Republika Online

sumber :-

Republika Online


Jelang Laga Timnas Kontra Iran, TNI-Polisi Rakor dengan PSSI

Posted: 13 Nov 2011 09:47 PM PST

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Polda Metro Jaya menggelar rapat koordinasi bersama Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), pengelola Gelora Bung Karno Senayan dan Kodam Jaya, guna memformulasikan sistem keamanan pertandingan sepakbola Kualifikasi Pra-Piala Dunia 2014 antara Indonesia melawan Iran.

"Polda mengundangkan seluruh pihak terkait untuk merumusukan pengamanan pertandingan sepakbola," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Baharudin Djafar di Jakarta, Senin.

Baharudin mengatakan pertemuan tersebut juga akan membahas pembenahan sistem pengamanan yang kurang optimal dan larangan membawa barang berbahaya bagi suporter.

Perwira menengah kepolisian itu, menambahkan Polda Metro Jaya juga akan menyiapkan sistem pengamanan pertandingan sepakbola antara Tim Nasional Indonesia U-23 lawan Malaysia pada lanjutan penyisihan Grup A SEA Games 2011.

Baharudin menuturkan petugas kepolisian maupun panitia pertandingan harus mempersiapkan sistem keamanan yang maksimal saat pertandingan Indonesia menghadapi Malaysia. "Pasalnya harapan masyarakat cukup besar, agar Indonesia menang lawan Malaysia," ujar Baharudin.

Timnas Indonesia senior akan menghadapi Iran pada Kualifikasi Pra-Piala Dunia grup E di Stadion Utama GBK Senayan, Selasa (15/11) sekitar pukul 19.00 Wib.

Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 akan menguji Malaysia pada lanjutan babak penyisihan Grup A Sepakbola SEA Games di tempat yang sama, Kamis (17/11) pukul 19.00 WIB.

Full content generated by Get Full RSS.

Di Tangan RD, Pamor Pemain Papua Terdongkrak

Posted: 13 Nov 2011 07:15 PM PST

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA - Kiprah pelatih Tim Nasional U-23, Rahmad Darmawan (RD) yang kini berlaga di ajang SEA Games XXVI mendongkrak gengsi sejumlah pemain asal Papua. Ia ciamik mengombinasikan talenta Papua dengan kemampuan sejumlah pemain lainnya.

Di mata RD, kebersamaan adalah segalanya. "Pak RD merupakan salah satu pelatih terbaik yang dimiliki oleh Indonesia, beliau bisa meracik dan menangani sejumlah pemain muda Indonesia yang saat ini sedang berlaga di SEA Games," kata Koordinator Port Numbay Persipura Mania, Marcelino Roy Hababuk di Jayapura, Papua, Senin (14/11).

RD yang pernah membawa Persipura  meraih gelar Liga Indonesia musim 2004/2005 mengetahui betul karakter pemain-pemain asal Papua.

Ia mengorbitkan sejumlah nama di jagat sepak bola Indonesia. Sebut saja, Boaz Sallosa, Ian Luis Kabes, Yustinus Pae, Christian Warobay. Di Timnas U-23, ada sejumlah nama yang kini sedang naik daun dengan koleksi gol. Patrich Wanggai mengoleksi empat gol, sedangkan Titus Bonai mengemas tiga gol.

Selain itu ada gelandang Stevi Bonsapia dan striker Lukas Mandowen. Ini semua tidak lepas dari kejelian RD menemukan dan mengasah talenta muda dari Papua.

Selain Persipura, RD mengasah kepiawaiannya dengan menangani Persija Jakarta dan Sriwijaya FC. Sejumlah pengamat berkomentar bahwa RD tampil sebagai pelatih bertangan dingn dan berpembawaan tenang. Bahkan ia mampu membawa Sriwijaya FC menyabet gelar Liga Indonesia pada musim 2008/2009.

"Figur RD memang pantas disematkan sebagai salah satu pelatih terbaik yang kita miliki," katanya.

Di bawah besutan RD, timnas U-23 menampilkan pola permainan efektif dan menuai kemenangan. Pasukan Garuda melibas Kamboja dengan skor 6-0, menundukan Singapura dengan 2-0, dan mengalahkan tim kuat Asia Tenggara Thailand dengan skor 3-1 pada Minggu (13/11).

"Di tangan RD, para pemain muda asal Papua mendapatkan sejumlah kesempatan untuk berkarier di Tim Nasional," katanya menegaskan.

Full content generated by Get Full RSS.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan