Republika Online

sumber :-

Republika Online


FIFA tak Bisa Jatuhi Sanksi LPI

Posted: 07 Jan 2011 09:21 PM PST

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO--Pengamat sepakbola, Tondo Widodo, mengatakan FIFA tak memiliki otoritas untuk menghukum Liga Primer Indonesia (LPI). Satu-satunya lembaga yang bisa memberi sanksi kepada LPI adalah PSSI.

'' FIFA tidak punya tangan untuk menghukum LPI. Satu-satunya cara yang bisa mereka lakukan adalah menegur PSSI supaya menghukum LPI. Hal tersebut sudah mereka lakukan,'' kata Tondo saat ditemu Republika di Solo, Sabtu (8/1) pagi.

Sebelumnya, Direktur Asosiasi Pengembangan FIFA, Thierry Raggenass, mengatakan akan memberikan sanksi kepada LPI jika kompetisi tersebut jadi digulirkan sore ini. Alasannya, LPI tidak masuk agenda resmi PSSI.

Tondo mengatakan, Presiden FIFA, Sepp Blatter, saja tak bisa menghukum LPI, apalagi Raggenass. LPI, kata dia, adalah sebuah entitas bisnis yang tidak bisa dikontrol FIFA.

Ia memprediksi FIFA akan menempuh jalur PSSI terlebih dahulu, sebelum menegur LPI. Menurut Tondo, jika nantinya FIFA sampai memanggil PSSI terkait konfliknya dengan LPI, maka hal tersebut justru akan menguntungkan kompetisi yang diketuai Arifin Panigoro tersebut.

''Di situ nantinya FIFA bisa membuka borok yang selama ini dimiliki persepakbolaan di Indonesia. Bukan tidak mungkin jika nantinya FIFA menyuruh ketua umum PSSI mundur karena dinilai tak bisa menangani permasalahan sepakbola di Indonesia,'' ujar Tondo.

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

PT Liga Indonesia: Sistem Transfer Darurat Untuk Pemain yang Bertahan di ISL

Posted: 07 Jan 2011 06:31 PM PST

REPUBLIKA.CO.ID,Transfer terhadap pemain yang bertahan di Liga Super Indonesia (LSI) bisa dilakukan mulai 17 Januari. PT Liga Indonesia memberlakukan sistem transfer darurat bagi pemain yang bertahan di LSI setelah klubnya memilih bergabung dengan Liga Primer Indonesia [LPI].

Ketua eksekutif PT Liga Indonesia, Joko Driyono, mengatakan, hingga saat ini pihaknya sudah mendata ada belasan pemain dari PSM Makassar, Persema Malang dan Persibo Bojonegoro yang tetap bertahan di Superliga.

Dari belasan nama itu, Joko mengklaim ada enam pemain dari PSM, tujuh berasal dari Persibo, dan satu Persema. Joko juga menyatakan seluruh pemain asing dari ketiga klub ini memilih bertahan di Superliga.

"Kami belum tahu berapa jumlah akhir pemain yang bertahan. Bisa saja jumlahnya bertambah. Proses pendataan masih berlanjut. Hanya Marwan [Sayedeh] yang ikut PSM ke LPI. Kami hormati keputusan semua," ujar Joko.

Karena itu, demi mengakomodasi nasib belasan pemain tersebut, bursa transfer darurat sudah dibuka bagi mereka mulai 17 Januari. Para pemain ini bisa dibeli klub Superliga maupun Divisi Utama. Bursa transfer paruh musim sendiri baru dimulai pada Februari nanti.

"Transfer paruh musim sebetulnya baru dilaksanakan pada Februari. Tapi khusus pemain yang bertahan di Superliga ini, kami memberikan kebijakan tersendiri," jelas Joko.

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan