Sukar terima alasan kekalahan

Oleh MUHAMMAD DAYNE AZMIN
dayne.ghazali@utusan.com.my

KUALA LUMPUR - Kenyataan bahawa kekalahan Malaysia kepada Singapura pada Kelayakan Piala Dunia Khamis lalu sebagai tidak membimbangkan, sukar untuk diterima oleh Timbalan Presiden Persatuan Bola Sepak Malaysia (FAM) Tan Sri Annuar Musa.

Menurutnya, alasan bahawa sasaran sebenar Harimau Malaya ialah pada Piala Asia 2015, tidak wajar,

Ini kerana, kata Annuar Kelayakan Piala Dunia adalah kejohanan paling penting bagi semua negara yang menganggotai badan bola sepak dunia FIFA, kerana ia menjadi kayu ukur kemampuan sesebuah negara.

"Saya bukan bercakap untuk kita menang Piala Dunia, tetapi sejauh mana kita mampu mara kerana kita telah mencuba 11 kali untuk melayakkan diri ke Pusingan Ketiga Kelayakan Piala Dunia.

"Namun sehingga kini kita masih gagal, jadi kita tidak boleh rasa puas hati.

''Kita kena terima hakikat dan jangan takut untuk menyatakan prestasi skuad kebangsaan belum matang sepenuhnya tambahan kita sukar hendak mencapai kemenangan di tempat lawan.

"Kelayakan Piala Asia masih jauh dan jangan jadikan Kelayakan Piala Asia 2015 dijadikan keutamaan sebagai alasan kegagalan kita melepasi halangan Singapura tempoh hari," katanya ketika dihubungi semalam.

Malaysia tersingkir pada Pusingan Kedua Kelayakan Piala Dunia apabila tewas 4-6 secara agregat kepada Singapura, setelah seri 1-1 pada pertembungan kedua Khamis lalu.

Mengulas kehampaan tersebut, Annuar berkata, kegagalan tidak seharusnya dipikul oleh jurulatih Datuk K. Rajagobal sahaja, tetapi ia menjadi tanggungjawab FAM juga.

"FAM juga perlu bertanggungjawab kerana mereka yang mengaturkan persediaan pasukan sebelum menghadapi sesuatu kejohanan," katanya.

Dalam perkembangan sama, Annuar bersetuju dengan pandangan seorang lagi Timbalan Presiden FAM, Tengku Abdullah Sultan Ahmad Shah bahawa pemain skuad kebangsaan ketika ini harus dikekalkan.

"Mereka semua masih muda, itu kelebihan yang saya nampak pada pasukan ini.

"Saya yakin dengan pendedahan banyak lagi perlawanan, pasukan ini mampu mara jauh, " katanya.

Mengenai Rajagobal, beliau berkata, segala keputusan hanya akan terjawab pada mesyuarat Jawatankuasa Pasukan Kebangsaan yang akan dipengerusikan oleh Presiden FAM, Sultan Ahmad Shah.

"Saya tidak boleh mengulas mengenai kedudukan Rajagobal kerana ia perlu diperbincangkan oleh semua exco sebelum kita membuat apa-apa keputusan.

"Tarikh mesyuarat belum diputuskan lagi, jadi saya tidak boleh ulas lanjut perkara ini," katanya.

REPUBLIKA.CO.ID,BUDAPEST - Juara Formula Satu, Sebastian Vettel, menggenjot tunggangannya untuk meraih posisi pole di Grand Prix Hungaria, Sabtu waktu setempat, setelah mekanik Red Bull Racing bekerja keras untuk membuat mobil balapnya melaju kencang. Pembalap Jerman itu gagal memenangi dua balapan terakhir, namun memastikan Red Bull merebut posisi pole ke-11 kalinya dalam 11 balapan musim ini.

Sementara rekan satu timnya asal Australia, Mark Webber, berada di tempat kedua klasemen pembalap. Posisinya masih terpaut 77 poin di belakang Vettel.

"Saya merasa lebih mantap pagi ini, saya bisa terima hasil ini. Kami mengubah setelan mobil semalam, anak-anak bekerja sangat keras dan tidak tidur. Saya mendapat kepercayaan diri," kata Vettel.

Pembalap McLaren Mercedes, Lewis Hamilton, menjadi yang tercepat untuk sesi kualifikasi akhir GP Jerman pekan lalu. Namun, dia harus puas di urututan kedua di grid setelah Vettel menyapu lap terakhir. "Saya masih berpikir itu adalah prestasi besar bagi kami. Hari ini mereka (Red Bull -red) tampak melaju kencang," kata pembalap asal Inggris itu. Sementara pembalap satu tim Hamilton, Jenson Button, harus puas di posisi grid ketiga.

Pembalap Jerman, Sebastian Vettel (reuters)

Berita Terkait

Pembalap Jerman itu gagal memenangi dua balapan terakhir namun memastikan Red Bull merebut posisi pole ke-11 kalinya dalam 11 balapan musim ini.

Sementara itu rekan satu timnya asal Australia Mark Webber berada di tempat kedua dalam kejuaraan, namun masih terpaut 77 poin di belakang Vettel.

"Saya merasa lebih mantap pagi ini, saya bisa terima hasil ini, kami mengubah setelan mobil semalam, anak-anak bekerja sangat keras dan tidak tidur, dan saya mendapat kepercayaan diri," kata Vettel.

Pembalap McLaren Lewis Hamilton menjadi yang tercepat untuk sesi kualifikasi akhir, namun harus puas di urututan kedua di grid setelah Vettel menyapu lap terakhir.

"Saya masih berfikir itu adalah prestasi besar bagi kami, hari ini mereka tampak melaju kencang," kata pembalap asal Inggris itu.

Sementara itu pembalap satu tim Hamilton, Jenson Button harus puas di posisi grid ketiga.(*)

(Uu.A020)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Gubernnur Sumsel Alex Noerdin. (ANTARA)

Berita Terkait

Alex Noerdin usai penutupan kegiatan, Sabtu malam mengatakan, pihaknya merasa puas karena kejuaraan tersebut berlangsung dengan baik.

Dalam penutupan kejuaraan yang berlangsung di Gedung Olahraga Sriwijaya, Palembang, itu juga hadir Kapolda Sumsel, Irjen Pol Dikdik Maulana Arief Mansur, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI S Widjonarko dan Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Wasista Bambang Utoyo serta Ketua Umum KONI Sumsel, H Muddai Madang.

Sementara tim yang tampil juara yakni Iran, disusul urutan kedua Kazakhstan serta ketiga, China yang masing-masing mendapat piala dan medali.

Lebih lanjut Gubernur mengatakan, ini menunjukan Sumsel sudah siap menjadi tuan rumah pesta olahraga se-Asia Tenggara mendatang karena kejuaraan tersebut sebagai ajang uji coba SEA Games.

Memang, lanjut dia, masih ada sedikit hambatan pada pertandingan hari pertama dan kedua, tetapi semuanya dapat diatasi.

Yang jelas, kejuaraan tersebut cukup membanggakan karena pertama dilaksanakan di Sumsel, termasuk Indonesia, ujar Gubernur.

Ketua Umum KONI Sumsel Muddai Madang, mengatakan pihaknya terus mengevaluasi pertandingan tersebut, dan ternyata pelaksanaannnya berlangsung cukup baik.

Menurut dia, setelah diamati pelaksanaan kejuaraan tersebut sudah cukup baik, sehingga pada SEA Games mendatang tidak menjadi kendala.

Memang, lanjut dia, sebelumnya ada keluhan antara lain air kurang dan lampu belum begitu terang, namun semuanya sudah diperbaiki.

Sehubungan Sumsel sudah siap menjadi tuan rumah pesta olahraga se-Asia Tenggara mendatang, tambah dia.(*)

(T.U005/C004)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar yang dilontarkan Zamparini kali ini jelas membuat banyak kalangan terkejut. Pasalnya, selama ini Pastore santer dikabarkan bakal merapat ke klub elite Inggris, Chelsea yang juga meminatinya.

Menurut Zamparini, seperti dikutip Goal, Minggu (31/7/2011), playmaker asal Argentina itu akan bergabung dengan PSG pada bursa transfer musim panas ini, lebih tepatnya dalam waktu dekat ini. Zampa mengaku telah menerima tawaran 43 juta euro yang diajukan klub yang dipimpin mantan pelatih Inter Milan, Leonardo Araujo sebagai direktur olahraga.

"Kami sudah mencapai kesepakatan pada Jumat malam (waktu setempat-red), sekira tengah malam. Kesepakatan transfer Javier Pastore ke Paris Saint Germain didasarkan pada jumlah transfer 43 juta euro," papar Guglielmo Micchiche, direktur olahraga Palermo yang kabarnya ditugaskan langsung Zamparini untuk menyelesaikan negosiasi.

Bermain di PSG, Pastore akan bertemu mantan striker AS Roma, Jeremy Menez yang sebelumnya telah lebih dulu merapat ke Parc de Princess. Keduanya akan bahu-membahu menghadirkan prestasi buat klub yang baru diakuisi perusahaan investor asal Qatar. (acf)

Berlaga di Aviva Stadium, Sabtu (30/7/2011), Inter langsung unggul cepat di menit ke-7 melalui striker anyar Luc Castaignos. Berawal dari tendangan bebas, Dejan Stankovic mengirim umpan ke arah Giampaolo Pazzini yang tidak terkawal. Bomber andalan Italia ini pun langsung meneruskannya dengan menerobos penjagaan empat pemain Celtic dan mengirim umpan manis yang langsung disambut Castaignos untuk menjinakkan Lukasz Zaluska, kiper Celtics.

Tertinggal, Celtic langsung merespon dengan sebuah serangan berbahaya di menit ke-22. Charlie Mulgrew mengirim umpan jauh yang berhasil dikejar penyerang andalan Celtic, Georgios Samaras. Tanpa banyak pikir, striker internasional Yunani ini pun langsung melepaskan tembakan voli ke arah pojok bawah gawang. Namun, Luca Castellazzi yang telah pulih dari cedera kepala berhasil melakukan penyelamatan gemilang.

Sejauh ini, laga antara kedua tim berlangsung cukup keras, di mana kedua tim kerap mendapat hadiah tendangan bebas karena terjadi pelanggaran. Inter sendiri harus mendapat dua kartu kuning, yang masing-masing diberikan kepada Dejan Stankovic dan Thiago Mottal yang melakukan pelanggaran cukup keras.

Kerasnya permainan akhirnya memakan korban. Di menit ke-42, Motta membuat Inter harus bermain dengan sepuluh pemain setelah menerima kartu kuning kedua. Kartu merah otomatis diterima gelandang Italia kelahiran Brasil ini karena tekel telatnya terhadap pemain Celtic.

Kalah jumlah pemain, Inter ternyata masih mampu menampilkan performa ciamik. Terbukti, dua menit berselang Inter justru sukses menggandakan keunggulan melalui gol indah Pazzini, dengan mencungkil bola melewati hadangan Zaluska, sekaligus mengakhiri babak pertama dengan 2-0.

Di babak kedua, laga masih berlangsung dengan keras. Kali ini, dua pemain Celtic Brown dan Cha Du-Ri harus menerima kartu kuning akibat melakukan pelanggaran keras. Secara keseluruhan, Celtic cukup mendominasi jalannya laga di babak kedua.

Memasuki menit ke-74, Celtic menciptakan peluang melalui Gary Hooper yang masuk sebagai pemain pengganti. Sayang, upayanya masih mampu digagalkan Castellazzi yang bermain cukup apik. Inter sendiri bukan tanpa peluang di babak kedua. Mereka tetap mampu menciptakan peluang meski gagal mengkonversinya menjadi gol. Alhasil, skor 2-0 bertahan hingga laga usai.

Manchester City Libas Airtricity League XI

Sementara di pertandingan lain, Manchester City yang juga ambil bagian di ajang Dublin Super Cup kali ini, berhasil meraih kemenangan meyakinkan. Skuad besutan Roberto Mancini yang bermain sebelum laga Inter vs Celtic, sukses menundukkan tim Airtricity League XI dengan skor telak 3-0.

Dalam laga di Stadion yang sama, City sempat kesulitan membongkar pertahanan Airtricity di babak pertama. Namun, di babak kedua City berhasil membuka keran golnya sehingga bisa menggelontorkan tiga gol tanpa balas.

Parade gol City dibuka oleh winger lincah Shaun Wright-Pihillips di menit ke-52, yang memanfaatkan umpan jauh Gareth Barry. Adam Johnson menggandakan keunggulan The Citizens di menit ke-61. Memanfaatkan umpan jauh, Johnson berhasil melepaskan diri dari jebakan offside dan melepaskan tendangan kaki kiri terarah yang meluncur mulus ke gawang.

Menit ke-75, Wright-Phillips sempat mencetak gol keduanya, dengan sebuah tendangan voli atau hampir sama dengan gol pertamanya. Sayang, kali ini gol winger Timnas Inggris ini tidak dihitung wasit, karena Wright-Phillips telah berada dalam posisi offside.

Namun di menit ke-84, striker muda City, Scapuzzi berhasil melengkapi kemenangan City, setelah memanfaatkan umpan manis Johnson. Skor 3-0 menjadi penutup laga.

Dengan kemenangan ini, City pun berhak memimpin klasemen sementara Dublin Super Cup dengan raihan enam poin. City berhasil mengungguli Inter Milan di tempa kedua dengan lima angka. (acf)

LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Arsenal asal Maroko, Marouane Chamakh, mengaku yakin telah berkembang dan akan berkontribusi lebih baik musim depan.

Sebelum bergabung dengan Arsenal, 2010 lalu, Chamakh sukses membangun kariernya di Bordeaux dengan mencetak 81 gol dari total 293 pertandingan. Pada masa-masa awal menjadi bagian Arsenal, ia sempat menjadi pilihan utama pelatih Arsene Wenger, tapi setelah Robin van Persie kembali dari cedera, ia mulai tersingkir.

"Aku pikir musim keduaku di sini akan berjalan lebih mudah. Aku telah mengerti permainan sepak bola dan timnya secara lebih baik. Aku saat ini memiliki banyak teman di tim ini. Jadi, aku ingin terus berkembang dan berkontribusi besar," kata pemain berusia 27 tahun itu.

"Sesi pra-musim pertama Anda selalu sulit. Anda harus menyesuaikan diri dengan latihan dan teman baru, tapi kami semua bersatu dan semuanya tampak baik-baik saja," tambahnya.

LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid Jose Mourinho dinilai Sven Goran Eriksson layak mendapatkan kesempatan, suatu saat nanti, untuk menangani tim nasional Inggris.

"Saya tak akan terkejut jika Jose menjadi kandidat pelatih tim nasional Inggris. Saya tentunya tak akan terkejut. Apakah Anda berpikir bahwa diskusi soal apakah Anda haruslah orang Inggris untuk menjadi pelatih Inggris masih terjadi? Saya tak berpikir begitu," ujar Eriksson, yang pernah menjadi pelatih "Tiga Singa" pada 2001-2006.

"Tak seorang pun akan keberatan jika Inggris mengangkat Mourinho. Saya pikir, apa yang telah ia lakukan dalam sepuluh tahun terakhir telah menjadikannya, mungkin, salah satu pelatih terbaik dunia."

"Ketika ia selesai menangani Real Madrid, ia tak akan kesulitan mencari pekerjaan baru. Jadi, kenapa tidak? Jika Anda telah mencoba sepak bola Inggris, Anda menyukainya, entah apakah Anda mencicipinya sebagai pemain, pelatih, atau manajer."

"Jika Anda pernah terjun ke dunia sepak bola Inggris, kemudian pergi ke negeri lain, pengalamannya akan berbeda. Jadi, saya mengerti bahwa Jose ingin kembali (ke Inggris)," tuturnya.

Mourinho pernah menjadi pelatih Chelsea pada periode 2004-2007. Saat ini terikat kontrak dengan Real Madrid sampai 2014, tetapi beberapa kali mengatakan ingin kembali ke Premier League selepas dari Madrid.

Sementara itu, posisi pelatih Inggris saat ini diisi Fabio Capello. Kontraknya habis pada Juni 2012 dan beberapa waktu lalu, Capello mengatakan tak akan memperpanjangnya.

Minggu, 31/07/2011 01:25 WIB

Madrid Menang Tipis atas Leicester
Narayana Mahendra Prastya - detiksport

Laga pra-musim Madrid berlanjut ke Inggris. Kali ini Cristiano Ronaldo dkk menghadapi markas Leicester City di King Power Stadium, Minggu (31/7/2011) dinihari WIB.

Mourinho menampilkan dua pemain barunya sebagai starter yakni Rafael Varane dan Fabio Coentrao. Untuk penjaga gawang dipercayakan kepada kiper cadangan Antonio Adan.

Madrid membuka skor melalui Jose Maria Callejon di menit ke-43. Gol berawal dari umpan panjang yang dilepas Marcelo. Antisipasi yang coba dilakukan Mills gagal dan bola justru mengarah ke Benzema. Kemudian pemain Prancis itu mengelabui kiper Kasper Schmeichel dan mengopernya ke Callejon. Tanpa kesulitan, Callejon berhasil membawa El Real unggul 1-0.

Di babak kedua, Mourinho memasukkan para pemain inti seperti Cristiano Ronaldo, Xabi Alonso, dan Mesut Oezil.

Karim Benzema menggandakan keunggulan El Real kala laga berusia 62 menit. Gol ini berawal dari bola yang dioperkan Coentrao kepada Marcelo.

Bola kemudian sempat terlepas, namun Marcelo berhasil kembali menguasai dan melepas tembakan, namun membentur tiang. Bola rebound disambar Benzema yang sukses menambah skor bagi Los Blancos.

Leicester memperkecil kedudukan dua menit menjelang bubaran lewat sepakan Lloyd Dyer. Berawal dari lemparan ke dalam yang dilakukan Martyn Waghorn, bola yang mengarah ke kotak penalti kemudian disundul Sol Bamba dan mengarah ke Dyer. Tanpa buang waktu, Dyer langsung melepas tembakan yang gagal dihentikan Iker Casillas.

Starting Line Up

Leicester City: K.Schmeichel, Peltier, Konchesky, Mills, Bamba, Gallagher, Vassell, Wellens, Abe, Danns, Nugent

Real Madrid: Adán, Sergio Ramos, Raul Albiol, Varane, Marcelo, Granero, Khedira, Callejón, Kaká. Coentráo, Benzema.

( nar / mfi )

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

Minggu, 31/07/2011 00:54 WIB
Dublin Super Cup
Inter & City Menang
Meylan Fredy Ismawan - detiksport

Dalam pertandingan di Aviva Stadium, Sabtu (30/7/2011), Inter langsung unggul pada menit ketujuh. Umpan matang Goran Pandev sukses dikonversi menjadi gol oleh Luc Castaignos.

Pada menit ke-44, Nerazzurri harus kehilangan satu pemain. Thiago Motta diusir wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua.

Kalah jumlah pemain, Inter malah menggandakan keunggulannya pada masa injury time babak pertama. Gol kedua La Beneamata dibuat oleh Giampaolo Pazzini.

Dalam pertandingan yang digelar sebelumnya, City tak menemui banyak kesulitan saat bertemu Airtricity League XI. Gol-gol Shaun Wright-Phillips, Adam Johnson, dan Luca Scapuzzi mengantarkan The Citizens menang 3-0.

Wright-Phillips membawa City unggul pada menit ke-52. Umpan panjang Gareth Barry diteruskannya dengan tendangan voli terukur.

Johnson mencetak gol kedua sembilan menit kemudian. Lolos dari jebakan offside, sontekan kaki kirinya bersarang di gawang Airtricity.

Kemenangan City dilengkapi oleh Scapuzzi enam menit jelang bubaran. Penyerang berusia 20 tahun ini sukses memaksimalkan umpan terobosan Johnson.

Dengan hasil ini, City untuk sementara memimpin klasemen dengan poin enam, disusul Inter dengan poin lima. Celtic dan Airtricity masing-masing ada di posisi ketiga dan keempat dengan poin nol.

Sama dengan di Emirates Cup, setiap gol yang diciptakan di Dublin Super Cup dihargai satu poin. Nilai yang didapat dari gol akan ditambahkan dengan nilai dari hasil akhir pertandingan (menang tiga poin, seri satu poin, dan kalah nol).

( mfi / nar )

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

SEMARANG, Kompas.com — Pelari nasional dari Jawa Tengah, Agus Prayogo, tidak akan mengurangi porsi latihan selama menjalani ibadah puasa Ramadhan. Ini lantaran pelaksanaan SEA Games XXVI 2011 semakin dekat.

"Insya Allah saya tetap puasa dan latihan tetap seperti biasa, yaitu pagi dan sore hari di perkebunan teh Pengalengan, Kabupaten Bandung," kata Agus ketika dihubungi dari Semarang, Sabtu (30/7/2011).

Apalagi, menurut peraih medali emas SEA Games XXV 2009 Laos nomor 10.000 meter tersebut, ia akan membela Indonesia tampil pada "Army Half Marathon" (nomor lari 21 kilometer) di Singapura, September 2011.

"Saya tidak mengurangi porsi latihan pada bulan Ramadhan karena harus segera mempersiapkan diri tampil pada lomba lari half maraton di Singapura dan pelaksanaan SEA Games sudah semakin dekat," katanya.

Ia mengatakan, ajang half marathon di Singapura mendatang sekaligus sebagai pemanasan sebelum tampil pada SEA Games XXVI 2011.

Agus, yang tercatat sebagai prajurit TNI AD di Secapa TNI AD Bandung tersebut, bakal turun pada dua nomor di SEA Games XXVI di Sumatera Selatan dan DKI Jakarta, 11-22 November 2011.

Dua nomor yaitu lari 5.000 dan 10.000 meter yang menjadi spesialisasinya selama ini. Bahkan, pada nomor 10.000 meter dia berhasil menyumbangkan medali emas untuk kontingen Indonesia pada pesta olahraga multievent antarnegara Asia Tenggara di Laos 2009.

Pada nomor 5.000 meter, catatan waktu terbaik Agus adalah 14,02 menit atau memecahkan rekor nasional atas namanya sendiri 14.04 menit, sedangkan rekor SEA Games adalah 14,08 menit atas nama pelari Malaysia, Rahmad Chandra, yang dicapai pada SEA Games 1997.

"Saya menargetkan bisa mengamankan dua medali emas pada SEA Games di Indonesia mendatang. Kalau persaingannya belum terlihat karena catatan waktu pelari dari negara lain masih jauh dari saya," katanya.

Namun, dia tidak mau lengah dan tetap mewaspadai pelari dari negara lain pada SEA Games mendatang.

"Saya tetap akan berjuang semaksimal mungkin karena selain medali emas, saya bertekad untuk memecahkan rekor SEA Games," katanya.

Agus termasuk salah satu atlet Jateng yang ditarget bisa meraih medali emas pada PON XVIII/2012 di Riau selain Trianingsih, Suryo Agung Wibowo, dan Dwi Ratnawati. Agus diharapkan bisa meraih dua emas, Trianingsih meraih tiga emas, Suryo mendapat dua emas, dan Dwi meraih satu emas.

PALEMBANG, KOMPAS.com — Klub Paykan asal Iran berhasil mempertahankan gelar juara pada Kejuaraan Bola Voli Antarklub Putra Asia 2011. Di pertandingan final, Sabtu (30/7/11), mereka tidak menemui banyak kesulitan untuk mengalahkan Almaty asal Kazakhstan dengan skor 3-0 (25-16, 25-15, 25-19).

Partai puncak yang disaksikan sekitar 3.000 penonton yang memadati Palembang Sport and Convention Center itu menyuguhkan pertandingan antiklimaks karena sejak awal sampai akhir Almaty tidak mampu memberikan perlawanan yang berarti. Alhasil, Paykan selalu mendominasi pertandingan.

Dengan kemenangan tersebut, Paykan tidak hanya berhasil mempertahankan gelar, tetapi juga menjadi satu-satunya tim dari 12 peserta yang tidak pernah mengalami satu kekalahan pun sejak babak penyisihan grup yang dimulai sejak 23 Juli lalu.

Iran mengawali pertandingan dengan penuh percaya diri ketika langsung mendominasi dan melaju 14-7 dan 22-13. Smes-smes keras yang menukik oleh pemain Iran yang mengandalkan Seyed Mojar Bazargarde, Hesam Bakhsheshi, dan Hamzeh Zarini berkali-kali gagal dibendung pemain Kazakhstan yang dimotori Nariman Suleinenov, Marat Imagaliyev, dan Anton Yudin.

Kazakhstan hanya mampu menambah tiga angka sebelum Iran menutup set pertama tersebut dengan skor 25-16.

Pada set kedua, Iran yang bermaterikan pemain dengan postur lebih kekar, meski mempunyai tinggi badan seimbang dengan Kazakhstan, kembali tampil menekan dan melaju 15-7 sebelum merebut set kedua tersebut dengan skor 25-15.

Kazakhstan mulai memberi perlawanan pada awal set ketiga ketika memimpin cukup jauh saat skor 12-7. Namun, keunggulan itu ternyata tidak berlangsung lama karena Iran langsung bangkit untuk mengejar ketinggalan dan selanjutnya tidak perlah tersusul untuk mengakhiri set ketiga dengan skor 25-19 dan sekaligus memastikan gelar juara.

Sementara itu, tuan rumah Indonesia yang diwakili klub juara Proliga, Bank Sumselbabel, juga tampil antiklimaks ketika menyerah  1-3 (23-25, 25-20, 22-25, 17-25) kepada Chang (Thailand) pada pertandingan perebutan peringkat kelima.

Padahal, pada pertandingan sehari sebelumnya, tim yang disiapkan menghadapi SEA Games 2011 tersebut tampil mengesankan ketika di luar dugaan memecundangi unggulan kedua Al Rayyan dari Qatar dengan skor telak 3-0.

Usai pertandingan, Asisten Pelatih Dadang Sudrajat mengakui bahwa para pemain tampil antiklimaks dan berbeda dengan permainan saat mengalahkan Qatar dengan skor telak 3-0 sehari sebelumnya atau saat berhadapan dengan Iran, meski akhirnya kalah 1-3.

"Memang kalau berhadapan dengan negara sesama dari Asia Tenggara, ada perasaan tegang karena mereka nanti akan menjadi lawan di SEA Games," kata Dadang, memberikan alasan.

"Ketika sudah tertinggal agak jauh dan banyak smes-smes yang berhasil diblok lawan, rasa percaya diri pemain mulai goyah dan akhirnya permainan menjadi tidak berkembang," ucapnya, menambahkan.

Pada pertandingan sebelumnya, Al Rayyan (Qatar) menempati peringkat ketujuh setelah mengalahkan PTSC (Vietnam) dengan skor 3-0 (25-23, 26-24, 25-22), sementara Tang Dynasti (China) berhasil membalas kekalahan di babak penyisihan dari Sakai Blazers (Jepang) dengan kemenangan telak 3-0 (25-16, 25-20, 25-17) untuk merebut peringkat kedua.

BUDAPEST - Bruno Senna tampaknya tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan menjadi test driver bagi Renault. Keponakan dari Ayrton Senna ini menggantikan Nick Heidfeld di latihan pembuka hari Jumat (29/7/2011) dan selesai di urutan catatan waktu ke 15.
 
Pembalap berusia 27 tahun ini membukukan waktu satu menit dua puluh lima detik, hanya sedikit lebih lambat dari relam setim yang juga pembalap tetap Renault, Vitaly Petrov. Hasil tersebut membuat Senna berharap torehan waktu terbaiknya itu menjadi awal kesempatannya mengisi kursi pembalap utama Renault.
 
"Untuk sekarang, ini adalah satu kesempatan dan saya kira bila saya melakukan dengan lebih dari cukup maka mereka akan berpikir mengenai hal itu kembali," ujar Senna seperti dilansir dari PlanetF1, Sabtu (30/7/2011).
 
"Saya harap saya telah memberikan mereka motivasi untuk menyelidiki lebih banyak. Tidak ada kesalahan dan tikungan tajam dari lintasan," tambahnya.
 
Pembalap berusia 27 tahun ini tampaknya enggan merasa jumawa dengan hasil yang ditorehkannya. Pria yang mengawali karirnya dari Karting ini menolak bila disebut pahlawan, dan merasa hanya merasa senang bila mendekati kecepatan Pertov ketika menggeber mobilnya.
 
"Tidak ada gunanya untuk mencoba menjadi seorang pahlawan. Saya akan suka bila telah mempunyai putaran yang (waktunya) mendekati Vitaly, tetapi peluang tersebut sangat sulit mengingat anda hanya memiliki satu set ban, dan itu tidak bisa bertahan sangat lama," tutup Senna mengenai hasil yang ditorehkannya tersebut.

(seb)

LOS ANGELES - Tidak ada kesulitan berarti yang ditemui oleh Juan Martin Del Potro di turnamen ATP Los Angeles kali ini. Di babak perempat final, petenis asal Argentina ini sukses melewati hadangan Ernests Gulbis dengan dua set langsung, 6-2, 6-4.
 
Seperti dilansir dari Eurosport, Sabtu (30/7/2011), Del Potro bermain hebat tanpa cela dimana hal ini membuat Gulbis tidak bisa berbuat banyak meredam permainan petenis kelahiran Tandil tersebut. Dalam dua set, Del Potro yang memang lebih diunggulkan menyudahi perlawanan Gulbis 6-2, 6-4.
 
Kemenangan ini membawa petenis berusia 22 tahun tersebut mencapai babak semifinal. Demi tiket menuju Final, Del Potro akan bersua dengan Alex Bogomolov Jr. yang sukses mengandaskan petenis Brasil dalam perjuangan tiga set, 1-6, 6-4, dan 6-1.
 
Bogomolov Jr. merupakan petenis amerika yang sempat membuat kejutan dengan mengalahkan Andy Murray di Miami Master 1000, medio Maret 2011 lalu. Petenis yang memiliki darah Rusia ini tentu akan menjadi ganjalan serius bagi Del Potro karena kerap membuat kejutan.
 
Tempat lainnya di semifinal diisi oleh Mardy Fish yang akan bersua dengan Ryan Harrison. Keduanya merupakan petenis tuan rumah, dan pertemuan keduanya menciptakan 'All American Semi Final' di perhelatan kali ini.
 
Mardy Fish bisa mencapai semifinal setelah mengandaskan Igor Kunitsyn, 6-2, 6-4. Sedangkan Ryan Harrison yang masih berusia 19 tahun berhasil mengejutkan publik dengan mengandaskan petenis Taiwan, Lu Yen-Hsun dengan tiga set langsung 3-6, 6-3, dan 6-4.

(seb)

REPUBLIKA.CO.ID,Manajer Arsenal Arsene Wenger tetap yakin gelandang Samir Nasri akan bertahan di Emirates. Wenger optimistis Nasri akan memperbarui kontraknya di Arsenal. 

Kabar bakal hengkangnya gelandang asal Prancis ini makin santer karena Nasri menolak menandatangani kontrak baru yang disodorkan klub. Padahal, kontraknya akan berakhir tahun depan. 

"Kami sepenuhnya bertanggung jawab pada klub dan berusaha tidak hanya menyenangkan satu pemain saja," ungkap Wenger. 

"Samir mencintai klub ini. Begitu pula Cesc Fabregas. Mereka sangat mencintainya. Setiap hari kami membaca bila mereka akan pergi. Tapi mereka tetao bersama kami," jawabnya.  

Nasri disebut-sebut bakal hengkang dari Emirates. Dia kabarnya tengah diincar Manchester United dan Manchester City. Chelsea juga tertarik merekrutnya.

REPUBLIKA.CO.ID,Manchester City akan memanfaatkan peluang bila Inter Milan memang menginginkan striker Carlos Tevez. City berharap Inter bersedia melepas Samuel Eto'o sebagai bagian dari pembelian Tevez. 

Inter tampaknya telah melakukan pendekatan agar bisa memboyong Tevez. Hanya, the Citizens hanya akan melepas striker Argentina itu dengan harga tinggi, 40 juta euro. Namun, Inter diyakini tidak keberatan bila memasukkan Eto'o sebagai bagian dari transfer Tevez. 

Kedatangan Eto'o ke Etihad tentu makin memantapkan ketajaman lini depan City. Apalagi, manajer Roberto Mancini sudah mendapatkan Sergio Aguero. 

Lagi pula, Mancini lebih baik melepas Tevez yang sudah tak lagi memiliki komitmen pada klub. Sementara, Eto'o justru masih bersemangat tinggi bermain di Liga Primer Inggris. Dia juga ingin mencari tantangan baru. 

"Saya menerima tawaran menarik dari Inggris selama saya masih liburan. Usia saya sudah 30. Ini saat yang tepat untuk menandatangani transfer besar untuk terakhir kalinya. Tapi, uang bukan persoalan bagi saya," ujar striker asal Kamerun ini. 

IBARAT hempedu, kekalahan me­­mang sukar ditelan. Apatah lagi jika tewas di tangan musuh tradisi, Singapura yang selama ini menjadi ukuran kemajuan pembangunan sukan bola sepak di kedua-dua negara.

Skuad ke­­bang­­­­­­­saan ken­­dalian Datuk K Rajagobal yang turun dengan reputasi sebagai juara Asia Tenggara apabila menjuarai Sukan SEA 2009 dan Piala AFF Suzuki 2010, tersingkir di tangan Singapura de­ngan agregat 4-6, selepas tewas 5-3 dan seri 1-1 pada pu­singan kedua kelayakan Piala Dunia 2014.

Namun di sebalik kegagalan itu, ada sinar baru buat bola sepak negara kerana rata-rata pemain kebangsaan yang beraksi pada perlawanan itu masih muda dan boleh beraksi untuk tempoh sekurang-kurangnya 10 tahun lagi, sedangkan Singapura hanya berharap kepada lima tonggak import yang mungkin mampu bertahan sehingga tamat pusingan kelayakan ini.

"Kita perlu lihat perkembangan ini sebagai langkah positif untuk bola sepak negara," kata Rajagobal. "Selepas menjuarai dua kejohanan peringkat Asia Tenggara, sasaran seterusnya tentulah peringkat Asia.

"Sebab itu saya sering tekankan, sasaran utama ialah melayakkan diri untuk beraksi di Piala Asia 2015, sambil mengekalkan kejuaraan di peringkat Asia Tenggara - itu sasaran paling rea­listik selepas berjaya menamatkan kemarau kejuaraan di rantau ini.

"Sebagai jurulatih, saya berbangga melihat perkembangan pemain muda ini di mana saya sudah lama bersama mereka. Kegagalan layak ke pusingan ketiga Piala Dunia adalah satu pengalaman baru buat mereka, dan ini adalah proses pembelajaran yang baik.
"Sekiranya saya tidak menjadi jurulatih lagi, saya harap kumpulan pemain ini tidak dipisahkan."

Menurut Rajagobal, walaupun saingan kelayakan Piala Dunia kali ini bukan sasaran utamanya, peluang yang ada tetap digunakan sebaik mungkin oleh anak buahnya.

"Mereka sudah berusaha sedaya upaya, tetapi apabila kita melakukan kesilapan, kita terpaksa menanggung akibatnya," kata Rajagobal merujuk kepada kesilapan yang dilakukan benteng pertahanan dalam perlawanan pertama di Stadium Jalan Besar dan gol penyamaan Singapura di Stadium Nasional Bukit Jalil.

Apa yang mengharukan Rajagobal adalah perubahan dalam senario bola sepak negara terutama pertambahan jumlah pemain berpotensi untuk mewakili negara serta kepulangan puluhan ribu penyokong ke stadium untuk memberi sokongan padu kepada skuad kebangsaan.

"Ini titik tolak yang bagus untuk bola sepak negara. Semakin ramai pemain diberi pendedahan di peringkat antarabangsa, semakin berkualiti pasukan kebangsaan kita. Sokongan terhadap mereka juga tidak boleh berhenti setakat ini," kata Rajagobal.

Sukan

AKSI Khairul Fahmi Che Mat yang tersandar di tiang gol sejurus wisel penamat ditiupkan membuktikan betapa kecewanya penjaga gol itu.

Sebelum jaringan itu, Safee yang mengambil alih tugas kapten daripada Safiq Rahim yang digantung perlawanan, menggamatkan Stadium Nasional Bukit Jalil apabila melepaskan rembatan padu untuk meletakkan Malaysia di depan, sekali gus hanya perlu memburu satu gol lagi untuk menyamakan kedudukan agregat.

Namun semuanya musnah selepas gawang Khairul yang lebih mesra dengan panggilan 'Apek' dibocori lawan yang mengikat kedudukan 1-1 dan agregat 4-6.

"Saya tidak mahu menyalahkan benteng pertahanan kerana semua pemain sudah bekerja keras dan bersemangat untuk menewaskan lawan. Apalagi, kami mahu membalas semula sokongan penyokong yang memenuhi setiap tempat duduk.
"Nampaknya tuah tidak bersama kami," katanya yang diturunkan semula selepas tidak beraksi dalam perlawanan pertama di Stadium Jalan Besar ketika skuad negara tewas 3-5.