Republika Online

sumber :-

Republika Online


Erick Thohir Harapkan Dana Olimpiade Segera Turun

Posted: 25 Apr 2012 05:30 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Olimpiade Indonesia (KOI) memastikan akan mengirimkan total 53 orang ke Olimpiade London, dengan rincian 29 atlet dan 24 orang official.

Selain persiapan sebelum keberangkatan, KOI juga menilai persiapan atlet selama berada di London menjadi persiapan yang mendesak dan tidak kalah pentingnya, dengan persiapan latihan yang dipersiapkan masing-masing atlet.

Ketua Chief de Mission (CDM) Olimpiade Indonesia Erick Thohir mengaku ketersediaan dana yang hingga kini belum pasti jumlahnya, cukup menganggu persiapan kontingen olimpiade. Erick berharap DPR segera bisa mencairkan pengajuan dana olimpiade sebesar Rp 26 miliar memasuki bulan Mei. Sebab harapannya agar bisa melakukan persiapan dengan baik. Erick khawatir jika dana pemerintah baru cair awal Juni bisa menghambat semua persiapan.

KOI berusaha sebisa mungkin melalui dana yang diajukan juga tambahan pihak sponsor agar bisa mengirim kuota sebanyak 29 atlet yang telah ditentukan, namun kembali menyerahkan semuanya sesuai dengan dana yang diberikan pemerintah.

"Kalau dananya disunat ya diterima saja, hanya persiapan di London akan berkurang," katanya di Jakarta.

Namun jika dana yang diberikan kurang dari yang diajukan, ketua CDM ini telah menyiapkan sejumlah perencanaan seperti mengurangi jumlah official yang dikirimkan dalam rombongan kontingen Indonesia. Jika dana yang diterima benar-benar minim maka opsi terakhir yang dipilih adalah hanya mengirimkan atlet yang berpotensi menyumbangkan emas yaitu badminton dan angkat berat. 

Indonesia Kirim 21 Atlet ke Olimpiade

Posted: 25 Apr 2012 04:30 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sembilan puluh empat hari jelang pelaksanaan Olimpiade XXX di London, kontingen Indonesia mengumumkan 21 atlit telah lolos mendapatkan tiket bertanding dalam ajang olimpiade.

Jumlah ini berasal dari atlit yang berasal dari enam cabang olahraga (cabor). Badminton tetap menjadi cabor yang mengirimkan atlit terbanyak dengan jumlah sembilan atlit. Sisanya disumbangkan dari cabor angkat besi yang mengirimkan lima atlit, cabor renang empat atlit, dan masing-masing satu atlit dari cabor anggar, judo, dan panahan.

Atlit panahan Diah Permatasari yang turun di nomer sabel putri menambah satu kuota usai lolos dari babak kualifikasi olimpiade di Wakayama, Jepang akhir pekan lalu.

Rencananya kuota yang disediakan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) untuk dikirim ke London adalah sebanyak 29 atlit. Hingga Selasa (24/4), KOI menetapkan 21 atlit yang dipastikan mendapatkan tiket, dengan demikian hingga akhir Mei Indonesia masih berpeluang menambah delapan atlit yang bisa dikirmkan dari cabor manapun

Sejauh ini ada sejumlah cabor yang memiliki peluang besar untuk meloloskan atlitnya menuju London. Tim Kontingen Indonesia untuk Olimpiade menilai ada empat cabor yang memiliki peluang memenuhi kuota delapan atlit lagi. Cabor tersebut adalah atletik yang diperkirakan dapat meloloskan dua atlit, panahan dua atlit, satu atlit dari tinju putri, satu atlit angkat berat putri, dan dua atlit.

Sesuai dengan target mempertahankan tradisi emas Olimpiade dan meningkatkan peringkat di banding tahun lalu, pada olimpiade tahun ini tidak salah jika kontingen Indonesia menargetkan tiga emas untuk di bawa pulang dari ajang olah raga bergengsi di dunia ini.

Ketua Satlak Prima, Aslizar Tanjung berharap dengan sisa waktu sekarang, cabor-cabor bisa meloloskan sebanyak mungkin atlit melalui kualifikasi yang diselenggarakan hingga Mei untuk mendapatkan tiket ke olimpiade. Harapannya dengan banyak atlit dikirimkan akan semakin banyak medali emas yang bisa diraih kontingen Indonesia.

"Peluang emas ada di ganda campuran dan ganda putra badminton yang berpotensi menyumbangkan masing-masing satu emas dan angkat berat kelas 60 kilogram ada harapan menyumbang emas," ujar Aslizar Tanjung di kantor KOI.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan