detikcom |
Dituduh Doping, Barcelona Siapkan Langkah Hukum Posted: 14 Mar 2011 11:09 AM PDT Selasa, 15/03/2011 01:09 WIB Dituduh Doping, Barcelona Siapkan Langkah Hukum Barcelona - Upaya Barcelona mempertahankan gelar juara Liga Spanyol diganggu isu doping yang dimunculkan sebuah stasiun radio di Spanyol. Tuduhan tersebut langsung dibalas dengan langkah hukum oleh The Catalans. Adalah Stasiun Radio Cadena COPE yang mengembuskan isu soal penggunaan doping di skuad Barcelona. Dalam pemberitaannya Minggu (13/2/2011) kemarin mereka mengklaim kalau Real Madrid sudah mendesak otoritas Liga Spanyol untuk melakukan tes doping dengan lebih serius pada anak didik Josep Guardiola. Mengatasnamakan seorang dokter tim Madrid, yang tidak disebut namanya, COPE juga menyebut kalau tes doping yang dilakukan saat ini "cuma sekadar gurauan". Lebih lanjut COPE sekaligus meragukan reputasi doktor yang sudah ditunjuk untuk melakukan tes doping. Kabar tak sedap tersebut langsung ditanggapi pihak Barcelona. Dalam pernyataan resminya, klub tersebut melontarkan bantahan sekaligus mempertimbangkan langkah hukum terhadap pihak-pihak yang telah menyebarkan isu tak sedap tersebut. "FC Barcelona mengumumkan pada khalayak kalau divisi hukum sedang mempelajari kemungkinan melakukan upaya hukum untuk membela kehormatan klub, di samping itu seluruh staff kepelatihan, para pemain dan staff medis siap mengambil tindakan sebagai akibat yang ditimbulkan," demikian pernyataan resmi Barca. Sementara itu kubu Madrid menolak berkomentar terkait klaim COPE yang menggunakan nara sumber salah seorang dokternya. "Siapapun yang mengatakan kami menggunakan zat terlarang itu seperti bermain dengan api. Kami tak punya apapun untuk disembunyikan. Saya berada di dalam ruang ganti dan saya tahu apa yang kami lakukan," tegas Gerrard Pique. Upaya hukum terhadap COPE juga akan digunakan oleh Valencia setelah stasiun radio tersebut mengklaim kalau El Che sempat mempekerjakan Eufemiano Fuentes. Fuentes adalah doktor olahraga yang terlibat dalam serangkaian kasus doping yang mengguncang Spanyol pada tahun 2006 lalu, di mana puluhan pembalap sepeda positif menggunakan obat terlarang. ( din / roz ) Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel) Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda! Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com Redaksi: redaksi[at]detiksport.com Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.Informasi Pemasangan Iklan: hubungi :
|
Posted: 14 Mar 2011 10:49 AM PDT Selasa, 15/03/2011 00:49 WIB Manchester - Olympique Marseille disebut Sir Alex Ferguson sebagai lawan yang tak mudah untuk dihadapi. Namun demikian, sang manajer percaya diri karena 'Setan Merah' punya pengalaman. Usai bermain 0-0 pada leg pertama di Stade Velodrome beberapa pekan silam, MU dan Marseille bakal bertemu dalam pertandingan penentuan di Old Trafford, Rabu (16/3/2011) dinihari WIB. The Red Devils tengah mengincar kesuksesan mereka tampil di perempatfinal untuk lima musim berturut-turut. Demi menghadapi Marseille inilah Fergie rela mencadangkan Ryan Giggs dan Paul Scholes dalam laga melawan Arsenal di perempatfinal Piala FA akhir pekan lalu. Sebagai solusinya, Fergie memainkan tujuh pemain yang punya posisi asli bek. Taktik ini kemudian terbukti ampuh meredam The Gunners. Manajer asal Skotlandia itu sadar bahwa laga kian krusial mendekat akhir musim. Di sinilah dia menyebut bahwa timnya cukup punya pengalaman menghadapi laga-laga penting. Fokus dari satu pertandingan ke pertandingan berikutnya adalah cara paling efektif ketimbang berpikir terlalu panjang ke pertandingan yang masih jauh untuk dihadapi. "Kami cukup berpengalaman untuk melakukan apa yang tengah kami lakukan saat ini dan itu adalah menghadapi satu pertandingan ke pertandingan lainnya. Karena itulah kami fokus kepada Marseille karena kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang berat," ucap Fergie di ESPN Star. "Ada bagusnya punya kekhawatiran ketika menghadapi laga-laga besar. Pertandingan di Eropa selalu seperti itu. Pertandingan besok pun tidak akan ada bedanya." "Kami akan menghadapi tim Marseille yang kuat dan berpengalaman. Kami harus tampil sangat bagus," tegasnya. MU sendiri punya rekor bagus kala menjamu klub asal Prancis di OId Trafford. MU tercatat belum pernah kalah di kandang saat menjamu tim Prancis dalam 12 pertemuan. ( roz / din ) Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda! Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com Redaksi: redaksi[at]detiksport.com Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.Informasi Pemasangan Iklan: hubungi :
|
You are subscribed to email updates from detikcom To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan