ANTARA - Olahraga |
InaSOC pastikan Maxxima mampu operasikan Swiss Timing Posted: 24 Oct 2011 01:13 PM PDT Palembang (ANTARA News) - Ketua Panitia Penyelenggara SEA Games Indonesia (InaSOC), H Muddai Madang, memastikan pemenang tender teknologi informatika (TI), PT Maxxima, mampu mengoperasionalkan peralatan pencatat waktu Swiss Timing Omega pada SEA Games XXVI, di Palembang, 11-22 November 2011. InaSOC Sumsel pastikan PT Maxxima mampu mengoperasikan Swiss Timing. Mereka telah berjanji akan maksimal dalam menggunakan peralatan itu," kata Muddai, di Palembang, Senin. Menurut dia, pernyataan PT Maxxima itu didapatkan pada saat pertemuan dengan perwakilan Swiss Timing Omega, beberapa waktu lalu. "Pertemuan yang bersifat dialog itu akhirnya dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. Intinya PT Maxxima mampu mengoperasikan peralatan karena pihak Swiss Timing mau membantu," ujar dia. Ketua KONI Sumsel itu pun meminta permasalahan yang berkembang beberapa waktu lalu, tidak perlu dibesar-besarkan. "Apa yang dikhawatirkan oleh beberapa pengurus cabang olahraga tidak akan terjadi, jadi tidak perlu kita berpolemik lagi," kata dia. Dia pun mengimbau, pihak-pihak terkait untuk fokus menyiapkan diri sebagai panitia SEA Games. "SEA Games tinggal 18 hari lagi, jadi sebaiknya semua pihak konsentrasi untuk pelaksanaan. Permasalahan teknologi informasi telah dipercayakan kepada PT Maxxima," ujar dia pula. Semula PT Maxxima sebagai afiliasi perusahaan asal Malaysia WSL, disinyalir tidak dapat mengoperasikan peralatan Swiss Timing Omega di beberapa venues SEA Games di Jakabaring Palembang. Hal itu terjadi setelah CEO Swiss Timing Omega wilayah Asia, Henry Fung, menyatakan sistem yang dimiliki PT Maxxima tidak mungkin terintegrasi dengan Swiss Timing Omega. Dikhawatirkan, hasil pertandingan tidak akan dilaporkan secara "on venue result" atau tidak dapat langsung ter-"brodcast" melalui jaringan internet. "Pihak Maxxima telah menyanggupi ketentuan yang diminta InaSOC seperti langsung bisa dilihat melalui jaringan internet, jadi pertandingan SEA Games nanti akan terjadi layaknya olimpiade yakni `on venue result`," ujar dia. (ANT-037/A020) Editor: Suryanto COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full content generated by Get Full RSS. |
SEA Games ke-26 diliput 3.000 wartawan Posted: 24 Oct 2011 11:24 AM PDT Jakarta (ANTARA News) - SEA Games ke-26 di Jakarta dan Sumatera Selatan 11-22 November mendatang akan diliput sekitar 3.000 wartawan dari dalam dan luar negeri, demikian data yang diperoleh dari Sekretariat Indonesia SEA Games Organizing Committee (Inasoc) atau Panitia Pelaksana SEA Games di Jakarta, Senin. Dari jumlah tersebut 2.300 di antaranya merupakan wartawan dalam negeri. Sementara wartawan asing berjumlah 700-an. Sampai Senin malam Bagian Akreditasi Media Inasoc terus menginput data para wartawan yang mengajukan aplikasi untuk mendapatkan media akreditasi peliput SEA Games. Para wartawan tersebut terdiri dari wartawan media massa cetak, situs web, radio, dan televisi. Jumlah peliput SEA Games kali ini merupakan yang terbanyak dalam sejarah penyelenggaraan SEA Games. Jumlah pemohon akreditasi media peliput SEA Games ini masih terus berdatangan. Namun Inasoc telah menutup pendaftaran bagi media massa tanggal 26 September lalu. Untuk memudahkan para wartawan dalam menjalankan tugas mereka, Inasoc menyediakan Main Press Centre (MPC) atau Pusat Media Utama di Jakarta dan Palembang. Selain itu juga terdapat International Broadcast Centre (IBC) atau Pusat Penyiaran Internasional. Di MPC tersebut tersedia data hasil-hasil pertandingan untuk para wartawan, khususnya wartawan tulis. Sementara IBC merupakan pusat pengumpulan hasil liputan radio dan televisi sebelum dipancarkan ke seluruh penjuru Asia Tenggara dan dunia. Pesta Olahraga Antarnegara Asia Tenggara tersebut akan mempertandingkan 43 cabang olahraga. Terdapat total 545 nomor pertandingan yang akan dilaksanakan, atau sekitar 50 pertandingan final sehari. Sumatera Selatan akan menjadi tuan rumah pertandingan 23 cabang olahraga. Selain itu Sumatera Selatan akan menjadi penyelenggara upacara pembukaan dan penutupan SEA Games Ke-26. Upacara Pembukaan akan dilaksanakan di Stadion Jakabaring, Palembang, 11 November. Sementara Upacara Penutupan berlangsung di tempat yang sama, 22 November. Meskipun secara resmi SEA Games akan dibuka 11 November, namun sejumlah cabang olahraga sudah akan dipertandingkan sebelum tanggal tersebut. Sepakbola, misalnya, sudah akan memulai pertandingan tanggal 3 November mendatang di Jakarta. Jakarta akan menjadi tuan rumah penyelenggara 24 cabang olahraga. Meskipun secara resmi disebutkan Jakarta sebagai tempat pertandingan, namun praktiknya sebagian di antaranya dilaksanakan di wilayah Provinsi Jawa Barat. Misalnya, pertandingan nomor ketangkasan berkuda di Depok. Balap sepeda nomor down hill di Sentul, Bogor, dayung tradisional di Waduk Cipule, Karawang, balap sepeda nomor jalan raya di Subang, dan terbang layang di Gunung Mas, Puncak. (ANT-133/A020) Editor: Suryanto COPYRIGHT © 2011 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com Full content generated by Get Full RSS. |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Olahraga To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan