JAKARTA, KOMPAS.com -- Melewati masa-masa spekulasi dan negosiasi rahasia, setelah satu tahun bergabung bersama tim Inggris, tim Sky, pebalap Inggris Mark Cavendish keluar dari Sky dan bergabung dengan tim Omega Pharma-Quick Step. Situs tim Sky, Jumat (19/10/2012) menyebutkan, saat bergabung dengan tim Sky akhir tahun 2011, Cavendish yang dikenal sebagai raja sprinter dunia itu menandatangani kontrak selama tiga tahun.

Namun demikian, ia hanya menuntaskan kontrak selama satu tahun. Cavendish sendiri pernah mengungkapkan sebelum gelaran Tour of Britain, dia berencana keluar dari tim Inggris itu.

Manajer tim Sky Dave Brailsford mengatakan, Cavendish boleh meninggalkan tim Sky usai gelaran Tour de France 2012.

"Mark adalah juara sejati bagi tim Sky tahun ini. Sungguh sebuah kehormatan memiliki pebalap yag adalah juara dunia dan bisa bekerja sama begitu dekat dengan pebalap yang sudah saya kenal sejak yunior. Dia pebalap sejati pembuat sejarah bersama tim pemenang Tour de France," tutur Brailsford.

Sementara itu, manajemen tim Omega Pharma-Quick Step benar-benar menutupi rencananya untuk menambahkan Cavendish dalam daftar pebalap jagoannya. Bergabung bersama Omega Pharma-Quick Step, Cavendish akan kembali bekerja sama dengan rekan-rekan setimnya dan ofisial sebelumnya di tim HTC.

Dalam musim balapan 2013, Cavendish akan bekerja sama dengan Tom Boonen and Tony Martin.

JAKARTA, KOMPAS.com -- Koordinator Satlak Prima Utama Muda Hadi Wihardja mengatakan, Satlak Prima menunggu surat penjelasan PB PODSI mengenai masalah yang dialami 13 pedayung Papua. Satlak Prima memastikan membantu kedatangan ke-13 atlet tersebut apabila ada penjelasan resmi.

"Kami menunggu pekan ini setidaknya surat dari PB PODSI sudah kami terima sehingga ke-13 pendayung yang kesulitan tiket ke Jakarta bisa dibantu," ujar Hadi Wihardja, Jumat (19/10/2012).

Kepala Bidang Organisasi Daerah PB PODSI Young Mardinal mengungkapkan, PB PODSI segera membuat surat penjelasan tersebut supaya ke-13 pendayung cano dan kayak asal Papua itu bisa segera bergabung dengan para pendayung lainnya di pelatnas dayung di Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat.

Di antara ke-13 pendayung tersebut terdapat beberapa pendayung yang pernah memperkuat tim nasional di ajang SEA Games 2010 di Guangzhou, China. Mereka di antaranya Erwin Monim, Erni Sokoi, dan Yolanda Entong.

"Kami menargetkan mereka bisa segera bergabung dengan para atlet lainnya selambatnya akhir Oktober 2012," ujar Mardinal.