LONDON - Rafael van der Vaart akan kembali ke Santiago Bernabeu. Tapi, kali ini dia datang sebagai lawan, di bawah panji Tottenham Hotspur.
 
Van der Vaart untuk kali pertama akan kembali ke Santiago Bernabeu. Bersama para punggawa The Lilywhites lainnya, gelandang Timnas Belanda akan melakoni babak perempatfinal kontra Real Madrid, 6 April mendatang.
 
Van der Vaart pun menyambut antusias hasil undian yang baru saja dilangsungkan di Nyon, Swiss, kemarin malam waktu setempat.
 
"Undian yang mengagumkan, kembali ke Madrid!" demikian celoteh Van der Vaart dalam akun Twitternya sesaat setelah hasil undian diumumkan, dilansir Goal, Sabtu (19/3/2011).
 
"Saya punya banyak teman di sana dan akan menyenangkan bertemu mereka. Ini pertandingan besar, laga tandang pertama akan menguntungkan, saya sangat senang," imbuh pemain 28 tahun.
 
Lebih lanjut, Van der Vaart menegaskan kembalinya ke Bernabeu memang menjadi impiannya sebelum undian dilangsungkan.
 
"Bernabeu sangat fantastis, stadion hebat, dan sangat menyenangkan bermain di sana. Saya tampil di sana selama dua tahun dan menjalani masa indah. Jadi, ini sebuah mimpi bisa kembali ke Bernabeu," tutup Van der Vaart.
(wei)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

BARCELONA – Berdasarkan hasil undian perempatfinal Liga Champions di Nyon, kemarin malam, ada kemungkinan Barcelona bertemu Real Madrid di semifinal.
 
Ya, hasil undian tersebut tak hanya menentukan lawan setiap tim di babak delapan besar, tapi juga akan terus berlanjut ke semifinal. Barcelona yang berhadapan dengan Shakhtar Donetsk, diprediksi akan melakoni partai El Clasico di semifinal andai Madrid mampu menyingkirkan Tottenham Hotspur.
 
Tapi, Direktur Olahraga Andoni Zubizarreta menegaskan Azulgrana hanya akan fokus pertandingan perempatfinal menghadapi Shakhtar.
 
"Saat ini kami tak memikirkan Madrid. Akan ada pertandingan lain antara Madrid versus Tottenham dan kami tak memikirkan semifinal sebelum Shaktar," tandas Zubizarreta.
 
Barcelona akan menghadapi partai kandang lebih dulu pada 7 April mendatang dan melakoni laga tandang sepekan kemudian. Bagi Zubizarreta, komposisi tersebut akan menguntungkan Azulgrana.
 
"Kami sangat tahu memainkan leg pertama di kandang akan lebih baik," tandas mantan penjaga gawang Barcelona pada periode 1986-1994, seperti dilansir Goal, Sabtu (19/3/2011).
 
Shakhtar dan Barcelona pernah bertemu di babak penyisihan grup Liga Champions 2008-2099 dan Piala Super Eropa. Dari tiga pertemuan sebelumnya, Azulgrana mencatat dua kemenangan dan Shakhtar sekali.
(wei)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.