ANTARA - Olahraga

sumber :-

ANTARA - Olahraga


PSSI Akan Gunakan Tenaga Akunting Asing

Posted: 11 Jul 2011 09:02 AM PDT

PSSI (ANTARA News/ )

Berita Terkait

Video

Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Pusat PSSI akan menggunakan tenaga akunting asing dan profesional guna mengaudit aliran dana yang masuk dan keluar selain diharapkan bisa menjamin transparansi penggunaaan dalam induk organisasi sepakbola nasional itu.

"Kami akan menggunakan tenaga akunting asing yang profesional dan berpengalaman dalam mengelola keuangan. Seluruh pemasukan dan pengeluaran keuangan akan dilakukan secara transparan," ujar Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein di Jakarta, Senin.

Hal itu ditegaskan Djohar Arifin karena dalam kepengurusannya ia ingin bertanggungjawab penuh dan mendapat kepercayaan dari masyarakat sebagai imbalan kepercayaan yang telah diberikan untuk mengelola PSSI untuk periode 2011-2015.

"Kepercayaan dari masyarakat itu yang kami cari dan pentingkan. Audit keuangan itu akan kami rumuskan sehingga masyarakat pun bisa melihatnya secara jelas," katanya.

Mengenai obyek audit itu sendiri Djohar menegaskan akan memulainya dari nol. Sikap pengurus PSSI tentang transparansi itu merupakan kesepakatan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Eksekutif Komite (Exco) yang berjumlah sembilan orang.

Struktur keuangan di PSSI sendiri, lanjutnya, saat ini bendahara PSSI tak memiliki saldo.

Dalam waktu dekat PSSI akan berupaya merealisasikan kerjasama dengan empat BUMN yang akan menyuplai dana sebesar Rp9 miliar.

Nota kesepahaman dengan empat BUMN tersebut semula akan dilakukan sebelum kongres dimana PSSI berada dalam kendali Komite Normalisasi. Namun dengan pertimbangan pertanggungjawaban yuridis, penandatanganan tersebut ditunda setelah selesai kongres.

Penggunaan dana yang paling mendesak adalah untuk persiapan dan pengiriman Timnas Senior ke Turkmenistan untuk laga tandang Pra Piala Dunia 24 Juli dan laga kandang di Jakarta pada 28 Juli.

Selain itu, kebutuhan dana yang paling mendesak adalah untuk Pelatnas Timnas U-23 yang akan diterjunkan ke SEA Games 2011 dan akan berlangsung di Jakarta dan Palembang pada 11-22 November 2011.

PSSI menetapkan Pelatnas Timnas U-23 untuk ke SEA Games akan dimulai pekan depan dengan mengambil tempat di Batu, Malang.

"Bob Hippy ditugaskan sebagai koordinator yang akan menangani Timnas U-23 untuk ke SEA Games," katanya.(*)

(ANT-132/I015)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

PSSI Panggil Timnas Senior pada 13 Juli

Posted: 11 Jul 2011 07:56 AM PDT

ilustrasi Pemain Tim nasional Indonesia melakukan ujicoba lapangan (FOTO ANTARA/Puspa Perwitasari)

Berita Terkait

Video

Jakarta (ANTARA News) - PSSI memastikan memanggil para pemain senior pada 13 Juli 2011 untuk melakukan persiapan melawan Turkmenistan dalam laga Pra Piala Dunia 24 dan 28 Juli mendatang dalam pertandingan tandang dan kandang.

"Kami pastikan Timnas Senior akan tetap bertanding melawan Turkmenistan di ajang Pra Piala Dunia itu. Mereka kami panggil untuk berkumpul di Pelatnas pada 13 Juli, dan pada 20 Juli akan diberangkatkan ke Turkmenistan," ujar Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein di Jakarta, Senin.

Hal itu dikatakan Djohar Arifin setelah PSSI membahasnya bersama Badan Tim Nasional (BTN) dan anggota Komite Eksekutif (Exco) di Sekretariat PSSI Senayan Jakarta.

Djohar mengakui bahwa persiapan tim ke ajang itu sangat mendesak dan Indonesia akan tetap melaksanakan pertandingan itu agar terhindar dari sanksi kekalahan walkover (wo) atau sanksi-sanksi lainnya.

"Kami mengerti bahwa mereka (Timnas) belum latihan dan nantinya baru akan berlatih mulai tanggal 14 Juli. Walaupun persiapannya kurang, kami berharap tim bisa maksimal," kata Djohar Arifin yang didampingi Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rachman dan jajaran anggota Exco.

Rapat tersebut merupakan yang pertama bagi pengurus PSSI baru di bawah kepemimpinan Djohar Arifin Husein paska Kongres PSSI Sabtu lalu yang memilihnya sebagai ketua umum baru PSSI.

Mengenai struktur pelatih Timnas, Djohar Arifin menandaskan PSSI akan berpegang pada keputusan Satlak Prima yang menunjuk Rahmad Darmawan sebagai asisten pelatih. Sedangkan pelatih kepala tetap di tangan Alfred Riedl.

Mengenai kebutuhan dana untuk Timnas Senior, Djohar mengatakan hal itu akan teratasi karena PSSI telah mengikat kerjasama dengan beberapa BUMN yang akan menyuplai dana sebesar Rp9 miliar.

"Tetapi mengenai kebutuhan dana khusus untuk tim Pra Piala Dunia itu akan disusun sesegera mungkin bersama BTN dan Pak Bob Hippy selaku Eksekutif Komite bidang koordinator tim nasional. Tim Pra Piala Dunia akan mengandalkan dana bantuan dari BUMN. Kalau posisi saldo keuangan di PSSI saat ini kosong," ujarnya.

Demikian halnya mengenai Timnas U-23 yang dipersiapkan ke SEA Games, Djohar menandaskan berbagai program persiapan tim yang telah disusun oleh BTN dan Satlak Prima akan direalisasikan secepatnya.(*)
(ANT-132/A20)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan