MILAN - Sempat tertinggal, Inter Milan secara dramatis berhasil menyudahi perlawanan Cesena 2-1. Leonardo Araujo memuji semangat juang anak asuhnya dalam laga ini.
 
Ya, sepertinya Cesena akan memenangi pertandingan setelah unggul 1-0 berkat gol yang dicetak Igor Budan. Namun, masuknya Giampaolo Pazzini membawa berkah bagi sang juara bertahan Serie A. Dua gol sumbangannya membawa Inter menang 2-1. "Oh, kemenangan itu tentu sudah sesuai dengan rencana," demikian canda Leonardo.
 
"Jujur, Cesena bertahan dengan sangat baik dan kami bermain terlalu lambat, khususnya dalam menyerang. Memang tidak bisa disangkal, kami sangat kelelahan setelah menjalani banyak laga. Kami terus menekan Cesena, kemudian semua berubah ketika Pazzini masuk," lanjutnya dilansir Football-Italia, Minggu (1/5/2011).
 
Kemenangan ini, maka AC Milan tidak dapat merayakan gelar Scudetto pada pekan ini, meski tim sekota Inter itu berhasil mengalahkan Bologna. Leonardo mengaku tidak memikirkan pertandingan rivalnya itu.
 
"Kami hanya fokus pada pertandingan kami. Kami ingin mempertahankan posisi kedua dan merebut tiket langsung ke Liga Champions musim depan, tanpa melupakan pertandingan babak semifinal Coppa Italia. Mengenai gelar juara, semua masih bisa terjadi dan kami masih berpeluang," tandas pelatih asal Brasil itu.
 
"Hari ini merupakan sebuah pertandingan yang berat, namun para pemain mampu melaluinya dengan baik. Saya hanya menyeselai sejumlah kekalahan yang terjadi pekan lalu. Tersingkir dari Liga Champions benar-benar menyakitkan buat kami," pungkasnya.
(hmr)

MADRID - Real Madrid secara mengejutkan dipermalukan Real Zaragoza 2-3. Jose Mourinho mengaku tidak mampu memompa semangat pemainnya untuk bangkit.
 
Ya, kekalahan di Santiago Bernabeu ini adalah yang kedua kalinya terjadi untuk musim ini, sekaligus merupakan pertama kali sejak Febuari 2002 dalam karier Mourinho, sebuah tim yang dikalahkannya tumbang dua kali di kandang sendiri.
 
Tiga gol Zaragoza masing-masing diciptakan Angel Lafita dua gol dan Gabi. Sedangkan dua gol balasan Madrid tercipta melalui Sergio Ramos dan Karim Benzema. Mourinho mengaku tidak mampu membangkitkan semangat pemainnya.
 
"Pelatih tidak mampu memotivasi pemainnya, yang tidak bermain baik pada babak pertama," kata Mourinho dalam jumpa pers. "Kami menyerahkan tiga gol buat lawan kami, sebelum meningkatkan permainan pada babak kedua."
 
Perkataan yang dilontarkan mantan arsitek Chelsea dan Inter Milan itu, bisa saja juga mengkritik permainan Iker Casillas dkk, yang dianggap terlalu lama untuk bangkit. Mourinho memuji perjuangan Zaragoza yang berhasil memenangi laga ini.
 
"Tim ini pada dasarnya sama seperti ketika kami melawan tim tangguh macam Athletic Bilbao dan Valencia, yang mana kami mampu memenangi semua partai tandang itu," demikian kilah entranador asal Portugal itu.
 
"Namun lawan kami berjuang keras. Poin penuh ini secara efektif akan mengamankan Zaragoza di La Liga. Ketika mereka memimpin, para permainan terus berjuang dan kami sedikit kurang beruntung," tandasnya dilansir Goal, Minggu (1/5/2011).
(hmr)