REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan diberitakan tertarik merekrut playmaker Parma, Sebastian Giovinco. Dilansir Football Italia, Ahad (10/6), Inter telah menyiapkan sejumlah uang plus dua pemain muda Davide Faraoni dan Juan Jesus.

Status Giovinco saat ini dimiliki secara bersama-sama oleh Parma dan klub lamanya, Juventus. Giovinco sendiri masih belum mengetahui masa depannya secara pasti.

Saat ini kedua tim diberitakan tengah bernegosiasi untuk menentukan masa depan Giovinco. Jika kesepakatan gagal disepakati pada 22 juni, maka kedua tim akan melakukan penawaran tertutup.

Metodenya adalah, kedua tim menuliskan nilai penawarannya terhadap Giovinco. Tim dengan penawaran tertinggi akan memenangkan hak 50 persen kepemilikan sang pemain.

Jika Parma mengantongi kepemilikan penuh terhadap Giovinco, mantan pemain Empoli tersebut diyakini akan dilepas ke pihak ketiga. La Gazzetta dello Sport mengklaim, Inter Milan bersiap untuk memboyongnya ke Giuseppe Meazza.

Parma berharap bisa menjual pemain berjuluk si semut ini dengan nilai transfer 25 juta euro. Nilai tersebut sudah termasuk dua pemain muda La Beneamata, Juan Jesus dan Philippe Coutinho.

Namun, La Benemata sepertinya tidak berminat melepas Coutinho. Sepertinya, nama Davide Faraoni yang akan dilepas menuju ke Ennio Tardini.

REPUBLIKA.CO.ID, VARESE -- Sampdoria segera kembali ke kasta sepak bola tertinggi Italia setelah Nicola Pozzi mencetak satu-satunya gol pada pertandingan playoff Serie B kedua. Sampdoria mengalahkan Varese pada Sabtu waktu setempat.

Sampdoria sebelumnya memenangkan pertandingan pertama 3-2 di kandang sendiri. Sampdoria harus menahan rasa gugup mereka saat menghadapi lawannya sebelum Pozzi mencetak gol di menit ke-91.

Sebanyak 10.000 pendukung Sampdoria menyaksikan pertandingan tersebut di Genoa dengan menggunakan layar raksasa. Sampdoria memenangi promosi setelah menghabiskan satu musim di divisi kedua.

Blucerchiati bergabung dengan Torino dan Pescara sebagai tiga tim promosi dari Serie B. Ketiganya menggantikan Lecce, Novara, dan Cesena yang terdegradasi.