PADANG, Kompas.com — Penyelenggaraan lomba perahu naga internasional yang akan dilangsungkan di Banjir Kanal GOR Haji Agus Salim Padang, Sumatera Barat, 21-24 Juli 2011, menyediakan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp 150 juta.      

"Pada ajang lomba perahu naga internasional 2011 kali ini, panitia menyediakan hadiah uang tunai sebesar Rp 150 juta untuk para juara yang terbagi dalam setiap kategori perlombaan," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang Deno Indra Firmansyah di Padang, Rabu (20/7/2011).      

Selain hadiah berupa uang tunai, katanya, pihak penyelenggara juga menyediakan piala bergilir dan piala tetap dari pihak sponsor yang menjadi pendukung ajang tahunan Dispora Kota Padang tersebut.      

"Panitia juga menyediakan piala bergilir Menteri Pemuda dan Olahraga, piala Menteri Perhubungan, piala Wali Kota Padang, dan piala Gubernur Sumbar," katanya.

Menteri Perhubungan Freddy Numberi, Kamis (21/7/2011), dijadwalkan membuka lomba perahu naga internasional 2011 tersebut.

KOMPAS.com — Nicky Hayden mengisyaratkan kemauannya untuk menjajal Ducati GP11.1. Pebalap yang pernah menjuarai AMA Superbike pada tahun 2002 tidak mengurungkan niatnya walau Valentino "The Doctor" Rossi memberikan reaksi negatif atas motor versi baru tersebut.

Pebalap Amerika ini telah bertahan menggunakan GP11 hingga balapan terakhir di Sachsenring, Jerman, pada pekan lalu. Padahal, rekan setimnya, Rossi, sudah memakai GP11.1 sejak GP Belanda pada 25 Juni lalu. Hayden baru akan mendapatkan kesempatan itu pada akhir pekan ini di Laguna Seca.

Menjelang debutnya dengan motor baru itu, Hayden, yang kini berada di peringkat tujuh klasemen sementara, mengaku tak sabar lagi. Dia ingin segera menunggang motor gabungan sasis GP12 dan mesin 800cc tersebut pada latihan bebas pertama hari Jumat (22/7/2011).

"Jelas, saya menantikan balapan di Laguna (Seca) karena itu trek sangat menantang dan menyenangkan, dengan atmosfer yang hebat dan di hadapan pendukungku," ujar pebalap berusia 29 tahun ini. "Belokan pertama dan Corkscrew sangat teknis. Pada motor MotoGP, tidak ada lintasan yang lurus saja, karena itulah Anda selalu berganti gigi, berputar, atau mengerem. Sangat penting untuk memiliki motor yang Anda merasa percaya diri saat mengendarainya dan dapat melaju secara agresif."

"Saya datang ke rumah sendiri dengan kondisi tidak terbaik, tetapi kami akan memberikan upaya terbaik seperti biasa. Saya pikir kami akan membuat keputusan akhir pada hari Kamis untuk menentukan motor apa yang akan saya kendarai, tapi kami mungkin akan mencoba GP11.1 pada tahap tertentu, dan saya akan melihat apa yang dapat saya lakukan dan berharap mendapat hasil yang baik."