DUBAI, KOMPAS.com - Bos tim McLaren, Martin Whitmarsh, meminta timnya meminimalkan kesalahan agar mereka mampu menjadi juara dunia di musim 2012. Kesalahan-kesalahan kecil membuat Lewis Hamilton dan Jenson Button gagal memenangi dua seri terakhir, meskipun masih dapat merebut podium.

Di F1 seri China, kesalahan tim teknis di pit membuat Button tertahan beberapa detik untuk penyiapan mobil. Dampaknya, Button terjebak kerumunan pebalap saat keluar dari pit.

Hamilton juga harus menjalani penalti turun lima grid posisi start, karena timnya mengganti gearbox menjelang latihan bebas pertama sehingga tidak sempat diberitahukan. Jika kerusakan itu segera diantisipasi, Hamilton dapat start di urutan kedua dan hasil akhir lomba dapat saja berbeda.

"Kami harus mengurangi kesalahan, agar dapat memaksimalkan hasil di akhir lomba. Semua tim berkembang dengan baik sehingga kesalahan kecil dapat mengagalkan kemenangan," kata Whitmarsh, Selasa (17/4/2012) di Dubai.

Sumber : crashnet

DUBAI, KOMPAS.com - Pebalap tim Lotus, Kimi Raikkonen, yakin dia cukup cepat untuk bertarung merebut podium di F1 seri Bahrain, akhir pekan ini.

Raikkonen hampir merebut podium di posisi kedua di F1 seri China, tetapi melorot ke posisi ke-14 karena kesalahan masalah pada ban.

"Podium seharusnya memungkinkan untuk kami rebut. Kami akan terus memacu mobil dan berharap tidak ada masalah di tengah lomba," kata Raikkonen, Selasa (15/4/2012) di Dubai.

Pada China GP, Raikkonen  mampu merebut posisi yang bagus di babak kualifikasi. Raikkonen juga mampu menempel Nico Rosberg di urutan kedua sampai putaran ke-50 dari 56 putaran.

"Strategi kami cukup baik. Kami tahu kami dapat memenangi perlomban berikutnya atau setidaknya merebut podium," kata Raikkonen.

Sumber : Autosport