Newcastle - Alan Pardew memuji performa Hatem Ben Arfa usai laga melawan Bolton Wanderers. Tak ketinggalan, ia juga berbicara soal kans Newcastle United ke Liga Champions musim depan.

Pada laga yang berlangsung di Sports Direct Arena, Senin (9/4/2012) malam WIB, Newcastle sukses mengalahkan Bolton 2-0. Ben Arfa menyumbang sebuah gol, sementara satu gol lainnya dicetak penyerang yang tengah on fire, Papiss Demba Cisse.

Ben Arfa unjuk kebolehan sebelum mencetak gol. Ia menggiring bola dari garis tengah lapangan, melewati tiga orang pemain lawan, sebelum akhirnya melepaskan tendangan kaki kiri yang menjebol jala Adam Bogdan. Pardew lantas menyebut Ben Arfa telah menunjukkan sentuhan magisnya pada gol tersebut.

"Dia punya daya magis," ucapnya singkat seperti dilansir Reuters.

"Saya harap, penampilannya membuat manajer tim nasional Prancis memasukkannya ke dalam skuad. Sebab, dia sangat ingin dipanggil. Dia telah menunjukkan kemampuannya hari ini. Tak hanya soal gol itu, tetapi juga performanya, kerja kerasnya. Dia fantastis," lanjut Pardew.

Kemenangan itu juga membuat Newcastle menyamai perolehan poin Tottenham Hotspur yang ada di posisi empat. Kedua tim kini sama-sama mengoleksi 59 poin, namun Spurs masih unggul dalam urusan selisih gol. Catatan yang terakhir ini membuat kans The Magpies untuk lolos ke Liga Champions musim depan terbuka lebar.

"Saya sudah mengatakan sebelumnya, jika pada masa enam pertandingan terakhir kami berada dalam jalur tersebut, maka kami akan mencobanya," kata Pardew.

"Inilah yang diinginkan fans kami, melihat komitmen kami untuk memenangi pertandingan. Inilah yang sudah kami lakukan sepanjang musim ini," tukasnya.

Newcastle terakhir kali berlaga di Liga Champions pada musim 2003/2004. Namun, langkah mereka hanya sampai babak kualifikasi ketiga dan akhirnya harus terlempar ke Piala UEFA. Di turnamen yang disebut terakhir itu, Newcastle melaju sampai babak semifinal, sebelum akhirnya disingkirkan oleh Olympique Marseille.

( roz / krs )

Milan - Kehadiran Andrea Stramaccioni sebagai pelatih baru Inter Milan disambut dengan tepuk tangan oleh Cesare Prandelli. Pelatih timnas Italia itu menyebut, Staramccioni adalah sosok yang tepat untuk Inter.

Sebelum menangani Inter, Stramaccioni bergelut dengan level primavera di beberapa klub Italia. Prestasi terbesarnya tentu saja mengantar tim Inter Primavera memenangi Next Gen Series Trophy — Liga Champions untuk tim junior U-19 — beberapa waktu lalu dengan mengalahkan Ajax Amsterdam di final. Padahal Stramaccioni baru di awal musim ini membesut La Beneamata junior.

Bagaimana kiprah pria 36 tahun itu menangani Inter senior masih harus ditunggu pada pertandingan-pertandingan selanjutnya. Namun, Prandelli menyebut bahwa setidaknya Inter sudah melakukan langkah bagus dengan mengangkatnya. Prandelli, yang kebetulan tengah mengunjungi pusat latihan Inter, mengatakan bahwa Stramaccioni telah menghadirkan atmosfer positif.

"Saya memuji Stramaccioni (ketika bertemu dengannya) karena dia sama sekali belum berubah," ujar Prandelli di situs resmi Inter.

"Dia menyebarkan antusiasme dan kepercayaan diri dari dalam dirinya karena ia tetap menjadi dirinya sendiri. Saya memberikan ucapan selamat yang paling tulus untuknya."

"Kecuali cuacanya, atmosfer di sini sangat bagus, dengan penuh antusiasme dari para pemain. Inilah yang seharusnya ada dalam setiap tim dan itulah yang saya lihat hari ini," tukasnya.

( roz / krs )