VILLARREAL - Juventus dikabarkan tertarik ingin meminang Giuseppe Rossi. Tapi, Presiden Villarreal Fernando Roig mengaku belum menerima tawaran buat penyerang tajam itu. Roig mendesak kepada Juve untuk segera melakukan penawaran.
 
Ya, Rossi adalah salah satu target Juve pada bursa transfer kali ini. Klub yang bermarkas di Turin ini sangat tergiur dengan kelincahan dan ketajaman penyerang asal Italia itu. Kendati demikian, Villarreal mengaku belum menerima tawaran secara resmi dari Bianconeri.
 
"Musim baru akan segera berlangsung. Hingga kini, kami belum menerima tawaran buat Rossi, Santiago Cazorla dan Joan Capdevilla. Siapapun yang berminat kepada pemain kami harus segera memberikan penawaran," kata Roig kepada Tuttosport, Selasa (12/7/2011).
 
Tentu, komentar dari Roig ini akan memacu Juventus untuk segera melakukan penawaran. Meski demikian, Giuseppe Marotta mengaku Bianconeri tidak mau ambil keputusan terlalu cepat untuk meminang Rossi, mengingat Juve juga tengah mengincar penyerang lain.
 
Sebelumnya, Rossi juga dikaitkan dengan Barcelona. Tapi, klub raksasa Katalan itu memutuskan untuk fokus mengejar Alexis Sanchez.
(hmr)

MILAN - Wesley Sneijder sadar tengah menjadi incaran Manchester United. Tapi, seandainya disuruh untuk memilih, Sneijder mengaku ingin bertahan bersama Inter Milan.
 
Seperti diketahui, Setan Merah memang sangat bernafsu ingin mendapatkan Sneijder. Gelandang serang internasional Belanda itu, diharapkan bisa menggantikan peran Paul Scholes yang sudah gantung sepatu.
 
Tapi United harus merogoh kocek sangat dalam bila ingin mendapatkan Sneijder. Manajemen I Nerazzurri diyakini akan mematok harga sekira 35 juta euro buat mantan pemain Real Madrid dan Ajax Amsterdam itu.
 
Sebenarnya, Sneijder mengaku masih ingin bertahan di Inter. "Jika klub memutuskan untuk menjual saya, maka saya akan pergi. Tapi, ini akan sangat mengecewakan sekali. Sebab, saya akan merindukan kota Milan dan juga Inter," tegas Sneijder.
 
"Tapi, seperti inilah sepakbola. Ketika saya dijual ke Inter, saya juga memilih untuk bertahan dengan Real Madrid. Tapi dalam 10 menit, semua keadaan bisa berubah," tandasnya sebagaimana dilansir Football-Italia, Selasa (12/7/2011).
 
Tapi Sneijder mungkin bisa bernafas lega. Sebab, pelatih Inter yang baru Gian Piero Gasperini sudah menegaskan tidak mau menjualnya. "Sneijder masih di sini dan dia berhasrat untuk bertahan di Inter," jelas Gasperini.
 
"Namun, masih ada 50 hari lagi bursa transfer dibuka dan sulit ditebak, apa yang akan terjadi di masa mendatang," tukas suksesor Leonardo Araujo itu.
(hmr)

PSSI (ANTARA News/ )

Berita Terkait

Video

"Kami akan menggunakan tenaga akunting asing yang profesional dan berpengalaman dalam mengelola keuangan. Seluruh pemasukan dan pengeluaran keuangan akan dilakukan secara transparan," ujar Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein di Jakarta, Senin.

Hal itu ditegaskan Djohar Arifin karena dalam kepengurusannya ia ingin bertanggungjawab penuh dan mendapat kepercayaan dari masyarakat sebagai imbalan kepercayaan yang telah diberikan untuk mengelola PSSI untuk periode 2011-2015.

"Kepercayaan dari masyarakat itu yang kami cari dan pentingkan. Audit keuangan itu akan kami rumuskan sehingga masyarakat pun bisa melihatnya secara jelas," katanya.

Mengenai obyek audit itu sendiri Djohar menegaskan akan memulainya dari nol. Sikap pengurus PSSI tentang transparansi itu merupakan kesepakatan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Eksekutif Komite (Exco) yang berjumlah sembilan orang.

Struktur keuangan di PSSI sendiri, lanjutnya, saat ini bendahara PSSI tak memiliki saldo.

Dalam waktu dekat PSSI akan berupaya merealisasikan kerjasama dengan empat BUMN yang akan menyuplai dana sebesar Rp9 miliar.

Nota kesepahaman dengan empat BUMN tersebut semula akan dilakukan sebelum kongres dimana PSSI berada dalam kendali Komite Normalisasi. Namun dengan pertimbangan pertanggungjawaban yuridis, penandatanganan tersebut ditunda setelah selesai kongres.

Penggunaan dana yang paling mendesak adalah untuk persiapan dan pengiriman Timnas Senior ke Turkmenistan untuk laga tandang Pra Piala Dunia 24 Juli dan laga kandang di Jakarta pada 28 Juli.

Selain itu, kebutuhan dana yang paling mendesak adalah untuk Pelatnas Timnas U-23 yang akan diterjunkan ke SEA Games 2011 dan akan berlangsung di Jakarta dan Palembang pada 11-22 November 2011.

PSSI menetapkan Pelatnas Timnas U-23 untuk ke SEA Games akan dimulai pekan depan dengan mengambil tempat di Batu, Malang.

"Bob Hippy ditugaskan sebagai koordinator yang akan menangani Timnas U-23 untuk ke SEA Games," katanya.(*)

(ANT-132/I015)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

ilustrasi Pemain Tim nasional Indonesia melakukan ujicoba lapangan (FOTO ANTARA/Puspa Perwitasari)

Berita Terkait

Video

"Kami pastikan Timnas Senior akan tetap bertanding melawan Turkmenistan di ajang Pra Piala Dunia itu. Mereka kami panggil untuk berkumpul di Pelatnas pada 13 Juli, dan pada 20 Juli akan diberangkatkan ke Turkmenistan," ujar Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein di Jakarta, Senin.

Hal itu dikatakan Djohar Arifin setelah PSSI membahasnya bersama Badan Tim Nasional (BTN) dan anggota Komite Eksekutif (Exco) di Sekretariat PSSI Senayan Jakarta.

Djohar mengakui bahwa persiapan tim ke ajang itu sangat mendesak dan Indonesia akan tetap melaksanakan pertandingan itu agar terhindar dari sanksi kekalahan walkover (wo) atau sanksi-sanksi lainnya.

"Kami mengerti bahwa mereka (Timnas) belum latihan dan nantinya baru akan berlatih mulai tanggal 14 Juli. Walaupun persiapannya kurang, kami berharap tim bisa maksimal," kata Djohar Arifin yang didampingi Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rachman dan jajaran anggota Exco.

Rapat tersebut merupakan yang pertama bagi pengurus PSSI baru di bawah kepemimpinan Djohar Arifin Husein paska Kongres PSSI Sabtu lalu yang memilihnya sebagai ketua umum baru PSSI.

Mengenai struktur pelatih Timnas, Djohar Arifin menandaskan PSSI akan berpegang pada keputusan Satlak Prima yang menunjuk Rahmad Darmawan sebagai asisten pelatih. Sedangkan pelatih kepala tetap di tangan Alfred Riedl.

Mengenai kebutuhan dana untuk Timnas Senior, Djohar mengatakan hal itu akan teratasi karena PSSI telah mengikat kerjasama dengan beberapa BUMN yang akan menyuplai dana sebesar Rp9 miliar.

"Tetapi mengenai kebutuhan dana khusus untuk tim Pra Piala Dunia itu akan disusun sesegera mungkin bersama BTN dan Pak Bob Hippy selaku Eksekutif Komite bidang koordinator tim nasional. Tim Pra Piala Dunia akan mengandalkan dana bantuan dari BUMN. Kalau posisi saldo keuangan di PSSI saat ini kosong," ujarnya.

Demikian halnya mengenai Timnas U-23 yang dipersiapkan ke SEA Games, Djohar menandaskan berbagai program persiapan tim yang telah disusun oleh BTN dan Satlak Prima akan direalisasikan secepatnya.(*)
(ANT-132/A20)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Selasa, 12/07/2011 01:25 WIB

'Sneijder Ingin Terus Bersama Inter'
Kris Fathoni W - detiksport

Sneijder saat ini acap disebut-sebut akan hijrah dari Inter. Sejauh ini setidaknya ada dua nama klub yang disebut menjadi peminat pemain Belanda itu.

Yang pertama adalah klub Inggris Manchester United yang saat ini tengah berusaha mencari pemain tengah sepeninggal pensiunnya Paul Scholes.

Selain MU, juga ada klub papan tengah La Liga Primera, Malaga, yang secara mengejutkan dilaporkan sudah mengajukan tawaran cukup besar untuk Sneijder.

Akan tetapi, Gasperini yang menjadi pelatih baru Nerazzurri menegaskan kalau pemainnya itu tidak akan hijrah ke mana-mana musim panas ini.

"Sneijder adalah seorang pemain hebat, ia pemain top. Pendekatannya (terkait rumor transfer) sudah positif," ujar Gasperini di Sportinglife.

"Ia ada di sini dan ia ingin terus bersama kami," lanjutnya saat berada di pusat pelatihan Inter di Pinzolo.

Sneijder kabarnya dihargai sekitar 35 juta euro dan masih terikat kontrak dengan Inter sampai dengan Juni 2015.

( krs / arp )

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

Selasa, 12/07/2011 00:04 WIB

Woodgate Ditampung Stoke
Arya Perdhana - detiksport

Tentu saja, Stoke tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun buat biaya transfer Woodgate. Bek berusia 31 tahun itu diikat dengan kontrak pendek, satu tahun, di The Potters.

"Dia adalah pemain kelas atas dan kita semua mencatat kalau dia punya masalah dengan cedera," komentar manajer Stoke, Tony Pulis, dari kamp latihan timnya di Austria seperti dikutip Eurosport.

"Namun kami yakin kalau kebugarannya dijaga dengan baik, maka dia akan banyak bermain buat kami," tambah Pulis.

Woodgate akan menjadi tangkapan kedua Stoke setelah mereka juga tinggal selangkah lagi untuk mendapatkan penyerang West Ham United, Carlton Cole, dengan harga mencapai 6 juta poundsterling.

"Kami tahu kalau klub-klub lain di Liga Primer juga ingin menggaet Jonathan, jadi kami bahagia dia memilih kami. Ini memang perjudian, tapi kami gembira melakukannya mengingat status dan kualitas dia," timpal Pulis.

Musim lalu, Woodgate cuma bermain sekali buat Spurs, itu pun di kompetisi Eropa. Musim sebelumnya (2009-10), mantan bek Leeds United itu cuma tiga kali tampil di Liga Primer.

( arp / krs )

MMS eksklusif dari Old Trafford, Mau?? ketik Reg REDVIEW kirim ke 333 (khusus pelanggan tri) www.tri.co.id/MU

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

MILAN, KOMPAS.com — Pelatih anyar Inter Milan, Gian Piero Gasperini, mengaku masih mencari formasi yang ideal bagi timnya. Namun, menurutnya, timnya bisa bermain dengan sejumlah formasi yang berbeda.

Gasperini ditunjuk oleh Inter menggantikan Leonardo yang memilih bergabung dengan Paris Saint Germain sebagai direktur teknik. Selama dilatih Leo, Samuel Eto'o dan kawan-kawan biasa bermain dengan empat bek. Sementara itu, semasa di Genoa, Gasperini biasa memainkan tiga bek.

"Tim ini adalah salah satu tim yang mampu bermain dengan sejumlah sistem berbeda. Kami memiliki pemain-pemain yang cukup bagus untuk formasi empat bek, tetapi kami juga akan mencoba bermain dengan tiga bek. Kami akan menguji semuanya," beber Gasperini.

Gasperini juga angkat bicara soal pernyataan Wakil Presiden AC Milan, Adriano Galliani, yang meragukan kekuatan timnya. "Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk memastikan bahwa dia salah. Kami bakal segera menjadi tim yang kompetitif seperti pada akhir musim lalu, ketika kami meraih trofi (Coppa Italia), meski ada beberapa pemain cedera," tegasnya. (FBI)

MAKHACHKALA, KOMPAS.com — Bek Roberto Carlos menyarankan yuniornya di tim nasional Brasil, Neymar, meninggalkan Santos dan mengikuti jejaknya bergabung dengan klub Rusia, Anzhi Makhachkala.

"Aku telah bicara kepada Neymar soal ini. Aku mengatakan kepadanya soal proyek Anzhi  dan soal kesepakatan yang akan ditawarkan (Presiden Anzhi) Russia Suleyman Kerimov. Sekarang kami menunggu sampai Copa America berakhir, saat Neymar memutuskan masa depannya," ujar Carlos.

"Aku secara rutin berkomunikasi dengan Neymar. Kami saling menelepon. Ia sangat bisa bergabung dengan kami. Segalanya bergantung kepadanya sekarang."

"Ia adalah pesepak bola terbaik, berteknik bagus, dan terus tumbuh secara profesional. Tak perlu dikatakan bahwa ia adalah pemain hebat. Aku pikir, ia harus meninggalkan Brasil sekarang dan aku tak ragu ia bisa bermain di tim mana pun, entah itu di Rusia, Spanyol, atau Italia. Di negara mana pun," tuturnya.

Neymar terikat kontrak dengan Santos sampai 2015. Menurut pemberitaan di Brasil, ia diminati oleh Barcelona dan Real Madrid. Neymar disebut baru akan memutuskan masa depannya setelah Piala Dunia Antarklub, Desember mendatang. (GL)

SEMARANG, Kompas.com — Pelari putri nasional dari Jawa Tengah, Trianingsih, berhasil mengantongi tiket PON XVIII/2012 di Riau, menyusul hasil yang dicapai pada Kejuaraan Atletik Asia di Kobe, Jepang, yang berakhir pada Senin (11/7/2011).

Komisi Pembinaan Pengprov PASI Jawa Tengah Heri Setiono, ketika dihubungi dari Semarang, mengatakan, Trianingsih memang tidak ikut pada tiga event yang jadi ajang kualifikasi PON, yaitu kejuaraan atletik Jatim Open, kejurnas atletik yunior, dan senior di Jakarta beberapa waktu lalu. Namun, Trianingsih mendapatkan tiket itu berdasarkan prestasi yang dicapai pada kejuaraan atletik di Jepang tersebut.

"Event-event yang ada di luar negeri dan diakui induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air ini juga dijadikan ajang kualifikasi PON sehingga Trianingsih tetap lolos meksipun tidak tampil pada tiga event yang dijadikan ajang kualifikasi," katanya.

Pada Kejuaraan Atletik Asia di Kobe, Jepang, Trianingsih yang turun pada nomor lari 5.000 meter hanya menempati peringkat keenam dengan catatan waktu 16.05.18 detik atau terpaut sekitar delapan detik dengan catatan waktu saat meraih emas pada SEA Games 2009 Laos, yaitu 15.56.79 detik.

Dengan tambahan pelari berasal dari klub Lokomotif Salatiga itu, cabang atletik Jateng sudah meloloskan 31 atletnya pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau mendatang. Dari jumlah tersebut, 17 atlet lolos melalui kejuaraan atletik Jatim Open, dua atlet melalui kejurnas atletik yunior, dan terakhir 11 atlet melalui kejurnas senior di Jakarta beberapa waktu lalu.

Ketika ditanya soal lomba lari maraton (42,195 kilometer) yang dijadikan ajang kualifikasi PON, dia mengatakan, dirinya baru saja mendapat informasi dari PB PASI bahwa ajang kualifikasi PON maraton akan dilaksanakan di Palembang, Sumsel, pada September mendatang.

Ia mengakui, selama ini belum ada ajang maraton yang dijadikan babak kualifikasi PON setelah lomba lari maraton Malang ditiadakan sejak tiga tahun yang lalu. Bahkan, kata dia, pada saat SEA Games XXVI di Jakarta dan Sumatera Selatan, September mendatang, juga akan dijadikan ajang kualifikasi PON.

"Para atlet yang ikut berbagai event di luar negeri atau dalam negeri dalam bentuk half marathon (21 kilometer) akan dikonversikan dengan hasil di SEA Games untuk menentukan lolos-tidaknya mereka ke PON di Riau mendatang," katanya.

KOMPAS.com - Ben Spies belum menyelesaikan misinya di Sirkuit Sachsenring, tempat di mana akan berlangsung seri kesembilan MotoGP 2011 pada akhir pekan ini. Karenanya, pebalap asal Texas tersebut bertekad menyelesaikan bisnisnya di venue itu, apalagi dia datang dengan kepercayaan diri yang tinggi.

Musim lalu ketika masih membela tim satelit Yamaha Tech 3, Spies termasuk salah satu pebalap favorit untuk meraih hasil bagus di Sachsenring, karena meskipun berstatus rookie, juara dunia Superbike 2009 tersebut dengan cepat mempelajari sebuah sirkuit baru. Sayang, di sesi kualifikasi dia gagal mencatat waktu terbaik karena tergelincir akibat menginjak tumbahan oli dari motor Jorge Lorenzo, sehingga hanya mampu berada di urutan 13.

Namun saat balapan, Spies mencatat hasil yang cukup bagus. Meskipun mengalami kesulitan, tetapi dia berhasil memperbaiki posisinya ke urutan delapan.

Nah, saat ini Spies sudah bergabung dengan tim pabrik Yamaha dan menjadi tandem Lorenzo. Bermodalkan kemenangan di Assen pada 25 Juni lalu, Spies punya potensi yang besar untuk mengulangi prestasi ciamik tersebut, sebelum sepekan kemudian tampil di tanah kelahiran pada GP Amerika Serikat.

"Saya benar-benar menantikan dua seri ke depan. Tahun lalu, saya cukup bagus di Sachsenring; hasil akhir tidak mencerminkan seberapa baiknya kami. Saya pikir, jika saat kualifikasi tidak terjadi insiden itu, kami seharusnya bisa start dari posisi lebih dekat ke depan," ujar Spies.

"Tim kami berada dalam kondisi yang bagus sekarang, motor terasa baik, dan saya juga merasa percaya diri menunggangnya, yang bisa dilihat dari hasilnya. Tentu saja, setelah itu kami menuju ke balapan di rumahku, di AS. Dan, saya juga kembali menunggang motor dengan warna merah dan putih!"--di Laguna Seca, Yamaha kembali menggunakan motor warna merah-putih seperti di Assen, Belanda, ketika Spies untuk pertama kali menjuarai balapan MotoGP.

"Dalam tiga tahun terakhir, Yamaha terbukti memiliki sebuah motor yang bagus untuk trek Sachsenring, dan kami memiliki pengesetan yang bagus bagi kedua pebalapnya sekarang," tambah direktur tim Massimo Meregalli. "Saya sendiri tidak tahu sirkuit, karena ini akan menjadi kunjungan pertamaku dengan tim, tetapi saya yakin kami bisa tampil bagus seteleh melihat sejarah di sana."

VIENNA – Selang permasalahan yang terjadi di tubuh tim Red Bull Racing (RBR) antara tim prinsipal Christian Horner dan pembalapnya, Mark Webber, Dietrich Mateschitz buka suara. Bos besar RBR itu mengimbau untuk membiarkan para pembalapnya memberikan performa sebaik yang mereka mampu.
 
Mateschitz juga ingin menekankan lagi filosofi RBR, yang mengizinkan para pembalapnya bertarung dengan cara masing-masing dan tim tak seharusnya mencampuri mereka ketika sedang berjuang di arena balap.
 
Mateschitz ingin keduanya menjadi yang terbaik dengan cara masing-masing dan tak ingin meniru Ferrari. Ya, Dulu Ferrari pernah melakukan hal yang sama, malah mungkin lebih parah dari apa yang diperintahkan Horner kepada Webber.
 
Jika Webber diperintahkan Horner untuk tidak menyusul Sebastian Vettel, Ferrari beberapa tahun silam memerintahkan Rubens Barrichello untuk mengalah, memberi kemenangan kepada Michael Schumacher. Padahal saat itu, Barrichello sedang memimpin lomba dan Schumi berada tepat di belakangnya.
 
"Biarkan dua pembalap itu bertarung dan biarkan yang terjadi, terjadilah. Jika Alonso menang, anggap saja kami sedang tidak beruntung. Tapi saya memprediksi akhirnya seperti film-film Hollywood. Skenario terburuk mungkin kami tak jadi juara. Kami akan mencobanya lagi tahun depan," seru Mateschitz seperti dilansir Jamesallenonf1.com, Senin (11/7/2011).
 
"Tapi filosofi kami tetap sama karena yang kami jalani ini adalah olahraga dan tetap harus selayaknya olahraga. Kami tidak ingin memanipulasi hasil atau jalannya lomba seperti yang dilakukan Ferrari," tutup Mateschitz.
 
Pernyataan ini sepertinya merupakan kritik halus kepada team principal, Christian Horner yang memerintahkan Webber tetap di belakang Vettel dan tidak mencoba menyalip karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
 
Namun Webber membangkang dan mengacuhkan perintah tersebut dengan alasan, dia juga berambisi memperoleh poin. Hal ini menjadi polemik di tim Red Bull, namun jika ditilik dari pernyataan Mateschitz di atas, tampaknya Webber mendapatkan pembelaan dari sang pemilik.

(hmr)

LONDON – Andy Murray memang masih meniti kesuksesan menjadi legenda tenis Inggris berikutnya. Potensi dan kemampuannya pun dapat disamakan dengan para rivalnya. Namun Murray masih kekurangan satu hal untuk meraih banyak Grand Slam, killer instinct

Hal ini disampaikan salah satu legenda tenis Inggris, Rod Laver yang menyatakan Murray harus memiliki naluri membunuh jika ingin bisa menaklukkan rival-rivalnya macam Novak Djokovic, Roger Federer atau Rafael Nadal, yang kerap bergantian menggenggam Grand Slam.

Pada turnamen Wimbledon lalu contohnya. Laver yang pernah dua kali menjuarai empat Grand Slam dalam setahun tersebut turut menyaksikan kekalahan Murray dari Nadal di semifinal Wimbledon (lagi). Padahal tahun sebelumnya, Nadal juga yang menghentikan Murray di turnamen dan babak yang sama.

Dari pancapaian Murray tahun ini juga, Laver menyatakan keprihatinannya, Murray hanya mampu mencapai dua kali runner-up dan empat kali semifinalis di sejumlah turnamen tahun ini.

"Permainan Andy cukup baik sampai dia lolos ke semifinal Wimbledon. Namun dia menjadi terlena akan kemenangan-kemenangan yang diraih sebelumnya. Dia juga sering menunggu dalam pertandingan dan tidak agresif. Akhirnya dia harus melupakan harapannya di sejumlah turnamen," tutur Laver seperti disitat Yahoosports, Senin (11/7/2011).

"Dia juga tak memiliki pukulan mematikan dan sampai dia belajar untuk bermain agresif, dia takkan memenangkan satu pun gelar Grand Slam," tambah legenda berusia 72 tahun ini.

"Sebetulnya tak ada yang salah dengan kecerdasan bermainnya, dia hanya butuh bermain lebih konsisten lagi di bawah tekanan. Jika tidak, penampilannya akan terus naik-turun layaknya yoyo," pungkas Laver.

(hmr)

PENJAGA gol kebangsaan, Khairul Fahmi Che Mat yang masih hangat dengan kejayaan Kelantan menjuarai Liga Super minggu lalu, bersedia memikul cabaran skuad Piala Dunia menentang Singapura selepas terlepas aksi di Taiwan sebelum ini.

"Kecederaan bahu saya beransur pulih dan saya sedia memikul tanggungjawab pada pertemuan pusingan kedua kelayakan menentang Singapura, 23 Julai ini," kata tonggak skuad Olimpik negara ketika menewaskan Pakistan dan Lubnan pada dua pusingan awal kelayakan.

"Tetapi saya serahkan kepada ketua jurulatih (Datuk K Rajagobal) untuk membuat keputusan kerana Sharbinee (Allawee Ramli) juga berada pada tahap terbaiknya ketika menentang Taiwan.

"Memang ada persaingan dalam skuad kebangsaan sekarang, masing-masing bekerja keras merebut tempat tetapi ini persaingan sihat untuk bola sepak negara. Apa jua keputusan jurulatih, ia berdasarkan aspek taktikal dan kepentingan pasukan.

"Saya sendiri akan bekerja keras untuk memastikan prestasi saya berada pada tahap terbaik. Dua perlawanan persahabatan menentang Arsenal (Rabu) dan Liverpool (Sabtu) menjadi medan ujian terbaik sebelum bertemu Singapura."

Sepanjang kempen kelayakan Olimpik, Fahmi hanya dibolosi sekali ketika bertemu Lubnan pada timbal balik di Stadium Nasional Bukit Jalil, namun aksi cemerlangnya sepanjang 40 minit terakhir selepas Gary Steven Robbat dilayang kad merah, memastikan barisan kendalian Ong Kim Swee itu melangkah ke pusingan ketiga.

Sharbinee turut cemerlang menyelamatkan satu daripada tiga sepakan penalti Taiwan dan memastikan Malaysia mara ke pusingan kedua kelayakan bertemu Singapura.

Sukan

BAGI memastikan saingan Liga Super Malaysia (MSL) musim depan lebih rancak dan kompetitif, hadiah kemenangan tidak hanya ditawarkan kepada pasukan yang menduduki tempat pertama hingga ketiga seperti sebelum ini.

Sebaliknya, setiap pasukan bertanding akan mendapat ganjaran berdasarkan jumlah mata yang dikutip sepanjang saingan liga berlangsung.

"Jadi, ini secara tidak langsung akan menyaksikan saingan lebih rancak dan sengit kerana setiap pasukan sudah tentu mahu mengutip lebih banyak mata bagi mengumpul lebih banyak ganjaran," katanya.

Annuar bagaimanapun menegaskan, ganjaran bagi pasukan yang menduduki tempat juara dikekalkan RM500,000, diikuti naib juara (RM300,000) dan tempat ketiga (RM200,000).

"Jadi, ganjaran mata yang diberikan ini adalah bonus tambahan selain memastikan setiap pasukan mendapat ganjaran selepas bertungkus lumus membentuk pasukan masing-masing," katanya.

BAHRAIN tetap menganggap Malaysia sebagai satu ancaman dalam perebutan slot automatik ke Sukan Olimpik London 2012 dalam saingan peringkat Kumpulan C yang akan bermula September ini.

Menurut Ahli Jawatankuasa Eksekutif Persatuan Bola Sepak Bahrain, Hafedh E Al Dosary, biarpun Malaysia dianggap pasukan bukan pilihan dalam Kumpulan C yang turut membabitkan gergasi Asia Jepun dan Syria, kemampuan wakil tunggal dari Asia Tenggara itu tidak boleh diambil mudah selepas berjaya menumpaskan Lubnan pada pusingan sebelum ini.

"Malaysia bukan lawan yang mudah, kami tahu kemampuan Malaysia. Kami menyaksikan bagaimana Malaysia menewaskan Lubnan dan saya fikir Malaysia pasukan yang bagus dan mempunyai peluang dalam kumpulan ini," katanya yang ditemui pada majlis undian pusingan akhir kelayakan Olimpik London 2012 di ibu pejabat Konfederasi Bola Sepak Asia baru-baru ini.

Dalam undian itu, Kumpulan A membabitkan Korea Selatan, Qatar, Arab Saudi dan Oman manakala satu lagi pasukan pilihan, Australia berdepan Iraq, Uzbekistan dan Emiriah Arab bersatu dalam Kumpulan B.

Bahrain antara pasukan yang mampu mencabar dalam saingan Kumpulan C bagaimanapun terpaksa berhempas pulas untuk menewaskan Palestin pada pusingan kedua sebelum ini.

Pada aksi di Manama, skuad kendalian Salman Ahmed Rashed Shareeda itu tumpas 1-0 pada perlawanan pertama namun berjaya menewaskan Palestin 2-1 pada aksi timbal balik kedua untuk mengikat agregat 2-2 sekali gus mara menerusi jaringan gol di tempat lawan.

Biarpun mengakui kurang selesa dengan kehadiran Jepun dalam saingan Kumpulan C, Hafedh yang juga pengurus pasukan Olimpik Bahrain tetap menganggap semua pasukan memiliki peluang yang sama untuk muncul juara kumpulan bagi meraih tiket automatik ke London.

"Ini adalah undian yang baik bagi kami biarpun Jepun berada dalam kumpulan yang sama. Tapi jika dibandingkan dengan kumpulan lain, peluang dalam kumpulan ini lebih baik. Bagi saya semua pasukan mempunyai peluang yang sama," katanya.

Skuad Olimpik negara kendalian Ong Kim Swee berjaya menempatkan diri dalam kelompok 12 pasukan terbaik Asia apabila menewaskan Lubnan pada pusingan kelayakan kedua menerusi agregat 2-1.

Pada pusingan awal, skuad bawah 23 tahun negara itu mengatasi Pakistan menerusi agregat 2-0.

Barisan muda negara itu akan memulakan kempen peringkat kumpulan dengan menentang Jepun di tempat lawan pada 21 September depan.

Juara kumpulan bakal mendapat slot automatik ke Olimpik London manakala pasukan di tangga kedua akan beraksi dalam saingan play off untuk menentang wakil dari benua Afrika bagi satu lagi slot.

EROPAH adalah destinasi terbaik untuk skuad senior hoki negara bagi mempertajamkan skil serta kemahiran menjelang pusingan kelayakan Sukan Olimpik awal tahun depan.

Namun, impian untuk menyaksikan skuad negara sentiasa mendapat pendedahan di Eropah bukan mudah kerana kalendar perlawanan yang berbeza dengan pasukan Asia menyebabkan sukar untuk pasukan dari dua benua itu mengatur perlawanan persahabatan.

Itu pandangan jurulatih skuad negara, Tai Beng Hai ketika diminta merumuskan aksi anak buahnya pada sembilan siri perlawanan di Eropah termasuklah bersama skuad kebangsaan Belanda serta Sepanyol yang berakhir 7 Julai lalu.

"Jelas sekali corak permainan pasukan Eropah amat berbeza. Antaranya tempo permainan serta jangkauan mereka sangat baik.

"Kalau boleh memanglah pendedahan seperti inilah yang saya mahukan ke atas skuad negara tapi kita kena faham bukan mudah untuk mengatur perlawanan dengan pasukan Eropah ini," katanya.

Apa yang dimaksudkan oleh Beng Hai itu bukanlah bermakna beliau lebih gemar memilih pasukan Eropah untuk aksi anak buahnya berbanding pasukan Asia.

"Kita sudah biasa bertemu dengan pasukan Asia seperti Pakistan serta India dan tidak berdepan masalah besar mengikut rentak permainan mereka.

"Tapi kita jarang dapat peluang bertemu dengan pasukan terbaik Eropah. Sebab itu saya berpendapat peluang bertemu dengan mereka pada siri perlawanan persahabatan ini tidak boleh disia-siakan begitu saya.

"Dan selepas siri perlawanan di sana (Eropah), jelas sekali saya nampak setiap pemain kini lebih bersedia andai bertemu pasukan Eropah selepas ini," katanya.

Pada sembilan siri perlawanan di Eropah, skuad negara mencatatkan lima kemenangan, satu seri dan tewas tiga kali.

REPUBLIKA.CO.ID,BUENOS AIRES--Pemain legendaris Argentina, Diego Maradona tetap mendukung Messi walaupun banyak kritik dilayangkan untuk Lionel Messi. Menurutnya, sangat tak adil menyudutkan Messi dalam pertandingan seri melawan Kolombia. Menurut Maradona, Messi sudah bermain baik untuk timnasnya.

Seperti dilansir dari Espn Star, Messi sebelumnya telah bertemu dengan Maradona selama sepekan. Dari pembicaraan mereka, Maradona melihat keadaan Messi yang tak tenang karena selalu disudutkan. "Saya berbicara dengannya selama seminggu dan saya menyuruhnya untuk tetap tenang," ungkap Maradona seperti dilansir Espn Star, Senin (11/7).

"Sebelum bermain di Piala dunia tahun 1986 saya adalah pemain yang selalu dikritik. Bahkan, 80 persen jurnalis selalu mengkritik permainan saya. Jadi saya mengerti apa yang saat ini dirasakan Messi," ujarnya. Menurut Maradona, Messi tak perlu menghiraukan kritik yang dilayangkan padanya. Hal terpenting yang harus dilakukan adalah menunjukkan permainan terbaik di lapangan.

Maradona juga mengirim pesan berisi dukungan kepada semua pemain Argentina, tidak termasuk staf pelatih dan pejabat. Dalam pesannya, Maradona berharap agar semua pemain bersemangat dan bisa membawa sukses Argentina dalam kancah sepakbola dunia. 

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JAINERO-- Brazil dicerca media lokal, Ahad, setelah tim juara bertahan itu tampil mengecewakan pada turnamen Copa America. Brazil hanya mampu bermain imbang 2-2 lawan Paraguay, sehingga kesempatan mereka untuk maju ke perempat final terancam.

Media sebelumnya sudah mulai mengecam penampilan anak asuh Mano Manezes itu karena bermain buruk tanpa gol melawan tim lemah Venezuela. Kemudian mereka semakin khawatir karena penampilan buruk berikutnya, sedangkan Venezuela kini seolah merendahkan juara dunia lima kali itu dan kini sebagai pimpinan grup.

"Penipuan dan Krisis" demikian judul laporan harian O Globo. "Penampilan Menakutkan Brazil dan Mengecewakan Ketika 2-2 Lawan Paraguay," demikian berita media itu. Media juga melaporkan Robinho yang tidak diturunkan meninggalkan stadion dengan tidak berkomentar, seolah ini pertanda kejatuhan pelatih tim itu.

Folha de Sao Paulo menyatakan tim itu seperti memiliki tendensi karena seperti enggan bermain ketika "Ganso menyia-nyiakan bolanya sebanyak 13 kali, Neymar 10 dan Pato sembilan kali." Hanya pemain pengganti Fred yang menolong Brazil ketika ia menjalakan bola pada menit ke-89.

O Estado de Sao Paulo menulis, "Tim Lagi-Lagi Bermain Amat Buruk." Komentator pada media yang sama mengatakan, penampilan tim amat buruk dan "Mereka membuat para pendukung tertidur di depan televisi mereka."

Sports daily Lance menulis tim "tidak terorganisasi" dan meminta agar "Bermain lebih baik."