JAKARTA - Ajang Djarum Indonesia Open Super Series Premier (DIOSSP) 2011 dipastikan bakal berlangsung lebih ketat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, ajang ini akan diikuti pebulutangkis terbaik dunia.

Ya, naiknya level Djarum Indonesia Super Series menjadi sekelas Premier pada tahun ini bakal menambah sengit turnamen yang akan berlangsung di Istora Senayan, 21-26 Juni 2011 mendatang. 10 pebulutangkis terbaik dunia dipastikan bakal ambil bagian pada ajang yang menydiakan hadiah cukup besar, yakni USD 600 ribu.

Pebulutangkis nomor satu dunia Lee Chong Wei asal Malaysia akan tampil untuk mempertahankan gelar juara yang diraihnya tahun lalu. Andalan utama China, Lin Dan dan petenis gaek Denmark Peter Gade juga dipastikan akan ambil bagian. Sementara itu, Indonesia selaku tuan rumah akan menurunkan putra terbaiknya, yakni Taufik  Hidayat, Simon Santoso, Sony Dwi Kuncoro serta sejumlah pemain muda.

Total, pada kejuaraan bergengsi kali ini, Indonesia menurunkan 75 pemain yang terdiri dari 37 pemain putra dan 38 pemain wanita. Selanjutnya, mereka akan berjuang untuk mengharumkan nama bangsa, sekaligus mendapatkan hadiah menggiurkan plus akumulasi poin untuk Olimpiade London 2012.

Untuk ajang ini sendiri, Indonesia selaku tuan rumah ditargetkan meraih gelar juara. Namun, Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Djoko Santoso menilai, hal utama yang jadi perhatiannya adalah agar para pebulutangkis, terutama yang muda bisa mengambil pelajaran berharga dari pengalaman bermain dengan pemain-pemain terbaik dunia.

"Kami berharap, hadirnya para pemain dunia, para pemain kita akan mendapat kesempatan untuk mengembangkan diri," tutur Djoko di sela-sela jumpa pers di Jakarta, Rabu (15/6/2011).

"Persaingan tentu akan sulit, saya hanya berharap semua atlet Indonesia bias menunjukkan performa terbaik mereka, apalagi, mereka juga akan didukung ratusan atau bahkan ribuan orang yang hadir di Istora. Tentunya, ini akan jadi motivasi tambahan buat mereka," pungkasnya.
(acf)

JAKARTA - Ada yang berbeda dalam perhelatan Djarum Indonesia Open Super Series (DIOSS) 2011 yang akan digelar di Istora Senayan pada 21-26 Juni mendatang. Ya, di tahun ini turnamen bulutangkis bergengsi ini naik level menjadi premier (DIOSSP).

Dengan meningkatnya level, maka jumlah hadiah yang akan didapatkan para pemenang pun otomatis lebih menggiurkan. Jika pada perhelatan tahun lalu, saat masih dalam kategori Super Series, pemenang akan mendapat hadiah USD 250 ribu, maka untuk pergelaran pertama di kelas Premier ini, hadiahnya naik menjadi USD600 ribu.

Jumlah ini merupakan yang tertinggi kedua di dunia, setelah Korea Open yang menyediakan hadiah hingga USD 1,2 juta. Jumlah hadiah Kejuaraan Djarum Indonesia Super Series Premier (DIOSSP) ini melebih turnamen sekelas China Open, All England dan Denmark Open yang hanya memberikan hadiah USD350 ribu.

Selain hadiah yang menggiurkan, suntikan lain dari turnamen ini adalah, poin yang didapatkan setiap pemain akan diakumulasikan untuk ajang Olimpiade London 2012.

"Kami memang berkomitmen untuk terus mendukung bulutangkis Indonesia. Kami berharap, prestasi Indonesia bisa lebih baik dari sebelumnya, apalagi tahun ini kejuaraan ini lebih bergengsi dari sebelumnya, dengan hadiah yang lebih besar, persaingan ketat. Semoga Indonesia bisa berbicara," tutur Yan Haryadi selaku perwakilan PT Djarum, dalam konferensi di Jakarta, Rabu (15/6/2011).

Selain itu, dalam perhelatan DIOSSP pertama ini, seluruh pebulutangkis terbaik dunia terutama peringkat 1-10 teratas dipastikan bakal ikut ambil bagian. Mereka terancam terkena sanki denda bila memutuskan tidak ambil bagian, terkecuali karena memang tengah cedera.

Dengan demikian, maka pecinta bulutangkis Indoensia dipastikan bakal bisa melihat aksi-aksi terbaik dari pemain-pemain seperti Lee Chong Wei (Malaysia), Lin Dan (China) dan tentunya andalan utama Indonesia Taufik Hidayat yang tengah berambisi mengejar gelar juara ketujuhnya di ajang ini, yang sekaligus menempatkannya sebagai pemain dengan gelar terbanyak.
(acf)