ANTARA - Olahraga

sumber :-

ANTARA - Olahraga


Indonesia selangkah lagi ke semifinal piala AFF puteri

Posted: 19 Oct 2011 11:08 AM PDT

Jakarta (ANTARA News) - Tim Indonesia membidik tiket ke semifinal Kejuaraan Sepakbola Wanita Piala AFF 2011 saat berhadapan dengan Vietnam pada putaran akhir Grup A di Stadion Chao Anouvong, Laos, Kamis.

Indonesia harus memenangkan pertandingan itu dari Vietnam yang telah memastikan tiket ke semifinal dengan mengumpulkan nilai 6 hasil dua kemenangan atas Singapura (9-1) dan atas Laos (4-0).

Sebagaimana dikemukakan ofisial tim Indonesia, tim Merah Putih yang diasuh pelatih Bambang Nurdiansyah mengalami kekalahan telak 0-11 atas Laos pada laga pertama 16 Oktober lalu.

Tetapi pada laga kedua Selasa (19/10), Yudith Herlina Sada dan kawan-kawan menudukkan Singapura 3-1 sehingga membuka peluang ke semifinal.

Kejuaraan Piala AFF diikuti delapan tim, masing-masing Indonesia, Vietnam, Singapura, dan Laos di Grup A serta Myanmar, Thailand, Malaysia, dan Filipina di Grup B.

Putaran akhir Grup A pada Kamis (20/10), selain Indonesia berhadapan Vietnam di Stadion Chao Anouvong, Laos akan berhadapan Singapura di National Stadium sama-sama dimulai pukul 19.00 waktu setempat.

Sementara di Grup B, Thailand dan Myanmar sudah memastikan tiket semifinal setelah masing-masing mengumpulkan 6 poin dari hasil dua pertandingan.

Thailand memimpin klasemen Grup B setelah hasil kemenangan 8-1 atas Malaysia dan menggebuk Filipina 5-1. Sedangkan Myanmar unggul 2-0 atas Filipina dan memukul Malaysia 8-0.

Pada putaran akhir Grup B, Jumat (21/10), Myanmar akan berhadapan Thailand di National Stadium, dan Filipina berhadapan Malaysia di Stadion Chao Anouvong dengan waktu kick off bersamaan pukul 19.00 waktu setempat.

Klasemen Sementara

Grup A

1. Vietnam 2 2 0 0 13-1 6

2. Laos 2 1 0 1 11-4 3

3. Indonesia 2 1 0 1 3-12 3

4. Singapura 2 0 0 2 2-12 0

Grup B

1. Thailand 2 2 0 0 13-2 6

2. Myanmar 2 2 0 0 10-0 6

3. Filipina 2 0 0 2 1-7 0

4. Malaysia 2 0 0 2 1-16 0 (ANT-132)

Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Pengamat optimistis olahraga Indonesia bangkit

Posted: 19 Oct 2011 09:55 AM PDT

Jakarta (ANTARA News) – Pengamat olahraga, Ian Situmorang menyatakan optimis bahwa masih ada peluang kebangkitan olahraga Indonesia yang ditunjang pembinaan olahraga oleh Komite Olahrga Indonesia (KOI), dan pemerintah bertindak sebagai regulator dan  fasilitator.

"Khususnya menjelang SEA Games mendatang, semangat atlet harus terus ditingkatkan, dipelihara, walaupun kesiapan sarana dan prasarana masih terseok-seok, jangan sampai hal itu membuat semangat atlet kita jadi menurun," kata Ian dalam diskusi olahraga yang diadakan Yayasan Olahragawan Indonesia (YOI), di Jakarta. Rabu.

Dalam keterangan tertulisnya, Ian mengatakan, pemberitaan tentang persiapan sarana, prasarana dan fasilitas lainnya di SEA Games mendatang, cukup mempengaruhi kesiapan mental para atlet.

Dia mengharapkan, semua pihak agar bersama-sama membangkitkan semangat atlet dan semangat kesatuan masyarakat Indonesia untuk mendukung semua atlet agar mencetak prestasi terbaiknya di SEA Games.

"Sangat diharapkan juga peranan pihak swasta seperti Yayasan Olahragawan Indonesia (YOI), keperdulian YOI akan kehidupan mantan atlet, perlu kita  dukung untuk membantu meringankan beban pemerintah dalam membantu mantan atlet," katanya.

Seiring dengan prestasi-prestasi membanggakan yang tercetak, lahir juga atlet-atlet handalan yang cakap dan piawai. Dari cabang olahraga bulutangkis ada Rudi Hartono, Susi Susanti, Alan Budikusuma, Christian Hadinata, Tati Sumirah.

Sedangkan dari cabang olahraga renang, ada Richard Sambera, Lukman Niode, Elfira Nasution. Cabor atletik pun tidak mau ketinggalan. Mereka pernah memiliki atlet kebanggan seperti Eduard Nabunome, Jauhari Johan. Mereka semua adalah atlet-atlet hebat yang pernah dimiliki Indonesia dan telah banyak ikut andil dalam mengharumkan nama bangsa di mata dunia.

Sementara itu dalam diskusi yang sama, mantan taekwondoin nasional) Ina Febriana mengatakan para atlet harus tetap memperhatikan pendidikan formal, di sela-sela waktu luang, tetap harus mempersiapkan pelajaran sekolah / kuliah, agar pendidikannya tidak ketinggalan, dan ini akan jadi modal pada saat pensiun dari atlet untuk mencari pekerjaan.

"Dalam membantu mantan atlet, Yayasan Olahragawan Indonesia (YOI) diharapkan membantu dalam pembinaan usaha, pengelolaan keuangan, dan bantuan lainnya yang bersifat mendidik, yang bisa jadi bekal kehidupan mantan atlet untuk jangka panjang," demikian Ina Febriana.

Yayasan Olahragawan Indonesia (YOI) sebagai yayasan yang bergerak di bidang olahraga dan memfokuskan diri demi Indonesia Juara, mengerti betul akan aspek-aspek penting untuk kemajuan olahraga di Indonesia. Program YOI berpusat kepada mantan atlet yang kini sedang berprestasi maupun re-generasi, sarana dan prasarana yang memadai, dan bantuan kepada mantan atlet yang hidupnya memprihatinkan.(*)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan