JAKARTA – Tim Voli putra Jakarta Sananta memetik kemenangan perdana. Melalui perjuangan lima set, Sananta akhirnya menang 23-25 17-25 28-26 25-20 16-18.
 
Dalam pertandingan Proliga seri I di Hall A, Senayan, Jakarta, Minggu (20/2/2011), Sananta sukses membuat pendukung Palembang Bank Sumsel, menangis. Sempat tertinggal dua set, Sananta rupanya mampu menyamakan kedudukan hingga set keempat.
 
Asisten pelatih Sananta Ade Kelana mengaku para pemain banyak melakukan kesalahan saat poin kritis. "Pertandingan kemarin berat, kondisi fisik belum stabil. kelemahan kami di 2 set awal adalah pemain kurang sabar serta passing tak sempurna," tandas Ade.
 
Kendati menang, Ade mengaku tidak puas dengan penampilan Sananta "Di set kelima permainan imbang, tapi kami banyak kesalahan sendiri dan itu dibayar dengan kekalahan,"imbuhnya.
 
Ini adalah kemenangan perdana Sananta di Jakarta. Sebelumnya, tim Sananta dikalahkan tim pendatang baru Jakarta Electric PLN. Sementara itu, Pelatih Palembang Bank Sumsel Hashudi menilai, pemainnya terlalu terburu-buru ingin mengakhiri pertandingan.
 
Padahal, Palembang Bank Sumsel sudah unggul 2-0. "Kami maunya menang 3-0, tapi kodisi di lapangan berbeda. Persiapan pemain asing juga mepet,"pungkasnya.
(hmr)

DEPOK – Menjelang pertarungan para atlet daerah di Pekan Olah Raga Nasional (PON) 2012 di Pekanbaru, Riau, cabang olah raga pencak silat di Depok ikut menyumbangkan satu orang atlet terbaiknya. Alvan Feri (21) dipastikan akan menjadi andalan kota Depok di ajang PON untuk cabang pencak silat.
 
Ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Depok, Yayan Ariyanto mengatakan Alvan memang satu – satunya atlet pencak silat asal Depok yang lolos pada kejuaraan Kejurda Jawa Barat beberapa waktu lalu. Alvan, kata Yayan, berasal dari perguruan Pajajaran – Cimande yang akan bertanding pada kelompok D dengan berat badan 60 hingga 65 tahun.
 
"Sudah lolos dan terus dilatih disana, karena sudah lolos di Kejurda berarti sudah dibawah tanggung jawab Propinsi Jawa Barat, kami hanya berharap Alvan jadi yang terbaik membawa prestasi dan mengharumkan Depok," katanya kepada wartawan, Minggu (20/02/11).
 
Yayan menambahkan, sedikitnya terdapat 49 perguruan pencak silat di Depok. Diantaranya, Syah Bandar, Ratu Jaya, Macan Putih, Cingkrik Rawa Belong, Merpati Putih, Kera Sakti, Taji Malela, hingga Satria Nusantara.
 
"Ada 49 perguruan silat di Depok, masing – masing berbeda gerakannya, intinya di Depok punya potensi, coba kalau kita lihat Jepang atau Korea, mereka fokus membina atletnya hingga berprestasi di dunia," jelasnya.
 
IPPSI juga berharap Pemerintah Kota segera membangun sport center sebagai wadah untuk para atlet berkatih. Sebab, hampir seluruh kota di Jawa Barat sudah memiliki Sport Center dengan luas bangunan ideal seluas 2 ribu meter persegi.
(hmr)