MONACO – McLaren menyiapkan kontrak baru selama tiga tahun senilai 60 juta pounds bagi Lewis Hamilton. Kontrak Hamilton di McLaren sendiri akan habis akhir tahun ini.
 
Seperti dilansir Daily Mail, Jumat (25/5/2012), kontrak Hamilton saat ini bernilai 15 juta pounds per tahun. Dan, mengingat Jenson Button sudah memperbarui kontraknya pada tahun lalu, McLaren kini bersiap mempertahankan Hamilton di Woking hingga 2017 mendatang.
 
Namun, manajemen Hamilton diyakini tak mau buru-buru menandatangani kontrak baru, karena juara dunia 2008 tersebut juga diminati oleh Ferrari dan Red Bull musim depan. Ditengarai Hamilton baru bersedia membicarakan kontrak paling cepat Juli mendatang.
 
Hingga saatnya tiba, Hamilton akan melihat dan menunggu apakah McLaren memiliki mobil yang kompetitif untuk mengantarkannya kembali menjadi juara dunia. Pembalap asal Inggris berusia 27 tahun itu sudah bergabung dengan McLaren sejak usianya baru 13 tahun.
 
Pada musim ini, dari lima seri yang telah digelar Hamilton belum pernah sekalipun memenangi balapan. Meski demikian, konsistensi penampilannya membawa Hamilton menempati posisi ketiga klasemen pembalap dengan 53 poin atau hanya tertinggal delapan angka dari pemuncak yang ditempati Sebastian Vettel dan Fernando Alonso.
(auz)

MONACO – Boks mencurigakan yang dikira bom ditemukan di dekat pintu masuk media centre Grand Prix Monaco pada Kamis (24/6) malam kemarin waktu setempat. Tim penjinak bom dari kepolisian setempat pun terpaksa dikerahkan.

Seperti dilansir Daily Mail, setelah boks plastik kecil berwarna putih tersebut ditemukan, pihak kepolisian lokal langsung menutup pintu masuk media centre pada Kamis malam kemarin sekitar pukul 21.45 waktu setempat.

Para jurnalis yang berada di dalam media centre pun diperintahkan keluar melalui pintu belakang. Area di sekitar media centre juga disterilkan guna memberi ruang kepada tim penjinak bom untuk memeriksa paket tersebut.

Setelah beberapa menit, tim penjinak bom menyatakan paket tersebut mencurigakan dan harus diledakkan. Kerumunan orang—termasuk para jurnalis, fotografer, dan staf tim-tim F1—disuruh oleh polisi untuk menjauh sekira 50 yards dari lokasi kejadian.

Ketika boks tersebut akan diledakkan, kerumunan massa tersebut diperintahkan untuk mundur sejauh 20 yards lagi hingga mendekati garasi tim McLaren.

Akhirnya, sekitar 20 menit setelah melakukan pemeriksaan, boks tersebut diledakkan dan menciptakan suara yang cukup keras serta meninggalkan serpihan-serpihan plasti putih di lokasi kejadian.

Ini merupakan untuk kedua kalinya dalam dua tahun berturut-turut tim penjinak bom dikerahkan dalam paddock menjelang balapan di Sirkuit Monaco.
(auz)