SURABAYA, Kompas.com - Dua pebulu tangkis unggulan teratas Alamsyah Yunus dan Belaetrix Manuputty melewati hadangan lawan-lawannya dan melaju ke perempat final turnamen Victor Indonesia International Challenge 2012.

Pada laga tunggal putra yang berlangsung di GOR Bulu Tangkis Sudirman Surabaya, Rabu (4/7/2012), Alamsyah mengalahkan pemain Jepang Shuhei Hayasaki dengan skor 21-15, 21-16. Selanjutnya, juara Indonesia Challenge 2010 itu akan ditantang unggulan ke-16 Pratama Yoga di babak delapan besar.

Pratama Yoga, pebulu tangkis Indonesia yang kini bermukim di Jerman, lolos ke perempat final dengan menundukkan Jeon Eu Ddeum (Korsel) dalam pertandingan tiga game 18-21, 23-21, 21-13.

"Lawan Jepang ini lebih alot dibanding laga sebelumnya, karena dia punya pukulan bagus dan tidak gampang menyerah. Besok saya harus main lebih sabar lagi menghadapi Yoga," kata Alamsyah selepas pertandingan.

Di tunggal putri, Belaetrix sempat mendapat perlawanan sengit di game kedua, sebelum akhirnya memetik kemenangan 21-13, 22-20 atas Ana Rovita. Pemain yang akrab disapa Bela itu, akan bertemu rekannya sesama Pelatnas, Renna Suwarno, yang harus berjuang tiga game untuk menghentikan Putri Muthia dengan skor 21-19, 12-21, 21-14.

"Pertandingan besok akan seru karena kami berdua sudah saling tahu kemampuan masing-masing," kata Bela menanggapi pertemuannya dengan Renna.

Sementara itu, kejutan terjadi di nomor ganda putra ketika unggulan ke-7 Alvent Yulianto/Tri Kusumawardana menderita kekalahan dari pasangan Yonathan Suryatama/Hendra AG dengan skor ketat 21-23, 19-21.

"Mereka memang solid, sementara saya dan Tri Kusuma belum lama berpasangan. Saya sendiri juga tidak ada target ikut kejuaraan ini," kata Alvent.

Hasil buruk juga dialami unggulan ke-3 ganda campuran Rendra Wijaya/Maria Elfira Christina yang harus menyerah dari pasangan nonunggulan asal Korsel Lee Jae Jin/Yoo Hyun Young dengan skor 14-21, 12-21.

JAKARTA, Kompas.com - Petenis Indonesia Elbert Sie menumbangkan unggulan tujuh asal India, Ranjeet Virali-Murugesan, 0-6, 7-5, 6-1 pada babak kedua Indonesia Men's F2 Futures di Pusat Tenis Kemayoran, Jakarta, Rabu (4/7/2012).

Elbert menyusul rekannya, Christopher Rungkat, menjadi wakil dari tuan rumah di nomor tunggal yang melanjutkan langkahnya ke perempat final.

"Lawannya memang lebih tinggi peringkatnya namun Elbert berhasil memegang irama permainan," kata pelatih timnas Indonesia, Bonit Wiryawan.

Elbert, peringkat 1062 dunia, mencegah langkah petenis peringkat 480 dunia asal India itu ketika menang di set kedua. Elbert yang tidak mendapatkan poin pada set pertama, justru memimpin di set kedua dan kembali unggul di set ketiga.

"Pada set pertama, permainannya masih kurang berkembang karena kondisi lapangan yang berbeda-beda. Namun pada set kedua ia mulai beradaptasi," kata Bonit.

Pada perempat final, Elbert akan menghadapi pemain asal China, Chen Ti, yang bertengger di peringkat 279 dunia.

Sementara itu, duet Elbert dengan rekannya, Christo, gagal menembus ke babak  semifinal setelah ditekuk oleh pasangan asal Thailand, Kirati Siributwong/Perakiat Siriluethaiwattana, lewat set super tie-break 7-5, 4-6, 5-10.

Pasangan yang akan melanjutkan laganya pada Piala Davis 14-16 September mendatang itu gagal mengulang kesuksesan mereka meraih juara pada turnamen sebelumnya, Indonesia Men's F1 Futures, pekan lalu.