Republika Online

sumber :-

Republika Online


FIFA: LPI Ancaman Serius Bagi Sepak Bola

Posted: 02 Jun 2011 06:59 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sekretaris Jendral FIFA, Jerome Valcke, megatakan keberlangsungan LPI merupakan ancaman serius bagi prinsip dasar sepakbola. Oleh sebab itu, ia meminta PSSI segera membereskannya. "Mengaturnya atau menghentikan kegiatan LPI," tegas Valcke, dalam salinan faks yang diterima Ketua Komisi Normalisasi (KN), Agum Gumelar yang diterima Republika.co.id.

Payung organisasi sepak bola itu itu juga mengeluarkan ancaman terhadap PSSI jika tak mampu membereskan LPI dan tak jua menggelar kongres. Bila terkena sanksi, maka PSSI akan kehilangan seluruh hak seperti yang tercantum pada article 12 Statuta FIFA.

"Artinya, tim sepakbola Indonesia (termasuk klub) tidak bisa mengikuti kualifikasi Pra Piala Dunia atau SEA Games atau ajang internasional lainnya. PSSI juga tidak lagi mendapatkan subsidi untuk program pembinaan baik dari FIFA dan AFC," jelas Valcke.

Di lain pihak, Sekretaris Umum PSSI Jambi, Hadiyandra, mengatakan Kelompok 78 sudah melakukan komunikasi kepada FIFA agar Agum tidak lagi menjadi Ketua KN. Sebab Agum sudah gagal menghasilkan pengurus baru 20 Mei lalu. "Selama kami belum menerima surat balasan, kami tetap mengganggap tugas dia sudah selesai 20 Mei lalu dan gagal menghasilkan apa pun," ujarnya.

Kelompok 78 menegaskan tetap akan mengusung George dan Arifin. Sebab FIFA tidak menjelaskan alasan penolakan keduanya bersaing untuk memimpin PSSI. Namun, Hadiyandra mengatakan, pihaknya tidak ingin Kongres kembali berujung deadlock.

Oleh sebab itu, kata Hadiyandra, Kelompok 78 berupaya terus melakukan komunikasi dengan FIFA agar George dan Arifin dijinkan maju dalam pemilihan itu. "Kita masih punya orang di Zurich untuk mengupayakan agar keduanya bisa maju."

Hadiyandra juga menegaskan,  tidak yakin Indonesia akan langsung menerima sanksi bila kongres ulangan gagal lagi menghasilkan keputusan apa pun. Ancaman sanksi merupakan hal yang sudah didengungkan Agum sebelum Kongres 20 Mei. "Ternyata kita tidak kena sanksi," ujarnya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

FIFA Tetap Berikan Mandat untuk Agum

Posted: 02 Jun 2011 06:51 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Keinginan Kelompok 78 agar Agum Gumelar tidak lagi memimpin Komite Normalisasi (KN) tidak terwujud. Federasi Sepak bola Internasional (FIFA) memberikan mandat kepada Agum untuk menggelar kongres pemilihan pengurus Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2011-2015.

Sekretaris Jendral FIFA, Jerome Valcke, mengatakan, komposisi KN akan diubah kalau Indonesia gagal menghasilkan pengurus baru pada kongres ulangan sebelum 30 Juni mendatang. Sebab Indonesia akan langsung menerima sanksi dari FIFA pada 1 Juli 2011. "Bila itu terjadi, maka komposisi KN PSSI akan diubah," kata Valcke dalam salinan faks kepada Agum yang diterima Republika.co.id, Kamis (2/6).

Komite Eksekutif (Exco) FIFA juga memberikan mandat, pengubahan komposisi KN juga harus melibatkan Federasi Sepak bola Asia (AFC). Pengurus PSSI gagal terbentuk setelah Kongres berujung deadlock, 20 Mei lalu. FIFA menyatakan kecewa karena Komite Normalisasi gagal menunaikan tugasnya membentuk pengurus baru. FIFA juga menyesalkan tindakan beberapa orang yang dinilai justru menghalangi kongres berjalan dengan lancar.

Meski demikian, FIFA urung memberikan sanksi setelah mendengar penjelasan dari Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Rita Subowo. Kepada FIFA, Rita meminta Indonesia tidak terkena sanksi. Karena itu, Komite Normalisasi diizinkan untuk meneruskan tugasnya menggelar kongres sebelum 30 Juni.

FIFA juga menegaskan, Kongres harus dilakukan sesuai instruksi yang sudah disampaikan per tanggal 4 dan 21 April serta tanggal 6 dan 11 Mei 2011. Instruksi itu, di antaranya penolakan Nirwan Bakrie, Nurdin Halid, George Toisutta, dan Arifin Panigoro untuk bersaing dalam perebutan kursi nomor satu PSSI. "Empat orang yang dilarang tetap tidak dinyatakan layak untuk mencalonkan diri," kata Valcke.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan