Sindikasi sport.okezone.com

sumber :-

Sindikasi sport.okezone.com


Masih Lockout, Melo Berpikir Main di China

Posted: 27 Jul 2011 02:40 AM PDT

BEIJING - Lockout yang tengah terjadi di kompetisi NBA, membuat sejumlah pebasket ingin bermain diluar negeri. Salah satunya Carmelo Anthony, yang mulai berpikir untuk bermain di China.
 
Seperti diberitakan sebelumnya, NBA memang masih mengalami lockout. Ketika ditanya, akan main dimana jika masalah lockout ini belum selesai? "China," demikian jawab Anthony dengan tegas.
 
Anthony memang pernah bermain di Beijing, China. Ketika itu, bintang New York Knicks itu membela skuad Amerika Serikat pada pentas Olimpiade Beijing, 2008 silam. Pebasket yang akrab disapa Melo itu mengaku punya sejarah manis main di sana.
 
"Saya banyak sejarah bermain di sini, fansnya sangat menyenangkan sekali. Jadi, kenapa tidak mencoba bermain di liga ini," jawab pebasket asal Amerika itu sebagaimana dilansir New York Post, Rabu (27/7/2011).
 
Seperti diketahui, Deron Williams dan Allen Iverson adalah dua pebasket yang sudah memutuskan untuk meninggalkan NBA. Jika masalah ini belum terselesaikan, bukan tidak mungkin banyak pemain yang akan cabut.
 
Apalagi, klub Liga Basket Turki dikabarkan juga tengah mendekati Kobe Bryant. Bahkan, dalam waktu dekat bisa menggaet bintang Los Angeles Lakers itu. Pasalnya, klub basket Beksitas direncanakan akan bertemu dengan perwakilan Kobe pada 30 Juli mendatang.

(hmr)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Amir Khan Disarankan Hindari Mayweather

Posted: 27 Jul 2011 01:43 AM PDT

BOLTON - Amir Khan dengan tegas menantang Floyd Mayweather. Namun, mantan petinju Clinton McKenzie menyarankan kepada Khan untuk tidak bertarung melawan Mayweather.
 
Setelah mengalahkan Zab Judah dalam lima ronde, Khan memang langsung membidik Mayweather sebagai lawan berikutnya. Tapi, McKenzie yang kini menjadi seorang kolomnis, memperingatkan petinju asal Inggris itu untuk tidak melawan Mayweather.
 
Menurutnya, Mayweather salah satu petinju terbaik dan akan menjadi sebuah tantangan yang terlalu berat buat Khan. "Jika saya menjadi Khan, saya tidak akan mengganggu Mayweather," ujar McKenzie dikutip Dailymail, Rabu (27/7/2011).
 
"Mayweather adalah salah satu petinju terhebat yang pernah saya lihat. Pertarungan itu memang akan meningkatkan popularitasnya, tapi ini juga akan memperlihatkan kelas keduanya sangat berbeda," lanjut pria asal Inggris itu.
 
McKenzie juga memuji performa Khan ketika melawan Judah. Selain itu, dia juga mengkritik tindakan Judah yang mengklaim Khan memukulnya terlalu rendah. "Pukulan Khan memang di atas sabuk," jelas McKenzie.
 
"Anda memang bisa memprotes, tapi saya rasa tidak terlalu rendah dan wasit berada tepat didepannya. Judah bertarung kurang gigih. Dia tidak mengejar Khan, pertarungan ini terlalu berat buatnya," tandas pria 55 tahun itu.

(hmr)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan