Republika Online

sumber :-

Republika Online


McEnroe Disumpah Serapah lewat Jejaring Sosial

Posted: 26 Apr 2011 06:37 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID,NEW YORK - Salah satu nama paling dihormati di tenis Amerika Serikat, Patrick McEnroe, mendapat sumpah serapah dari seorang petenis muda AS. McEnroe mendesak sang petenis muda, Donald Young, untuk segera meminta maaf.

Lewat jejaring sosial Twitter, Young mulai melontarkan sumpah serapahnya seusai dirinya kalah dalam partai final untuk memperebutkan tiket wild card Prancis Terbuka. Dia menyerang McEnroe dengan bersumpah serapah lewat twitter. ''USTA sialan. Mereka penuh dengan kebohongan. Mereka telah mengacaukan diriku selama bertahun-tahun. Cukup,'' tulis Young.

Sumpah serapah Young jelas ditujukan kepada McEnroe yang menjabat kepala program pengembangan pemain USTA. Sehari setelah 'serangan' Young tersebut, McEnroe menggelar jumpa pers untuk mendesak Young meminta maaf.

''Saya tersinggung atas nama orang-orang dalam timku yang sudah bekerja keras,'' kata McEnroe. ''Saya pikir Donald harus meminta maaf atas apa yang telah dikatakannya.''

Lewat jejaring sosial, Young secara pribadi sudah mengakui kesalahannya. ''Tweet itu bukan karakterku sesungguhnya. Saya tidak pernah seperti itu sebelumnya. Tapi, saya lelah. Aku minta maaf atas kata-kata kasarku,'' tulis Young yang kini telah menutup akun Twitter-nya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Soderling: Saya Bisa Kalahkan Nadal Lagi

Posted: 26 Apr 2011 06:04 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID,ESTORIL - Robin Soderling, dua kali finalis Prancis Terbuka, memiliki keyakinan tinggi bahwa dirinya mampu mengalahkan Rafael Nadal lagi. Soderling bertekad menumbangkan Nadal di turnamen tanah liat Prancis Terbuka yang menjadi turnamen favorit Nadal.

''Dia pemain hebat terutama saat bermain di lapangan tanah liat,'' kata petenis nomor lima dunia asal Swedia tersebut. ''Tapi, apalah itu? Nadal memang terbaik di tanah liat, tapi saya dapat mengalahkannya. Anda hanya perlu menampilkan permainan terbaikmu sambil berharap sejumlah keberuntungan.''

Soderling mulai terkenal sejak mengalahkan Nadal di putaran keempat Prancis Terbuka 2009. Bahkan, dia saat itu berhasil melenggang hingga ke partai puncak. Tapi sayang, Soderling akhirnya harus menyerah dari Roger Federer.

Sejak kemenangan atas Nadal tersebut, Soderling selalu masuk jajaran petenis lima besar dunia. Dia tahun lalu kembali bertemu Nadal di partai final Prancis Terbuka. Tapi, Soderling kembali gagal meraih juara.

Soderling mengawali debut tanah liatnya musim ini dengan tampil di turnamen Barcelona pada pekan lalu. Namun sayang, Soderling terhenti di putaran kedua setelah kalah dari Ivan Dodig (Croatia) yang berhasil melaju hingga babak empat besar.

Meskipun demikian, Soderling masih punya waktu untuk mempersiapkan diri menyambut Prancis Terbuka pada 22 Mei mendatang. Dia berharap kondisinya sudah benar-benar pulih sehingga bisa mewujudkan ambisinya menumbangkan raja tanah liat, Rafael Nadal, untuk kedua kalinya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan