ANTARA - Olahraga |
Bunyodkor taklukkan Adelaide melalui pertandingan menegangkan Posted: 03 Oct 2012 11:13 AM PDT Tashkent (ANTARA News) - Tandukan Alibobo Rakhmatullaev pada babak perpanjangan waktu membuka jalan Bunyodkor ke semifinal Liga Champions AFC pada Rabu, ketika ia mengamankan kemenangan 3-2 timnya atas Adelaide United. Juara Uzbekistan itu dua kali tertinggal namun selalu mampu bangkit dan memaksakan babak perpanjangan waktu dimainkan karena skor terkunci pada 2-2, dan Rakhmatullaev mampu menyarangkan gol penting bagi timnya, enam menit sebelum pertandingan harus diselesaikan melalui adu penalti, untuk memastikan kemenangan agregat 5-4, lapor AFP. Dua pekan lalu di Adelaide, klub Asia Tengah ini mampu bangkit setelah tertinggal dua gol untuk bermain imbang 2-2, dan siapapun yang mengharapkan pesta kembang api di Stadion Jar, di Tashkent, tidak dapat berharap lebih banyak lagi. Para penonton masih berdatangan ketika Iain Ramsay, yang mendapat umpan dari Dario Vidosic di sudut kiri kotak penalti, melepaskan tembakan diagonal melewati kiper Bunyodkor, Ignatiy Nesterov, untuk membuat skor menjadi 1-0 ketika pertandingan baru memasuki menit ketiga. Bunyodkor segera menekan untuk menciptakan gol balasan, dan kapten sekaligus kiper Adelaide, Eugene Galekovic, harus melakukan dua penyelamatan bagus untuk mengamankan gawangnya, ketika ia menepis tembakan jarak jauh Jan Kozak serta upaya dari Kamoliddin Murzoev. Namun Bunyodkor mampu menyamakan kedudukan ketika umpan silang melengkung dari kapten mereka, Viktor Karpenko, disambut sundulan Lutfulla Turaev, dan bola pun bersarang di sudut bawah gawang Adelaide pada menit ke-13. Adelaide tetap berada di bawah tekanan, dan Galekovic menjadi pahlawan bagi timnya saat ia dua kali menggagalkan peluang satu-lawan-satu yang dimiliki Murzoez sebelum turun minum. Tempo permainan sedikit menurun pada awal babak kedua, namun pertandingan kembali memanas pada menit ke-63, ketika pemain pengganti Adelaide, Jeronimo Neumann, melepaskan tembakan yang gagal dihentikan Nesterov dan masuk gawang Bunyodkor, pada sentuhan-sentuhan pertamanya. Bunyodkor berjuang keras menyamakan kedudukan untuk kedua kalinya, dan Galekovic masih mampu mengamankan bola ketika bek Jonathan McKain membuat dia berada di bawah tekanan dengan mengirim operan ke belakang yang berbahaya. Beberapa saat kemudian, Akmal Shorakhmedov mendapat bola di dalam kotak penalti Adelaide, dan ia menuntaskannya dengan sepakan voli untuk membuat skor kembali menjadi imbang, 2-2, pada menit ke-72. Dengan memperhitungkan hasil pertandingan bersama, maka skor terkunci pada 4-4, dan babak perpanjangan waktu pun dimainkan. Adelaide mendapat pukulan keras ketika gelandang Fabian Barbiero dikartu merah karena telah menerima kartu kuning kedua, setelah ia melakukan pelanggaran pada Rakhmatullaev. Namun Bunyodkor juga harus meneruskan pertandingan dengan sepuluh pemain pada sepuluh menit babak perpanjangan waktu pertama, ketika Anvar Gafurov yang melakukan pelanggaran pada penyerang Adelaide, Vidosic, membuat dirinya harus menerima kartu merah. Kedua tim tidak mampu menciptakan peluang berarti sampai fase akhir pertandingan, namun saat pertandingan tinggal menyisakan enam menit, umpan silang Turaev menemui Rakhmatullaev yabg berada di tiang jauh, dan sundulannya melewati Galekovic untuk menjadi gol kemenangan, yang memicu selebrasi besar-besaran. Pemain Adelaide, Ianin Fyfe, diusir keluar lapangan pada menit-menit akhir, sehingga tim tamu hanya bermain dengan sepuluh pemain, namun hal itu tidak penting karena tidak lama kemudian peluit panjang berbunyi pada malam yang menegangkan di ibukota Uzbekistan. Pada semifinal, Bunyodkor akan menghadapi klub Arab Saudi, Al Hilal, atau Ulsan Hyundai dari Korea Selatan, yang bermain pada Rabu malam (Kamis WIB), di mana Ulsan memiliki keunggulan 1-0 dari pertandingan pertama. Juara Liga Champions AFC dua kali asal Arab Saudi, Al Ittihad, akan bermain melawan rival senegara, Al Ahli, pada semifinal lainnya, yang dimulai pada 22 Oktober. (RF/Z002) |
Murray melangkah ke perempat final di Tokyo Posted: 03 Oct 2012 09:39 AM PDT
Berita Terkait Pemegang medali emas Olimpiade yang turun kembali untuk pertama kali dalam turnamen sejak meraih gelar grand slam pertamanya beberapa bulan lalu di AS Terbuka, hanya membutuhkan waktu 56 menit untuk mengalahkan lawannya itu. "Permainan saya nyaris sempurna," kata Murray kepada Reuters yang akan menghadapi petenis asal Swiss Stanislas Wawrinka pada laga perempat final itu. "Saya hanya kehilangan dua poin di empat atau lima game pertama, sekali saya mendapat break pada set kedua, saya mulai bermain lebih baik," katanya. (A020) Editor: Tasrief Tarmizi COPYRIGHT © 2012 Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com |
You are subscribed to email updates from ANTARA News - Olahraga To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan