Sindikasi bola.okezone.com

sumber :-

Sindikasi bola.okezone.com


Vilanova Tidak Inginkan Neymar

Posted: 08 Aug 2012 12:36 PM PDT

GOTEBERGEntrenador Barcelona, Tito Vilanova ternyata tidak sepaham dengan keputusan Barca saat ini. Vilanova kurang setuju jika Barca mendatangkan Neymar da Silva ke Camp Nou.
 
Selama beberapa musim terakhir, nama Neymar mencuat karena dikaitkan oleh kedua klub raksasa Spanyol, Barca dan Real Madrid. Bahkan tak jarang, kata sepakat sering didengar, meski kabar tersebut hanya isapan jempol belaka.
 
Namun, berbeda dengan apa yang dipikirkan oleh Vilanova, dia tidak begitu tertarik membicarakan pemain Santos tersebut. Bahkan kabar kesepakatan bahwa Neymar bakal bergabung bersama Azulgrana coba ditepis mantan asisten Josep Guardiola itu.
 
"Saya tidak akan pernah berbicara tentang ketertarikan Barca kepada Neymar," ungkap Vilanova, seperti disitat Sky Sports, Kamis (9/8/2012).
 
Neymar sendiri saat ini tengah membela Timnas Brasil U-23 di Olimpiade London 2012. Dia selangkah lagi bakal mempersembahkan emas pertama untuk Tim Samba, jika berhasil mengalahkan Meksiko di final nanti.
(fir)

Rooney Urung Cetak Gol, Kedudukan Masih Kaca Mata

Posted: 08 Aug 2012 11:50 AM PDT

GOTHENBURG – Pertandingan babak pertama antara Barcelona melawan Manchester United berakhir tanpa adanya satu gol tercipta. Gagalnya Wayne Rooney dalam mengeksekusi penalti mewarnai jalannya laga.
 
Pada pertandingan persahabatan yang dilangsungkan di Stadion Ulievi, Swedia, Kamis (9/8/2012) dini hari WIB, kedua tim sama-sama menurunkan beberapa pemain terbaiknya. Kendati demikian, dari semua peluang yang tercipta, tak ada yang berbuah gol.
 
Jalannya pertandingan
Sejak pertandingan dimulai, Barcelona mengambil inisiatif serangan dan mencoba menusuk pertahanan United. Namun, selang dua menit, Setan Merah, yang mulai menemukan ritme permainan mereka, mencoba melakukan penguasaan bola.
 
Pada menit kelima, Messi mendapat peluang, setelah umpan terobosan hasil dikiriman cerdik Andres Iniesta. Namun, kiper United, David De Gea keluar dari sarangnya dan cukup mampu menggagalkan peluang tersebut, meski tidak terjadi kontak. Gawang United pun tetap aman.
 
Memasuki menit ke-18, United mendapat peluang melalui Luis Nani. Gelandang berkebangsaan Portugal itu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Sayang, bola hasil sepakannya masih melebar dari gawang Barcelona yang dikawal Victor Valdes.
 
Selanjutnya, Barcelona lebih mendominasi lini tengah. Dan, pada menit ke-22, Messi kembali mendapat peluang bagus. Berhasil menusuk dari lini tengah, penyerang asal Argentina itu masuk ke kotak penalti United dan melepaskan tendangan dengan kaki kirinya. Namun, bola masih melenceng dari sasaran.
 
Pada menit ke-33, berawal dari permainan tiki-taka khas Barcelona, Messi mengirim umpan kepada Cristian Tello yang berdiri bebas di sebelah kanan pertahanan Barcelona. Namun, Tello memilih mengirim umpan datar ke tengah. Sayang, bola masih bisa dihadang oleh Rio Ferdinand.
 
Selanjutnya, permainan masih didominasi Barcelona melalui umpan-umpan pendek yang dilakukan para pemainnya. Namun, peluang emas justru didapat United melalui titik putih jelang berakhirnya babak pertama. Sayang, Rooney gagal mengeksekusinya dengan sempurna, sehingga kedudukan 0-0 bertahan hingga babak pertama usai.
 
Susunan pemain:
BARCELONA: Valdes; Alves, Puyol, Mascherano, Adriano; Sergi Roberto, Iniesta, Busquets; Alexis, Messi, Tello.
 
MAN.UNITED: De Gea; Valencia, Rio, Vidic, Evra; Nani, Scholes, Anderson, Young; Rooney, Welbeck.
(fit)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KOMPASbola

sumber :-

KOMPASbola


Penanggung Jawab Seragam Fluminense Dihukum 12 Laga

Posted: 08 Aug 2012 06:20 PM PDT

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Penanggung jawab seragam tim Fluminense, Denilson Macedo, akan menghadai hukuman sampai 12 kali larangan mendampingi timnya karena berusaha menyerang hakim garis.

"Denilson Macedo berlari menuju lapangan lewat lorong pintu masuk dan berusaha menyerang hakim haris. Dia langsung ditahan polisi setelah kejadian itu," ujar pengawas pertandingan, Rabu (8/8/2012).

Pengawas pertandingan juga menambahkan, Macedo memaki dan menghina hakim garis. Pada pertandingan yang dilaksanakan pada 29 Juli lalu ini Macedo menyerang hakim garis dan menyebabkan sedikit keributan di akhir laga. Beruntung pihak keamanan berhasil menenangkan kedua belah pihak. Sidang kejadian ini akan dilaksanakan Senin (13/8/2012) untuk menentukan hukuman bagi Macedo.

Manajer tim Fluminense Rodrigo Henriques juga menerima hukuman setelah menolak memberitahu identitas Macedo pada wasit dan polisi walau akhirnya nama Macedo terkuak. Namun, tambah pengawas pertandingan, hukuman itu akan berlaku secara internal klub saja.

Kemarahan Macedo dan Fluminense ditengarai lantaran gol di menit-menit akhir pertandingan menghadapi pemuncak klasemen Liga Brasil, Atletico Mineiro, dianulir oleh hakim garis.

Sesal Lille Sepeninggal Hazard

Posted: 08 Aug 2012 05:38 PM PDT

Otto Greule Jr/Getty Images/AFP

Pemain Chelsea, Eden Hazard, membawa bola menghindari pemain Seattle Sounders, Brad Evans, di CenturyLink Field, Rabu (18/7/2012), di Seattle, Washington. Chelsea mengalahkan Sounders 4-2.

LILLE, KOMPAS.com — Kepergian gelandang Eden Hazard ke Chelsea ternyata masih meninggalkan penyesalan mendalam di kubu Lille. Hal itu diungkapkan kapten tim, Rio Mavuba.

Hazard memutuskan bergabung bersama Chelsea pada Juli lalu dengan durasi kontrak lima tahun hingga 2017. Ia dibayar 100.000 poundsterling (sekitar Rp 1,5 miliar) per pekan.

"Tidak ada pemain yang dapat menggantikan Hazard. Kami telah kehilangan pemain besar. Lille selalu bermain kolektif dan sejak transfer itu terjadi, permainan itu bakal hilang," ujar kapten tim, Rio Mavuba.

Untuk mengisi posisi kosong, Lille merekrut penggawa Chelsea, Salomon Kalou. Meski demikian, karakter permainan gelandang serang Pantai Gading itu berbeda dengan Hazard.

"Tapi, dia (Kalou) adalah aset yang dapat membantu kami meraih target," ungkap Mavuba.

Meski masih muda, Hazard juga sudah menjadi andalan timnas Belgia. Dia sudah membela negerinya 27 kali. Musim lalu, Hazard tampil menawan bersama Lille di Ligue 1. Bahkan, namanya terpilih sebagai Pemain Terbaik Ligue 1 2011/2012.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kosmo Online - Sukan

sumber :-

Kosmo Online - Sukan


Azizulhasni kecewa

Posted:

Azizulhasni kecewa

AKSI Azizulhasni (depan, kanan) ketika bersaing dalam final keirin lelaki di Velodrome, Olympic Park, London kelmarin.


"SAYA sudah mengerah seluruh tenaga yang ada tetapi gagal untuk berada dalam tiga kelompok di hadapan. Saya kecewa."

Demikian keluhan jaguh lumba basikal trek negara, Mohd. Azizulhasni Awang selepas gagal menyempurnakan misi memburu pingat dalam acara keirin yang berlangsung di Velodrome, Olympic Park, London kelmarin.

Pada perlumbaan akhir itu, Azizulhasni menamatkan saingan di tempat keenam, namun pencapaian tersebut lebih baik berbanding temasya di Beijing empat tahun lalu yang menyaksikannya menduduki tempat ketujuh.

Seperti dijangka, perlumbaan tersebut dimenangi pelumba tuan rumah yang juga juara Olimpik sebanyak lima kali, Chris Hoy.

Azizulhasni adalah antara atlet negara yang diramal mampu meraih pingat pada Sukan Olimpik 2012 London selain jaguh badminton perseorangan, Datuk Lee Chong Wei.

Sasaran tersebut dibuat berdasarkan reputasi cemerlang yang dipamerkan oleh pelumba kelahiran Terengganu itu pada beberapa siri Kejohanan Dunia sejak tahun 2010.

"Saya sudah memberikan yang terbaik tetapi gagal melaksanakan impian seluruh rakyat Malaysia. Perlumbaan semalam (kelmarin) memang sengit," katanya.

Menurut Azizulhasni, selepas kejayaan melangkah ke pusingan akhir acara keirin itu, nasib tidak begitu menyebelahinya.

Dia diundi untuk berada di lorong kelima yang sudah pastinya memang sukar untuk merebut tempat di kelompok hadapan, namun dia berusaha untuk memintas tiga pelumba di hadapannya.

"Undian juga tidak memihak kepada saya. Saya berada di lorong kelima dan ia memang sukar untuk merebut kedudukan hadapan.

"Pada tiga pusingan terakhir, saya sudah mula mengerah tenaga dan berjaya merebut kedudukan ketiga, namun pada pusingan terakhir, laluan saya sudah ditutup rapat oleh pelumba Belanda, lagi pun ketika itu saya sudah kehilangan tenaga selepas melakukan pecutan awal bagi merebut tempat di hadapan.

"Saya tetap juga mencuba tetapi pada selekoh terakhir, saya sudah dikepung oleh pelumba Belanda dan ruang untuk saya melakukan asakan sudah tertutup rapat," katanya semalam.

Dia juga tidak menolak kemungkinan bahawa pencabarnya itu memang sudah merancang daripada awal perlumbaan untuk menutup segala ruang buatnya.

Selepas ini, Azizulhasni akan bercuti selama tiga bulan sebelum kembali memulakan latihannya di Melbourne.

"Selepas ini saya akan berehat dulu. Sukan Olimpik sudah berakhir dan kini fokus saya ialah untuk mempersiapkan diri bagi misi negara seterusnya.

"Saya akan fokus terhadap persediaan menghadapi Sukan Asia dan Komanwel 2014 selepas ini dan berharap dapat meraih kejayaan.

"Saya juga akan bekerja keras untuk melayakkan diri ke Sukan Olimpik 2016 di Rio de Janeiro," katanya.

Sementara itu, pengurus pasukan lumba basikal negara, Datuk Naim Mohammad berkata, Azizulhasni kurang bernasib baik pada perlumbaan akhir itu.

"Bila diundi untuk berada di lorong kelima, ia memang sukar untuk duduk di hadapan. Undian tersebut sudah 50 peratus kita akan kalah tetapi Azizulhasni tidak menyerah begitu mudah.

"Dia memang pelumba yang bijak dan tetap berusaha untuk mengambil tempat di hadapan. Dia telah membuat banyak kerja sejak daripada awal perlumbaan dan banyak tenaga sudah digunakan.

"Bila sudah sampai ke pusingan terakhir, dia tetap mencuba tetapi ruangnya untuk melakukan asakan sudah tertutup," jelas Naim.

Menurutnya, seandainya Azizulhasni menduduki tempat keempat pada perlumbaan itu, mereka mungkin mengemukakan protes terhadap 'permainan kotor' pelumba Belanda, Teun Mulder pada perlumbaan tersebut.

"Tetapi Azizulhasni hanya menduduki tempat keenam, dan kalau kita protes sekali pun ia tidak akan menghadiahkan pingat. Kalau dia berada di tempat keempat, kita akan protes," tegas Naim.

Sebelum ini, Azizulhasni yang turut beraksi dalam acara pecut, juga gagal dalam misinya memburu pingat apabila menamatkan saingan acara tersebut di tempat kelapan.

Ken Nee bersara

Posted:

Ken Nee bersara


KEN NEE membuat penampilan terakhir di pentas antarabangsa selepas menamatkan cabaran pada temasya Olimpik 2012.


SUKAN Olimpik 2012 London merupakan aksi terakhir buat penerjun negara, Yeoh Ken Nee.Dia menyatakan hasrat untuk bersara daripada sukan yang diceburinya sejak berusia 12 tahun itu dan kini menawarakn diri untuk menjadi jurulatih bagi sukan terjun.

Ken Nee sudah hampir 10 tahun tidak beraksi pada temasya sukan terbesar dunia ini selepas kali pertama membuat penampilan pada Sukan Olimpik 2000 di Sydney.

Pada temasya di London ini, Ken Nee ada sesuatu yang boleh dibanggakan walaupun dia gagal meraih pingat dalam acara 3 meter papan anjal individu lelaki.

Dia menjadi penerjun lelaki negara pertama berjaya layak ke final, namun nasibnya kurang baik kerana menamatkan saingan di tempat ke-10.

Membuat penampilan keduanya pada temasya Olimpik selepas Sydney 2000, penerjun tinggi lampai berusia 29 tahun dari Kuala Lumpur itu mengumpul 437.45 mata keseluruhan daripada enam disiplin dalam acara tersebut.

Dia meraih 79.05, 78.20, 49.50, 79.20, 76.50 dan 75.00 untuk menduduki tempat ke-10 dalam kalangan 12 penerjun yang beraksi di peringkat akhir itu.

Acara tersebut dimenangi penerjun Rusia, Ilya Zakharov dengan mengutip 555.90 mata manakala dua penerjun China, Qin Kai dan He Chong masing-masing meraih perak dan gangsa.

Pada temasya di Sydney, Australia, Ken Nee terkandas pada peringkat kelayakan.

"Saya sudah mencapai apa yang diimpikan dalam karier saya, jadi sudah tiba masanya saya bersara. Saya juga menawarkan diri untuk menjadi jurulatih.

"Sepanjang karier saya, saya sudah memenangi pingat dalam acara ini pada peringkat antarabangsa dan juga sudah berjaya beraksi pada final Sukan Olimpik.

"Saya rasa sudah cukup dan kejayaan yang saya raih selama ini sungguh memuaskan hati saya," kata Ken Nee.

Sejak pembabitannya dalam sukan terjun, Ken Nee merupakan pemenang pingat perak dalam acara 3m papan anjal individu lelaki (Sukan Asia 2006 di Doha, Qatar) dan sebelum itu dia meraih emas pada temasya yang sama di Busan, Korea Selatan pada 2002.

Pada Kejohanan Dunia di Guangzhou, China dua tahun lalu, dia berjaya menghadiahkan pingat gangsa buat kontinjen negara.

Kali ini pada Sukan Olimpik London, dia melangkah ke final, namun gagal dalam percubaannya untuk memang pingat.

Zakharov lebur impian Qin Kai

Posted:

Zakharov lebur impian Qin Kai

DARI kiri, Qin Kai, Zakharov dan He Chong mengungguli acara terjun 3 meter papan anjal lelaki kelmarin.


LONDON - Qin Kai gagal mengawal emosi selepas Ilya Zakharov dari Rusia memusnahkan impian China untuk menyapu bersih lapan pingat emas acara akuatik pada Sukan Olimpik 2012 di Pusat Akuatik London.

Impian Qin Kai untuk menambak koleksi pingat emas China berakhir apabila Zakharov mengungguli acara 3 meter papan anjal lelaki kelmarin.

Kekalahan itu mengulangi skrip lama yang berlaku di Beijing empat tahun lalu apabila atlet Australia, Matthew Mitcham memusnahkan impian penerjun China, Zhou Luxin dalam acara platform.

Selaku juara bertahan, He Chong dan Qin Kai yang diletakkan harapan bagi mempertahankan pingat emas China dalam acara 3m papan anjal selepas bermula cemerlang pada hari pertama acara terjun.

Bagaimanapun, harapan itu lebur selepas Steely Zakhrov mempamerkan aksi bertenaga, berjaya meraih emas dengan kutipan 104.50 mata.

Kejayaan atlet kelahiran Leningrad, Rusia itu meletakkan Qin Kai sekadar meraih perak manakala He Chong dengan pingat gangsa.

"Sejak tahun 2006, He Chong dan saya tidak pernah dikalahkan oleh sesiapa namun kali ini, kami tewas kerana darjah kesukaran yang dilakukan Zakhorov amat sempurna," ujar Qin Kai.

"Saya beraksi dengan baik walaupun tidak menjangka akan mendapat perak. Atlet Rusia itu melakukanya dengan sempurna dan hebat.

"Dia (Zakharov) pernah menang sekali atau dua kali sebelum ini. Dia selalu mencuba rutin terjunan yang sukar. Kali ini dia amat berjaya," tambahnya lagi.

Dalam pada itu, Qin Kai mengakui yang dia tidak dapat mengawal emosinya selepas tewas kepada atlet Rusia tersebut.

"Jurulatih beritahu, persembahan saya amat bagus dan rakan sepasukan cuba menenangkan saya," katanya yang mula menyertai sukan terjun pada usia enam tahun.

Dalam pada itu, He Chong yang pernah menewaskan penerjun Kanada, Alexandre Despatie dan Qin Kai dalam acara papan anjal di Beijing, menyalahkan dirinya kerana gagal mempertahankan pingat Olimpik kali ini. - AFP

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

detikcom

sumber :-

detikcom


Liverpool Indikasikan Akan Jual Agger

Posted: 08 Aug 2012 09:40 AM PDT

Liverpool - Defender Liverpool, Daniel Agger, diisukan tengah menjadi incaran Manchester City. Manajer The Reds, Brendan Rodgers mengindikasikan bakal melego pemain asal Denmark itu jika harganya cocok.

City disebut-sebut sedang mencari bek tangguh untuk mengarungi musim 2012/2013. Bukannya tak percaya dengan kualitas duet Vincent Kompany dan Joleon Lescott, manajer The Citizens, Roberto Mancini, ingin punya alternatif lain di jantung pertahanan.

Berkaitan dengan rencana City itu, nama Agger acap kali dirumorkan akan diboyong ke Etihad Stadium. Rodgers yang tahu rencana klub yang dimiliki oleh Sheikh Mansour itu, tak menutup kemungkinan menjual pemain yang mengawali karier di Brondby itu.

"Daniel adalah pemain top dan Anda pasti tidak ingin kehilangan pemain terbaik," terang Rodgers dikutip dari Sportsmole.

"Dia sudah berada di sini selama tujuh tahun. Dia mencintai klub dan suporter. Namun setiap pemain memiliki harga dan kita akan melihat bagaimana itu akan berlalu," tambahnya.

Liverpool diyakini tak akan melepas Agger dengan harga yang murah. Menurut laporan yang dilansir Sportsmole, angka 22 juta poundsterling diyakini menjadi uang tebusan yang harus dibayar City kepada Liverpool untuk mendapatkan layanan dari pesepakbola 27 tahun itu.

( din / roz )

Lucas Moura Akan Ke PSG Awal Tahun

Posted: 08 Aug 2012 09:08 AM PDT

Manchester - Lucas Moura akhirnya menetapkan Paris St Germain sebagai klub pertamanya di Eropa. Pesepakbola 19 tahun itu direncanakan akan mulai bermain di Les Parisien Januari 2013.

PSG datang memberikan tawaran senilai 45 juta euro ketika Inter Milan dan Manchester United perlahan mundur, karena tak mampu memenuhi permintaan Sao Paulo tersebut.

Tak butuh waktu lama untuk PSG dan Sao Paulo mencapai kesepakatan karena memang Lucas sendiri sudah ingin hijrah ke Eropa di usianya yang masih sangat muda. Adalah Lucas yang mengonfirmasi PSG sebagai klub berikutnya sekaligus mengakhiri saga transfer dalam beberapa pekan terakhir.

Dalam deal ini Lucas dipersilakan membela Sao Paulo dulu hingga akhir tahun atau tepat dengan berakhirnya Liga Brasil.

"Perpindahan ini adalah sesuatu yang bagus. Aku akan tetap berada di Sao Paulo hingga akhir tahun. Semuanya berjalan dengan lancar," tukas Lucas usai laga semifinal sepakbola putra Olimpiade 2012 antara Brasil kontra Korsel.

"Jika (transfer) itu terjadi di Januari, maka aku masih bisa tampil untuk Sao Paulo," sambungnya.

"Aku saat ini fokus di timnas dulu. Aku hanya bisa memberikan pernyataan lagi usai Olimpiade. Semua berjalan dengan baik tapi belum ada kesepakatan final," tukasnya.

Keberhasilan PSG mendapatkan Lucas tak lepas dari peran Leonardo sebagai Direktur Teknik mereka yang juga punya hubungan baik dengan Sao Paulo, sejak mendatangkan Kaka ke AC Milan sembilan tahun lalu. Kini kedatangan Lucas membuat PSG sudah mengeluarkan dana lebih dari Rp 1 triliun untuk belanja pemain musim panas ini.

"Aku sudah berbicara dengan Thiago Silva dan Leonardo, mereka berbicara banyak hal baik mengenai klub dan proyek yang tengah dikembangkan di sana," tutup Lucas di Football Italia.

( mrp / din )

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KOMPAS.com - Olahraga

sumber :-

KOMPAS.com - Olahraga


Mimpi Luke Donald untuk Emas Golf

Posted: 08 Aug 2012 04:01 PM PDT

Olimpiade

Mimpi Luke Donald untuk Emas Golf

Penulis : Anmaria Redi Pinta Dasyanti | Rabu, 8 Agustus 2012 | 23:01 WIB

LONDON, Kompas.com - Cabang olahraga golf memang belum pernah dilombakan dalam pesta olahraga multievent paling besar di dunia, Olimpiade. Tetapi, kabar yang beredar menyebutkan bahwa golf akan dipertandingkan pada Olimpiade empat tahun mendatang di Brasil.

Hal ini tentunya menjadi kabar yang membahagiakan bagi para atlet golf dunia, salah satunya Luke Donald. Pemain golf asal Inggris ini bertekad untuk mengukir prestasi dalam event tersebut jika memang golf dipertandingkan.

"Menonton Olimpiade mengilhami saya banyak hal. Saya memiliki keinginan untuk berada di sana dalam empat tahun lagi dan memiliki kesempatan untuk memenangkan medali emas," kata Donald sambil mempersiapkan kejuaraan PGA di Kiawah Island, SC.

Donald tampaknya bersemangat tentang kemungkinan dirinya berlaga di Rio de Janeiro, Brasil, pada tahun 2016. Ia sungguh berharap bisa mendapatkan medali emas jika nanti cabang olahraga golf diikutsertakan dalam Olimpiade selanjutnya.

"Itulah bagian tersulit dalam Olimpiade. Apakah ini merupakan hal terbesar ketika kamu menang di cabang olahraga yang kamu ikuti? Dan aku tidak tahu bagaimana harus menjawab pertanyaan ini," kata Donald.

"Jelas, saya masih menaruh pertandingan lain sebagai prioritas dibandingkan itu (Olimpiade) saat ini. Saya tidak pernah memiliki pengalaman berlaga di Olimpiade. Tapi saya tahu, bahwa saya harus tetap mempertimbangkan kejuaraan itu," ujar Donald, yang mengaku masih memprioritaskan pertandingan lain dibandingkan Olimpiade yang diselenggarakan empat tahun lagi.

Editor :

Aloysius Gonsaga Angi Ebo

Gara-gara Fotografer, Ivan Ukhov Gagal Pecahkan Rekor Olimpiade

Posted: 08 Aug 2012 03:52 PM PDT

Olimpiade 2012

Gara-gara Fotografer, Ivan Ukhov Gagal Pecahkan Rekor Olimpiade

Penulis : Anmaria Redi Pinta Dasyanti | Rabu, 8 Agustus 2012 | 22:52 WIB

LONDON, Kompas.com - Rekor baru Olimpiade gagal dicetak oleh Ivan Ukhov, atlet lompat tinggi asal Rusia, pada Selasa (7/8/2012) malam. Atlet berusia 26 tahun ini hanya berhasil menyelesaikan lompatan setinggi 2,38 meter.

Dalam kondisi cuaca yang hujan tersebut, Ukhov berniat memecahkan rekor lompatan sebelumnya, yakni milik pelompat tinggi asal Amerika Serikat, Charles Austin. Rekor yang dibuat oleh Austin adalah lompatan setinggi 2,39 meter pada Olimpiade 1996, sedangkan pada pertandingan Selasa ini Ukhov berniat menyelesaikan lompatan setinggi 2,40 meter untuk bisa memecahkan rekor Olimpiade baru.

Sayangnya, Ukhov harus puas dengan angka 2.38 meter yang artinya ini masih di bawah rekor Austin. Kegagalannya untuk mencapai rekor 2,40 meter ini diakui Ukhov karena konsentrasinya terganggu oleh seorang juru foto yang berada di treknya ketika ia berlaga. Keberadaan fotografer itu membuatnya harus berhenti.

"Saya pikir saya bisa membuat rekor Olimpiade jika saya tidak berhenti," kata Ukhov. "Saat fotografer mulai masuk tanpa izin di trek, saya rasa itu tidak pantas untuk dilakukan," tambahnya.

Namun demikan, gagal membuat rekor Olimpiade tidak menjadi kesalahan yang cukup fatal bagi Ukhov. Ia tetap berhasil memenangkan medali emas, menyusul di urutan kedua atlet Amerika, Erik Kynard, dan di urutan ketiga perwakilan Qatar, Mutaz Essa Barshim.
 

Editor :

Aloysius Gonsaga Angi Ebo

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS