MAKASSAR - Pasukan Ramang sukses mengawali putaran kedua Indonesian Premier League (IPL) musim ini, dengan menekuk tuan rumah Persijap Jepara. Dua gol yang dicetak striker muda M Rahmat, hanya mampu dibalas sebiji gol saja oleh Jose Sebastian.

Namun lagi-lagi, kemenangan ini harus dibayar mahal. Pemain belakang I Ketut Mahendra harus absen saat menjamu Persibo Bojonegoro, di laga berikutnya.

Pemain asal Bali yang akrab disapa Lebut tidak cedera. Ia bakal absen lantaran diganjar kartu kuning oleh wasit Abdul Malik di laga melawan Persijap, yang memang berlangsung keras. Kartu kuning sebelumnya, diterima Lebut saat PSM menjamu Persijap di laga pamungkas penutup putaran pertama lalu.

Kepada HATTRICK, Pelatih Kepala PSM Makassar Petar Segrt mengaku cukup menyesal atas kartu kuning yang diterima oleh pemain yang diboyongnya dari Bali Devata tersebut. Meski demikian, Petar percaya timnya tetap bisa bermain bagus tanpa Lebut. "Tanpa Lebut kami memang cukup kesulitan. Namun saya percaya kami mampu mengatasinya," kata Petar kemarin.

Menurut Petar, hadirnya Christian Febre di awal putaran kedua ini, menjadi alasan absennya Lebut tidak akan membawa masalah bagi tim. "Itulah gunanya kami merekrut Febre musim ini. Febre sudah menunjukkan kualitasnya saat melawan Persijap kemarin," pungkas mantan pelatih Bali Devata FC ini.

Tanpa Lebut, melawan Persibo di Stadion Andi Mattalatta 15 April nanti, kemungkinan besar Petar akan menduetkan Febre dengan Kwon Jun. Duet di jantung pertahanan ini, bakal ditemani oleh Satrio Syam di kiri dan Hendra Wijaya di kanan. Itu jika Petar tak mau pertahanan tim mudah ditembus oleh lawan.

Apalagi di kubu Laskar Angling Dharma, julukan Persibo punya juru gedor maut yakni Muhammad Nur Iskandar, pengoleksi 7 gol sementara musim ini. Petar pun jelas memandang penting laga kedua di putaran kedua ini. Buktinya, usai tandang ke Jepara kemarin, ia langsung memulangkan sebagian besar punggawanya ke Makassar. Padahal, PSM masih punya agenda pertandingan lagi di Piala Indonesia melawan Madiun Putra pada 12 April besok.

"Saya sengaja memulangkan 9 pemain ke Makassar. Mereka harus istirahat dan segera fokus untuk melawan Persibo," ujarnya.

Ke-9 pemain yang dimaksud Petar adalah Ilija Spasojevic, M Rahmat, Andi Oddang, Kwon Jun , Rasyid Bakrie, Syamsul Chaeruddin , Hendra Wijaya , Satrio Syam dan Deni Marcel.

Sementara itu Lebut sendiri mengaku cukup menyesal tidak bisa memperkuat PSM di laga melawan Persibo. Apalagi melawan tim asal kota minyak itu, merupakan laga yang cukup penting mengingat PSM berjuang untuk tetap bertahan di posisi empat besar.

"Saya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk tidak dapat kartu. Tapi saya yakin, tanpa saya teman-teman pasti bisa bermain maksimal," tandas pemain berpostur 185cm lewat pesan pendeknya kemarin. (Sulaiman Karim/Koran SI/acf)

BARCELONA – Barcelona sukses mengungguli tamunya Getafe 2-0 berkat gol-gol Alexis Sanchez dan Lionel Messi di awal dan akhir babak pertama.
 
Sejak kick-off dimulai, anak-anak asuhan Josep Guardiola ini langsung menggeber serangan. Ditunjang oleh strategi Guardiola yang menurunkan empat penyerang sekaligus, Barcelona sudah unggul pada menit ke-13.
 
Berawal dari umpan chip Andres Iniesta di sisi kanan pertahanan Getafe, Lionel Messi langsung mengumpankan bola kepada Alexis Sanchez dengan dadanya. Alexis lantas menggiring bola dengan akselerasi penuh sebelum menghunjamkan bola ke pojok kanan gawang Miguel Moya.
 
Berselang lima menit, Barcelona nyaris menambah keunggulan andai tendangan mendatar Pedro dari luar kotak penalti tidak berhasil ditepis Moya. Semenit kemudian, tepatnya pada menit ke-16, lagi-lagi Barca hampir mencetak gol keduanya tetapi tendangan chip Xavi ke gawang yang sudah kosong berhasil dihalau Daniel Diaz tepat di garis gawang.
 
Xavi memprotes wasit Jose Luis Gonzalez karena mengira bola sudah melewati garis tapi wasit mengabaikannya. Barca yang terus menekan membuat Getafe lagi-lagi kelabakan. Pada menit ke-24, umpan chip kepada Messi gagal diselesaikan Pemain Terbaik Dunia tiga kali itu karena tendangannya masih melebar.
 
Getafe bukannya tanpa peluang. Pada menit ke-24, Ruben Perez nyaris saja menyamakan kedudukan saat tendangan volinya dari luar kotak penalti hanya tipis bergulir sekian centimeter di samping gawang Victor Valdes.
 
Peluang emas ini menumbuhkan kepercayaan diri Getafe. Anak-anak asuhan Luis Garcia tersebut mulai berani keluar menyerang dan tak takut menerapkan garis pertahanan yang tinggi. Hingga pertengahan babak pertama, Getafe sukses merepotkan juara bertahan La Liga ini.
 
Namun, bermain terlalu terbuka ternyata menjadi bumerang bagi klub asal Kota Valencia itu. Barcelona akhirnya berhasil menggandakan keunggulan mereka di akhir babak pertama, yakni pada menit ke-44.
 
Siapa lagi pencetak golnya bila bukan Lionel Messi. Berawal dari umpan Iniesta, Messi yang menerima bola, menggiring sejenak sebelum melakukan kerja sama satu-dua dengan Iniesta. Messiah lantas mengakhirinya dengan tendangan keras yang tidak memberi kesempatan sama sekali kepada Moya untuk menghalaunya.
 
Gol ke-61 Messidona atau ke-39 di La Liga musim ini membawa Barcelona unggul 2-0 ketika jeda.
 
Susunan pemain:
Barcelona (3-4-3): 1-Valdes; 5-Puyol (c), 14-Mascherano, 21-Adriano; 39-Cuenca, 6-Xavi, 16-Busquets, 8-Iniesta; 9-Alexis Sanchez, 10-Messi, 17-Pedro.
Cadangan: 13-Pinto, 35-Montoya, 26-Muniesa, 32-Bartra, 15-Keita, 11-Thiago Alcantara, 37-Tello.
 
Getafe (4-2-3-1): 25-Moya; 4-Miguel Torres, 2-Daniel Diaz, 5-Alexis, 18-Masilela; 22-Casquero (c), 24-Ruben Perez; 16-Pedro Rios, 23-Juan Rodriguez, 17-Diego Castro; 7-Miku.
Cadangan: 13-Codina, 29-Alvaro Arroyo, 20-Juan Valera, 6-Lacen, 28-Barrada, 10-Gavilan, 19-Daniel Guiza.
(auz)