Sindikasi sport.okezone.com

sumber :-

Sindikasi sport.okezone.com


Venue Futsal dan Tembak Dibangun Apa Adanya

Posted: 28 Aug 2012 01:24 PM PDT

PEKANBARU - Pesta Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII semakin dekat, namun sejauh ini masih ada venue yang belum selesai. Menteri Pemuda Olahraga (menpora), Andi Malarangeng menyebut dari tujuh venue yang sebelumnya dinyatakan kritis, hanya tinggal dua yang perlu perhatian serius.
 
Bahkan karena waktu semakin mepet, dua venue yakni futsal dan tembak terpaksa akan dibangun apa adanya. Ini juga terjadi akibat masih terkendala dana dalam pembangunan venuenya.
 
"Konsep dua cabang olahraga (cabor) ini terpaksa minimalis. Futsal misalnya venuenya tidak pakai atap, namun untuk lapangan dan alat olahraga lain sesuai standar. Kemudian yang seharusnya lantai venuenya keramik kini hanya bisa lantai semen," kata Andi Malarangeng bersama dengan Menko Kesra, Agung Laksono dalam kunjungan kerja di Pekanbaru, Riau.
 
"Tapi ini sah-sah saja. Namun kita yakin masalah venue ini tidak akan berpengaruh pada mental atlet dalam bertanding," lanjutnya.
 
Namun demikian, mantan juru bicara Presiden SBY ini optimis PON akan berjalan dengan baik dan sesuai rencana tanpa ada kemunduran jadwal. Politisi dari Partai Demokrat ini menyatakan bahwa PON di Riau ini, ada 39 Cabang Olahraga (cabor) dan 54 venue. Dari 54 venue itu sebelumnya ada 7 venue yang belum siap dan kini terus digesa.
 
Untuk mendukung PON dari segi pendaan, Pemerintah Pusat juga menyatakan telah memberi bantuan berupa uang Rp 100 miliar. Dana ini sendiri diperuntukan untuk acara pembukaan PON, akodasi dan lain-lain. Namun tidak untuk pembangunan venue yang belum rampung.
 
"Kita berharap PON berjalan tanpa ada pengunduran jadwal. Pemerintah pusat akan terus melakukan pendampingan even PON. " tukasnya.
(raw)

"Wanita Bisa Bersaing di F1"

Posted: 28 Aug 2012 07:10 AM PDT

LONDON – Banyak wanita yang mencoba untuk berkarier di Formula One (F1) dalam beberapa tahun terakhir. Namun, mantan juara dunia, Damon Hill percaya suatu saat nanti akan ada pembalap wanita yang bisa membalap di F1.
 
Maria-Teresa de Filippis merupakan pembalap wanita pertama yang membalap di kejuaraan dunia balap mobil ini. Sedangkan Lella Lombardi, menjadi pembalap wanita pertama yang mencetak poin di F1 setelah finis di peringkat enam Grand Prix Spanyol 1975.
 
Sejak saat itu, belum ada pembalap wanita lagi yang mampu membalap di F1. Davina Galica, Desire Wilson dam Giovanna Amati semua gagal untuk kualifikasi membalap mulai 1976 sampai 1992. Terakhir nama Maria de Villota sempat diharapkan bisa menembus F1.
 
Namun, pembalap asal Spanyol itu mengalami nasib sial setelah mengalami kecelakaan parah. Kini, nama pembalap DTM Susie Wolff, disebut-sebut tengah bersiap untuk melakukan tes bersama tim Williams. Hill percaya seorang wanita akan membalap di F1 suatu saat nanti.
 
"Mungkin itu hanya sekedar nomor, mungkin tidak cukup wanita yang terpilih untuk berkarier di F1 dan pada akhirnya suatu saat seseorang wanita akan membalap di F1. Mereka akan memperlihatkan memiliki kemampuan sama dengan laki-lagi," kata Hill, sebagaimana dilaporkan Crash, Selasa (28/8/2012).
 
"Sangat sulit di olahraga ini, wanita tidak memiliki kategori mereka sendiri. Namun, pembalap wanita yang berbicara dengan saya tidak mau kategori sendiri. Mereka ingin menunjukkan mereka bisa bersaing dengan pria," tandasnya.
(hmr)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan