MILAN – Nama Paolo Maldini memang merekat erat di benak petinggi AC Milan, tidak terkecuali sang Presiden, Silvio Berlusconi. Berlusconi yang juga menjabat sebagai Pedana Mentri Italia itu mengapungkan ide untuk membawa Maldini ke dalam sturuktur organisasi Milan.
 
Sebelumnya, sempat tersir kabar bahwa Maldini akan direkrut Milan untuk mengisi posisi staf pelatih dan jajaran Direksi Milan selepas ikon San Siro itu gantung sepatu pada 2009 silam.
 
Dalam sebuah berita yang dilansir Goal, Rabu (16/3/2011), Berlusconi mengatakan dirinya tengah berupaya untuk membawa Maldini kembali ke Milan. "Kami sedang bekerja untuk membawanya kembali klub," kata Berlusconi.
 
Sementara  itu, Berlusconi pun tidak lupa meminta Massimiliano Allegri membawa gelar Scudetto ke San Siro. "Kami menginginkan dia untuk memenangkan Scudetto," harap Berlusconi.
 
Berlusconi pun bersedia dimintai tanggapannya terkait keputusan Leonardo Araujo melatih Inter Milan. Untuk masalah yang satu ini, Berlusconi mengaku memiliki hubungan yang baik dengan pelatih asal Brasil tersebut. "Dengan dia, saya memiliki hubungan yang ramah dan bersahabat," pungkasnya.
(edo)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

MADRID – Lama tidak terdengar setelah dipecat dari kursi kepelatihan Inter Milan, Rafael Benitez melontarkan analisisnya terkait progress Bundesliga. Berdasarkan pengamatannya, kompetisi paling bergengsi di Jerman tersebut  telah berkembang pesat dan lebih berkualitas.
 
Presentasi Benitez ini berangkat dari peta kekuatan tim Bundesliga yang mulai merata dan didukung fakta, bahwa penguasa Bundesliga, Bayern Munich tidak lagi mendominasi pimpinan teratas dalam klasemen di musim ini.
 
"Saya telah menonton Bundesliga sangat dekat. Ini liga yang sangat menarik yang telah berkembang selama tahun ini. Faktanya, Bayern Munich tidak lagi berada di papan atas. Ini mendemonstrasikan kemajuan di Bundesliga," jelas Benitez di media Jerman, Bild, Rabu (16/3/2011).
 
Benitez pun merefleksikan, progress pesat Bundesliga ditandai dengan pencapaian fantastis Borrussia Dortmund dan Hannover. "Dortmund bermain di tingkat yang luar biasa. Hannover menghadirkan sensasi besar. Hegemoni besar kompetisi, yaitu supremasi Munich telah berakhir tahun ini," tutur Benitez.
 
Lantas, di manakah ia ingin melatih jika nantinya mendapatkan tawaran dari sebuah klub? "Tidak peduli (di mana akan melatih). Saya telah melatih di tiga liga berbeda. Di semua liga, saya telah belajar. Tentu saja, Spanyol adalah negara saya. Begitu juga di Inggris dan Italia, saya merasa seperti di rumah sendiri. Mari kita menunggu dan melihat," tuntas Benitez.
(edo)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.