Sindikasi sport.okezone.com

sumber :-

Sindikasi sport.okezone.com


445 Peserta Ikut Kejurprov Bulutangkis DIY

Posted: 08 Nov 2012 03:17 AM PST

YOGYAKARTA - Sebanyak 445 peserta ikut berpartisipasi dalam kejuaraan tingkat provinsi (Kejurprov) DIY yang mulai dihelat hari ini sampai 13 November mendatang. Kejurprov dipusatkan di GOR Kridosono, Kotabaru, Yogyakarta.
 
Sekretaris Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) DIY Sukiman mengatakan, jumlah peserta sudah fix sebanyak 445 atlet. Mereka berasal dari 45 perkumpulan bulutangkis (PB) yang tersebar di 4 kabupaten dan 1 kota di Provinsi DIY. "Jumlah peserta 445 atlet dari 45 PB di DIY," katanya saat general meeting di Kantor KONI DIY, Kamis (8/11/2012).
 
Menurut dia, sebenarnya sesuai rencana awal, kejurprov akan mempertandingkan 16 kelompok umur. Namun, akhirnya hanya disepakati 15 kelompok umur. Pasalnya, untuk kelompok umur ganda putri tidak memenuhi kuota. "Sesuai aturan, minimal ada 8 pasangan baru bisa dipertandingkan, sedangkan untuk ganda putri sampai batas waktu pendaftaran hanya 6 pasanga. Sehingga, ganda putri akhirnya tidak dipertandingkan," jelasnya.
 
Sukiman menambahkan, bagi pemenang untuk kelompok umur usia dini sampai taruna masing-masing mendapatkan trofi bergilir, piagam dan uang pembinaan. "Untuk kelompok tersebut (usia dini sampai taruna ) merupakan kejuaraan series, 1 sampai 5 selama setahun. Ini (kejurprov) merupakan serie terakhir atau serie 6. Pemenang mendapatkan trofi, piagam dan uang pembinaan," katanya.
 
Sedangkan untuk kelompok dewasa hanya memperebutkan trofi dan piagam, tanpa uang pembinaan. Namun, pemenang dari kategori tersebut akan diikutsertakan dalam Kejurnas Bulutangkis di Solo pada 4-8 Desember mendatang. "Jadi, selain untuk pembinaan atlet muda juga sebagai seleksi bagi pebulutangkis DIY untuk ikut dalam Kejurnas di GOR Sritex Solo," ujarnya.
 
Lebih lanjut Sukiman mengatakan, pada Kejurnas di Solo, akan berusaha memaksimalkan kuota yang ada, yakni kategori tungal putra-putri, ganda putra-putri dan mix (campuran). "Seperti dalam Soedirman Cup, kita akan mengirimkan lima kategori. Ini kesempatan bagi PBSI DIY bisa mengikutsertakan dalam Kejurnas di Solo, karena selama ini yang paling dekat. Otomatis beban dari PBSI DIY tidak begitu besar," ungkapnya.
 
Dia mengakui, semua pebulutangkis dari DIY yang akan diikutsertakan dalam Kejurnas di Solo tidak masuk dalam rangking yang dibuat oleh PB PBSI. "Kami hanya ingin membuat pebulutangkis DIY di Kejurnas untuk menambah jam terbang agar mentalnya terbentuk. Kami juga meminta pebulutangkis dari DIY bisa tampil maksimal," tuturnya.
(Ridwan Anshori/Koran SI/hmr)

Juara Superbike Resmi Pensiun

Posted: 08 Nov 2012 02:56 AM PST

VALLELUNGA – Anda masih ingat Max Biaggi? Mantan pembalap MotoGP itu akhirnya resmi untuk mengakhiri karier sebagai pembalap.
 
Pengumuman itu dilakukannya pada sebuah jumpa pers di Sirkuit Vallelunga, yang mana untuk pertama kalinya Biaggi melakukan debut sebagai seorang pembalap. Biaggi mengaku sempat bingung membuat keputusan ini.
 
Namun, Biaggi merasa sudah saatnya untuk berhenti balapan dan lebih fokus ke keluarganya. Mantan bintang MotoGP itu mengaku bangga dengan pencapaiannya hingga akhir kariernya.
 
"Semua bermula dengan peluang yang saya dapat di sini di Vallelunga. Saat itu, saya hanya seorang pembalap muda yang tidak berkaitan dengan motor. Tapi, sesuatu memicu saya dan mencoba mengikuti mimpi yang sudah saya ikuti sejak lama," kata Biaggi, di
 
"Ini adalah pilihan saya untuk pensiun. Saya tidak mengalami cedera dan mendapatkan penawaran kontrak yang baru dari Aprillia, motor dan jumlah uang yang sama. Tapi, waktu saya bersama anak-anak sudah lama terbuang dan waktu yang tepat untuk pensiun," lanjutnya.
 
The Roman Emperor, julukan Biaggi, tampil perdana di Grand Prix kelas 250cc pada musim 1991 pada usia 20 tahun. Dia berhasil memenangkan empat gelar juara di kelas 250cc dan dua kali juara Superbike.
(hmr)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan