Utusan Online - Sukan

sumber :-

Utusan Online - Sukan


Serangan perlu lebih garang

Posted:

Serangan perlu lebih garang

Serangan perlu lebih garang

Oleh MUHAMMAD DAYNE AZMIN
dayne.ghazali@utusan.com.my


Mohd. Amri Yahyah (kiri) dijangka menajamkan semula jentera serangan Selangor pada separuh akhir kedua Piala Malaysia menentang Terengganu di padang lawan, esok.


KUALA LUMPUR - Kekecewaan masih dirasai ketua pasukan Selangor, Mohd. Amri Yahyah apabila melihat rakan sepasukannya dikecewakan 0-2 oleh Terengganu pada aksi separuh akhir pertama Piala Malaysia di Stadium Shah Alam, Selasa lalu.

Analisis Amri mudah, bahagian serangan 'kurang hidup' pada perlawanan tersebut kerana tiada pemain yang benar-benar 'bergelar penyerang'.

Akibatnya, kata Amri Selangor gagal menemui sasaran walaupun beberapa peluang gol berjaya dicipta.

"Ketiadaan saya dalam perlawanan tempoh hari memang memberi kesan kepada rakan sepasukan khususnya pada bahagian serangan.

"Pemain yang menggantikan saya pada perlawanan tersebut, Azidan Sarudin tampak tidak serasi apabila diletakkan pada bahagian hadapan kerana dia lebih gemar bermain di tengah.

"Begitupun Azidan sudah memberikan yang terbaik dan bermain bersungguh-sungguh untuk membantu pasukan mendapatkan gol.

"Saya harap masalah serupa tidak akan berulang pada perlawanan kedua nanti. Kami perlu bermain lebih baik dan perlu lebih bijak dalam mencipta peluang ketika menyerang, " katanya.

Amri yang tidak diturunkan pada perlawanan tempoh hari kerana mengalami kecederaan medial cruciate ligament (MCL) dan melalui imbasan, tahap kecederaannya berada pada tahap satu.

Walaupun jurulatih, P. Maniam menyatakan keyakinan Amri akan turun pada pertemuan separuh akhir kedua esok, Amri berkata peluangnya untuk bermain masih 50-50.

"Masih belum pasti dapat bermain kerana saya masih lutut saya masih sakit ketika latihan.

"Menerusi perbincangan dengan jurulatih, perkembangan saya akan dipantau beberapa hari lagi sebelum membuat keputusan menurunkan saya," katanya.

Amri nyata enggan mengalah walaupun perlu mengatasi defisit dua gol di tempat lawan, sebaliknya tekad mahu membantu rakan sepasukan mencari kemenangan, itu pun jika dia beraksi.

"Lupakan kekalahan di Shah Alam. Saya mahu rakan sepasukan memberikan fokus pada pertemuan separuh akhir kedua nanti.

"Memang rekod kami tidak begitu baik di sana, tetapi kami mesti berjuang sehingga minit terakhir perlawanan. Dalam bola sepak apa-apa sahaja boleh berlaku, " ujarnya.

Full content generated by Get Full RSS.

Anggap setiap perlawanan ibarat final

Posted:

Anggap setiap perlawanan ibarat final

Anggap setiap perlawanan ibarat final

KUANTAN - Diundi dalam 'kumpulan maut' bukan penghalang untuk Malaysia mempertahankan pingat emas acara bola sepak Sukan SEA yang dimenangi dua tahun lalu kerana kejayaan pada temasya sukan terbesar Asia Tenggara itu bergantung kepada kesungguhan pemain.

Timbalan Presiden Persatuan Bola Sepak Malaysia (FAM), Tengku Abdullah Sultan Ahmad Shah berkata, biar siapa pun lawan pasukan negara, apa yang mustahak pemain hendaklah mempamerkan aksi terbaik.

"Kita perlu anggap setiap perlawanan (di peringkat kumpulan) adalah final. Walaupun dengan pasukan di bawah kita, jangan sesekali pandang rendah.

"Kita perlu ada strategi yang hebat dalam menyerang dan mantap ketika bertahan. Sekarang terserah kepada pemain. Kalau mereka bersemangat untuk menempa kejayaan, maka kita mampu mempertahankan kejuaraan ini," katanya.

Tengku Abdullah melawat Kompleks Asnaf Majlis Ugama Islam dan Adat Resam Melayu Pahang di Sungai Soi, semalam.

Mengenai pasukan yang harus diberi perhatian, Tengku Abdullah berkata, Indonesia dan Thailand adalah pasukan yang dilihat mampu memberikan tentangan dalam usaha melepasi peringkat kumpulan.

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Republika Online

sumber :-

Republika Online


Pemilihan Ketua KONI Desember, Hingga Kini Belum Ada Calon

Posted: 20 Oct 2011 07:27 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Humas KONI Pusat Firmansyah Gindo di Jakarta, Jumat (21/10), mengatakan bahwa hingga kini belum ada seorang pun yang secara resmi mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KONI Pusat period 2011-2015. "Meskipun pemilihan akan dilakukan awal Desember 2011," kata Firmansyah Gindo.

KONI Pusat telah membentuk panitia penjaring calon ketua umum. Panitia itu terdiri atas unsur pengurus KONI Pusat, yakni Prof Andullah (Ketua Bidang Hukum) sebagai ketua, Arsyad Ahmadin (Ketua Bidang Organisasi) sebagai anggota, dan Atal Depari (Ketua Biro Humas) sebagai anggota.

Panitia penjaring akan membuka secara resmi pendaftaran calon ketua umum tanggal 27 Oktober mendatang. Semua calon harus memenuhi sejumlah persyaratan di antaranya harus didukung setidaknya sepuluh pemilik suara, yaitu KONI daerah atau induk-induk organisasi olahraga anggota KONI.

"Calon ketua umum KONI pusat juga tidak boleh memegang jabatan publik, misalnya gubernur atau menteri. Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional pejabat ketua umum KONI Pusat tidak diperbolehkan merangkap sebagai pejabat publik,"tutur Firmasyah Gindo.

Tantangan Berat

Ia menjelaskan pula bahwa ketua umum mendatang dihadapkan pada tantangan lumayan berat, di antaranya soal pendanaan. Pasalnya, KONI pusat tidak lagi mendapat anggaran rutin dari bantuan Pemerintah.
"Dulu KONI Pusat mendapat bantuan dana Pemerintah untuk anggaran rutin guna menggaji pegawai, bayar listrik, telefon, sewa gedung, dan sebagainya," katanya. Untuk gaji pegawai saja jumlahnya mencapai total sekitar Rp 300 juta. Jumlah bantuan dari Pemerintah mencapai Rp5 miliar setahun.

"Sekarang KONI Pusat tidak boleh lagi menggunakan uang bantuan pemerintah untuk anggaran rutin dan ini benar-benar menyulitkan KONI Pusat dalam menggerakkan roda organisasi," kata Firman memaparkan.

Pemilihan ketua umum KONI pusat akan dilaksanakan di Lombok, Mataram, awal Desember mendatang. Pemilihan dilakukan dalam forum Musyawarah Nasional KONI. Meskipun belum ada calon resmi, namun sejumlah nama sudah santer disebut-sebut bakal mencalonkan diri. Satu di antaranya Hendardji Soepandji yang sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum KONI Pusat dan Ketua Pengurus Pusat Federasi Olahraga Karatedo Indonesia (FORKI).

Hendardji yang juga mantan Komandan Pusat Polisi Militer ini sekarang menjadi Direktur otorita kawasan bekas Bandar Udara Kemayoran. Adik mantan Jaksa Agung Hendarman Soepandji ini sekarang juga maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

Full content generated by Get Full RSS.

KONI Jabar Galang Dukungan Demo ke Istana Negara

Posted: 20 Oct 2011 01:11 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat terus menggalang dukungan dari atlet, pelatih, maupun masyarakat olahraga terkait rencana aksi unjuk rasa ke Istana Negara Jakarta. Aksi tersebut sebagai bentuk protes terhadap KONI Pusat  yang tidak mengindahkan hasil rapat anggota KONI untuk mempertandingkan ampat cabang olahraga di PON 2012 di Riau.

''Siap berangkat akhir bulan ini,'' kata Dadan Hendaya, Media Promisi KONI Jawa Barat, Kamis (20/10). Menurut Dadan, langkah tersebut sebagai jawaban atas sikap KONI Pusat yang dinilai telah menzalimi dunia olahraga di Jawa Barat. Ia mengatakan, KONI Jawa Barat menggugat KONI Pusat ke PTUN karena tak mengindahkan hasil Rapat Anggota KONI. Buntut gugatan tersebut, KONI Pusat menjatuhkan sanksi kepada KONI Jawa Barat  dengan tak mengikutsertakan dalam setiap kegiatan KONI.

Bahkan, lanjut Dadan, beberapa pengurus KONI Pusat mengancam Jawa Barat  tak akan diikutsertakan dalam PON 2012. Sikap KONI Pusat tersebut kemudian direspon oleh sejumlah KONI kabupaten/kotadi Jawa Barat.

Dalam rapat antara Ketua Umum KONI Jawa Barat, H Azis Syarif, dan pimpinan KONI kabupaten/kota Senin (17/10) lalu, mengemuka dukungan untuk melakukan aksi ke Istana Negara. Pengurus KONI kabupaten/kota yang menyatakan dukungan antara lain KONI Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Purwakarta.

Ketua Umum KONI Kota Bekasi, H Eddie Prihadie, mengatakan sikap KONI Pusat bertentangan dengan sportivitas yang selalu didengungkan dalam dunia olahraga. Tuntutan hukum yang diajukan KONI Jawa Barat harusnya disikapi dengan prosedur hukum. ''Ini penzaliman. Saya mengajak kawan-kawan di daerah untuk ikut serta dalam gerakan untuk menuntut hak kita."

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

ANTARA - Olahraga

sumber :-

ANTARA - Olahraga


Ganda remaja putra Sulsel lolos perempat final

Posted: 20 Oct 2011 10:55 AM PDT

Makassar (ANTARA News) - Pasangan ganda remaja putra Muh Ayyub dan Zulfahrul menjadi satu-satunya wakil Sulsel yang masih tersisa di kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) di GOR Sungguminasa Gowa, 17-22 Oktober 2011.

Keberhasilan pasangan ganda dari PB ICLI Gowata itu melaju kebabak perempat final diraih seusai mengalahkan pasangan M Akbar dan Musrizal dari Pusdiklat Terpadu Balikpapan.

Muh Ayyub dan Zulfahrul berhasil menyingkirkan lawannya dibabak ketiga dengan dua set langsung 21-14 dan 21-12. Sebelumnya, pasangan andalan Sulsel tersebut berhasil menyingkirkan Alvin Muzaddiq dan M Yusuf (PBSI Sinjai) dibabak kedua dengan 21-9,21-11.

Ketua Harian PBSI Sulsel Haruna Hamid, di Gowa, Kamis, mengatakan bahwa keberhasilan pasangan tersebut tak lepas dari kerja keras dan keberanian untuk tampil maksimal.

Pihaknya juga berharap pasangan tersebut bisa kembali meraih hasil maksimal hingga lolos ke babak semi final.

"Kita sangat berharap minimal ada yang lolos hingga babak semi fiinal. Namun saya lihat keberhasilan keduanya tampil di delapan besar merupakan prestasi yang cukup membanggakan," jelasnya.

Pada putaran ketiga yang digelar Kamis, sejumlah atlet dari berbagai klub bulu tangkis di Sulsel memang masih sempat berlaga. Namun seluruhnya harus tersingkir setelah kalah dari lawan masing-masing.

Untuk nomor ganda remaja putra pasangan Aldi Renaldi dan Hardi Indra (ICLI Gowata) harus mengakui keunggulan Kevin Ersa dan Tedi Supriadi asal PB Tangkas Alfamart/Djarum Kudus dengan skor 21-14, 16-21 dan 21-19.

Pada nomor tunggal remaja putri, Fadillah (Icli Gowata) kalah dari unggulan pertama yakni Intan Dwi Jayanti (PB Djarum Kudus) dengas 21-6, 21-4. Begitupun dengan Suci Ramadhani (Icli Gowata) yang kalah dari Lana Ardiana (SMP/SMA Ragunan) dengan 21-14,21-17.

Selanjutnya, Adinda Nurul (PB Metropolitan Makassar) kalah dari Erlina Kurniawana dari PB Djarum Kudus.(21-6,21-12). Aina Putri (Icli Gowata) kalah dari Gladys Virginia dari PB Taurus Jaksel (21-8-,21-7).

Fatimah (Icli Gowata) juga mengalami hal serupa seusai takluk dari Amanda Cornelia (SMP/SMA Ragunan) dengan skor 21-18,21-19. Disusul kemudian Resda dan Winda (Icli Gowata) yang kalah dari Sarah Cristin (Pelatprov PBSI Jaksel) dan Rena Asela (PB Djarum Kudus). (ANT-283/A020)

Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Dua PSK hadapi tuduhan pencurian barang milik pemain Prancis

Posted: 20 Oct 2011 10:49 AM PDT

Montpellier (ANTARA News) - Dua pekerja seks komersial yang dituduh menjarah barang pemain tengah internasional Prancis Yann Mvila dan milik temannya, akan menghadapi sidang pengadilan pada 6 Desember, demikian dikatakan sumber di pengadilan pada Kamis.

Menurut sumber tersebut, yang dikonfirmasi oleh sebuah laporan di La Gazette de Montpellier, M`Vila dan seorang temannya yang tidak diketahui namanya menyepakati tentang tarif berkencan di sebuah hotel di Montpellier, menyusul pertandingan persahabatan Prancis melawan Chile yang berakhir seri 1-1 pada 10 Agustus lalu, lapor AFP.

Wanita penghibur itu bernama Inggrid dan Sarah digambarkan sebagai "pekerja seks tidak tetap" dan mereka bertemu dengan pemain sepak bola itu di sebuah klub malam.

Ketika pagi hari pemain itu bangun tidur, mereka mendapati arloji mewah senilai 13.000 euro, laptop, serta telepon seluler miliknya telah lenyap.

Mvila yang bermain di klub divisi utama Prancis Rennes dan temannya itu segera menghubungi polisi untuk melaporkan kejadian tersebut, dan minta bantuan untuk menangkap dua wanita penghibur tersebut. (A020/Z002)

Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sindikasi bola.okezone.com

sumber :-

Sindikasi bola.okezone.com


Persik Berharap Tuah Boikot

Posted: 20 Oct 2011 12:34 PM PDT

KEDIRI - Walau sudah dinyatakan harus berlaga di kompetisi level dua, ternyata Persik Kediri masih berharap bisa menembus kompetisi level utama. Buktinya, klub ini bersedia menjadi klub pengganti jika Indonesia Premier League (IPL) kekurangan klub akibat aksi boikot.

Sebelumnya sebanyak 14 klub menyatakan menolak mengikuti IPL yang dikelola PT Liga Prima Indonesia Sportindo karena menyalahi statuta PSSI. Klub-klub tersebut kemudian berhasrat tetap melanjutnya konsep Indonesia Super League (ISL) di bawah kendali PT Liga Indonesia.

Dengan protolnnya anggota IPL, maka kompetisi yang sudah digelar mulai 15 Oktober lalu tersebut bakal kekurangan klub. Sebab hanya 10 klub saja yang berniat mengikuti IPL dan hampir dipastikan PSSI akan mencari klub pengganti agar kompetisi memenuhi kuota.

Sekretaris Umum Persik Barnadi mengungkapkan, Persik berharap PSSI mencari klub pengganti jika IPL kekuarangan klub. Dirinya optimistis Persik bakal siap menjadi klub pengganti, jika mengaca pada hasil verifikasi yang dilakukan Agustus lalu.

"Kalau PSSI mencari klub pengganti, Persik Kediri akan sangat siap. Kami sudah memenuhi syarat menjadi klub profesional berdasarkan verifikasi AFC. Walau sampai sekarang tim belum jadi, kami optimistis siap jika menjadi klub pengganti," ungkap Barnadi kepada wartawan.

Persik semula masuk dalam 34 klub yang dinyatakan layak bercokol di kompetisi level satu. Sayang PSSI kemudian menganulir keputusan format dua wilayah dan memberlakukan satu wilayah dengan anggota 24 klub. Perampingan itu yang membuat Macan Putih terlempar.

Harapan Persik yang sudah sirna akibat format satu wilayah (24 klub) tiba-tiba bangkit kembali setelah klub-klub bekas ISL membelot. Barnadi menilai pembelotan yang diikuti dengan aksi boikot tersebut sah-sah saja karena merasa tidak cocok dengan keputusan PSSI.

Persik sendiri sangat kecewa setelah PSSI mencantumkan nama Persibo Bojonegoro, Persema Malang, Persebaya Surabaya maupun PSMS Medan yang sebenarnya tak pantas diloloskan ke kompetisi level satu. Selain Persik dan Persema masih dalam pengaruhg sanksi, PSMS dan Persebaya seharusnya bertanding di Divisi Utama.

"Kami juga tak setuju dengan dimasukkannya beberapa klub yang seharusnya tak lolos ke kompetisi level satu. Persik dinyatakan lolos pertama kali dalam verifikasi tapi malah kemudian dibatalkan. Wajar saja kalau kemudian ada klub-klub yang tidak puas," ungkapnya.

Kendati siap menjadi klub pengganti IPL, Persik yang kini sedang mencari sosok pelatih tetap berpatokan pada kompetisi Divisi Utama. Rencananya PSSI bakal menggulirkan kompetisi kelas dua tersebut mulai akhir November. Sementara pendaftaran dilakukan 21 Oktober hingga 5 November.

Barnadi mengakui Persik sudah mendapatkan pemberitahuan dari PSSI soal bergulirnya kompetisi tersebut. Hanya saja Persik masih belum yakin format kompetisi sudah pasti, karena untuk kompetisi level satu saja belum ada solusi yang jelas.

 
(Kukuh Setiawan/Koran SI/fit)

Full content generated by Get Full RSS.

Parma Ogah Serahkan Giovinco ke Juventus

Posted: 20 Oct 2011 12:03 PM PDT

PARMA - Parma dengan tegas menolak kemungkinan menyerahkan kembali Sebastian Giovinco ke Juventus pada Januari mendatang. Giovinco sendiri sejak musim lalu bermain untuk Parma dan sejauh musim ini dia bermain cemerlang.
 
Pemain internasional Italia itu statusnya adalah kepemilikan bersama antara Juventus dengan Parma. Giovinco santer dibicarakan segera kembali ke Turin setelah penampilan sensasionalnya musim ini yang membuatnya dipanggil membela Timnas Italia senior.
 
Namun demikian, Direktur Jenderal Parma Pietro Leonardi telah memberitahu Sky Sport Italia, playmaker berusia 24 tahun ini akan tetap di Stadio Tardini sampai musim ini berakhir.
 
"Saya dapat mengatakan, tak ada rencana Giovinco kembali ke Juventus pada Januari," kata Leonardi. "Kami hanya akan berbicara dengan Bianconeri tentang dirinya di akhir musim," lanjutnya.
 
"Dia pemain kami sekarang dan kami senang dengan apa yang dia lakukan, kami juga senang bahwa ia adalah pemain yang diinginkan oleh klub lain," ucapnya. Namun, kami ingin fans kami untuk dapat mengagumi sentuhan sihirnya lebih lama," tambahnya.
 
"Parma memutuskan untuk bergantung pada dia dan sekarang dia memiliki kesempatan untuk bermain dan kami ingin kontribusinya," pungkasnya.
 
Giovinco telah bermain di lima pertandingan Serie A untuk Parma sejauh musim ini, total 460 menit dia bermain, dan dia sukses mencetak lima gol.
 
(fit)

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KOMPASbola

sumber :-

KOMPASbola


Stekelenburg Menolak Pakai Pelindung Kepala

Posted: 20 Oct 2011 05:32 PM PDT

Daylife

Kiper AS Roma, Maarten Stekeleburg, jatuh pingsan setelah berbenturan dengan bek Inter Milan, Lucio (tidak kelihatan), di tengah pertandingan Serie-A melawan Inter Milan, di San Siro, Sabtu (17/9/2011).

ROMA, KOMPAS.com - Kiper AS Roma, Maarten Stekelenburg, menolak mengenakan pelindung kepala seperti yang dianjurkan tim medis klub setelah kiper asal Belanda itu sembuh dari cedera kepala.

Stekelenburg baru saja pulih dari cedera kepala yang didideritanya saat tampil melawan Inter Milan, 18 September lalu. Dalam pertandingan yang berakhir imbang tanpa gol tersebut, Stekelenburg harus ditarik keluar pada menit ke-15.

Insiden tersebut berawal dari aksi bek Inter, Luico, mengejar umpan Esteban Cambiasso.Niat Lucio untuk mengambil bola dengan kakinya justru mengenai kepala Stekelenburg. Seketika itu juga, kiper asal Belanda itu terkapar tak sadarkan diri. Stekelenburg pun ditarik ke luar dan posisinya diambil alih oleh kiper kedua Roma, Bogdan Lobont.

Tidak ingin mengambil risiko, tim medis Roma melarikan Stekelenburg ke Rumah Sakit San Carlo untuk menjalani pemeriksaan medis. Setelah pulih, tim medis Roma menyarankan Stekelenburg mengenakan pelindung kepala seperti yang digunakan oleh kiper Chelsea, Petr Cech, atau bek Inter Milan, Cristian Chivu.

"Staf medis Roma memberikan pelindung kepala. Aku mencobanya. Namun tidak berlangsung lama karena aku terganggu," jelas Stekelenburg.

"Pelindung kepala bukan untukku. Namun aku bisa memahami argumen ketika pelindung kepala itu digunakan untuk kiper yang mengalami cedera. Ada beberapa insiden serupa sebelumnya. Namun, aku pikir bermain sebagai kiper adalah pilihan pribadi," sambungnya. (FBI)

Full content generated by Get Full RSS.

Sriwijaya FC Tak Daftarkan Pemain ke LPI

Posted: 20 Oct 2011 04:05 PM PDT

PALEMBANG, KOMPAS.com - Meskipun telah mempersiapkan para pemainnya, hingga kini manajemen Sriwijaya FC belum mendaftarkan pemain ke Liga Prima Indonesia (LPI).

"Sebenarnya semua kelengkapan mulai dari data manajemen hingga 28 pemain yang kita miliki sudah disiapkan, tetapi kita memilih untuk sementara menahan ke-28 pemain kita untuk didaftarkan," jelas Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) Faisal Mursyid, Kamis, (20/10/2011).

Menurut Faisal, keputusan ini diambil karena SFC menilai sikap PSSI selama ini terkesan membuat aturan yang tidak sesuai dengan statuta. Mengutip pernyataan Direktur Teknik PT SOM Hendri Zainuddin, Tribunnews.com melaporkan bahwa SFC lebih mengakui legalitas Liga Super Indonesia (LSI) di bawah PT Liga Indonesia (LI) musim lalu dibandingkan LPI musim ini.

"Semua itu kita kembali kepada PSSI, bukan berarti kita tidak ingin mengikuti kompetisi," kata Faisal.

Secara terpisah, Pelatih Kas Hartadi juga membenarkan SFC sudah mempersiapkan 28 nama pemain untuk berlaga di kompetisi 2011/2012. Manajemen SFC masih akan menunggu perubahan lebih lanjut di tubuh PSSI.

Berikut skuad pemain SFC musim ini: Kiper: Ferry Rotinsulu, Rifky Dayton Mokodompit, Andi Irawan, Tri Hamdani Goentara.

Belakang: Darwin, Rendy, Supardi, Achmad Markus Bahtyar, M Ridwan, Jeki Arisandi, Mahyadi Panggabean, Thierry Gathuessi, Achmad Jufriyanto, M Sobran, Seftia Hadi, dan Nova Arianto.

Tengah: Siswanto, Ponaryo Astaman, Firman Utina, Syamsul Khairuddin, Lim Jun Sik, Ruly Saputra, Rahmad Rivai, Hilton Moreira.

Penyerang: Keith Kayamba Gumbs, Risky Novriansyah, Khoirul Huda, Rizky Dwi Ramadhan.

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

detikcom

sumber :-

detikcom


Dalglish Bela Suarez dari Tuduhan Rasis & Diving

Posted: 20 Oct 2011 10:35 AM PDT

Full content generated by Get Full RSS.

Usai Debut Singkat, Mexes Ingin Tampil Lebih Banyak

Posted: 20 Oct 2011 10:01 AM PDT

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KOMPAS.com - Olahraga

sumber :-

KOMPAS.com - Olahraga


Rifat Berlaga di Reli Shinsiro

Posted: 20 Oct 2011 03:18 PM PDT

Rifat Berlaga di Reli Shinsiro

Ida Setyorini | Agus Mulyadi | Kamis, 20 Oktober 2011 | 22:18 WIB

KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Rifat Sungkar

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com - Pereli Rifat Sungkar dari Pertamina Cusco Racing Team, berlaga kembali di Jepang. Dia tampil di Reli Shinshiro, Nagoya, Jepang, 22-23 Oktober 2011.

Hari Kamis (20/10/2011) ini, Rifat tiba di Jepang untuk bertemu dengan tim pendukungnya di markas Cusco. Selanjutnya, mereka menepuh perjalanan darat ke Nagoya, selama lima jam dari Tokyo.

Di ajang itu, Rifat mengendarai mobil Mitsubishi Evolution X, dengan navigator Naomi Kasse (Jepang). Kasse biasanya mendampingi Yuya Sumiyama, rekan satu timnya di Kejuaraan Reli Asia-Pasifik (APRC).

Selain Rifat, tim Cusco juga menurunkan Yanaghisawa dan Yuya Sumiyama. Mereka kini memimpin di klasemen Reli Nasional Jepang.  

"Cusco menawari saya untuk memperkuat tim ini, sejak finis ketiga di APRC Hokkaido. Kesempatan ini untuk bergabung dengan tim Jepang dalam semua programnya pada tahun 2012. Selain itu trek yang digunakan adalah 100 persen aspal, yang hampir sama dengan trek untuk APRC putaran enam atau terakhir di China, November mendatang " ujar Rifat.   

Reli Shinshiro diikuti 113 peserta, dan hampir seluruh pereli ternama Jepang terdaftar di reli itu.

Reli itu menjadi favorit, karena satu-satunya yang memakai trek aspal di daerah Ohbira, Gampo, Houraisen dan Boy Scout dengan total jarak 523 kilometer. Trek terbagi dalam 12 etape khusus (special stage), dan perkiraan temperatur udara selama lomba antara 8-12 Celcius. Ada Attachment Foto: Rifat berlomba di Nagoya.JPG

Full content generated by Get Full RSS.

Tommy Pun Kalah

Posted: 20 Oct 2011 02:46 PM PDT

Denmark Open

Tommy Pun Kalah

Gatot Widakdo | Agus Mulyadi | Kamis, 20 Oktober 2011 | 21:46 WIB

ODENSE, KOMPAS.com Tommy Sugiarto menjadi korban berikutnya di turnamen Premier Super Series Denmark Open. Putra mantan pemain nasional Icuk Sugiarto ini tumbang di tangan juara dunia tahun 2010 asal China, Chen Jin, 14-21, 16-21.

Sebelumnya, pemain tunggal putra Dionysius Hayom Rumbaka dan Taufik Hidayat juga kalah lebih awal. Hayom kalah di babak pertama dari pemain Jepang, Sho Sasaki, sedangkan Taufik kalah dari pemain tuan rumah, Viktor Axelsen, di babak kedua.

Harapan Indonesia di nomor ini tinggal Simon Santoso. Sampai berita ini diturunkan, Simon masih bersiap-siap melawan pemain China lainnya, Chen Long.

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sindikasi sport.okezone.com

sumber :-

Sindikasi sport.okezone.com


12 Tim Siap Berebut Gelar Juara

Posted: 20 Oct 2011 02:11 AM PDT

SURABAYA - Seluruh tim peserta liga basket tertinggi di tanah air telah menyerahkan susunan ofisial dan pemainnya untuk Flexi National Basketball League (NBL) Indonesia musim 2011-2012. 12 klub telah mengunci roster tim yang akan berpartisipasi di musim reguler, yang dimulai 10 Desember mendatang di Bandung.
 
Dari daftar nama yang sudah masuk, puluhan rookie akan mengawali karirnya di musim reguler liga tertinggi Indonesia ini. Terhitung 31 wajah baru akan berebut gelar pendatang baru terbaik. Itu belum termasuk barisan pemain yang memperkuat dua tim baru, Pacific Caesar Surabaya dan NSH GMC Riau.
 
Kebanyakan pemain muda itu telah menunjukkan kemampuan mereka saat Preseason Tournament di Malang, 23 September hingga 2 Oktober lalu. Dua yang paling menonjol adalah Arki Dikania Wisnu dari Satria Muda Britama Jakarta, dan Herman "Wewe" Lo dari Nuvo CLS Knights Surabaya. Banyaknya bintang muda ini dianggap sebagai pertanda baik untuk masa depan basket Indonesia.
 
"Dalam beberapa tahun terakhir, sebelum era NBL Indonesia, gairah di arena basket bisa dibilang redup. Tidak banyak tim melakukan investasi untuk menemukan dan membina bintang-bintang masa depan basket Indonesia. Sekarang, setelah sukses musim perdana, gairah itu sangat terasa di Flexi NBL Indonesia 2011-2012. Dan ini fondasi yang baik bukan hanya untuk setahun ke depan. Ini baik untuk bertahun-tahun ke depan," kata Azrul Ananda, commissioner NBL Indonesia.
 
Sementara itu, Bella Erwin Harahap, ketua Dewan Komisaris NBL Indonesia sekaligus Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Perbasi, merasa yakin hadirnya para pemain muda itu akan membuat basket Indonesia semakin mantap melangkah.
 
"Banyaknya wajah baru ini bukti bahwa regenerasi telah berjalan. Kompetisi menjadi lebih enak dinikmati dengan tenaga-tenaga muda tersebut. Kita semua jadi punya lebih banyak pilihan untuk mencari pemain-pemain masa depan tim nasional Indonesia," ujar Ade Bella, sapaan akrabnya dari rilis yang didapat Okezone, Kamis (20/10/2011).
 
Sementara itu, dari barisan pemain yang terdaftar, tim baru NSH GMC Riau membuat gebrakan dengan merekrut center raksasa Max Yanto. Pemain 216 cm itu musim lalu membela Muba Hangtuah Indonesia Muda Sumatera Selatan.
 
Keputusan merekrut Max Yanto ini merupakan hasil evaluasi tim setelah Preseason Tournament di Malang. "Kami memang membutuhkan big man. Max Yanto sosok yang pas. Karakternya cocok dengan kebutuhan kami," ujar Yusuf Arlan Ruslim, general manager NSH GMC.
 
Musim reguler Flexi NBL Indonesia 2011-2012 terdiri atas enam seri. Pembukanya di Bandung, 10-18 Desember, berlanjut ke Solo, Denpasar, Palembang, Surabaya, dan Jakarta. Delapan dari 12 tim terbaik lantas lolos ke Championship Series, yang dijadwalkan berlangsung di Jogjakarta pada April 2012. Susunan lengkap pemain bisa diakses via situs resmi liga, www.nblindonesia.com.
(hmr)

Full content generated by Get Full RSS.

Wild Card Jatuh Ke Tangan Peng Shuai

Posted: 20 Oct 2011 02:06 AM PDT

Fitra Iskandar - Okezone

JAKARTA – Teka-teki siapa petenis yang akan mendapatkan wild card kedua di Commonwealth Bank Tournament of Champions 2011, 3-6 November nanti akhirnya terjawab. Tiket tersebut jatuh kepada petenis China Peng Shuai.
 
Pemain peringkat tertinggi kedua dari Cina di bawah Juara Perancis Terbuka tahun ini, Li Na ini terpilih setelah menjalani musim yang gemilang.
 
"Peng Shuai memang bukan satu-satunya pemain yang paling berbakat dan menarik di Asia, namun dia telah menunjukkan bakatnya baik sebagai pemain tunggal maupun ganda'" ujar Kevin Livesey mengomentari pemain peringkat 16 dunia ini, dalam sebuah rilis.
 
Atlet berusia 25 tahun ini sempat mengandaskan Svetlana Kuznetsova di WTA Auckland sehingga mencapai semifinal. Kuznetsova sendiri pernah menjuarai turnamen di Bali itu dalam tiga kesempatan berbeda.
 
Capaian yang sama juga ditorehkannya di Hobart dan juga mencapai putaran keempat yang bergengsi pada Australia Terbuka. Bulan berikutnya Peng Shuai berhasil menembus perempatfinal dengan mengalahkan peringkat lima dunia Francesca Schiavone di Doha.
 
Prestasinya yang terbilang fantastis musim ini yaitu kesuksesannya mengalahkan Li Na di Indian Wells, sehingga menjadi buah bibir publik China.Setelah Li Na, Peng Shuai memang boleh dibilang cukup menjanjikan.Dia sempat memenangkan satu set saat melawan Maria Sharapova di perempat final turnamen itu.
 
Di Miami dia kembali mengalahkan Svetlana Kuznetsova dan juga Aravane Rezai, yang pernah menjadi juara di Bali pada tahun 2009. Ketika beralih untuk bermain di lapangan tanah liat dia berhasil mencapai semi final di Charleston.
 
Setelah mencapai final di Brussel, Peng kembali lagi ke lapangan rumput dan menunjukkan kehebatannya dengan mampu bermain bermain di semua jenis lapangan dan mencapai semifinal di Birmingham serta mencapai babak keempat di Wimbledon. Selanjutnya di Amerika Serikat dia mencapai perempat final di Carlsbad dan Cincinatti sebelum akhirnya terhenti pada babak keempat di Amerika Terbuka.
 
"Dia tidak terlalu kuat pada kejuaraan di Bali setelah dia meraih gelar ganda pada tahun 2008 bersama pasangan Su-Wei Hsieh, namun kami yakin dia akan menjadi salah satu favorit penggemar tenis pada saat dia tiba di Bali untuk bertanding dalam Commonwealth Bank Tournament of Champions," ulasnya lagi.
(fit)

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Harian Metro: Arena

sumber :-

Harian Metro: Arena


Peluang masih ada

Posted: 19 Oct 2011 08:45 AM PDT

SELANGOR tidak mempunyai pilihan selain memberikan tumpuan sepenuhnya untuk menyerang seawal minit pertama sekiranya mahu memastikan tempat ke final Piala Malaysia di gelanggang sendiri, Stadium Shah Alam pada hujung bulan ini menjadi milik mereka.

Skuad kendalian P Maniam itu perlu meledak tiga gol tanpa bolos untuk merealisasikan impian itu apabila bertandang ke Stadium Sultan Ismail Nasiruddin Shah, Kuala Terengganu dalam saingan separuh akhir kedua Piala Malaysia pada Sabtu ini.


Malah mereka tidak lagi boleh memberikan ruang kepada pemain lawan untuk menguasai permainan seperti yang berlaku ketika tewas 0-2 malam kelmarin kerana jentera pemusnah Terengganu sememangnya diakui antara yang berbahaya dalam kancah bola sepak tempatan ketika ini.

Kekalahan itu bagaimanapun belum memaksa Maniam untuk mengangkat bendera putih menjelang aksi timbal balik yang menjadi peluang terakhirnya menyalakan kembali "Misi 33".


"Sudah pasti ia bukan tugas yang senang untuk kami terutamanya apabila mereka mendahului dua gol di sini (Stadium Shah Alam) namun ia bukanlah sesuatu yang mustahil (mengatasi lawan) sekiranya pemain mampu memberikan aksi yang terbaik. Kami masih berpeluang," katanya.


Tambahnya antara aspek penting yang perlu ditingkatkannya adalah sentuhan penyudah selepas mendapati barisan pemainnya mampu mencipta beberapa peluang meledak gol terutamanya pada separuh masa pertama.

"Anda boleh lihat terdapat kekurangan dalam jentera serangan kami dengan ketiadaan Mohd Amri Yahyah yang mengalami kecederaan. Dia mungkin dapat diturunkan pada Sabtu ini kerana kehadirannya amat penting bagi memberi keyakinan kepada pemain lain, kita akan bermain dengan lebih baik," katanya.


Pada aksi malam kelmarin, dua jaringan Abdul Manaf Mamat pada babak pertama menyentap juara 32 kali Piala Malaysia itu sehingga memaksa Maniam memasukkan pemain penyerang, Rudie Ramli selepas perancangan awalnya menggunakan pemain tengah, Azidan Sarudin sebagai penyerang menemui kegagalan.

Piala Malaysia adalah buruan terakhir Selangor musim ini untuk sekurang-kurangnya meraih satu piala selepas gagal mempertahankan kejuaraan Liga Super dan Piala Sultan Ahmad Shah serta gagal melangkah jauh dalam Piala FA.

Full content generated by Get Full RSS.

Skuad Jang belum boleh dabik dada

Posted: 19 Oct 2011 08:40 AM PDT

SEKALIPUN anggapan banyak pihak bahawa Negeri Sembilan sudah hampir pasti melangkah ke pentas final Piala Malaysia buat kali ketiga berturut-turut susulan kemenangan bergaya 4-2, ke atas T-Team dalam perlawanan separuh akhir pertama malam kelmarin, namun pemain skuad itu diingatkan tidak terlalu cepat berpuas hati kerana separuh akhir kedua, di Stadium Tuanku Abdul Rahman Paroi, Sabtu ini, menjanjikan saingan lebih mencabar.

Ingatan itu diluahkan ayam tambatan Negeri Sembilan, Hairuddin Omar kerana menyedari T-Team yang dibimbing Yunus Alif pasti berazam bangkit menafikan kelebihan dimiliki Negeri Sembilan untuk mencipta sejarah kali pertama beraksi di perlawanan akhir Piala Malaysia.


Menurutnya, kelebihan dua gol selain jaringan di tempat lawan yang dimiliki pasukan ketika ini perlu dipertahankan semua pemain untuk memastikan impian melangkah ke pentas final piala berprestij ini tidak terjejas.

"Walaupun kita memiliki kelebihan dua gol tetapi itu belum menjamin kemaraan pasukan ke perlawanan akhir, oleh itu kita perlu pertahankan kelebihan jaringan itu untuk memastikan impian beraksi pada final dapat direalisasikan.


"Apa pun saya yakin rakan sepasukan tidak akan melakukan kesilapan dengan mensia-siakan peluang yang ada ini, namun tetap mengingatkan kerana sebarang kemungkinan boleh berlaku dan paling penting ialah sikap berhati-hati serta sentiasa fokus kepada sasaran ditetapkan," katanya yang setakat ini menjadi penjaring terbanyak kempen musim ini dengan tujuh gol, bertekad untuk meneruskan aksi cemerlang, Sabtu ini.

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Berita Harian: Sukan

sumber :-

Berita Harian: Sukan


Impian final ke-3 Hai-O membara

Posted: 19 Oct 2011 03:23 PM PDT

TONGGAK Negeri Sembilan, Hairuddin Omar sudah mula ghairah mahu beraksi dalam final Piala Malaysia buat kali ketiga berturut-turut selepas menyumbat dua gol, malam kelmarin.

Pada 2009 dia mewakili Negeri Sembilan manakala pada 2010 mewakili Kelantan dengan memenangi pingat kejuaraan pada kedua-dua edisi berkenaan.

Secara peribadi memang saya memasang impian besar beraksi di final Piala Malaysia kali ketiga berturut-turut. Saya harap mampu mampu merealisasikan cita-cita itu kali ini, katanya yang menyumbang dua gol membantu skuad Rusa mengatasi T-Team 4-2 dalam saingan separuh akhir pertama di Kuala Terengganu.

Lebih manis, dia yang juga dikenali sebagai Hai-O turut menjaringkan gol dalam dua pentas final berkenaan dan andai Negeri Sembilan ditakdirkan layak dia mahu menyumbat gol di Stadium Shah Alam pada 29 Oktober ini.

Sekarang ini saya tidak mahu terlalu memikirkan untuk ke final tapi memberi fokus 100 peratus untuk perlawanan Sabtu ini di tempat sendiri.

Jika diikutkan, Negeri Sembilan sudah sebelah kaki untuk ke final tapi kita perlu sentiasa berwaspada kerana kita masih ada 90 minit dan bagi saya macam-macam boleh berlaku pada perlawanan kedua nanti, katanya.

Berpandu kepada jumlah jaringan perlawanan separuh akhir pertama, skuad Hoben Jang Hoben mungkin tidak berdepan sebarang masalah mengatasi kelab dari Pantai Timur itu dan mereka kini hampir pasti layak ke final buat kali ketiga berturut-turut.
Kita tidak boleh memandang rendah keupayaan T-Team dan perlu bermain berhabis-habisan bagi mempertahankan agregat jaringan gol pada perlawanan pertama.

Komen Anda

Terima kasih diatas penyertaan anda. Berita Harian berhak untuk tidak memaparkan sebarang komen yang menyentuh isu-isu sensitif dan yang berbentuk iklan komersil. Alamat IP anda akan direkodkan dan mungkin digunakan untuk menghalang penghantaran komen seterusnya jika melanggar peraturan yang ditetapkan.

Senarai komen

harapan semoga layak ke final piala malaysia 2011

pak ngah alee

..hoben jang hoben....hoben boto2..bia yg kono hoben tu melopong...den jangko ns boleh ke final.....

AnuarZain

Wahai Semua Pemain Muda.. Contohilah Disiplin, Semangat dan Kesungguhan Hai-O dan rakan seangkatan dengannya. Tahniah pasukan NS dan jangan leka dan megah atas kemenangan sebelum ini kerana apa2 boleh berlaku... HOBEN JANG HOBEN...

maia sinar

Hai O orang yg komitmen di atas padang...sememangnye hobin jang hobin MENANG!!!

lee

x kisah pasukan mana pun ke final... tapi padang kat stadium shah alam x sesuai utk final.

zul TTDI

Anyway, kerajaan Malaysia patut beri Negeri Sukan of the Year TERENGGANU DARUL IMAN. Sukma.., Basikal..., Bolasepak (T-Team, Terengganu & Sukma), ada lagi? Negeri mana yang seperti ini. SYABAS GANU KITE.

confuse

Aku mati2 ingatkan Hai-O (mlm) tu yang taja dia.

rashid

ese ghaso HOBIN JANG HOBIN monang bosa kek Paroi Sabtu nie.Jago - jagolah T.Team.

anti MLM

takde ke nama lain...kenapa perlu bg promosi percuma kt kompeni mlm tu??

zdin

pada amatan saya,tahun ini trengganu & n9 akan ke final. juara 50: 50. trengganu performance very constant tahun ini. tapi n9 prestasi amat meningkat pada piala m'sia. dua2 menang juaralah.

mohd afandi bin salleh@ramlee

Pasukan terengganu wajar memancing semula Hai-O utk musim hadapan.

rabiatul

plyer ngori wt y tbik..jgn pmerkn aksi bthan dproi..smbek goal bnyk2..hobin jang hobin....

fauzi berenjut

hai-o bgtu hbat taun ni ia bgai kan harimau khlangan maknan.

idress bin mahdan

utk memperkuatkan lagi jentera serangan ns perlu masukkan idris,zaquan,utk bantu hai-o.

perakFan

HAI-O botak sbb tu terer tanduk bola.haha

smile

hoben jang hoben..-biar kalah berlawan jangan kalah bertahan.
t-team..-usaha berterusan jangan patah semangat..

N9 dalam jiwo den

Hobin jang hobin.

amal

negeri sembilan pasti akan ke final...hobin jang hobin...bantai 5-0 kek paroi....biar dyo balik melopong....hobin jang hobin

Saiful Anwar is playing poker!

HOBEN JANG HOBEN....
HOBEN SAMPAI ABIS....
JANG DEN HARAP EKAU JGN LEKO JANG.....
MAIN SUNGGUH2 JANG YO....
HIDUP NS.....HIDUP NS....HIDUP NS....
INSYAALLAH KITO KE FINAL TAUN NIE....

Ilham najah

Hai-O bunyi macam MLM la pulak....Apapon selamat berjuang

Rynes

Gambatte Kudasai minna...hoben totap hoben

Full content generated by Get Full RSS.

'Debaran 90 minit'

Posted: 19 Oct 2011 03:23 PM PDT

Sukan

Irfan bimbang Selangor mampu bangkit kecewakan Terengganu

BAGI Terengganu dan Negeri Sembilan 'Debaran 90 minit' tetap menakutkan dan tidak mahu situasi selesa dinikmati mereka ketika ini diragut lawan masing-masing menjelang saingan separuh akhir kedua, Sabtu ini.

Irfan Bakti jelas belum mahu berseronok dengan modal dua jaringan Abdul Manaf Mamat sebagai jaminan mereka akan layak ke final Piala Malaysia pada 29 Oktober ini, sebaliknya akur Selangor akan kembali dengan corak taktikal menyerang di Kuala Terengganu.

Kali terakhir Terengganu layak ke final ialah pada 2001. "Masih ada lagi 90 minit di Kuala Terengganu. Kami akan cuba meraih kemenangan di laman sendiri dan layak ke final. Tapi saya masih menghormati Selangor. "Mereka pasti akan hadir dengan corak taktikal menyerang. Untuk itu, kita juga akan terus beraksi secara menyerang kerana menyerang itu adalah cara bertahan terbaik," kata jurulatih Terengganu itu, kelmarin.

Pandangan itu turut disokong jurulatih Negeri Sembilan, Mohd Azraai Khor Abdullah yang beranggapan 90 minit lagi bakal menjadi penentuan kemaraan skuad Rusa ke final sambil memberi amaran T Team tidak akan mudah tunduk sekali lagi.

Diminta mengulas prestasi Terengganu pada aksi pertama di Shah Alam, Irfan tanpa berselindung menganggap ia adalah persembahan terbaik mereka di tempat lawan, musim ini.

"Bagi saya, jaringan pertama Manaf seawal minit pertama itu menjadi faktor utama kemenangan kita pada perlawanan itu. Ia turut dibantu dengan kemampuan pemain mengekang setiap asakan Selangor sepanjang baki perlawanan," jelas Irfan.

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Republika Online

sumber :-

Republika Online


Posted:

[unable to retrieve full-text content]

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS