Pemain perlu lebih yakin

KUALA LUMPUR – Walaupun skuad Olimpik Negara menunjukkan kematangan dari segi pencapaian semasa, cuma keyakinan di atas padang perlu ditingkatkan sekiranya mahu menang di tempat sendiri pada perlawanan timbal balik pusingan kedua di Stadium Nasional Bukit Jalil Khamis ini.

Menteri Belia dan Sukan Datuk Seri Ahmad Shabery Cheek berkata, usaha anak buah skuad bimbingan Ong Kim Swee, yang seri tanpa jaringan ketika menentang Lebanon di Beirut kelmarin, diharapkan akan membuahkan hasil dengan kelebihan bermain di hadapan penyokong sendiri.

"Saya lihat pasukan kita bersifat defensif pada babak awal, tapi mereka mula mengatur serangan dan bermain dengan penuh semangat pada separuh masa kedua dan memastikan pertahanan kukuh sehingga tidak berjaya ditembusi oleh Lebanon.

"Walaupun tidak berjaya menyumbat sebarang gol, saya harap kematangan mereka akan menunjukkan kesungguhan pada perlawanan di tempat sendiri nanti," katanya.

Beliau menyaksikan siaran langsung perlawanan tersebut bersama lebih 1,000 peminat menerusi skrin besar di Dataran Merdeka di sini, malam kelmarin. Turut hadir Ketua Setiausaha KBS Datuk Mohid Mohamed.

Ahmad Shabery berkata, walaupun Malaysia tewas kedua-dua perlawanan persahabatan menentang Kemboja dan Qatar, ia bukan kayu ukur yang sebenarnya.

"Tidak semestinya sekiranya tewas kita tidak mampu untuk bangkit bersaing.

"Pemain telah mengambil pengajaran di atas kekalahan perlawanan itu dengan memperbaiki dan membuat persediaan sewajarnya," katanya.

Pada perlawanan persahabatan menentang Kemboja, skuad Olimpik dikejutkan dengan kekalahan 0-1 pada 7 Jun lalu dan terus dirundung malang apabila tewas 0-4 ketika menentang Qatar selang enam hari kemudian (13 Jun).

Pada perlawanan pertama pusingan kedua kelayakan Olimpik 2012 kelmarin, Malaysia dan Lubnan terikat tanpa jaringan 0-0.

Terdahulu skuad Olimpik kebangsaan menewaskan Pakistan dengan agregat 2-0 untuk melangkah ke pusingan kedua tersebut.

Kali terakhir Malaysia layak ke Sukan Olimpik ialah pada 1980 di Moscow tetapi Malaysia memboikot temasya itu kerana membantah pencerobohan Soviet Union ke atas Afghanistan.

Sebelum itu, pemain Malaysia beraksi pada Sukan Olimpik 1972 di Munich, Jerman.

SPORTKU.COM - Gordon Murray yang notabene juga sebagai desainer mobil balap McLaren Formula 1, belum lama ini juga meluncurkan desain mobil teranyarnya, yaitu mobil Batman (Batmobile) yang ia sebut dengan Batman Live.

Batman Live karya Gordon Murray - Photo : www.newcartrends.com

Konsepnya masih sama dengan mobil balap F1 yang bertubuh ramping, posisi rendah dan dibekali ujung sayap yang besar dan tajam. Sebagai penutup mobil, Gordon Murray menggunakan bahan serat karbon yang ia sebut "breathable", dan fitur khasnya masih terletak pada lampu pada bagian velg yang bisa menyala.

Batman Live karya Gordon Murray - Photo : www.newcartrends.com

Soal bahan bakar Gordon Murray masih enggan menyebutnya secara detail, namun kemungkinan besar bahan bakar bisa berasal dari hydrogen atau baterai lithium-ion. Mobil ini nantinya akan mempunyai ceramic afterburner,  untuk memastikan bahwa Batman selalu muncul tepat waktu layaknya Super Hero.

Batman Live karya Gordon Murray - Photo : www.newcartrends.com

Batman Live karya Gordon Murray - Photo : www.newcartrends.com

Dan tidak perlu menunggu lama, Batman Live akan segera memasuki tahap produksi dan dikabarkan akan tur keliling Inggris, yang akan dimulai pada 19 Juli 2011 di Manchester.

Batman Live karya Gordon Murray - Photo : www.newcartrends.com

Batman Live karya Gordon Murray - Photo : www.newcartrends.com

Sumber Berita & Photo : www.newcartrends.com

REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG - Pelaksanaan Sea Games XXVI di Sumatera Selatan dan DKI Jakarta yang tinggal empat bulan masih membutuhkan dana cukup besar Rp 2,1 triliun. Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Alifian Mallarangeng, Senin (20/6) mengungkapkan bahwa dana tersebut untuk keperluan pembangunan venues, pembelian peralatan pertandingan dan biaya pembukaan serta penutupan.

"Sampai kini kami masih melakukan koordinasi dengan Kementerian Keuangan serta DPR RI karena diharapkan dana tersebut dapat dikeluarkan melalui APBN-Perubahan," ujar Andi kepada wartawan usai rapat koordinasi persiapan Sea Games di Palembang. Rapat dihadiri Menko Kesra Agung Laksono, Ketua Umum KONI Rita Subowo dan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin.

Menurut Menpora, kekurangan dana penyelenggarakan Sea Games XVVI pada 11-22 November 2011 akan diupayakan dari pihak ketiga atau sponsor. "Kami akan terus berupaya supaya dana yang dibutuhkan itu didapat dari pihak ketiga," katanya.

Andi memastikan pihaknya akan membantu panitia untuk mencarikan sponsor bila dana yang diajukan itu tidak disetujui oleh Menteri Keuangan dan DPR. "Dana Rp 2,1 triliun tersebut sangat ideal untuk mensukseskan Sea Games. Namun, kami akan menerima berapapun dana yang disetujui. Dana APBN perubahan akan terus diupayakan bila pendanaan dari pihak ketiga belum mencukupi,"  tambahnya.

Dana yang dibutuhkan khusus pembukaan dan penutupan diperkirakan akan menghabiskan dana sekitar RP 378 miliar. Itu belum lagi untuk membayar honor relawan dan LO.

Sementara, Alex Noerdin mengharapkan Kementerian Pemuda dan Olahraga dapat menyetujui proposal Rp 250 miliar yang diajukan beberapa waktu lalu. "Kami khawatir akan terjadi keterlambatan dalam pengadan barang bila tidak segera disetujui oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga. Dana Rp 250 miliar itu akan digunakan untuk pembelian meubeler wisma atlet serta penambahan panjang tribun venus atletik, menembak dan aquatic," kata Alex Noerdin.

Sebagi antisipasi jika proposal yang diajukan tidak kunjung disetujui, Pemerintah Provinsi Sumsel akan mencari solusinya. "Kami sudah  komit untuk tidak menggunakan APBD. Namun bila dirasa perlu, kami akan terpaksa gunakan dana APBD dengan jumlah tidak boleh lebih dari Rp 200 miliar," ujarnya.

BARCELONA – Keberhasilan Barcelona di musim lalu yang berhasil mengawinkan juara La Liga dan Liga Champions tidak membuat Victor Valdes lupa diri. Menurutnya, tantangan di musim depan jauh lebih kompleks.

Sepanjang musim kemarin, sepak terjang El Barca seakan sulit dibendung para pesaingnya. Bahkan, rival abadi mereka, Real Madrid pun kesulitan dibuatnya. Setidaknya, dalam lima La El Clasico sepanjang musim lalu, Barcelona dua kali keluar sebagai pemenang.

Tapi Valdes yang bijaksana menatap musim 2011/12 mendatang tidak mau sesumbar bisa mengulang prestasi serupa, karena menurutnya gesekan yang terjadi antar tim tetap terbuka lebar. Terlebih, Madrid sendiri telah mempersiapkan dengan matang komposisi timnya menyambut musim depan.

"Saya tidak ingin membicrakan Madrid. Saya hanya ingin mendiskusikan Barcelona. Kami tahu musim yang panjang dan berat menanti kami, tapi kami siap untuk menghadapinya," kata Valdes sebagaimana dikutip El Periodico de Catalunya, Selasa (21/6/2011).

Dia melanjutkan. "Setiap orang mengetahui filosofi saya. Untuk saya, sepakbola mengenai bola dan memenangkan pertandingan. Namun tugas pribadi saya tidak mencetak gol."

Kendati telah sebulan laga final Liga Champions terlewati, Valdes ternyata masih mengenang momen terindah di Wembely saat dia dan koleganya mengangkat trofi Si Kuping Besar di Inggris, akhir Mei 2011 lalu.

"Bertahun-tahun lalu, Andres Iniesta dan saya memasang target pada diri kami masing-masing dengan tujuan memenangkan Liga Champions. Ini menjadi mimpi kami, Frank Rijkaard masih menjadi pelatih ketika kami memenangkan Liga Champions (musim 2006) pertama kalinya," kenang Valdes.

"Kami ingin membuat sejarah. Itulah kenapa kemenangan di Wembley mungkin menjadi momen terbaik dalam hidup saya," tutur Valdes mengakhiri.
(edo)

MILAN – Raksasa Italia, AC Milan menemui jalan buntu untuk membawa pulang Davide Astori dari Cagliari. Dalam bursa transfer musim panas ini, Milan memproyeksikan Astori untuk memperkuat lini belakangnya.
 
Namun nampaknya, Cagliari masih sulit merelakan Astori ke San Siro, sebagai imbas dari kesepakatan kedua klub yang memiliki hak yang sama atas Astori.
 
Perlu diketahui, Astori merupakan jebolan Akademi Milan namun pemain tersebut gagal menembus tim inti Milan. Tidak ada pilihan lain, pemain 24 tahun itu memperkuat Cagliari dengan status kepemilikan bersama pada musim panas 2008 silam.
 
Tapi lambat laun, Astori berhasil menunjukkan bakat dan talentanya bersama tim Sardinia tersebut. Bahkan, dia menjadi salah satu pemain kunci di Cagliari. Faktnya, sepanjang  
 
Diyakini, Cagliari masih ingin memiliki sebagian hak  Astori dibanding menjual kepemilikan 50%  sang pemain. Kemungkinan besar, Astori bakal dilelang. Langkah ini diprediksi menjadi opsi paling realistis bagi kedua kubu. Regulasinya, klub yang datang dengan penawar tertinggi dalam hal ini, Milan dan Cagliari berhak memboyong Astori.
 
Berdasarkan laporan yang disitat Goal, Selasa (21/6/2011), tenggat masalah kepemilikan bersama Astori antara Milan dan Cagliari   harus diselesaikan oleh kedua pihak pada 24 Juni 2011 mendatang.
(edo)

Williams (31) tidak menemui kesulitan berarti saat mengalahkan petenis Uzbekistan Akgul Amanmuradova 6-3, 6-1, dan tidak memperlihatkan bekas-bekas cedera pinggul yang membuat dia tidak mengikuti turnamen selama lima bulan, hingga kembali lagi bermain di Eastbourne pekan lalu.

"Masuk ke turnamen besar ada sedikit ketegangan dan karena saya tidak bermain cukup banyak, saya pikir hal itu menambah sedikit tekanan pada saya," kata Venus, lapor AFP.

"Tapi selalu luar biasa bisa kembali. Saya pikir bermain beberapa pertandingan di Eastbourne membantu saya merasa nyaman di sini."

"Saya senang bisa bermain setelah melewatkan begitu banyak pertandingan tahun ini. Itu tambahan besar bagi saya hari ini."

Williams kini akan menghadapi Date-Krumm yang menjadi pemenang tertua kedua dalam satu pertandingan di Wimbledon dengan kemenangan 6-0, 7-5 atas petenis Inggris Raya yang mendapat "wild card" Katie O`Brien.

"Saya teringat 1996 di Lapangan Utama. Saya bermain melawan Steffi Graf dan itu di dalam kegelapan," kata petenis Jepang itu tentang tahun yang terakhir dia memenangi sebuah pertandingan Wimbledon.

"Kami bermain selama dua hari. Itu kenangan besar bagi saya. Kemudian setelah 15 tahun, saya menang di babak pertama dan itu sudah merupakan sebuah keajaiban." (I015/Z002/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Timnas Senior yang beranggotakan Henky Lasut, Eddy Manoppo, Bambang Hartono, Munawar Sawiruddin, Donny Tuerah dan Jopie Arianto dengan kapten tak bermain (NPC) Tanudjan Sugiarto, meninggalkan pesaing terdekat Australia yang mengumpulkan 273 VP di tempat kedua, serta Taiwan Dragon Cartoon yang mengumppulkan 260 VP dan berada di tempat ketiga, demikian siaran pers PB Gabsi, Senin.

Jika Indonesia mampu mempertahankan posisi ini sampai akhir pertandingan round robbin kedua, berarti Indonesia otomatis lolos mewakili Zone VI pada perebutan Kejuaraan Dunia Senior Bowl di Belanda bulan Oktober mendatang. Dua wakil lainnya akan ditentukan melalui pertandingan play-off.

Indonesia sempat dikejutkan atas kekalahan dari Jepang Yamaguchi 10-20 VP pada session sebelumnya, namun pada session berikutnya mereka mampu mengungguli lawan-lawanya dengan kemenangan 23-7 VP.

Pada session satu turun dengan kombinasi pemain Henky Lasut, Eddy Manoppo, Bambang Hartono, Munawar Sawiruddin mereka kalah. Disession dua pasangan Donny Tuerah-Jopie Arianto masuk menggantikan Bambang Hartono-Munawar Sawiruddin. Pada partai ini melawan China Hongkong Cheung, Indonesia menang 23-7 VP. Selanjutnya di session terakhir turun kembali dengan komposisi seperti session pertama mereka menang 23-7 VP dari Taiwan Huxia.

Sementara itu timnas Ladies yang diperkuat, Lusje Bojoh, Joice Tueje, Fera Damayanti, Ririen Riantini, Suci Amita Dewi dan Kristina Wahyu dengan NPC Bert Toar Polii, Minggu bermain cukup baik. Pada session ke satu round robbin kedua ketika berhadapan dengan Singapura, Indonesia menurunkan kombinasi Lusje Bojoh/Joice Tueje dan Suci Amita Dewi/Kristina Wahyu dan menang 24-6 VP.

Di session ke dua kombinasi ini tetap dipertahankan oleh NPC dan mereka menang 18-12 VP dari Australia. Selanjutnya pada session ketiga ketika berhadapan dengan China Hongkong, NPC menarik pasangan Suci/Nana panggilan akrab Suci Amita Dewi dan Kristina Wahyu Murniati dengan Fera/Ririen. Kombinasi ini juga tetap mempertahankan tradisi menang dengan mengalahkan China Hongkong 10-20 VP.

Dengan hasil itu, Indonesia berhasil mengumpulkan 254 VP dan naik keperingkat dua. Di tempat pertama bertengger China dengan 303 VP. Ditempat ketiga ada Jepang dengan 249 VP. Jepang kalah berturut-turut dari Thailand, Australia dan Malaysia.

Peringkat empat ditempati Korea dengan 270 VP. Melihat hasil ini rasanya peluang Timnas Ladies untuk lolos mengikuti Venice Cup di Belanda pada bulan Oktober mendatang harus melalui babak play-off karena China sudah hampir pasti otomatis lolos. Babak play-off akan dimainkan oleh peringkat dua melawan peringkat tiga Zone VI. Jadi dalam babak play off Australia dan Selandia Baru sebagai anggota Zone VII tidak diikutsertakan. Peringkat empat akan berhadapan dengan peringkat lima.

Pemenang dari pertandingan antara peringkat dua dan tiga akan menjadi wakil Zone VI kedua bersama China. Wakil Zone VI ketiga akan ditentukan dalam pertandingan antara pemenang peringkat empat dan lima melawan regu yang kalah pada perebutan antara peringkat dua dan tiga. Dengan kata lain regu yang menempati peringkat dua dan tiga pada pertandingan round robbin mempunyai kesempatan dua kali.

Sedangkan Open Team yang diawaki Tommy Rogi, Octa Wohon, Youberth Sumarauw, Vecky Manoppo, Anthony Soebroto dan Kamto dengan NPC Santje Panelewen dalam posisi terancam terutama ketika mereka kalah pada session keempat round robbin kedua dari Taiwan 5-25 VP. Pertandingan yang sangat menentukan buat langkah tim Indonesia disiarkan ke seluruh dunia melalui internet.

Setelah menyelesaikan empat session dari rencana 13 session round robbin kedua mereka malah melorot posisinya ke peringkat 10 dengan hanya mengantongi 222,5 VP. Padahal untuk bisa lolos ke kejuaraan dunia mewakili zone VI mereka minimal harus berada di peringkat kelima diluar Negara anggota zone VII yaitu Australia, Selandia Baru dan French Polynesia.

Sementara itu peringkat terendah Zone VI ditempati Macau yang sudah meraih 258 VP. Perbedaan angka 35,5VP merupakan suatu perbedaan yang cukup mencolok. Hanya keajaiban yang bisa menolong mereka pada sisa 9 session terakhir.

Wakil Indonesia lainnya, timnas U26 Indonesia yang digawangi Yena Wirahma, Eko Rahmat, Nunung Try Y, Nettin Erinda, Kukuh Indrayana dan Bambang Onggani dengan NPC Hasyim Arif agak berat peluangnya untuk masuk ke posisi tiga besar.

Setelah menyelesaikan round robbin pertama dimana U26 digabung dengan U21 mereka baru meraih 222 VP dan bearda diperingkat sembilan. Sementara itu peringkat satu diraih Singapura yang menggeser China dengan 291 VP. China yang meraih 287 VP berada diperingkat dua dan peringkat tiga Jepang 279 VP. Untuk menjadi Wakil Zone VI buat U26 dan U21 tidak ada pertandingan play-off. Peringkat satu sampai tiga otomatis akan mewakili Zone VI pada Kejuaraan Dunia Yunior 2012.

Agak berat bagi Indonesia untuk menyusul mereka karena perbedaan angka yang cukup mencolok 57 VP. U26 sebelumnya hanya memainkan dua session dan Indonesia kalah dari Australia 12-18 VP disusul kalah lagi 8-22 dari Jepang U26.  (A020/I015/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Malaysia ikat Lebanon

MALAYSIA berjaya mendapat bekalan terbaik apabila mengikat Lebanon 0-0 pada aksi pertama pusingan kedua Kelayakan Olimpik 2012 di Stadium Sports City, Beirut semalam.

Ia keputusan yang mampu memberikan kelebihan kepada anak-anak buah Ong Kim Swee itu untuk menanti kunjungan Lebanon pada aksi kedua di Stadium Nasional, Bukit Jalil, Khamis ini.

Pada aksi yang berlangsung pada sebelah petang waktu Lebanon dengan cuaca panas terik itu semalam, Malaysia tampil dengan berhati-hati dan lebih bertahan pada separuh masa pertama.

Namun pemain sayap, Wan Zack Haikal Wan Nor sempat melakukan percubaan yang ditepis penjaga gol Lebanon pada minit ke-11 manakala tandukan Izzaq Faris Ramlan 10 minit kemudian sedikit tinggi.

Biarpun lebih banyak mengasak, Lebanon tidak banyak dapat melakukan percubaan berbahaya untuk menguji penjaga gol Malaysia, Khairul Fahmi Che Mat.

Bersambung babak kedua, tempo permainan berubah sama sekali apabila Malaysia dilihat mula menguasai perlawanan.

Pada minit ke-51, Izzaq terlepas peluang terbaik apabila gagal menampan kemas bola hantaran leret Irfan Fazail di dalam kotak penalti.

Wan Zack selepas itu berjaya melepaskan dua rembatan kencang pada minit ke-54 dan ke-61 tetapi berjaya ditepis penjaga gol Lebanon.

Pada masa kecederaan, penyerang gantian, Syahrul Azwari Ibrahim hampir memberikan gol kemenangan tetapi percubaannya di hadang keluar pemain pertahanan Lebanon.

Misi buruan pingat bermula

Oleh FARHANA HANIM MOHD. MYDIN
farhana.mydin@kosmo.com.my

KARNIVAL Sukan Majlis Sukan Universiti-Universiti Malaysia (Masum) dianggap sebagai medan terbaik melihat perkembangan dan pencapaian atlet-atlet di peringkat institusi pengajian tinggi awam (IPTA).

Ini kerana, para pelajar IPTA adalah kumpulan yang menjadi sasaran utama Kementerian Pengajian Tinggi dalam melahirkan 30 peratus atlet di kalangan pelajar IPT yang mewakili negara di persada antarabangsa.

Menurut Timbalan Ketua Setiausaha (Pengurusan) Kementerian Pengajian Tinggi, Datuk Omar Abd. Rahman, Kementerian Pengajian Tinggi Malaysia (KPTM) melalui Bahagian Sukan sentiasa memberi sokongan dan dorongan terhadap pembangunan sukan di IPTA.

"Dengan pelaksanaan skim Pusat Kecemerlangan Sukan dan Pusat Sukan Tumpuan, ternyata kementerian begitu serius dan komited terhadap Institusi Pengajian Tinggi dalam melahirkan atlet yang bijak atau disebut sebagai thinking athlete.

"Hakikatnya, walaupun pembangunan sukan dipertingkatkan secara meluas di seluruh IPTA, namun bidang akademik perlu seiring dan diberi penekanan dalam usaha memberi peluang dan ruang pekerjaan terhadap atliet yang bergelar pelajar," katanya ketika merasmikan Karnival Sukan Masum 2011 di Stadium Universiti Putra Malaysia (UPM) malam tadi.

Turut hadir Pengerusi Masum, Profesor Dr. Shaharudin Abd Aziz dan Timbalan Naib Canselor Hal Ehwal Pelajar dan Alumni UPM, Prof. Dr. Mohd. Fauzi Ramlan.

UPM telah dipilih sebagai tuan rumah bagi Karnival Masum 2011. Selain UPM, lapan lokasi luar daripada kampus tersebut dipilih sebagai venue pertandingan.

Seramai 4,477 atlet daripada 20 IPTA yang akan menyertai Karnival Sukan Masum 2011 yang dianjurkan oleh UPM dengan kerjasama Majlis Sukan Universiti-Universiti Malaysia Masum bermula 18 hingga 30 Jun ini.

Fasa I bermula 18 hingga 24 Jun dengan melibatkan 12 acara manakala Fasa II berlangsung pada 25 hingga 30 Jun (tujuh acara).

Karnival Masum 2011 menyaksikan penyertaan daripada Universiti Utara Malaysia (UUM), Universiti Sains Malaysia (USM), Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Universiti Teknologi MARA (UiTM), Universiti Islam Antarabangsa (UIAM), Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS), Universiti Malaysia Sabah (UMS) dan Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI).

Edisi kali ini juga melibatkan Universiti Malaysia Terengganu (UMT), Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), Universiti Islam Malaysia (USIM), Universiti Malaysia Pahang (UMP), Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM), Universiti Malaysia Perlis (UniMAP), Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA), Universiti Pertahanan Nasional Malaysia (UPNM) dan Universiti Malaysia Kelantan (UMK).

Malaysia pamer petanda positif

KEJAYAAN menumbangkan Myanmar 2-0 pada aksi persahabatan antarabangsa di Stadium Sultan Muhammed IV, Kota Bharu malam kelmarin jelas satu petanda baik buat Malaysia bagi menghadapi Kelayakan Piala Dunia 2014.

Tanpa kelibat beberapa tonggak utama terutama penggempur berbisa, Norshahrul Idlan Talaha, barisan pemain negara masih mampu menampilkan rentak cemerlang.

Maka tidak menghairankan apabila jurulatih negara, Datuk K. Rajagobal mengamburkan pujian kepada anak-anak buahnya dilihat telah menunjukkan komitmen tinggi sepanjang perlawanan tersebut.

Biarpun beraksi di padang yang becak selain terpaksa berhadapan dengan corak agresif pihak lawan, Rajagobal berkata, barisan pemainnya cepat menyesuaikan diri dengan situasi tersebut.

"Sebelum perlawanan bermula, saya yakin mereka akan beraksi dengan baik. Hasilnya mereka telah beraksi dengan baik sepanjang perlawanan tersebut dan secara keseluruhannya, saya gembira dengan apa yang telah dibuktikan oleh para pemain.

"Saya akui perlawanan tersebut cukup penting buat saya untuk mencari kombinasi terbaik. Bukan senang buat saya untuk mencuba beberapa pemain baru yang hanya digandingkan dalam tempoh beberapa hari sahaja.

"Apa yang saya lihat pemain baru seperti Mohd. Farisham Ismail, Helmi Remeli dan Mohd. Shakir (Shaari) telah beraksi dengan baik," kata Rajagobal ketika sidang media sejurus tamat perlawanan tersebut.

Dalam masa yang sama, Rajagobal melahirkan kegusaran apabila tonggak pertahanan, Mohd. Aidil Zafuan Abdul Razak mengalami kecederaan serius selepas bertembung dengan pemain Myanmar pada perlawanan tersebut.

"Kecedearaan yang dialami oleh Aidil agak serius. Kita sememangnya memerlukan pemain pengalaman seperti dia.

"Begitupun, saya mempunyai banyak pilihan kerana beberapa pemain (skuad) Olimpik dan Mohd. Safee (Sali) bakal kembali perkuatkan skuad kita selepas ini," katanya.

Bagi jurulatih Myanmar, Milan Zibadinovic, dia menganggap faktor pengalaman menjadi pemisah antara kedua-dua pasukan.

"Malaysia berhak memenangi perlawanan ini kerana mereka beraksi dengan baik. Tahniah kepada kedua-dua pasukan kerana beraksi dengan baik, namun Malaysia sebenarnya bermain lebih baik daripada kami.

"Kekalahan ini merupakan sesuatu pengalaman berguna bagi pemain-pemain muda pasukan saya. Kami akan bangkit dan anda akan lihat dalam tempoh enam bulan lagi kami akan tampil lebih garang.

"Kami tetap mahu menang apabila bertemu Mongolia (dalam Kelayakan Piala Dunia 2014) penghujung bulan ini," katanya.

Dalam Kelayakan Piala Dunia 2014, Malaysia akan bertemu Taiwan pada pusingan pertama, 29 Jun ini di Kuala Lumpur sebelum bertandang ke gelanggang lawan pada 3 Julai.

SANTIAGO, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Cile, Claudio Borghi, mengatakan akan memberi izin penyerang Alexis Sanches meninggalkan sesi latihan tim nasional untuk menuntaskan transfernya, dari Udinese ke klub mana pun.

Cile sedang dalam masa persiapan Piala America 2011 Argentina, yang akan berlangsung 1-24 Juli mendatang. Menurutnya, kapan pun ia mendapat informasi soal kepastian transfer, ia akan memberi izin Sanches meninggalkan timnas karena mempertahankan Sanchez berarti membuat Sanchez terancam cedera dan jika begitu, terancam pula karier profesional Sanchez.

"Urusan ini sangat rumit. Jika kami tak mengizinkannya pergi, dan transfer berlangsung, kami akan bertanggung jawab untuk nilai transfer yang mencapai 45 juta euro (Rp 554 miliar) atas segala sesuatu yang terjadi padanya," ujar Borghi.

"Ini sangat sederhana. Segera setelah konfirmasi transfernya datang, ia akan mendapat izin pergi. Jika itu terjadi di pertengahan Piala America, tentunya tidak akan begitu, kami punya waktu (mengatasi absennya Sanchez). Kami tahu tak bisa bertanggung jawab untuk uang sebesar itu."

"Dengan begitu, situasi ideal baginya adalah pergi dan menandatangani kontrak, ketika kesepakatan dikonfirmasikan. "Kami telah bicara soal pilihan (klub baru) yang dimiliknya. Ini tak mudah. Ia berusia 22 tahun dan transfernya bernilai sangat besar. Namun, ia siap bermain di mana pun."

"Sanchez berlatih untuk menjadi yang terbaik. Ia sedikit cemas, tetapi itu akan berakhir dengan sendirinya ketika ia menandatangani kontrak," tuturnya. (MIR)

PORTO, KOMPAS.com - Chelsea diberitakan media-media Portugal ingin merekrut pelatih FC Porto, Andre Villas-Boas dan untuk itu siap membayar klausul rilis yang bernilai 15 juta euro atau sekitar Rp 184 miliar.

Chelsea tengah mencari pelatih baru untuk menggantikan Carlo Ancelotti, yang telah mereka pecat akhir musim lalu.

Menurut media-media Inggris, Chelsea ingin merekrut pelatih tim nasional Turki, Guus Hiddink. Namun, sejauh ini, Hiddink dan Federasi Sepak Bola Turki konsisten menyatakan akan bekerja sama sampai kontrak kerja sama mereka habis, 2012 mendatang.

Berbeda dari Hiddink, Villas-Boas sudah dinyatakan oleh FC Porto boleh pergi, jika ia memang menginginkan begitu dan ada klub yang mau membayar klausul rilisnya. (TRANS)

Selasa, 21/06/2011 00:01 WIB

DFB Tak Mau Bersengketa dengan Ballack
Kris Fathoni W - detiksport

Akhir pekan lalu Ballack mencak-mencak setelah tahu peluangnya tampil untuk timnas sudah habis. Seraya mencibir pelatih Joachim Loew, pemain 34 tahun itu juga menolak undangan tampil di laga perpisahan untuknya.

"Michael Ballack berhak mendapat perpisahan terhormat, terlepas dari apa yang sudah terjadi (dalam beberapa hari terakhir). Apa yang Loew tawarkan kepadanya adalah tawaran yang tulus," ujar Presiden DFB Theo Zwanziger di Reuters.

Selain menolak tampil di laga perpisahan untuknya, Ballack menilai tawaran tersebut hanyalah olok-olok belaka karena karena toh partai dimaksud sudah lama dijadwalkan ada sebagai sebuah laga ujicoba sehingga tidak terkesan khusus untuknya.

"Kami tidak menyimpan dendam. Pintu DFB tetap terbuka untuknya. Kami pikir ini adalah sebuah cara yang bagus buat seorang pemain yang sudah lama jadi kapten Jerman, dalam mengucapkan perpisahan kepada tim dan fansnya dalam sebuah partai klasik lawan Jerman."

"Michael Ballack jelas berpikir kalau ia masih punya peluang tampil di Piala Eropa (2012), bahkan mungkin sebagai kapten tim. Logis saja kalau keputusan pelatih menyakitkan untuknya," papar Zwanziger berusaha memahami kemarahan Ballack.

( krs / din )

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

Senin, 20/06/2011 23:21 WIB

Udinese: Sanchez ke Barca Cuma Opera Sabun
Doni Wahyudi - detiksport

"Opera sabun ini mengecewakan. Tapi Sanchez masih merupakan pemain Udinese," seru bos Udinese, Giampaolo Pozzo di Football Italia.

Sejak akhir pekan kemarin kabar Barcelona berhasil mendapatkan Sanchez sudah tersiar santer di media-media Spanyol. Disebutkan kalau The Catalan harus merogoh kocek hingga 36 juta poundsterling plus memindahkan Soriano ke Stadio Friuli.

"Saya penasaran untuk melihat apa yang bisa dia lakukan saat bermain bersama Lionel Messi di Barcelona, tapi deal baru tercapai setelah ada tanda tangan. Sampai titik ini, penawaran finansial yang tepat belum datang, bahkan tidak dari Barcelona, jadi sejauh ini kami belum akan menjual," lanjut Pozzo.

Mempertahankan Sanchez bisa jadi akan dilakukan Udinese mengingat mereka akan berlaga di Liga Champions musim depan. Namun Udinese juga menyadari kalau mereka tak akan bisa menahan pemainnya jika ada klub raksasa Eropa menyatakan ketertarikan dan menyodorkan uang dalam jumlah besar.

"Kami ingin mempertahankan dia setahun lagi untuk Liga Champions, tapi kami bukan Barcelona, Manchester atau Inter. Saat klub besar sudah mengincar pemain kami, kami tidak bisa melakukan apapun selain berharap mereka membayar dengan harga yang pantas."

"Keuangan kami dalam kondisi yang bagus, jadi kami tidak dalam kondisi wajib menjual pemain dan kami siap menerima pemain dalam kaitannya dengan pertukaran. Jika tidak ada penawaran tepat yang datang, maka dia akan bertahan dan itu merupakan yang terbaik untuk Udinese," tuntas Pozzo.

( din / krs )

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

LONDON, KOMPAS.com — Petenis nomor satu dunia, Rafael Nadal, melewati rintangan pertama di ajang Wimbledon dengan sangat memuaskan. Si kidal asal Spanyol tersebut memulai kampanye untuk mempertahankan gelar grand slam lapangan rumput ini, yang memasuki edisi ke-125, dengan kemenangan 6-4, 6-2, 6-2 atas pemain Amerika, Michael Russell, Senin (20/6/2011).

Nadal, yang baru sukses merengkuh gelar keenam di Perancis Terbuka, sempat kehilangan servis di set pembuka. Namun, dia dengan cepat membalasnya dengan melakukan break, sebelum mempertontonkan konsistensinya sepanjang duel tersebut dan meraih kemenangan.

Selanjutnya, Nadal, yang mengincar gelar ketiga di Wimbledon dan ke-11 untuk semua grand slam, akan bertemu pemain Amerika, Ryan Sweeting, atau petenis Spanyol, Pablo Andujar.

Pada pertandingan sektor putri, unggulan kedua dari Rusia, Vera Zvonareva, dipaksa bermain rubber set melawan petenis Amerika, Alison Riske. Sempat membukanya dengan skor meyakinkan 6-0, Zvonareva justru kalah 3-6 di set kedua, sebelum bangkit lagi dan meraih kemenangan 6-3 di set terakhir. Di babak kedua nanti, Zvonareva, yang merupakan runner-up tahun lalu, akan bertemu kompatriotnya, Elena Vesnina.

Hasil positif juga diraih juara lima kali Venus Williams, yang kembali lagi ke lapangan rumput yang merupakan favoritnya. Williams, yang mengenakan kostum dengan desain unik, menang 6-3, 6-1 atas pemain peringkat 97 dunia asal Uzbekistan, Akgul Amanmuradova.

Di babak kedua, Williams akan bertemu petenis Jepang, Kimiko Date-Krumm, yang menjadi petenis tertua kedua yang memenangi sebuah pertandingan Wimbledon. Pemain berusia 40 tahun ini menang 6-0, 7-5 atas Katie O'Brien.

Sejauh ini, Date-Krumm tercatat sebagai petenis wanita tertua ketiga di Wimbledon dalam era Open, dan yang tertua pada tahun ini. Date-Krumm, yang memutuskan kembali lagi ke tenis profesional pada 2008 setelah sempat menyatakan pensiun, dalam dua tahun sebelumnya selalu gagal di babak pertama.

JAKARTA, Kompas.com - Tunggal putri nomor satu India, Saina Nehwal, datang ke Indonesia dengan tekad yang sangat bulat. Pemain berusia 21 tahun tersebut ingin mempertahankan gelar juara sekaligus mencetak hattrick Indonesia Terbuka Superseries, yang tahun ini sudah meningkat levelnya menjadi Superseries Premier.

Atmosfir yang menyenangkan di Indonesia, plus kenangan yang indah, membuat pemain peringkat empat dunia tersebut memasang target maksimal.

"Tentunya saya mau menang. Saya rindu main di Indonesia, karenanya saya datang kemari. Saya memenangkan turnamen superseries pertama di sini," ujar Saina, yang pekan lalu tersingkir di babak kedua Singapura Terbuka Superseries.

Memang, event Indonesia Terbuka Superseries akan menjadi kenangan yang takkan terlupakan sepanjang sejarah Saina. Pasalnya, di sinilah Saina untuk pertama kalinya merengkuh gelar Superseries, yang diraihnya pada tahun 2009.

Setelah itu, grafik permainan Saina terus meningkat, dengan menjuarai sejumlah event bergengsi. Kemudian, tahun lalu dia datang lagi ke Tanah Air dan sukses mempertahankan gelar. Nah, jika tahun ini Saina kembali menjadi juara, maka dia akan mencetak hattrick di ajang Indonesia Terbuka Superseries Premier.

Namun, Saina menyadari bahwa usahanya tersebut sangat tidak mudah. Pasalnya, kekuatan bulu tangkis putri kian merata, sehingga tak ada jaminan para pemain top selalu menang.

"Sakarang ini tidak ada yang tidak mungkin, semua pemain bagus. Semua pemain top dunia juga sangat bisa dikalahkan. Para pemain China seperti Wang Yihan, Wang Xin, Wang Shixian, Tine Baun memang tetap patut diwaspadai, tetapi tidak ada yang tidak mungkin," katanya.

Menurut Saina, pada tahun ini bakal ada kejutan. Pemain Jerman, Juliane Schenk, serta the rising star Thailand, Ratchanok Intanon, punya potensi untuk muncul sebagai kandidat juara.

JAKARTA - Pemain muda NBL Indonesia akan berduel dengan tim USA Legenda di Hall A Senayan, Jakarta, Kamis (22/6/2011). Tentu, ini akan menjadi tantangan bagi pebasket muda Merah Putih.

Ini pertama kalinya di Indonesia, mempertemukan pemain legenda USA dengan tim NBL Indonesia selection yang beranggotakan pemain-pemain muda pilihan. Dalam eksebisi kali ini akan ada dua pertandingan di Hall A Senayan, Jakarta, Kamis (22/6/2011) dan laga kedua berlangsung di DBL Arena, Surabaya, (25/6/2011).

Sejumlah nama besar pebasket terkumpul di USA Legends, diantaranya Cedric Ceballos, mantan top skorer Los Angeles Lakers, serta permah NBA All-Star 1995. Clifford Robinson, mantan pemain andalan Portland Trail Blazers, Duane Cooper mantan bintang Lakers lainnya.

Sementara itu, pemain Indonesia sendiri berisikan 10 pebasket terbaik di NBL. Bebereapa diantaranya adalah I Made Sudiadyana, Oki Wirasanjaya, Dian Heryadi, dan Deny Sumargo, sedangkan pelatihnya adalah Nathaniel Canson. Dia adalah pelatih dari Muba Hangtuah Sumatera Selatan. Dia akan dibantu asisten Risdianto Roeaslan (pelatih CLS Knight Surabaya).

"Latar belakang untuk menyelanggarakan pertandingan ini adalah untuk mempertandingkan pemain muda Indonesia, demi pembelajaran di masa depan. NBL mendatangkan pemain-pemain ini karena mereka orang-orang yang menarik, menghibur dan merupakan sebuah tim yang luar biasa. Sebelumnya, mereka dijadwalkan bertanding dengan NBL All-Star Indonesia," jelas Komisioner NBL Indonesia Azrul Ananda.

"Tapi, karena ada persiapan Timnas, maka kami memutuskan untuk memberikan kesempatan kepada pemain muda Indonesia. Pertandingan ini adalah pertandingan serius. Tentu, hal ini menjadi tantangan bagi pemain muda Indonesia. Kombinasinya antara serius dengan fun. Kita lihat saja nanti di lapangan bagaimana permainannya, karena mereka akan memberikan yang terbaik," tandas Azrul dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (20/6/2011).

Nanti pertandingan eksibisi di Jakarta, dibuka oleh selebriti charity games. Games ini didedikasikan untuk legiun veteran Indonesia. Tim ini sendiri dibagi oleh dua tim, yang dilatih oleh Ali Budimansyah dan Antonius Ferri Rinaldo.

(hmr)

SEMARANG – Sebanyak sembilan negara menyatakan kesiapannya untuk ambil bagian dalam Turnamen Baseball U-14, Asia Pasifik yang akan digelar di Lapangan Baseball Akpol Semarang pada 23 dan 24 Juni lusa. Negara-negara peserta tersebut adalah China Taipei, India, Hongkong, Filipina, Singapura, New Zealand, Thailand, Australia, dan tuan rumah Indonesia.
 
Ketua Penyelenggara Yuswo Supatmo menyatakan, sejauh ini panitia telah melakukan persiapan matang untuk menyukseskan event internasional tersebut. Mulai dari lapangan, penginapan, dan transportasi atlet telah siap digunakan. Sambil menunggu pelaksanaan, panitia tengah menyelesaikan perbaikan sarana di luar lapangan, seperti kamar mandi dan ruang ganti.
 
"Sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan turnamen telah siap. Sampai saat ini, persiapan penyelenggaraan sudah mencapai 90 %. Kami tinggal menyiapkan acara seremonial pembukaan," kata Yuswo Supatmo.
 
Selain itu, pantia juga sudah melakukan audiensi dengan Wali Kota Semarang Soemarmo dan Gubernur Akpol Irjen Pol Drs Muhammad Amin Saleh. Instansi terkait seperti Disospora dan Dinas Pariwisata Kota Semarang juga siap ikut menyukseskan turnamen ini. Pihaknya berharap, even ini bisa menjadi momen yang tepat untuk memajukan olahraga baseball di Jawa tengah. Mengingat, akan banyak hadir atlet junior kelas dunia.
 
"Pak Soemarmo menyambut baik penyelanggaran turnamen. Beliau meminta selain semangat mendulang prestasi, event ini juga diharapkan bisa untuk mempromosikan kebudayaan dan pariwisata di Semarang. Tentu saja karena akan banyak warga asing yang ikut menyaksikan setiap pertandingan yang ada. Untuk itulah, kami terus mematangkan persiapan ini agar di saat pembukaan sampai selesainya turnamen bisa berjalan lancar," ujarnya.
 
Dari delapan negara peserta, beberapa tim bahkan sudah melakukan reservasi penginapan di Semarang. Mereka antara lain China Taipei, India, Hongkong, Filipina, New Zealand, dan Singapura. Bahkan, tim dari China Taipei telah mempersiapkan penginapan bagi para pendukungnya.
 
"Indonesia diwakili tim dari Jakarta. Itu tidak masalah, kami dari Pengcab Perbasasi Kota Semarang tetap bangga karena Semarang dipercaya menjadi tempat penyelenggara even internasional. Kami akan akan berusaha menyiapkan kejuaraan itu sebaik mungkin. Apalagi, ini adalah pertama kali bagi Jateng menggelar turnamen baseball tingkat internasional," terangnya.

(Sundoyo Hardi/Koran SI/hmr)

Sukan

AKSI pemain negara ketika menentang Myanmar kelmarin.

NASIB Mohd Aidil Zafuan Abdul Radzak yang mengalami kecederaan ketika perlawanan persahabatan menentang Myanmar kelmarin, akan dipantau ketua jurulatih Datuk K Rajagobal.

Pertahanan tengah Harimau Malaysia yang dibelenggu kecederaan ketika persiapan skuad kebangsaan ke Sukan Asia Guangzhou 2010 tahun lalu, terpaksa dikejarkan ke hospital sebaik mengalami kecederaan ketika cuba mengasak bola di tepi padang.

Harimau Malaysia mencatat kemenangan selesa 2-0 ke atas Myanmar di Stadium Sultan Mohammad Ke-IV tetapi Rajagobal yang ceria dengan keputusan itu, tidak menyembunyikan resahnya ketika melihat Aidil diusung keluar padang, seterusnya ke dalam ambulans.

Kehilangan Aidil, selepas tonggak penyerang Norshahrul Idlan Talaha mengalami hamstring, merencatkan seketika percaturan Rajagobal untuk mempersiapkan anak buahnya menghadapi Taiwan tetapi dia dijangka mendapat nafas baru dengan kepulangan Safee Sali dari kelab Pelita Jaya dalam Liga Super Indonesia.
"Dia (Safee) akan meringankan percaturan saya, namun sandaran bukan kepada dia seorang, kita perlukan semua pemain biarpun kita tahu dia penyerang berbisa," katanya.

Dalam perlawanan persahabatan itu, dua gol Harimau Malaya dijaringkan Mohd Amirulhadi Zainal pada minit ke-27 dan Baddrol Bakhtiar pada minit ke-55.

Sukan

Lin Dan

Jaguh Olimpik dan Asia itu yang meminta maaf kepada penonton kerana tidak dapat beraksi menentang rakan senegara, Chen Jin dalam perlawanan akhir, memberi alasan mengalami selsema gastrik.

Ia adalah kali pertama dalam kariernya Lin Dan terpaksa menarik diri daripada perlawanan akhir. Difahamkan dia mula mengalami demam itu sejurus menang perlawanan separuh akhir sukar menewaskan Peter Gade Christiansen, 20-22, 21-17, 21-15.

Begitupun, keberanian Lin Dan yang tetap tampil meminta maaf kepada penonton mendapat pujian Timbalan Presiden BWF, Paisan Rangsikitpho yang menganggap pemain nombor dua itu jujur berdepan penonton.

"Memang penonton ada hak, mereka membeli tiket untuk menikmati perlawanan dan kami tidak boleh mengawal pemikiran penonton. – AFP