Utusan Online - Sukan

sumber :-

Utusan Online - Sukan


Menang tanpa pesta gol

Posted:

Menang tanpa pesta gol

Oleh Zainul Azhar Asha'ari


PEMAIN skuad kebangsaan meraikan jaringan ketika menentang Ukraine pada Kejohanan Hoki Kelayakan Sukan Olimpik 2012 di Stadium Hoki Nasional Kolej Universiti Dublin, Ireland semalam. – www.malaysianhockey.blogspot.com


DUBLIN, Ireland – Skuad negara meneruskan rentak kemenangan apabila menewaskan Ukraine 5-1 dalam Kejohanan Hoki Kelayakan Sukan Olimpik 2012 di Stadium Hoki Nasional Kolej Universiti Dublin (UCD) di sini, semalam.

Tiga jaringan Tengku Ahmad Tajuddin Tengku Abdul Jalil (minit 26), Hafifihafiz Hanafi (minit 32), Muhammad Razie Abd Rahim (minit 48), Muhamad Amin Rahim (minit 60) dan Mohamad Sukri Abd. Mutalib (minit 69) melegakan skuad kebangsaan manakala gol sagu hati Ukraine dihasilkan Viacheslav Paziuk (minit 57).

Permulaan babak pertama menyaksikan Ukraine yang cuba mencari penawar selepas dibelasah 12-0 oleh Ireland kelmarin, cuba mengekang setiap pergerakan skuad negara.

...

Sila dapatkan naskhah Utusan Malaysia hari ini atau ikuti Utusan Online selepas 6 petang untuk artikel penuh.

Tunggu jawapan Chong Wei

Posted:

Tunggu jawapan Chong Wei

Oleh Norzie Mohd. Khasbi
norzie.khasbi@utusan.com.my

KUALA LUMPUR - Persatuan Badminton Malaysia (BAM) perlu menunggu 'tuan punya badan' pulang dari Switzerland, selain mendapatkan laporan penuh Institut Sukan Negara (ISN) sebelum membuat sebarang keputusan mengenai kedudukan Datuk Lee Chong Wei dalam skuad Piala Thomas, Mei ini.

Sama ada jaguh No. 1 dunia itu perlu beraksi pada pusingan akhir di Wuhan dari 20-27 Mei ini, ia bergantung kepada nasihat doktor ISN, pertemuan dengan Chong Wei dan jurulatihnya sendiri sebelum dibawa ke mesyuarat, jelas Setiausaha BAM, Ng Chin Chai.

Tegas Chin Chai, adalah terlalu awal untuk membuat sebarang kenyataan mengenai kedudukan jaguh perseorangan negara itu, memandangkan beliau belum bertemu dengannya mahu pun jurulatih, Tey Seu Bock dan Rashid Sidek, malah masih tidak mengetahui sejauh mana keadaan kecederaan bahu yang dialami Chong Wei.

...

Sila dapatkan naskhah Utusan Malaysia hari ini atau ikuti Utusan Online selepas 6 petang untuk artikel penuh.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Republika Online

sumber :-

Republika Online


Sharapova Melaju ke Perempat Final Indian Wells

Posted: 13 Mar 2012 07:15 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Petenis unggulan kedua, Maria Sharapova, mengalahkan Roberta Vinci dari Italia 6-2, 6-1 pada putaran keempat turnamen tenis ATP/WTA Indian Wells Masters. Pertandingan berlangsung pada Selasa waktu setempat.

Sharapova maju ke putaran perempat final. Petenis Rusia ini akan berhadapan dengan pemenang pertandingan antara sesama petenis Rusia, Maria Kirilenko dan Nadia Petrova.

Hasil Pertandingan Indian Wells
Putera Putaran 3:
Juan Martin de Potro menang atas Fernando Verdasco 6-2, 7-6 (8/6)
Thomaz Bellucci menang atas Nikolay Davydenko (mundur)
Denis Istomin menang atas David Ferrer 6-4, 6-3
Jo-Wilfried Tsonga menang atas Radek Stepanek 6-7 (2/7), 6-3, 6-2

Puteri Putaran 4 :
Agnieszka Radwanska menang atas Jamie Hampton (mundur) 6-3, 4-6, 3-0
Victoria Azarenka menang atas Julia Goerges 6-3, 6-1
Maria Sharapova menang atas Roberta Vinci 6-2, 6-1.

Mantan Pelatih NBA Dick Harter Meninggal Dunia

Posted: 13 Mar 2012 07:06 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Mantan pelatih klub NBA, Charlotte Hornets, Dick Harter, dikabarkan meninggal dunia pada Senin (13/3) malam waktu setempat di rumahnya di Hilton Head, Carolina Selatan. Dick tutup usia saat umurnya menginjak 81 tahun.

Harter melatih di University of Oregon pada era 1970-an dan pada 1988 ia mendapat kesempatan untuk menjadi pelatih kepala pada klub NBA, memimpin Charlotte Hornets. Namun, belakangan ia pindah ke New Orleans. Dengan tim mudanya, ia memiliki rekor 28-94.

Sebagai asisten pelatih klub NBA, Harter bertugas sebagai staf pelatih-pelatih papan atas yakni, Chuck Daly di Detroit, Pat Riley di New York Knicks, P.J. Carlesimo di Portland, dan di bawah tiga pelatih bersama Indiana Pacers, di mana salah satu pelatih yang paling terkenal adalah Larry Bird.

"Ini berat, namun saya memiliki banyak masa-masa menyenangkan dengan Dick," kata presiden operasi bola basket Pacers, Bird. "Membawanya ke sini untuk membantuku ketika saya melatih merupakan hal hebat, bukan hanya untuk saya, namun juga untuk tim dan NBA."

Bird memberi Harter pekerjaan yang mendetail untuk membantu Indiana melaju ke final NBA. Sayangnya, mereka kalah dari Los Angeles Lakers pada laga final musim 2000 lalu.

"Ia sangat bagus pada apa yang dikerjakannya dan pada pertahanan akhir," kata Bird. "Anda tidak dapat menemukan sosok yang lebih baik."

Harter juga sempat bekerja di Pacers, yang mengumumkan kabar kematiannya, di bawah Jim O'Brien pada 2007-2010 dan Jack Ramsay pada 1986-1988.

"Merupakan kehormatan bagi saya untuk dilatih pada dua kesempatan berbeda, oleh salah satu pemikir pertahanan terbaik di NBA," kata mantan bintang Pacers, Reggie Miller.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sindikasi bola.okezone.com

sumber :-

Sindikasi bola.okezone.com


Gerrard Bawa Liverpool Ungguli Everton

Posted: 13 Mar 2012 01:42 PM PDT

LIVERPOOL - Steven Gerrard sukses membawa Liverpool unggul 1-0 dari Everton dalam derby Merseyside. Aksi Skipper tim ruan rumah ini menutup kegemilangan Tim Howard menghadang peluang-peluang emas Liverpool sepanjang babak pertama.

Liverpool yang kalah di dua laga terakhir langsung tampil menekan dengan mengandalkan duet Andy Carroll dan Luis Suarez. Hal itu membuat Everton yang datang ke Anfield sebagai tim tamu langsung bermain bertahan.

Liverpool mendapat peluang emas di menit ke enam. Umpan Jose Enrique diteruskan oleh Suarez kepada Skipper The Reds, Steven Gerrard yang langsung melepas tembakan keras. Kiper Tim Howard beraksi gemilang menepis tendangan Gerard tersebut.

Tim tamu tidak ingin terus diserang dan melakukan serangan balasan melalui Leighton Baines dari sisi kiri pertahanan Liverpool. Baines mengirim umpan kepada Steven Pienaar yang langsung melepas tembakan, namun bola melambung diatas mistar.

Howard kembali menunjukkan kelasnya di menit 12. Dirinya berhasil mengagalkan peluang Suarez yang mengkonversi umpan sundulan Carroll, dan menjaga Everton tidak kebobolan oleh rival sekota mereka.

Publik Anfield akhirnya bersorak gembira di menit 34 setelah kegemilangan Tim Howard akhirnya ditaklukkan oleh Gerrard. Kiper asal Amerika Serikat ini menyelamatkan gawangnya dari sontekan Martin Kelly, namun bola jatuh ke kaki Gerrard yang langsung melepas tembakan tanpa bisa dijangkau Howard. 1-0 Liverpool unggul atas Everton.

Tertinggal satu gol membuat Everton bermain lebih terbuka dan mencoba menyerang Liverpool. Sayang peluang mereka selalu digagalkan oleh para pemain di lini belakang Liverpool, dan membuat skor 1-0 untuk keunggulan Liverpool bertahan hingga jeda.

Susunan Pemain:
Liverpool: Pepe Reina, J. Carragher, M. Skrtel, Jose Enrique, M. Kelly, S. Downing, S. Gerrard, J. Spearing, J. Henderson, L. Suarez, A. Carroll

Everton: T. Howard, P. Jagielka, L. Baines, S. Distin, T. Hibbert, S. Pienaar, S. Coleman, M. Fellaini, J. Rodwell, V. Anichebe, D. Stracqualursi
 
(seb)

Giovinco Buka Pintu Balik ke Juve?

Posted: 13 Mar 2012 01:33 PM PDT

PARMAAttaccante mungil Sebastian Giovinco mengutarakan keterbukaan bagi masa depannya. Sempat menyatakan keengganannya kembali ke Juventus, kini Giovinco berubah pikiran.
 
Ya, bomber yang sejatinya dimiliki kedua klub, masing-masing Parma dan Juventus, pernah merasa sakit hati karena merasa terbuang dari Bianconeri. Bersama Parma, Giovinco pernah ingin setia dan tak ingin kembali ke kota Turin.
 
Akan tetapi, kini hatinya kembali terbuka. Bahkan bukan hanya Juve, tawaran dari klub manapun akan siap dia pertimbangkan jika memang dianggap bersifat sama-sama mengutungkan.
 
"Masa depan saya? Kita lihat saja nanti, segala hal akan diputuskan bersama klub," terang Giovinco kepada Sky Sport Italia, Rabu (14/3/2012).
 
"Saya tidak akan selalu bertahan di Parma. Tapi apakah mungkin saya kembali ke Juventus? Well, saya akan membuka pintu ke mana saja. Saya tidak menutup kemungkinan ke klub manapun. Dalam sepakbola, segalanya bisa terjadi," lanjut produk asli akademi Juventus itu.
 
Ya, sedianya itulah harapan sang Formica atomica – julukan Giovinco jelang musim ini berakhir. Kendati begitu, Giovinco tetap bersedia memberikan segalanya untuk Parma yang kini berada di urutan ke-16 Serie A, untuk terhindar dari zona degradasi.
 
"Meski performa Parma saat ini bukan yang terbaik, tapi kami harus terus mempertahankan moral kami. Saya berharap Parma akan terus mendulang poin. Saya selalu melakukan segalanya dengan senyuman meski kami berada dalam momen yang krusial," tuntasnya.
(raw)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

ANTARA - Olahraga

sumber :-

ANTARA - Olahraga


Raul sumbang bola gol ke-400 ke Museum

Posted: 13 Mar 2012 08:55 AM PDT

Berlin (ANTARA News) - Mantan penyerang internasional Spanyol yang bermain di Schalke 04 Raul menyumbangkan kaos dan bola gol ke-400 selama karir profesionalnya ke museum sepak bola Jerman.

Raul mencetak gol ke-400 itu pada 19 Pebruari saat timnya menang 4-0 atas Wolfsburg.

"Saya punya pengalaman bagus di Bundesliga dan saya sangat bangga dengan apa yang telah diperlihatkan para penonton Jerman kepada saya," kata Raul yang telah mencetak 33 gol sejak bergabung dengan Schalke pada musim panas 2010.

"Ini sungguh kehormatan luar biasa kepada sepakbola Jerman," kata Manuel Neukirchner, direktur museum yang akan dibuka pada 2014.

"Tempat ini sungguh akan menjadi tempat kehormatan," tambahnya.

Mantan pemain asal Spanyol berusia 34 tahun yang telah mencetak 323 gol bagi Real Madrid, dimana dia memulai karir profesionalnya pada 1994, dan ikut memenangi tiga kali Liga Champion.

Dia menambahkan 44 gol lainnya bersama timnas Spanyol dan 33 gol bagi Gelsenkirchen, demikian AFP.

(Uu.A020/Z002)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Nadia terus berkarir di olahraga berkuda

Posted: 13 Mar 2012 08:06 AM PDT

Jakarta (ANTARA News) - Nama Nadia Marciano memang belum begitu populer sebagai atlet nasional, namun di kalangan komunitas berkuda, nama gadis berusia 28 tahun ini sudah cukup dikenal lewat prestasinya di tingkat nasional maupun internasional.

Atlet berkuda Nadia yang merupakan putri dari Ketua Badan Intelijen Negara (BIN) dan Ketua Umum PBTI (taekwondo), Marciano Norman ini, nekat memutuskan melanjutkan studi pada jurusan Ilmu Administrasi Berkuda di William Woods University, di Fulton, Missouri, AS, pada 2003.

Melalui ilmu yang dia dapat saat sekolah di AS itu, Nadia pun tak ragu untuk memutuskan serius menangangi cabang berkuda ini sebagai masa depannya.

Peraih medali perak di kejuaraan berkuda Oman Championship di Muscat, Oman tahun lalu itu, mendirikan sekolah berkuda khusus bagi tingkat sekolah menengah umum (SMU) yang lantas diberi nama APM (Adria Pratama Mulya) Riding School di kawasan Tigaraksa, Tangerang, Banten pada 2006 setelah lulus dengan gelar Bachelor of Science pada 2005.

Nadia begitu bangga dengan sekolah berkuda yang sudah menelurkan banyak atlet berkuda berprestasi ini karena konsep sekolah ini sangat dekat dengan alam. Kelas belajar pun bisa diambil di luar kelas dan merupakan satu-satunya sekolah yang punya kurikulum berkuda yang menyertakan program pertukaran pelajar bagi siswa berprestasi.

"Saya mencintai olahraga berkuda sejak kecil. Sejak usia enam tahun saya sudah naik kuda sehingga saya sudah sangat yakin punya masa depan lebih baik dengan menggeluti cabang berkuda ini. Apalagi hingga bisa memiliki sekolah berkuda. Rasanya, prospek untuk itu sudah cukup baik," kata Nadia di sekolah berkudanya di kawasan Cikupa, Tangerang, Banten, Selasa.

Sejak 2011 sekolah berkuda APM ini sudah membuka pendaftaran angkatan pertama dengan memakai sistem asrama. Sekolah ini pun tercatat sebagai perintis sekolah berkuda di Indonesia.

Untuk lebih memasyarakatkan proyeknya itu, Nadia tidak segan melakukan "sosialisasi dengan melakukan "road show" ke beberapa sekolah menengah pertama di Jakarta dan Tangerang. Nadia sendiri tak ragu turun langsung sebagai pengajar bagi para siswanya.

Ditambah dengan prestasi yang dimilikinya, Nadia jadi makin percaya diri menghadapi setiap calon murid yang ingin belajar di sekolah APM.

Seluruh keluarga Nadia, baik ayahanda maupun ibundanya, Triwaty Marciano yang juga merupakan pendiri sekolah APM ini sangat mendukung karir putrinya pada olahraga berkuda ini.

Ketika Nadia menancapkan masa depannya pada sekolah berkuda yang ia dirikan, orangtuanya pun optimistis. Hingga kini, beberapa sekolah menengah pertama di Tangerang dan Jakarta masih punya jadwal melakukan kunjungan ke sekolah berkuda APM sehingga Nadia pun masih disibukkan dengan kegiatan kunjungan siswa ini. Nadia memang beruntung lahir dari keluarga yang sudah dekat dengan kuda.

Pengalaman Nadia pertama kali belajar menunggang kuda dengan benar, dirasakaan saat bergabung di klub berkuda Bala Turangga, karena kebetulan pada saat itu ayahnya menjadi wakil komandan di satuan tempat klub itu berada (Parongpong, Lembang Kabupaten Bandung), sehingga fasilitas yang ada memang benar-benar mendukung minat berkudanya.

Ketika keluarganya harus pindah ke Jakarta mengikuti dinas sang ayah, ibunya memasukkan dirinya ke Tridan stable, di kawasan Pulo Mas, Jakarta Timur.

"Di stable inilah saya mulai belajar menunggang kuda secara rutin dan pertama kali mengikuti lomba berkuda hingga bisa juara pada era 90-an," katanya.

Di usia 12 tahun, Nadia pindah ke klub Porda Pelita Jaya dan bertemu dengan almarhum Tenny Palandeng hingga belajar banyak mengenai horsemanship. Pada saat bersamaan Nadia diperbolehkan menaiki kuda paten, Arinda. Dengan kuda itu Nadia memenangi banyak kejuaraan, diantaranya juara di Pelita Harapan Cup dan BBD Cup.

Pada tahun 1996, Nadia bersama timnya (Rahmat Natsir dan Ferdinand) dipercaya untuk mewakili Indonesia di kejuaraan berkuda CSI-Y dengan menggunakan kuda pinjaman di Bangkok, Thailand. Nadia sukses mempersembahkan medali emas untuk kompetisi beregu dan perunggu untuk kompetisi individual.

Menurutnya, prestasi olahraga berkuda di Indonesia memang terus meningkat. Apalagi dengan raihan tiga medali emas pada SEA Games 2011 November lalu, Nadia pun makin yakin prestasi itu akan sangat berpengaruh pada sekolah kudanya.

"Harapan saya, dengan prestasi olahaga berkuda yang semakin meningkat, sekolah berkuda APM juga bisa semakin banyak peminatnya," kata wanita berkulit sawo matang ini penuh harap.
(T.A020/T009)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

detikcom

sumber :-

detikcom


Xavi: Guardiola dan Messi Sama-sama Penting

Posted: 13 Mar 2012 11:19 AM PDT

Barcelona - Kesuksesan Barcelona saat ini tak lepas dari tangan dingin Josep Guardiola. Produktivitas Lionel Messi juga turut menjadi penentu. Bagi Xavi Hernandez, keduanya sama-sama penting untuk Barca.

Sejak menangani Barca di tahun 2008, Guardiola sudah mempersembahkan 13 titel untuk Los Cules. Sementara Messi secara keseluruhan sudah mengoleksi 230 gol untuk Barca.

Keberadaan Guardiola dan Messi kemudian menjadi fundamental untuk Barca. Karena itu Xavi tak bisa memilih di antara keduanya siapa yang lebih penting bagi Barca.

Sebelumnya Messi sudah menyebut bahwa Guardiola lebih penting daripada dirinya. Namun Xavi tak sependapat dengan rekannya itu.

"Mengapa memilih di antara mereka jika keduanya masih di Barca untuk beberapa tahun lagi?" ujar Xavi di situs resmi klub.

"Sebagai pelatih, Guardiola sudah memberi kami banyak hal, baik untuk klub dan pemain. Sedangkan Messi yang memberi perbedaan."

Messi sudah terikat kontrak dengan Barca hingga 2016. Sementara kontrak Guardiola akan habis pada akhir musim ini. Menyadari pentingnya peran Guardiola di Barca, Xavi yakin pelatih berusia 41 tahun itu akan memperpanjang kontraknya.

"Guardiola adalah bagian penting dari semua ini. Aku pikir dia bahagia, menikmati dirinya sendiri. Dia kompetitif seperti biasanya, dan dari sini, ini adalah keputusannya. Aku pikir dia akan bertahan," tuntasnya.


( mfi / din )

'Mencetak Gol Terlihat Mudah buat Van Persie'

Posted: 13 Mar 2012 11:10 AM PDT

London - Bersama Arsenal musim ini, produktivitas gol Robin Van Persie sangatlah tinggi. Rekan setimnya, Theo Walcott, menyatakan urusan membobol gawang lawan terlihat begitu mudah untuknya.

Sudah 38 kali Van Persie bermain bersama The Gunners di musim ini. Dari total penampilannya itu, penyerang timnas Belanda ini sudah menyumbang sebanyak 33 gol.

Gol terakhir sumbangan Van Persie bagi tim 'Gudang Peluru' dicetak pada pertandingan melawan Newcastle United, Selasa (13/2/2012) dini hari WIB kemarin.

Pada laga di Emirates Stadium, pemain berusia 28 tahun itu mencetak gol penyeimbang bagi Arsenal yang kemudian dilengkapi dengan gol dari Thomas Vermaelen yang memastikan kemenangan 2-1 atas The Magpies.

Melihat Van Persie yang hampir tak pernah absen menyumbang gol bagi Arsenal, Walcott turut gembira dengan performa rekan setimnya itu. Bahkan dia menyatakan urusan mencetak gol terligat begitu mudah bagi kapten Arsenal itu.

"Anda hanya perlu memberikan operan bola dan dia akan meneruskannya - kaki kiri, kaki kanan, dan sama baiknya dia sudah mencetak sepasang gol melalui sundulan kepala. Dia membuat itu tampak mudah dan itu sebenarnya sulit," kata Walcott yang dilansir oleh ESPN Star.

"Wayne Rooney masih beberapa gol di belakangnya dan sejauh ini sudah memilki musim yang fantastis. Itu hanya menunjukkan pada Anda sebagus apa orang ini," pungkasnya.


( din / mfi )

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KOMPASbola

sumber :-

KOMPASbola


Posted:

[unable to retrieve full-text content]

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kosmo Online - Sukan

sumber :-

Kosmo Online - Sukan


Menang lagi

Posted:

Menang lagi

Menang lagi

BARISAN pemain Malaysia meraikan gol ketika menentang Ukraine pada aksi kelayakan Sukan Olimpik di Dublin, Ireland semalam. Malaysia menang 5-1. – Gambar ihsan Malaysianhockey.blogsports.com


SKUAD hoki negara mencatat kemenangan ketiga pada kempen Kelayakan Olimpik 2012 London apabila membelasah Ukraine 5-1 di Dublin, Ireland malam semalam.

Begitupun, kejayaan besar tersebut masih belum selesa buat skuad negara dari segi perbezaan jaringan kerana dua pencabar utama, Korea Selatan dan Ireland masing-masing menang dengan jumlah yang lebih besar iaitu 8-2 dan 12-0.

Ini bermakna Malaysia hanya akan layak ke final sebagai dua pasukan teratas dengan mengharapkan kemenangan ke atas Korea Selatan atau Ireland dalam dua baki perlawanan kempen ini.

Pada aksi semalam, skuad kendalian Tai Beng Hai itu sekali lagi buntu mencari gol seawal mungkin dengan beberapa percubaan terbaik di depan gol Ukraine dilepaskan begitu saja sepanjang 20 minit permainan.

Pemain penyerang, Tengku Ahmad Tajuddin Tengku Abd. Jalil akhirnya meledakkan gol pertama pada minit ke-26 sebelum Hafifihafiz Hanafi menambah gol kedua (32) dan Muhd. Razie Rahim menjadikan kedudukan 3-0 menerusi jaringan sudut penalti tiga minit selepas babak kedua bermula.

Ukraine bagaimanapun cuba memberi tentangan dengan mendapat gol pertama mereka pada minit ke-57, namun Muhd. Amin Rahim dan Mohd. Sukri Mutalib akhirnya memadam usaha pasukan tangga ke-29 dunia itu masing-masing dengan jaringan sudut penalti (60) dan penalti(68).

Esok, skuad kendalian Tai Beng Hai itu akan berdepan laluan getir apabila turun berdepan Korea Selatan yang dilihat sebagai antara penentu kepada nasib Malaysia dalam kempen kelayakan ini.

Malaysia tagih kudrat Chong Wei

Posted:

Malaysia tagih kudrat Chong Wei

Malaysia tagih kudrat Chong Wei

Oleh HELMI TALKAH
helmi.talkah@kosmo.com.my


KECEDERAAN yang melanda Chong Wei diharap tidak serius dan membolehkan pemain No. 1 dunia itu beraksi pada Piala Thomas di China, Mei depan.


KUDRAT Datuk Lee Chong Wei tetap ditagih skuad negara pada pusingan akhir kejohanan badminton Piala Thomas 2012 di Wuhan, China, Mei depan.

Anggota Pasukan Prestasi Tinggi (HPT) Persatuan Badminton Malaysia (BAM), Datuk James Selvaraj berkata, penampilan Chong Wei pada kempen Piala Thomas 2012 amat diperlukan bagi memantapkan skuad negara.

Malah, James juga berharap Chong Wei yang juga pemain No. 1 dunia boleh disenaraikan apabila skuad negara menghadapi Piala Axiata yang akan membuka tirainya 23 Mac ini.

"Jika boleh, Chong Wei memang perlu ada dalam skuad negara bagi menghadapi kedua-dua kejohanan tersebut. Dia adalah pemain utama dan kehadirannya pasti mampu memperkuatkan cabaran skuad negara.

"Sekiranya pasukan lain membariskan pemain terkuat mereka, ia pasti akan mendatangkan kesukaran kepada skuad negara bagi menghadapi dua kejohanan tersebut tanpa Chong Wei.

"Namun, jika tidak boleh, kita terpaksa menyenaraikan pemain lain," kata James ketika dihubungi Kosmo! semalam.

Terdahulu, Chong Wei, 30, mencetuskan kebimbangan peminat sukan tanah air selepas dilaporkan mengalami kecederaan di bahagian bahu kanan.

Kecederaan yang dialami itu menyebabkan Chong Wei terpaksa menarik diri pada aksi final Seluruh England 2012 ketika menentang seteru utamanya dari China, Lin Dan di Arena Tertutup Nasional Birmingham, England kelmarin.

Situasi itu sekali gus menghadirkan tanda tanya sama ada Chong Wei boleh diturunkan atau tidak pada kempen Piala Axiata dan Piala Thomas khususnya.

Lebih membimbangkan, ia juga dilihat boleh menjejaskan persiapan pemain kelahiran Pulau Pinang itu dalam misi memburu emas pada temasya Sukan Olimpik 2012 di London, Julai depan.

Menteri Belia dan Sukan, Datuk Seri Ahmad Shabery Cheek dalam kenyataannya kelmarin, mahu Chong Wei melupakan kempen Piala Thomas 2012 sekiranya kecederaan yang dialami benar-benar serius.

Bagaimanapun, James menjelaskan bahawa sebarang keputusan hanya boleh dibuat selepas Chong Wei melakukan rawatan susulan sebaik pulang ke tanah air.

"Saya difahamkan (Ketua Pegawai Eksekutif Institut Sukan Negara), Datuk Dr. Ramlan (Abdul Aziz) ada memberitahu yang kecederaan Chong Wei tidak serius dan saya juga harap begitu.

"Buat masa sekarang kita tidak boleh membuat sebarang keputusan sehinggalah Chong Wei melakukan rawatan susulan. Kita perlu tahu apa punca kecederaannya itu," jelas James.

Misi 'tutup buku' dengan kejayaan

Posted:

Misi 'tutup buku' dengan kejayaan

Misi 'tutup buku' dengan kejayaan

Oleh NAN HIDAYAT NAN AZMIE
hidayat.azmie@kosmo.com.my


BIARPUN terlepas peluang ke Sukan Olimpik London, anak-anak buah Kim Swee (dua dari kanan) mahu melakar kemenangan apabila bertemu Syria di Amman, Jordan malam ini.


ATAS kertas, perhitungan antara skuad Olimpik negara dan gergasi Asia Timur, Syria dalam aksi penutup tirai Kumpulan C kelayakan Olimpik 2012 Zon Asia di Stadium Raja Abdullah, Amman, Jordan malam ini dilihat tidak ubah seperti pelengkap jadual kemenangan semata-mata.

Bagi jurulatih Harimau Muda, Ong Kim Swee, ia masih satu perlawanan yang cukup penting, terutamanya sebagai persiapan menjelang kelayakan Piala Asia Bawah 22 tahun pada Jun depan.

Menurut beliau, inilah medan terbaik menguji kemampuan pemain muda negara selain aksi kompetitif dalam saingan Liga Singapura (Liga S) yang menyaksikan Hari- mau Muda mengumpul enam mata maksi- mum hasil dua kemenangan setakat ini.

Biarpun skuad Olimpik negara seolah-olah 'diajar' erti sebenar bola sepak oleh Jepun, Syria dan Bahrain apabila gagal mencuri sebarang mata dalam lima perlawanan sebe- lum ini, ia langsung tidak menjejaskan sema- ngat anak-anak buah Kim Swee.

"Kecewa memanglah kecewa kerana gagal mengutip sebarang mata, namun jika dilihat dari sudut positif, pasukan negara bukannya tewas mudah tanpa melawan dalam setiap perlawanan sebelum ini.

"Saya percaya, tahap keyakinan dan kematangan pemain akan meningkat jika berterusan didedahkan dengan aksi kompetitif seperti ini," kata Kim Swee baru-baru ini.

Skuad Kim Swee berlepas ke Jordan kelmarin tanpa kehadiran Gary Steven Robat dan Thamil Arasu yang terpaksa diketepikan gara-gara kecederaan, selain Wan Zack Haikal Wan Noor yang masih berdepan penggantungan perlawanan gara-gara dilayangkan kad merah ketika menentang Bahrain tempoh hari.

Disebabkan itu, Kim Swee dijangka menggandingkan Syahrul Azwari Ibrahim bersama Ahmad Shakir Md Ali atau penyerang Felda United, D. Saarvindran bagi menggem- pur benteng Syria.

Sementara itu, Ahmad Fakri Saarani dan Mohd. Affizie Faisal Mamat pula dijangka mengisi kekosongan Gary dan Wan Zack dan bergandingan bersama Irfan Fazail serta Nazmi Faiz Mansor di bahagian tengah Hari- mau Muda pada perlawanan malam ini.

Selain itu, dua muka baharu juga dibawa 'terbang' ke Jordan kali ini iaitu penyerang Sarawak, Ashri Chu Chu dan pemain tengah Sabah, Rozaimi Abdul Rahman yang berke- mungkinan diturunkan Kim Swee.

Apa yang penting, skuad Olimpik negara perlu berwaspada memandangkan Syria yang ketika ini berkongsi sembilan mata de- ngan Bahrain, pastinya menurunkan pasukan yang terkuat dan langsung tidak memberikan 'muka' bagi menjamin slot playoff untuk layak ke London akhir Julai depan.

Bukan apa, dendam tewas 0-2 kepada skuad kendalian Immad Khankan di Stadium Nasional, Bukit Jalil sejurus selepas mempertahankan pingat emas Sukan SEA di Jakarta, Indonesia, November lalu juga perlu ditebus pemain muda negara.

Peduli apa jika skuad negara dilabel 'budak pengacau' oleh media Syria, asalkan kita berupaya mengekang impian Syria untuk mara lebih jauh.

Sekurang-kurangnya, pemain muda negara wajib 'menutup buku' saingan kelaya- kan Olimpik dengan penuh bergaya sebelum kembali membuat perhitungan dengan kelab Albirex Niigata dalam saingan Liga S empat hari kemudian. Justeru, teruskan berjuang Harimau Muda!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sindikasi sport.okezone.com

sumber :-

Sindikasi sport.okezone.com


Wozniacki Menang Susah Payah

Posted: 13 Mar 2012 03:13 AM PDT

INDIAN WELLS – Caroline Wozniacki berhasil melaju ke babak keempat turnamen WTA Indian Wells. Sang juara bertahan lolos setelah menyudahi perlawanan Sofia Arvidsson 3-6 7-5 6-2.
 
Arvidsson tampil gemilang pada set pertama. Dia secara mengejutkan mampu menyulitkan Wozniacki dan merebut set pertama dengan skor 6-3. Namun mantan petenis nomor wahid putri itu mencoba bangkit pada set kedua.
 
Kendati demikian, Arvidson sama sekali tidak memberikan kemenangan mudah buat Wozniacki, sebelum akhirnya kalah dengan skor 5-7.
 
Wozniacki baru memperlihatkan kelas pada set ketiga. Lewat pukulan drop shot dan backhand, akhirnya petenis unggulan empat ini berhasil meraih kemenangan 6-2, sekaligus melaju ke babak berikutnya.
 
"Saya tahu ini akan menjadi pertandingan yang berat. Saya mengenal Arvidsson sejak usia 12 atau 13 tahun dan kami berdua sudah saling mengenal lagi," ungkap Wozniacki selepas pertandingan di pinggir lapangan.
 
"Dia baru meraih kemenangan di Memphis dan saya tahu dia sedang on fire. Saya sangat senang dengan kemenangan ini," tandas petenis asal Denmark itu dilansir Reuters, Selasa (13/3/2012).
 
Pada babak selanjutnya, Wozniacki sudah dihadang oleh lawan tangguh lainnya Ana Ivanovic. Petenis asal Serbia itu berhasil lolos, setelah mengalahkan Ksenia Pervak lewat tiga game 6-7 6-3 6-2.
(hmr)

Ducati Lelang Desmosedici Stoner dan Rossi

Posted: 13 Mar 2012 02:51 AM PDT

BOLOGNA – Dua motor Ducati yang sempat dikendarai Casey Stoner dan Valentino Rossi, yakni Desmosedici GP10 dan GP11 akan dilelang. Menurut rencananya, kedua motor tersebut akan dilelang di Monaco pada 11 dan 12 Mei mendatang.

Kesempatan langka ini tentunya menjadi kabar gembira bagi para penggemar MotoGP di seluruh dunia. Patut digaris bawahi bahwa kedua motor tersebut merupakan motor yang benar-benar dipakai balapan oleh Stoner di musim 2010 dan Rossi di musim 2011.

"Merilis dua mesin yang sangat spesial ini merupakan kejadian yang teramat jarang bagi kami, jadi pembeli yang beruntung nantinya bukan hanya akan menandatangani perjanjian yang rahasia, tapi juga akan menjadi bagian dari 'keluarga Ducati'," kata Kepala Teknik dan Bagian Umum Ducati Corse Filippo Preziosi seperti dikutip dari Motorcyclenews, Selasa (13/3/2012).

"Desmosedici GP10 dan GP11 merupakan dua motor yang sangat menarik dalam proyek kami. Oleh karena itu, kesempatan ini merupakan peluang yang istimewa bagi para kolektor serius," lanjut Preziosi.

Desmosedici GP10 dibuat di pabrik Ducati di Borgo Panigale, Bologna, Italia pada 7-11 Desember 2009. Motor yang juga biasa disebut CS1 ini pertama kali dites oleh Casey Stoner pada Februari 2010 di Sirkuit Sepang.

Pada musim 2010, Desmosedici GP10 mampu menjadi juara di MotoGP Qatar, Italia, Australia, dan Malaysia serta meraih podium di tiga seri lainnya. Stoner pun finis di posisi keempat pada akhir musim. Total, motor GP10 ini telah melahap 4.232 km.

Sementara itu, Desmosedici GP11 diciptakan pada 6-10 Desember 2010. Motor yang juga disebut VR2 ini pertama kali dites di Sirkuit Sepang pada Februari 2011 dan melakoni balapan resmi pertamanya di MotoGP Qatar sebulan berikutnya.

Motor Desmosedici GP11 yang telah melahap 2.342 km ini hanya mampu finis podium sekali yakni di Sirkuit Le Mans pada MotoGP Prancis dengan finis di posisi ketiga.
(auz)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Republika Online

sumber :-

Republika Online


Suarez Terbang ke Prancis Demi PSG

Posted: 13 Mar 2012 01:36 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL-- Striker Liverpool Luis Suarez akan terbang ke Perancis untuk bermain dalam pertandingan penghargaan untuk bek Paris Saint Germain Diego Lugano.

Pemain asal uruguay ini merasa terhormat untuk satu hari bermain sepak bola bersama rekan sesama tempat asal Uruguay Diego Lugano.

"Saya akan senang jika kami bisa main bersama," ujar Suarez kepada stasiun TV Perancis Canal Plus, dikutip laman liverpoolecho, Senin (12/3).

Bulan lalu, PSG diberitakan tertarik untuk menandatangani kontrak dengan Suarez untuk bermain musim panas ini, namun bos The Reds Kenny Dalglish membuat pernyataan resmi striker ini tidak ada dalam penawaran bursa transfer musim dingin lalu untuk dijual.

Pemain berusia 25 tahun ini tidak menampik memiliki keinginan untuk bermain dengan tim beasar lainnya termasuk ke Paris.

"Ada banyak klub besar dengan reputasi bagus yang ingin membangun tim yang kuat dan Paris adalah salah satu tim besar tersebut yang merekrut untuk memperkuat."

Wilshere Mengejek, Krul Menangis

Posted: 13 Mar 2012 01:28 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Insiden pertengkaran Robin Van Persie dan Tim Krul di tengah lapangan berlanjut ke ranah jejaring sosial. Adalah Jack Wilshere, gelandang Arsenal, yang ikut mengicaukan pertengkaran dua Belanda tersebut.

Lewat jejaring sosial Twitter, Wilshere menyindir Krul yang menangis usai beradu mulut dengan Van Persie. Krul, kiper Newcastle United asal Belanda, terlibat pertengkaran dengan Van Persie, kapten Arsenal yang juga berdarah Belanda, usai laga yang berakhir 2-1 bagi kemenangan Arsenal.

Wilshere mengejek tangisan Krul lewat jejaring sosial Twitter. ''Tidak bisa mengatakan kami tidak layak menang,'' sindir Wilshere. ''Kenapa pula Tim Krul harus menangis?''

Wilshere menyindir Newcastle terutama Krul yang akhirnya harus membawa pulang kekalahan 1-2 dari kandang Arsenal. Newcastle United lebih dulu unggul 1-0 lewat gol Hatem Ben Arfa pada menit 14. Namun selang semenit kemudian, Van Persie mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Newcastle United semakin terluka karena gawang Krul kebobolan ketika pertandingan memasuki menit terakhir 90. Thomas Vermaelen membawa Arsenal menang 2-1.

Wilshere pun mengingatkan Krul jangan macam-macam dengan Van Persie. ''Jelas kamu tidak tahu tentang emosi RVP! Jangan main-main dengan kapten! # AFC,'' tukas Wilshere mengakhiri kicauannya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Berita Harian: Sukan

sumber :-

Berita Harian: Sukan


Kecederaan tak membimbangkan

Posted: 12 Mar 2012 01:21 PM PDT

ADAKAH jaguh perseorangan negara, Lee Chong Wei perlu diajar cara tidur yang betul?

Persoalan itu agak janggal dan pelik tetapi itulah hakikatnya kerana faktor salah tidur dikaitkan dengan kecederaan bahu kanan yang dialaminya, sekali gus meranapkan impian merangkul kejuaraan hatrik Seluruh England di Arena Tertutup Nasional Birmingham, awal pagi semalam.

Chong Wei tewas 19-21 pada set pertama sebelum memutuskan menarik diri ketika ketinggalan 2-6 di set kedua, untuk memberikan juara dunia dan Olimpik, Lin Dan melakar sejarah menjadi pemain pertama pada era baru memenangi lima kali kejohanan tertua dan berprestij itu dalam tempoh 33 tahun.

"Chong Wei sebenarnya sudah terasa sakit di bahu kanannya sejak bangun pagi Sabtu lalu sebelum menentang Lee Hyun Il di separuh akhir dan kami tidak sangka kesakitannya bertambah serius selepas beraksi menentang pemain Korea Selatan itu.

"Jadi, tidak mahu mengecewakan peminat, Chong Wei tetap mahu beraksi pada final tetapi selepas menyedari kesakitannya bertambah serta bagi mengelakkan kecederaan itu semakin serius, dia memutuskan menarik diri selepas tiga kali mendapatkan rawatan doktor kejohanan.

"Mungkin salah tidur menjadi faktor bahunya sakit tetapi ia tidak membimbangkan," kata jurulatih Tey Seu Bock yang mengakui jaguh perseorangan itu menarik diri beraksi di Terbuka Switzerland, bermula esok.

Sementara itu, Chong Wei mengakui dia kecewa kerana kecederaan bahunya itu memusnahkan impiannya merangkul kejuaraan hatrik, sekali gus menyamai pencapaian pemain legenda negara Wong Peng Soon yang menjuarai kejohanan itu tiga kali berturut-turut pada 1950, 1951 dan 1952.
"Saya cuba memberi yang terbaik di set pertama tetapi saya tidak mampu beraksi lagi pada set kedua. Saya amat kecewa tetapi saya tidak boleh mengambil risiko. Lagipun, saya tidak mahu memaksa diri kerana sasaran utama ialah Sukan Olimpik Julai depan," katanya.

Lin Dan yang lebih dikenali sebagai 'Super Dan' pula terkejut dengan penarikan diri Chong Wei tetapi berharap musuh ketatnya itu mampu pulih, sekali gus dapat beraksi di pusingan akhir Piala Thomas Mei depan dan London 2012.

"Dalam set pertama kami beraksi seperti biasa, mengejar antara satu sama lain. Namun, dalam set kedua saya gembira kerana sering mendahuluinya sehingga dia menarik diri. Saya harap kecederaannya tidak serius dan sembuh segera," kata Super Dan yang muncul juara pada 2004, 2006, 2007 dan 2009.

Komen Anda

Terima kasih diatas penyertaan anda. Berita Harian berhak untuk tidak memaparkan sebarang komen yang menyentuh isu-isu sensitif dan yang berbentuk iklan komersial. Alamat IP anda akan direkodkan dan mungkin digunakan untuk menghalang penghantaran komen seterusnya jika melanggar peraturan yang ditetapkan.

Senarai komen

Elizabeth

Well, congrate to LCW....Bagi saya, LCW menang atau kalah dia tetap menang dihati saya. Tidak semua boleh menjadi no 1 dunia, tp LCW di antara mereka dan masih di antara mereka. Jika tiada LCW...siapa yang akan gerun dengan Malaysia.. Jika tiada LCW, mahukah anda menonton Badminton...

jsuhaimi

takpe chong wei...rest dulu..kesian u..bukan semudah bercakap ketika berdepan lawan yang sememangnya setanding..for me u memang super..good luck.

fazrul

tahniah datuk lee chong wei kerana sampai ke final,jangan pedulikan apa orang komen yang penting apa yang kamu buat ada lah betul kamu masih ada sukan olimpik lagi yang penting kesihatan kamu memang susah untuk memuaskan hati semua orang apa lagu bagi mereka yang tidak tahu apa apa tentang sukan badminton

fazrul

ok lah yang paling penting sukan olimpik sekuranag kurang sudah mencuba sedaya upaya

haji ishak

dato lee chong wei adalah wira sebenarnya.walaupun dia sakit bahu kanannya dia sanggub berjuang.bukan macam lin dan.tahun lepas dia menarik diri d kejohanan singapore memalukan.apa layak di sebutsuper dan.tanyalah diri sendiri

gaman

salah tu... dato lcw mmg mampu menyaingi super dan pada set pertama.. klu bkn kerana kecederaan bahu.. sudah banyak smash maut yg dilakukan oleh dato lcw.. wlupun kecewa dgn penarikan diri.. namun keputusan tersebut tepat dan mampu memberi ruang untuk sembuh serta beraksi pada prestasi terbaik di London 2012... hanya satu gelaran sahaja lagi selepas olimpik iaitu gelaran juara dunia barulah dato lcw boleh diletakkan setaraf super dan.

somanathan

take rest, chong wei. we pray for u. get well soon .tc

CY

Hakikatnya Lee Chong Wei masih menghadapi
kesukaran setiap kali berdepan Lin Dan,
walhal mereka telah kerap kali bertemu sejak
10 tahun yang lalu.Tidak kah Lee Chong Wei
dapat mencari senja yang lebih ampuh untuk
berdepan Lin Dan? statistik pertemuan 19-8
yang memihak kepada Lin Dan menenggelamkan
status Lee Chong Wei selaku pemain no.1
dunia..pkir2kan.....................

BADMISTONE

ARENA BADMINTON NEGARA TIADA SKUAD PELAPIS YANG CEMERLANG. KENAPA YA?
ADAKAH KERANA SIKAP PEGAWAI ATASAN YG PILIH BULU ATAU SIKAP DIF2 PENERAJU YANG BERFIKIR KEPUTUSAN SENDIRI SEMEMANGNYA TEPAT.
SEPERTIMANA SKUAD PEMAIN BOLA SEPAK NEGARA - KITA TIADA ROLE MODEL DAN RANCANGAN SISTEMATIK YANG SEMPURNA. JIKA BEGINILAH GAYANYA, APA YANG DIKENDONG PASTI KECICIRAN DISUATU HARI NANTI. LCW DAH TIBA MASA UTK MENGEJAR MISI KEHIDUPAN PERIBADINYA DAN BUKANNYA TERUS BERTUNGKUS LUMUS UNTUK MENCERMELANGKAN NAMA MALAYSIA DI MATA DUNIA. PILIH, CARI DAN PUTUSKAN PEGANTI YANG BARU. LCW BOLEH JADI SEORANG PELATIH PULA SLPS NI.

ninor hu

Datuk Lee, syabas kepada anda yang berjuang dengan bebanan harapan menggunung rakyat Malaysia. Walaupun saya bukannya minat sangat dengan badminton tapi saya cukup menghormarti Datuk Lee sebaba air muka Datuk Lee tak pernah nak menunjukkan tekanan bila tertekan tapi akan jelas ditunjuk bila berjaya seolah-olah bebanan tersebut telah terlepas. Pada pandangan saya rakyat Malaysia perlu buat satu tabung RM1 untuk emas olimpik. kalau kita dapat perolehi daripada 10juta rakyat Malaysia pun dah cukup untuk kumpul RM10juta, duit tersebut akan dibahagi sama rata kepada mana-mana atlit yang berjaya meraih emas olimpik.

pya

LCW..aku memang tak boleh nak tengok LIN DAN.. x super pon....

peminat sukan

saya ingin memuji datuk lcw atas kesungguhan beliau selama ini. Utk org yg x tahu perit lelah keluarkan peluh pagi smpi malam buat latihan utk harumkan nama negara boleh cakap macam2. Mereka hanya tahu komen dan kutuk macam2 bila lcw kalah.

Sbg pemain di tahap tertinggi di dunia skarang, lcw perlu melakukan semua dgn betul, disiplin tinggi, masa makan, tidur buang air semua kena betul. Saya yakin lcw dah amalkan dgn betul dan baik utk beberapa tahun kebelakangan ini.

Saya harap lcw x patah semangat, abaikan saja penyokong2 dan pengkritik2 yang tak mengerti ni, mereka belum tentu paham erti penat lelah lcw selama ini.

abikhsan

Buat Annacommel...

Ada beza antara LCW dengan LD.... Super Dan sebab dah menang gelaran Olimpik, Dunia dan Asia.... LCW walaupun rank no.1 tapi masih belum menang major trophy....

Super Dan hanya premier series je... LCW semua pulun.... Grand Prix Macau, Grand Prix India, Grand Prix JB pun pulun.... sebab tu point BWF bertambah... Nasib baik takde Grand Prix Papua New Gunea atau Grand Prix Kg Pisang.... Kalu tak BAM akan suruh LCW masuk bertanding....

Ruslan Abdul Razak

Saya adalah seorang permain badminton, bagi pendapat saya susah lee chong Wei nak menang dalam kejohanan sukan Olimpik, sebab permain cina banyak menunggu dia, yang kecegasan permain cina lebih tinggi, berbanding dari lee chong wei, yang tak cukup rehat itu lah faktornya keletihan.

Anak Malaysia

Juli Gunawan, mungkin negara asal kamu Indonesia. Nama pun dah boleh tau. Sebab tu la kamu berani nak kritik sana sini LCW ni. Semua orang harus akui bahawa LCW mmg mengalami kecederaan semasa final tu. Apa yang paling penting, BAM harus "bangkit dari lena" segera bagi mencari "the 2nd LCW". Beregu pun sama juga!

farid

negara kita dah tiada pemain pelapis lagi...kita tidak boleh lagi harapkan datuk lee chong wei saja untuk naikkan martabatkan badminton negara kita...apapun syabas lee chong wei.

tengku fazrull

x setuju dgn pendapat ana.. x tgk game ke? set prtama sengit tp sebab sakit, LCW buat mistake dgn pkul bola kluar court.. Lin Dan byk dpt point free.. set kedua LCW dah mmg xle nk main.. mmg la ketinggalan..

saei

Jangan jadikan kecederaan sebagai alasan, jadikan ianya sebagai pengajaran. Ibarat cerita Si Tanggang dengan ibunya. Dulu masa D. Misbun melatih tak banyak alasan. Mungkin mental masih lemah. Mengapa Sir Alex Ferguson berjaya melatih MU selama berpuluh tahun? Harap Tey Seu Bok dan Rashid dpt melatih Daren dan rakannya sehingga dapat mengatasi rekod pencapaian DM. Karier pemain biasanya hanya sampai umur 30 tahun aje. Tahniah DM kerana berjaya menjadi jlth yg berjaya dan dpt mempertahankan maruah anda sebagai jlth.

sani 88

sungguh pelik takan salah tidur itu satu jawapan yg cukup aneh kalau dah nak kalah jangan bagi berbagai alasan yg sebenar kita dah tahu nak kalah dari kalah lebih teruk baik tarik diri kemudian beritahu alasan bahu sakit nampak sangat dgn alasan tu,,,,,

nazmee

Malaysia (BAM) perlu melepaskan DLCW dari piala Thomas, bersedia fizikal mental untuk Olimpik.. jangan jadi "yg dikejar x dpt, yg dikendung keciciran" .... jgn sampai kecederaan DLCW melarat... berilah kesempatan kepada pemain muda menunjukkan keupayaan mereka pula

anak pulau duyan

sebenarnya lebih baik kalah daripada mng kerana datuk chong wei tidak harus disalahkan, ini kerana sudah terlalu byk beban yang terpaksa ditanggung beliau, yang harus dan wajib dipersalahkan ialah BAM. Semoga kekalahan ini membuka mata BAM.

RACKETSCHIP

Mungkin Datuk LCW terpaksa menarik diri tetapi dia tetap pemain terbaik dunia. satu-satunya pemain yang dominan untuk kalahkan super Dan. mungkin juga permainan psikologi seperti mana lin Dan selalu buat sebelum ni.Game malam tu pun sebenarnya LCW masih mampu menyaingi Lin Dan walau pun beberapa kali terima rawatan. semangatnya kuat tapi dia tidak boleh ambil risiko. LCW satu-satu player m'sia dan dunia yang paling kosisten. pelapis malaysia plak masih baru nak digilap..selamat maju badminton malaysia. kembalikan semagat thomas 1992.

Peminat Risau

Takpelah sekurang-kurangnya sye brbgga sbb dpt lihat aksi chong wei msih konsisten tpi lpas ni berehat lebih 1 bulan ni hrap chong wei dpt bgkit smula..insyallah smua pminat akn doakn...

ana

Lee Chong Wei sebenarnya tidak mampu menyaingi Lin Dan pada kejohanan kali ini..Set pertama kalah dan set kedua juga sudah ketinggalan jauh..Untuk ajar dia tidur dengan betul mungkin sesuatu yang janggal tapi mungkin ada juga benarnya..

Juli Gunawan

Apalah erti rank nombor satu dunia..?
ramai akhbar msia selalu cakap dan tulis jaguh nombor satu dunia..., jaguh nombor satu dunia.., tapi apalah erti kerana belum pernah jadi wira dunia dan olimpik...?
kite perlu minta dan menghiba je pada queen of british...
Biasa dan boleh le.., sebab kite termasuk negara protektorat dari british... ish..., ish...

annacomel

mengapa sebut lin dan tu super dan? napa kita tak sebut Dato Lee dengan panggilan yang sedemikian? Bukankah dia sbenarnya mampu kalahkan lin dan.

Frank Morris

Olimpik lebih utama dan berprestij. All England ini apa ada hal. Kalahkan superdan di Olimpik, maka anda adalah pemain no. 1 dunia. Superdan lebih utamakan Olimpik berbanding Super Series dan ranking dunia.

‘Penting buat pemain muda’

Posted: 12 Mar 2012 01:17 PM PDT

Sukan

SKUAD Olimpik negara bakal melengkapkan saingan Kumpulan C kelayakan Olimpik zon Asia bertemu Syria di Amman, Jordan esok – perlawanan yang tidak membawa makna kepada peluang ke London 2012 tetapi tetap dianggap penting dan besar oleh pengendali, Ong Kim Swee dan anak buahnya.

"Memang mengecewakan kerana selepas lima perlawanan, kita gagal mengutip sebarang mata, tetapi itulah hakikatnya kedudukan kita dalam rantau Asia berbanding pasukan gergasi seperti Jepun, Syria dan Bahrain," kata Kim Swee yang berangkat ke Jordan bersama skuad 18 pemain, semalam.

"Bagaimanapun dari sudut positif, kita dapat lihat kemampuan barisan pemain muda memberi saingan sehingga memaksa lawan bekerja keras untuk mendapatkan kemenangan. "Ini adalah pendedahan pertama di peringkat antarabangsa buat pemain ini dan saya yakin, jika lebih banyak perlawanan kompetitif seperti ini diharungi, tahap keyakinan dan kematangan pemain akan meningkat."

Walaupun terlepas peluang ke London, skuad Kim Swee yang bertemu Syria di Amman esok, tidak mengambil mudah perlawanan berkenaan, sebaliknya akan cuba mengutip mata pada peluang terakhir itu.

"Itulah sasaran kami tetapi pada masa sama, saya juga mahu mereka menggunakan peluang ini untuk menguji kemampuan berbanding Syria, terutama beberapa pemain baru yang dipanggil serta pemain simpanan yang tidak banyak beraksi sebelum ini," kata Kim Swee.

"Saya perlu menyediakan skuad terbaik menjelang kelayakan Piala AFC Bawah 22 yang akan berlangsung Jun ini, jadi selain perlawanan dalam Liga-S yang hanya membabitkan pemain Harimau Muda, inilah medan terakhir menguji skuad pemain Bawah 21 ini.
"Pada Mei, saya akan mengumpul kembali skuad ini, tetapi saya tidak pasti sama ada kami akan mendapat perlawanan persahabatan yang kompetitif seperti ini. Saya merancang untuk menjalani kem latihan di Eropah, tetapi jika tiada kelab besar yang sedia bertemu kami, mungkin saya akan mengadakan latihan di Australia."

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Harian Metro: Arena

sumber :-

Harian Metro: Arena


Tidak perlu bimbang

Posted: 12 Mar 2012 10:37 AM PDT

KECEDERAAN yang dialami pemain badminton nombor satu dunia dan negara, Datuk Lee Chong Wei tidak berada pada tahap membimbangkan sehingga mampu menjejaskan persiapannya ke Sukan Olimpik London biarpun terpaksa menarik diri daripada meneruskan perlawanan akhir di Seluruh England, awal pagi semalam.

Ketua Pegawai Eksekutif Institut Sukan Negara (ISN), Datuk Dr Ramlan Abd Aziz ketika dihubungi mengesahkan bahawa beliau sudah menerima laporan daripada pegawai sains sukan negara dan fisioterapi yang berada di sana untuk memaklumkan keadaan semasa Chong Wei.


Bagaimanapun, Chong Wei perlu menjalani rawatan pemulihan dengan segera sekembalinya ke tanah air selain perlu melakukan imbasan di bahagian bahu kanan yang menjadi punca kepada penarikan dirinya itu.

"Rawatan terhadap Chong Wei akan dilakukan secara berperingkat kerana tidak mahu dia berehat terlalu lama. Dia masih lagi boleh menjalani latihan kecergasan seperti melakukan pukulan ringan namun disarankan untuk tidak melakukan latihan yang memerlukan pergerakan yang lebih keras di bahagian bahunya seperti smash.


"Tahap pemulihan Chong Wei mungkin akan mengambil masa dari tiga hingga lima minggu dan selepas itu dia boleh kembali memberi tumpuan kepada latihan seperti biasa," katanya.


Chong Wei yang turun untuk mempertahankan kejuaraan Seluruh England dan mengulangi pencapaian hatrik Wong Peng Soon terpaksa menarik diri daripada meneruskan set kedua perlawanan akhir perseorangan lelaki di National Indoor Arena, Birmingham awal pagi semalam.

Pemain nombor satu dunia itu mengalami kecederaan di bahu kanan ketika menentang musuh tradisinya dari China, Lin Dan pada kedudukan 2-6. Walaupun agak terganggu dengan kesakitan di bahunya, Chong Wei tetap memberikan tentangan sengit sebelum memberi laluan kepada Lin Dan untuk memenangi set pertama 21-19.


"Saya memang sudah dimaklumkan melalui telefon oleh pegawai yang bertugas mengenai tahap kecederaannya. Memang saya akui susah bagi diri Chong Wei untuk meneruskan perlawanan sekiranya bahunya merasa sakit. Jadi dia sudah diberi saranan untuk menarik diri.

"Mungkin semangat melawannya itu terlalu tinggi dan tidak mahu mengecewakan penonton yang hadir dia meneruskan perlawanan di set pertama. Kita dapat lihat semangat melawan Chong Wei cukup tinggi apabila memberi tentangan sengit," katanya.



‘Masih belum selesa’

Posted: 12 Mar 2012 10:33 AM PDT

DUA kemenangan berturut-turut yang dicatat oleh skuad hoki negara pada kempen kelayakan Sukan Olimpik di Dublin, Ireland sebenarnya masih belum cukup meletakkan mereka dalam kedudukan selesa untuk menjengah tiket ke aksi final.

Apa tidaknya, ketika anak buah Tai Beng Hai cemerlang meraih kemenangan 5-1 ke atas Chile pada perlawanan pertama dan selepas itu membenam Russia 6-2, tuan rumah turut beraksi lebih cemerlang dengan mencatatkan kemenangan besar 6-1 ke atas Russia dan membelasah Ukraine 12-0 kelmarin untuk membolehkan mereka menduduki tempat teratas dengan kelebihan jaringan gol yang besar.


Mahu tidak mahu, bagi mencerahkan peluang ke final, skuad negara perlu menjaringkan gol sebanyak mungkin ketika turun bertemu pasukan paling lemah, Ukraine hari ini sebelum bertemu dua rintangan sukar selepas itu Korea Selatan serta Ireland.

Bukan merendahkan keupayaan lawan yang menduduki ranking ke-29 dunia, namun tugas untuk membelasah Ukraine perlu disempurnakan kerana kemungkinan besar perebutan tiga penjuru antara skuad negara, Korea Selatan serta tuan rumah untuk memburu dua tiket ke final hanya akan ditentukan menerusi perbezaan jaringan gol.


Beng Hai juga tidak menafikan perkara itu tetapi pada masa sama beliau tetap menghormati dan berwaspada dengan kemungkinan kejutan yang bakal dilakukan Ukraine apabila kedua-dua pasukan bertemu hari ini di Stadium Hoki Nasional, Kolej Universiti Dublin (UCD).


"Memang faktor perbezaan gol mungkin akan menjadi penentu siapa yang lebih layak beraksi di final. Sebab itu kami perlu memanfaatkan sebaik-baiknya perlawanan bertemu Ukraine selepas ini.

"Mereka mempunyai corak permainan hampir sama dengan Russia dan kami perlu mematikan rentak lawan lebih awal. Apapun, tiga mata penuh mesti diraih dan saya harap kami tidak mengulangi lagi beberapa kesilapan pada dua perlawanan sebelum ini," katanya.


Ditanya adakah kesilapan itu kerana barisan pemainnya lambat panas dan masih bergelut dengan suhu sejuk di Dublin, Beng Hai menafikannya.

"Isu lambat panas kerana cuaca sejuk sebenarnya tidak timbul dalam pasukan kami kerana hampir kebanyakan pemain pernah beraksi dalam cuaca sejuk," katanya.


Beng Hai juga mengakui mereka masih menyimpan strategi tertentu dalam gerakan pukulan sudut penalti untuk membolehkan ia digunakan pada perlawanan lebih penting selepas ini.


"Kalau kami boleh jaringkan gol menerusi gerakan terus mengapa perlu menggunakan strategi yang susah?" katanya.



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS