VILLARREAL - Villarreal terus memantapkan posisinya di zona Liga Champions. Sempat nyaris kalah, skuad Kapal Selam Kuning berhasil memukul balik Getafe di babak kedua, sekaligus meraih kemenangan penting 2-1, Senin (2/5/2011) dini hari WIB.

Adalah Cani dan Giuseppe Rossi yang jadi aktor utama dibalik kesuksesan Villarreal memukul balik Getafe, berkat gol-golnya di babak kedua. Sebelumnya, Villarreal sempat tertinggal di babak pertama lewat Pedro Rios.

Dengan kemenangan ini, Villarreal berhasil mengokohkan posisinya di peringkat empat klasemen sementara, atau slot terakhir untuk berlaga di Liga Champions musim depan. Skuad arahan Juan Carlos Garrido mengumpulkan 60 poin atau terpaut tiga angka dari Valencia di tempat ketiga, dan unggul delapan poin dari Atletico Madrid di tempat kelima.

Bermain di markas kebanggaannya Estadio Madrigal, Villarreal terlihat kesulitan membongkar rapatnya pertahanan Getafe. Bahkan, publik tuan rumah sempat dibuat bungkam oleh Pedro Rios yang membawa Getafe unggul 1-0 di menit ke-32. Gol bermula lewat aksi Rios menerobos jantung pertahanan Villarreal yang diakhiri dengan tendangan keras yang tak mampu dibendung Diego Lopez, kiper Villarreal.

Tertinggal gol, Villarreal berusaha keras bangkit di sisa waktu babak pertama untuk menyamakan kedudukan. Nahasnya, hingga turun minum baik Rossi maupun Nilmar yang diplot jadi penggedor utama urung mencetak gol balasan. Skor 1-0 untuk Getafe bertahan hingga jeda.

Baru di babak kedua, Villarreal menunjukkan kelasnya sebagai salah satu tim papan atas La Liga. Serangan demi serangan yang dilancarkan skuad Yellow Submarine akhirnya membuahkan hasil di menit ke-61. Cani membuat kedudukan kembali sama kuat, setelah memanfaatkan kecerdikan Santi Cazorla yang memberikan umpan dengan cepat saat mendapat hadiah tendangan bebas. Tendangan Cani tidak mampu dibendung kiper Getafe, Oscar Ustari. Pemain Getafe yang lain sempat memprotes gol tersebut karena menganggap umpan cepat Cazorla tidak sah.

Terlepas dari kontroversi gol tersebut, Villarreal kian aktif melancarkan serangan demi meraih poin absolut. Akhirnya, kerja keras para pemain Villarreal terbayar lunas, setelah Rossi membawa timnya berbalik unggul lewat golnya di menit 74. Menyambut umpan sepak pojok Marco Ruben, striker belia Italia ini melepaskan tandukan mematikan yang tak mampu dibendung Ustari. Skor 2-1 untuk Villarreal menjadi penutup laga.

Bagi Getafe, kekalahan ini membuat posisi mereka kian tidak aman. Skuad besutan Michel kini hanya berada satu strip di atas zona merah atau posisi 17 klasemen sementara. Dengan koleksi 37 angka, Getafe hanya unggul dua angka dari penghuni teratas zona degradasi (posisi 18), Osasuna.

Susunan Pemain:
Villarreal: Diego Lopez; Mateo Musacchio, Kiko/Marco Ruben (70'), Joan Capdevila, Mario Gaspar Perez Martinez, Bruno, Borja Valero, Cani/Jose Manuel Catala (77'), Santi Cazorla/Wakaso Mubarak (81'), Giuseppe Rossi, Nilmar

Getafe: Oscar Ustari; Ivan Marcano, Daniel Diaz, Mane, Miguel Torres Gomez, Francisco Casquero/Derek Boateng (68'), Victor Sanchez/Adrian Colunga (77'), Adrian Sardinero/Javier Arizmendi (73'), Pedro Rios, Miku, Daniel Parejo (acf)

MADRID – Real Madrid masih menggantung kepercayaan diri tinggi untuk membalas kekalahan dari Barcelona di leg kedua Liga Champions. Kapten Real Madrid Iker Casillas yakin timnya akan bermain lebih baik dan melaju ke final.
 
Di leg pertama di Santiago Bernabeu, Madrid tumbang 0-2 dari Barca. Dua gol diborong striker asal Argentina Lionel Messi di babak kedua. Hasil ini membuat langkah Barca lebih ringan saat menjamu Madrid. Los Galacticos wajib menang dengan selisih tiga gol jika ingin terus melaju.
 
"Tidak ada yang pernah tahu apa yang akan terjadi. Kami akan bermain di Barcelona menuju final yang akan digelar satu bulan lagi dan empat semi finalis masih berpeluang untuk berada di sana," kata Iker Casilas, seperti dikutip Goal, Senin (2/5/2011).
 
Dua kubu belum menurunkan list skuad yang akan diturunkan. Yang pasti di kubu Barcelona, sejumlah pemain tidak bisa tampil, yaitu Maxwell, Bojan Krkic, Eric Abidal, dan Gabriel Milito. Sementara Andres Iniesta yang sebelumnya absen diperkirakan bisa turun.
 
Madrid tidak akan diperkuat Pepe karena kartu merah menyusul tekel keras terhadap bek kanan Barca Dani Alves di leg pertama. Sami Kedira yang absen di leg pertama juga diragukan tampil karena cedera saat final Copa del Rey. Sergio Ramos juga dipastikan absen karena akumulasi kartu.Sebaliknya, Carvalho yang sebelumnya terkena hukuman akumulasi kartu, di leg kedua nanti sudah bisa diturunkan.
 
Madrid terakhir berlaga di final pada 2002. Saat itu Los Blancos sukses meraih trofi setelah mengalahkan Bayern Leverkusen dengan skor 201 di Hampden Park di Glasgow.
(fit)