LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Chelsea, Fernando Torres, mengungkapkan ambisinya untuk meraih gelar Liga Champions musim ini. Karena itu, pemain berusia 28 tahun itu bertekad untuk mengalahkan Barcelona pada leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu atau Kamis (19/4/2012) dini hari WIB.

"Aku tahu ambisi klub ini memenangi Liga Champions dan hal itu sama dengan ambisiku. Apalagi aku sudah memimpikan hal itu sejak masih remaja," ujar Torres seperti dilansir situs resmi klub.

Torres mengaku dirinya tidak pernah menyangka bisa memenangi Piala Dunia bersama Spanyol pada 2010. Hal itulah yang dijadikan mantan pemain Liverpool ini sebagai penyemangat untuk melawan Barcelona di laga nanti.

"Memenangkan Liga Champions akan menjadi impian berikutnya. Gelar Liga Champions adalah trofi yang paling aku inginkan sejak masih remaja. Aku ingin memeluk piala itu dengan tanganku. Jadi, jika kami bisa mengalahkan Barcelona dan memenangkannya (gelar), itu akan menjadi momen terhebat dalam hidupku," kata Torres.

Chelsea dan Barcelona sebelumnya pernah bertemu pada babak semifinal Liga Champions 2009 lalu. Chelsea mampu menahan Barca 0-0 pada leg pertama di Camp Nou. Chelsea akhirnya tersingkir karena pada leg kedua di Stamford Bridge bermain imbang 1-1. Saat itu, Chelsea unggul lebih dulu melalui Michael Essien pada menit ke-9. Barca melaju ke final berkat gol Iniesta pada masa injury time.

Chelsea sendiri sedang dalam kepercayaan tinggi saat menjamu Barca nanti. Didier Drogba dan kawan-kawan berhasil melaju ke final Piala FA seusai mempermalukan Tottenham Hotspur 5-1, Minggu (15/4/2012).

LONDON, KOMPAS.com - Mantan penyerang Chelsea, Andriy Shevchenko, yakin "The Blues" bisa mengalahkan Barcelona pada leg pertama semifinal Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu atau Kamis (19/4/2012) dini hari WIB. Alasannya, Chelsea memiliki pemain berpengalaman. Frank Lampard, John Terry, dan Didier Drogba, katanya, akan menjadi kunci penting Chelsea dalam menyingkirkan Barca.

"Jika Chelsea mengalahkan Barcelona dan bermain bagus, tentu ada pertandingan lain setelah itu (leg kedua). Mereka (Chelsea) memiliki kesempatan yang baik untuk tampil di final," jelas Shevchenko kepada SKY Sports News.

"Barcelona adalah sebuah tim yang memiliki pemain hebat dan memainkan gaya permainan luar biasa. Mereka banyak menguasai permainan dan memiliki penyelesaian yang bagus. Chelsea selalu memiliki peluang bagus tampil di kandang karena mereka memiliki suporter yang bisa menekan tim lawan,"

"Aku pikir Chelsea memiliki peluang karena mereka tampil sangat bagus dalam beberapa pertandingan. Mereka mengalahkan Tottenham dalam pertandingan yang sangat penting dan pengalaman rekan-rekanku di level kompetisi Eropa akan membantu," papar penyerang asal Ukraina tersebut.

Total, kedua tim telah bertemu delapan kali dengan sama-sama meraih dua kali kemenangan, empat hasil imbang, dan sama-sama mengalami satu kekalahan. Stamford Bridge juga bukan stadion yang "ramah" buat Barca. Di sana, Barca pernah dua kali kalah dan sekali meraih hasil imbang (1-1). Hasil seri itu terjadi pada leg kedua semifinal Liga Champions 2009. Barca pun saat itu melaju ke final karena pada leg pertama, di Camp Nou, kedua kubu sama-sama gagal mencetak gol. Barca tidak pernah mencetak selisih lebih dari dua gol saat menumbangkan Chelsea. (SKY)