REPUBLIKA.CO.ID, Izin dari pihak kepolisian tidak keluar karena alasan keamanan, laga kandang Pelita Jaya melawan Persija Jakarta di ajang Superliga Indonesia yang sedianya dilangsungkan di Kota Karawang, akhirnya dipindahkan ke Kota Solo. Dengan demikian laga ini akan dilangsungkan di Stadion Kebanggaan warga Solo, yaitu Stadion Manahan, pada Senin (23/1)

Kepastian itu disampaikan panpel ISL lokal Solo, Paulus Haryoto, yang didampingi panpel Pelita Jaya Bambang Suhendro dalam sesi jumpa wartawan yang diselenggarakan di Stadion Sriwedari Solo, Sabtu (21/1) siang WIB. "Laga ISL antara tuan rumah Pelita Jaya dan Persija yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung di Karawang secara resmi dipindahkan di Solo," ungkap Paulus.
 
Pihak panpel lokal Solo juga menyatakan, pihaknya telah mendapatkan ijin penyelenggaraan dari pihak keamanan sehingga nantinya laga tersebut dapat berjalan secara lancar. Ijin dari kepolisian sudah kami dapatkan sehingga pertandingan tersebut dapat dilakukan," tambah Paulus.
 
Untuk tiket dalam pertandingan, itu panitia akan mencetak sekitar 21 ribu lembar yang akan dibagi dalam tiga kategori. Untuk ekonomi belakang gawang seharga Rp 10.000, untuk samping Rp 20.000, sementara untuk VIP sebesar Rp 30.000.

Paulus juga menyatakan, nantinya laga tersebut akan dihadiri suporter  dari Persija Jakarta, yaitu Jakmania. "Suporter Jakmania sudah memastikan untuk datang, namun untuk jumlahnya belum tahu secara pasti kemingkinan 500-2.000 orang," tambah pria yang pernah menjadi pengurus cabang PSSI Surakarta tersebut.

Sementara itu, pihak panpel Pelita Jaya, Bambang Suhendro, sedikit menambahkan, pemindahan laga ke Kota Solo murni dikarenakan alasan keamanan. "Ini karena murni alasan keamanan, sedangkan dipilihnya Kota Solo karena panpel di sini cukup kredibel dalam penyelenggaran ISL," kata Bambang.
 
Kedua tim sendiri dijadwalkan sampai di Kota Solo pada Sabtu (21/1) sore WIB, dimulai dari tim Persija pada pukul 13.00 WIB dan disusul tim Pelita yang dibesut Rahmad Darmawan pada pukul 17.00 WIB. Sedangkan untuk uji lapangan akan diselenggarakan pada hari minggu (22/1) besok

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Semen Padang tetap mewaspadai kekuatan Arema Malang FC saat berhadapan di Stadion Haji Agus Salim Padang, Ahad (22/1), dalam lanjutan Liga Prima Indonesia (LPI).

"Arema Malang merupakan salah satu tim terkuat di LPI ini, dan kami wajib mewaspadai kekuatan seluruh pemain tersebut," kata pelatih Semen Padang Nil Maizar di Padang, Sabtu. Ia menilai, saat ini kekuatan tim yang dilatih oleh Abdul Rahman Gurning tersebut mengalami kemajuan pesat. Selain itu, katanya, seluruh pemain tidak ada yang mengalami cedera.

Menurut Maizar, Arema hingga saat ini merupakan salah satu tim di LPI yang belum terkalahkan dan mampu bermain imbang di kandang lawan. "Itu membuktikan kekuatan Arema sangat baik saat bermain di kandang lawan," katanya.

Ia menjelaskan, untuk meredam kekuatan pemain Arema, SP akan tetap bermain menyerang dan memaksimalkan setiap peluang di depan gawang lawan. Maizar mengatakan, kemenangan melawan tim yang berjuluk "Singo Edan" tersebut merupakan target yang harus dicapai, mengingat dua partai kandang sebelumnya, SP kehilangan poin yakni saat ditahan imbang tim Persibo Bojonegoro dan Persiba Bantul.

"Kehilangan poin kemenangan di kandang merupakan kerugian besar bagi kami, namun hal tersebut akan menjadi perbaikan saat berhadapan dengan Arema," katanya.
Nil Maizar yang juga mantan asisten Arcan Iurie itu juga mengatakan, kemenangan melawan Arema di kandang sendiri juga menjadi momentum untuk kembali mengangkat moral tim saat bermain di kandang sendiri pada pertandingan berikutnya.

Saat ini, tim kebanggaan "Urang Awak" tersebut hingga saat ini berada di puncak klasemen Liga Prima Indonesia, dengan tiga kali menang dan tiga kali seri, serta meraih poin 12, hasil enam kali pertandingan yang dijalani. Arema Indonesia telah memainkan empat laga dengan dua kali menang dan dua kali seri, serta meraih poin 8.

Sebelumnya SP juga sukses menahan imbang tuan rumah PSM Makassar dengan skor 1-1 di Stadion Mattoanging Makassar, 16 Januari 2012. Ia mengharapkan, seluruh pemain yang diturunkan dalam pertandingan Ahad (22/1), mampu memberikan penampilan terbaik untuk bisa mempersembahkan kemenangan kepada pencinta SP.