KOMPASbola

sumber :-

KOMPASbola


Jusuf Ragu Kongres Sukses

Posted: 04 Jul 2011 12:46 PM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon ketua umum PSSI periode 2011-2015, Jusuf Rizal, mengaku ragu Kongres Luar Biasa PSSI pada 9 Juli bisa melahirkan kepengurusan PSSI yang baru.

"Saya tidak yakin kongres ada perubahan. Kita mungkin hanya makan-makan saja di Solo," kata Yusuf dalam acara sarasehan sepak bola yang bertajuk "Selamatkan Sepak Bola Indonesia dari Sanksi FIFA" di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (4/7/2011).

Keraguan Yusuf terhadap suksesnya kongres tidak terlepas dari sikap Kelompok 78 yang ngotot mengusung calonnya pada dua kongres sebelumnya sehingga berakhir buntu.

"Semua menjamin kongres nanti tidak deadlock. Apakah mereka (Kelompok 78) mau kongres tidak deadlock? Saya juga ragu kelompok ini reformis," jelasnya.

Padahal, menurutnya, Kelompok 78 juga memiliki andil terhadap karut-marutnya persepakbolaan nasional yang terjadi saat ini. "Yang membuat sepak bola itu hancur sejak Kongres Makassar. Saat itu disepakati aklamasi perubahan Statuta PSSI dan memperbolehkan orang yang melanggar hukum terpilih. Ketika Kongres Sepak Bola Nasional (KSN) di Malang disepakati orang yang memimpin PSSI hanya Nurdin Halid," jelasnya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Cole: Barcelona seperti Mesin

Posted: 04 Jul 2011 12:02 PM PDT

NEW YORK, KOMPAS.com — Bek Chelsea, Ashley Cole, menilai Barcelona seperti mesin, tetapi bukannya tak bisa dikalahkan.

Musim lalu, laju Chelsea di Liga Champions dihentikan Manchester United di perempat final. MU akhirnya melaju ke final Liga Champions, dengan Barcelona menjadi lawannya. Pertandingan dimenangkan Barcelona 3-1.

"Aku tak berpikir kami berbeda dari United dan Barca bisa dikalahkan. Aku menyaksikan final Liga Champions dan berpikir United bisa menang," ujar Cole.

"Cara Barcelona bermain begitu luar biasa, seperti mesin, dan Anda bisa lihat kenapa orang berpikir mereka tak bisa dikalahkan."

"Kami seharusnya mengalahkan mereka (Barcelona) di (leg kedua) semifinal dua musim lalu, di mana kami seharusnya mendapat tiga penalti, tetapi tidak diberikan," tuturnya. (SUN)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan