ANTARA - Olahraga

sumber :-

ANTARA - Olahraga


Telkomsel Gelar Kompetisi Basket 3 On 3

Posted: 28 Jul 2011 11:53 AM PDT

Makassar (ANTARA News) - PT Telkomsel menggelar kembali kompetisi lomba basket 3 On 3 di KFC Ratulangi Makassar, selama dua hari, sebelumnya, penyelenggaraan Roadshow Three Point Competition pernah dilakukan di beberapa sekolah.

"Hampir semua sekolah yang ada di Makassar mempunyai tim unggulan dalam olah raga basket. Melihat minat anak sekolah terhadap olah raga Basket ini, Telkomsel secara rutin akan melakukan kompetisi tiap tahun memperebutkan piala bergilir dari Telkomsel," kata Branch Manager Makassar Surya Rachman di sela kegiatan Basket Competition, di Makassar, Kamis.

Menurut dia, kompetisi ini diperuntukkan seluruh pelanggan Telkomsel, khususnya komunitas sebagai suatu kegiatan positif bagi kaum muda di Makassar. Kegiatan ini dapat dijadikan sebagai wadah positif bagi para pelajar dalam mengembangkan bakat olahraganya dalam bola basket.

"Kami turut memberikan kesempatan bagi pelajar untuk unjuk kebolehan pada olahraga khusus basket, serta memiliki output positif dalam menciptakan dan menjaring pelajar yang memiliki talenta terbaik pada olahraga ini," katanya.

Selain kompetisi basket, kata Surya, program menarik lainnya yang disuguhkan untuk anak sekolah seperti, tebak tepat dapat ilmu plus bea siswa.

Para pelajar akan mendapatkan konten-konten yang berhubungan dalam dunia pendidikan. Dari 20 orang yang beruntung akan mendapatkan hadiah pendidikan masing-masing Rp6 juta, program ini akan berakhir Agustus 2011. Seluruh member Telkomsel School Community (TSC) diberi kesempatan mengikuti program Homestay di Singapore dan Hongkong bersama Telkomsel.

"Hingga Juni 2011 tercatat lebih dari 800.000 member Telkomsel School Community dan Mobile Campus Community. Beragamnya program dihadirkan Telkomsel bagi anggota komunitas, berdampak pada kecenderungan pertumbuhan member komunitas mencapai 42 persen," ungkapnya.  (ANT282/F003/K004)

Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Pelatih : Stamina Pemain Indonesia Menurun

Posted: 28 Jul 2011 09:09 AM PDT

Pemain tim nasional Indonesia Boaz Solossa (7), berjibaku dengan pemain Turkmenistan Bahtiyar (12) dalam laga leg kedua kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (28/7). Indonesia menang 4 - 3 atas Turkmenistan. (FOTO ANTARA/Ismar Patrizki )

Berita Terkait

Video

Jakarta (ANTARA News) - Pelatih tim nasional Indonesia Wim Rijsbergen mengakui jika para pemainnya mengalami penurunan stamina terutama di akhir babak kedua sehingga nyaris terkejar oleh lawan.

"Stamina pemain menurun. Dengan kondisi itu konsentrasi cepat hilang dan dua gol terakhir lawan tercipta," katanya usai pertandingan melawan Turkmenistan di Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis dengan skor akhir 4-3.

Pada babak pertama formasi yang diterapkan oleh pelatih asal Belanda itu adalah 4-2-3-1 dengan menempatkan Christian Gonzales di posisi terdepan. Formasi itu cukup tepat bahkan pada babak pertama mampu unggul 3-0.

Gol tuan rumah dicetak oleh Christian Gonzales menit delapan dan 18 dan M. Nasuha pada menit 43.

Petaka bagi tuan rumah terjadi pada menit 70 setelah M. Nasuha melakukan bunuh diri. Kondisi itu membuat lawan lebih bersemangat. Hanya saja pada menit 75 M. Ridwan membawa timnas unggul 4-1.

Unggul jauh, Wim Rijsbergen menarik Firman Utina dan M. Ilham. Kedua pemain ini digantikan oleh Tony Sucipto dan Oktovianus Maniani. Dengan demikian formasi berubah menjadi 4-4-2.

Kondisi itu dimanfaatkan oleh lawan. Dalam waktu enam menit, Turkmenistan mampu menjebol gawang Ferry Rotinsulu lewat kaki Berdy Shamuradov menit 83 dan Sarkisov David menit 86.

"Sebetulnya kami akan bermain di tengah, tapi pemain lawan sering melakukan long passing dan tercipta dua gol," kata Wim menambahkan.

Dengan kondisi itu, kata dia, pemain Indonesia harus secepatnya memperbaiki kondisi fisik agar pada pertandingan putaran ketiga lebih baik dari saat ini.

Sementara itu Christian Gonzales mengaku bangga dengan hasil yang diraih oleh timnas meski diakhir pertandingan stamina pemain mengalami penurunan.

"Alhamdulillah," kata pemain yang mencetak dua gol pada pertandingan kedua melawan Turkmenistan itu.

Menurut dia, salah satu faktor yang menyebabkan perolehan gol tuan rumah hampir terkejar oleh lawan karena pemain terlalu percaya diri sehingga membuat konsentrasi menurun. (*)
(T.B016/I015)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan