REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelaran Paralimpic London 2012 resmi dibuka oleh Ratu Elizabeth II di Olimpic Stadium Rabu malam (29/8). Acara pembukaan sendiri tidak kalah meriah dengan Olimpiade London 2012 beberapa waktu lalu.

Pembukaan kejuaraan khusus kaum difabel ini berlangsung dengan megah dan meriah serta melibatkan sedikitnya 3000 relawan dewasa, 100 anak-anak dan 100 pekerja. Salah satu penampilan yang cukup menarik adalah "aerobilty" yang dilakukan oleh para difabel yang sebelumnya dilatih khusus oleh badan amal yang berperan dalam Paralimpic London 2012.

Ketua Komite Paralimpik Indonesia, Sanny, mengaku berdasarkan dari data yang ada, untuk Paralimpic London 2012 ini pihak panitia telah menjual sebanyak 2,2 juta lembat tiket meliputi tiket pembukaan dan penutupan serta pertandingan 21 cabang olahraga.

"Paralimpic London adalah yang tersukses dalam penjualan tiket. Terbukti sejak siang ribuan penonton telah memadati Olimpic Stadium," katanya melalui surat elektronik.

Seperti Olimpiade lalu, setiap penonton yang melihat secara langsung diperiksa dengan ketat oleh aparat keamanan baik menggunakan mesin scan maupun metal detektor.

Tidak kalah seru dengan pendukung Olimpiade London, suporter dari negara-negara peserta juga menggunakan atribut menarik serta melukis tubuhnya dengan identitas negara. Hal ini dilakukan untuk mendukung Paralimpian (sebutan atlet difabel).

"Pesta belum usai, malah baru mulai. Kita harus fokus dan menjaga stamina atlet yang akan bertandingan besok (hari ini waktu London)," kata Ketua Delegasi Indonesia, James Tangkudung.

Pada kejuaraan terbesar di dunia bagi difabel ini, Indonesia mengirimkan empat atlet yang sebelumnya telah dinyatakan lolos kualifikasi. Empat atlet itu adalah Agus Ngaimin (renang), Budi Hartanto (atletik), David Jacob (tenis meja) dan Ni Nengah Widiasih (angkat berat).

MANCHESTER – Striker Manchester United, Javier Chicharito Hernandez, mengaku siap untuk menggantikan Wayne Rooney yang harus absen dua bulan karena mengalami cedera saat laga melawan Fulham akhir pekan lalu.
 
Chicharito tak mau menyia-nyiakan kesempatan dengan absennya Rooney, apalagi dengan kedatangan Robin van Persie dan Shinji Kagawa ke Old Trafford, posisi pemain internasional Meksiko ini di tim utama paling terancam.
 
Musim lalu, Chicharito sering dibangkucadangkan setelah pelatih United, Sir Alex Ferguson lebih memilih memainkan Danny Welbeck, tapi dia masih mampu menjaringkan 12 gol di semua kompetisi.
 
"Hal yang hebat tentang klub ini adalah Anda tahu Anda akan mendapatkan peluang bermain, karena kami bermain begitu banyak di turnamen yang berbeda," ujar Chicharito, seperti dilansir Footballfancast, Rabu (29/8/2012).
 
"Ada persaingan untuk posisi tertentu, tapi Anda selalu memiliki peluang itu," tambahnya.
 
Chicharito juga mengaku senang dengan kedatangan Van Persie meskipun dampaknya mungkin kepada kariernya sendiri bersama Setan Merah. Dia juga memuji pemain internasional Belanda itu sebagai striker kelas dunia.
 
"Robin adalah striker kelas dunia yang memiliki banyak hal untuk diberikan kepada tim. Saya mencoba belajar banyak dari rekan setim saya, termasuk Robin," pungkasnya.
 
(win)

JAKARTA – Sikap indisipliner kembali diperlihatkan pemain tim nasional (timnas) Indonesia. Kali ini, Diego Michiels yang bersikap indisiliner, dengan meninggalkan pelatihan nasional (pelatnas) tahap kedua di bawah komando Nil Maizar.
 
Pemain naturalisasi berusia 22 tahun ini, membuat Nil kecewa. Tanpa ada pembicaraan terlebih dahulu, Diego tiba-tiba meninggalkan masa-masa platnas timnas jelang keikutsertaan diajang Piala AFF, November mendatang. Kabarnya, Diego kabur Senin malam dari pusat pelatihan timnas.
 
"Dia (Diego), bersikap idisipliner karena pergi dari pelatnas tanpa pamit kepada tim pelatih. Saya tidak mencoret, tapi dia yang kabur. Saya tidak tahu apa alasannya dia kabur," ungkap Nil, saat dihubungi wartawan, kemarin.
 
Mantan pelatih Semen Padang (SP) ini menilai sikap yang diperlihatkan Diego, jauh lebih buruk dari apa yang diperlihatkan beberapa pemain Indonesia Super League (ISL) yang juga memutuskan mundur dari timnas. Dan kondisi mungkin bisa membuat karir Diego di timnas, menjadi terancam.
 
Adapun beberapa pemain ISL yang mundur diantaranya Bambang Pamungkas (Persija Jakarta), Ahmad Bustomi (Arema FC Malang), dan trio Sriwijaya FC (SFC) Ponaryo Astaman, Firman Utina, dan M. Ridwan. Padahal ketiganya sempat menjalani masa-masa platnas dengan timnas bentukan PSSI.
 
"Tapi yang jelas, saya melihat pemain ISL lebih bagus. Mereka datang kepada saya dan menyampaikan apa alasaanya mundur dari timnas. Tapi, tidak seperti Diego yang tiba-tiba kabur tanpa alasan yang jelas," tandas Nil.
(Decky Irawan Jasri/Koran SI/raw)

London - Laga Piala Super Eropa pada akhir pekan nanti akan menjadi momen istimewa untuk Fernando Torres. Striker Chelsea itu akan bertemu kembali dengan Atletico Madrid, klub yang amat berjasa bagi dia.

Torres sudah bergabung Atletico sejak level yunior. Pada tahun 2001, pesepakbola berjuluk El Nino ini menembus skuad utama dan sukses torehan 74 gol dalam 174 pertandingan La Liga.

Atas penampilan apiknya bersama Los Colchoneros, Torres dipinang Liverpool pada empat tahun lalu dan menjadi seorang pemain besar seperti sekarang.

Duel kontra Atletico di Stade Louis II, Monako pada Sabtu (1/9/2012) dinihari WIB itu diakui Torres menjadi laga emosional buatnya.

"Akan sangat emosional di sepanjang pertandingan, dari mulai pemanasan sampai saat Anda melihat orang-orang di bangku penonton, hingga setiap kali aku mendengar sebuah lagu di masa aku tumbuh tentu saa setelah pertandingan selesai," aku Torres seperti dikutip Football Espana.

"Aku hanya berharap selama 90 menit aku bisa terus fokus untuk mengasingkan diriku dari segalanya. Akan sangat sulit bagiku untuk mengekspresikan emosiku pada hari Jumat nanti."

"Aku berutang segalanya atas yang mereka ajarkan, mereka selalu bersamaku dan tidak pernah mengkritikku saat aku di sana dan saat aku pergi sungguh jauh. Aku beruntung menerima begitu banyak cinta dari mereka," pungkas striker Spanyol ini.

Dalam sejarahnya Chelsea dan Atletico baru bertemu dua kali, semuanya di ajang Liga Champions pada 2009. Dari kedua partai itu, The Blues tidak terkalahkan dengan sekali menang dan sekali imbang.

( rin / krs )

London - Tekad Joey Barton untuk meninggalkan Queens Park Rangers sudah bulat. Gelandang bengal ini pun berharap proses kepindahannya ke Marseille bisa segera dituntaskan.

Barton memang sudah tak mendapatkan tempat di QPR. Gara-gara kartu merah yang didapatnya di laga terakhir musim lalu, dia dijatuhi skors 12 laga oleh pihak klub.

Pindah ke Marseille kini jadi salah satu opsi yang dimiliki Barton. Meski proses negosiasi sempat terhambat, pemain berumur 29 tahun itu kini sangat berhasrat pindah ke Les Phoceens.

"Saya pergi ke sana dengan pikiran terbuka," ucap Barton kepada Sky Sports News.

"Saya akan bicara dengan Marseille. Saya sangat ingin bergabung dengan mereka. Saya sudah bilang sebelumnya," imbuhnya.

"Tak ada rencana lagi di QPR. Ada perbedaan pendapat. Semoga kami bisa berkompromi. Pilihannya, seperti yang sudah saya ungkapkan ke QPR, adalah saya pergi," jelas eks pemain Manchester City dan Newcastle United ini.

( mfi / krs )

MILAN, KOMPAS.com - AS Roma akhirnya melepas penyerangnya, Bojan Krkic, dengan status pinjaman ke AC Milan, Rabu (29/8/2012).

"Aku memilih Milan dengan berbagai alasan. Sebuah klub besar dengan latar belakang historis yang dibentuk dari sekelompok talenta berkelas. Aku ingin berterima kasih kepada pelatih (Massimiliano Allegri), yang sangat menginginkan kedatanganku. Aku ingin menampilkan yang terbaik," sebutnya yang dikutip Football Italia.

Presentasi Krkic dan Milan di depan media akan dilangsungkan pada Kamis (30/8/2012) sore waktu Italia.

Sementara itu, situs resmi "I Rossoneri" sudah memuat karier singkat Bojang bersama dua klubnya, Roma dan Barcelona. Ia baru saja merayakan ulang tahun ke-22 pada Rabu (28/8/2012) lalu.

Krkic pernah menjadi kapten Barca saat partai Copa Del Rey dan sudah tampil dalam 200-an laga bersama "Blaugrana" plus "I Giallorossi".

MILAN, KOMPAS.com - Inter Milan mengumumkan, mereka dan kiper Julio Cesar (32)  bersepakat mengakhiri kerja sama, Rabu (29/8/2012).

"Inter Milan ingin menyampaikan bahwa semua dokumen telah diserahkan kepada Lega Serie-A dan Julio Cesar meninggalkan klub ini berdasar kesepakatan bersama," demikian pernyataan Inter.

Cesar sudah membela Inter sejak 2005 dan sebetulnya kontrak Cesar baru akan habis pada 39 Juni 2014. Ia 300 kali tampil untuk Inter dan ikut menentukan keberhasilan "I Nerazzurri" menjuarai tiga ajang pada 2009-2010, yaitu Liga Champions, Serie-A, dan Piala Italia.

Kariernya di Inter sudah diperkirakan terancam sejak kedatangan kiper Samir Handanovic (27) dari Udinese, 9 Juli 2012.

"Terima kasih Julio karena berjuang bersama kami, membawa Italia, Eropa, dan dunia bersorak gembira. Bahasa tubuh yang tak mungkin salah yang selalu kamu tunjukkan ketika peluit berbunyi panjang dan kami teman meraih satu clean sheet lagi untuk kami. Terima kasih karena telah berkalikali melindungi kami di lapangan dan juga di luar lapangan," ujar Inter.

"Kamu akan berusia 33 tahun, pada 3 September mendatang. Selamat ulang tahun, penangkap mimpi dan semoga sukses dari setiap orang yang ada di Inter," demikian pernyataan Inter.

Shahidan sedia dicabar

Oleh NOR AZIRAN YUNUS
aziran.yunus@kosmo.com.my

SHAHIDAN (kanan) mahu mempertahankan jawatannya pada mesyuarat agung tahunan KOM bulan depan.

PRESIDEN Kesatuan Olahraga Malaysia (KOM), Datuk Seri Shahidan Kassim bersedia dicabar bagi merebut jawatan No. 1 dalam badan induk olahraga negara itu.

Shahidan berkata, beliau tidak ada sebarang masalah jika terpaksa bersaing bagi mengekalkan jawatan selaku Presiden KOM, sebaliknya mengalu-alukan individu yang berminat untuk bertanding bagi menduduki kerusi 'panas' itu yang disandangnya sejak tahun 2006.

"Jika ada individu yang berasa dirinya layak untuk membuat perubahan besar dalam KOM serta mampu mengangkat kesatuan ini ke tahap yang lebih tinggi, mereka boleh bertanding," kata Shahidan dalam sidang akhbar di Kuala Lumpur semalam.

Terdahulu, Shahidan mengesahkan bahawa KOM akan mengadakan mesyuarat agung tahunan (AGM) badan induk itu pada 23 September ini.

Menurut Shahidan, beliau menyerahkan kepada wakil setiap negeri untuk menyena- raikan calon yang dirasakan layak bagi menjawat jawatan tersebut.

Jelasnya, tiga jawatan akan dipertandingkan pada AGM kali ini iaitu perebutan bagi jawatan presiden, timbalan presiden dan naib presiden.

"Pencalonan telah dibuka sekarang dan akan ditutup pada 10 September ini dan keputusan penuh akan diketa- hui pada AGM 23 September nanti.

"Seorang akan dipilih bagi jawatan presiden dan timbalan presiden manakala lima orang bagi jawatan naib presiden dan calon yang menang akan memegang jawatan itu selama dua tahun," jelasnya.

Mengulas lanjut mengenai hasratnya untuk mengekalkan jawatan selaku Presiden KOM, Shahidan berkata: "Saya menyerahkan segalanya kepada keputusan pemilihan itu nanti kerana semua orang boleh bertanding serta mereka berhak memilih siapa yang layak.

"Keutamaan bagi saya kini adalah nasib atlet kerana mereka telah banyak berkorban untuk negara dan selagi saya menerajui badan ini (KOM), saya akan memastikan semua atlet akan terbela."

Kelmarin, Timbalan Presiden KOM, Datuk Karim Ibra- him telah membuat keputusan untuk mempertahankan jawatannya pada sesi pemili- han kali ini.

Bekas ratu pecut negara, Datuk Mumtaz Jaafar pula membayangkan hasrat untuk mempertahankan jawatan Naib Presiden KOM.

Dalam perkembangan lain, Shahidan berkata, pihaknya telah berbincang dengan Majlis Sukan Negara (MSN) berhubung sasaran pingat pada Sukan SEA di Myanmar tahun depan.

"Pada Sukan SEA 2013 di Myanmar, kami telah bersetuju meletakkan sasaran lapan pingat emas.

"Oleh itu, jurulatih dan atlet (olahraga negara) perlu berusaha ke arah itu, selain kita perlu tetapkan dalam diri untuk mencapai lebih daripada sasaran," katanya.

Shahidan turut mengumumkan bahawa KOM akan menganjurkan Kejohanan Olahraga Terbuka Malaysia 2012 di Stadium Nasional, Bukit Jalil bermula 6 Oktober depan.

"Antara negara yang telah mengesahkan penyertaan ialah Myanmar, Iran, Jepun, Korea Selatan, Taiwan dan Hong Kong," katanya.

'Setiap negeri, seorang jurulatih asing'

SELEPAS kejayaan ratu terjun negara, Pandelela Rinong meraih pingat gangsa pada Sukan Olimpik 2012 di London baru-baru ini, banyak pihak mula memberi perhatian terhadap sukan itu yang dilihat mampu menghadirkan lebih banyak kejayaan kepada Malaysia di pentas antarabangsa.

Atas dasar itu, Presiden Persatuan Renang Amatur Malaysia (ASUM), Datuk Seri Shahi- dan Kassim berkata, pihaknya telah berbin- cang dengan Majlis Sukan Negara (MSN) bagi meminta setiap persatuan renang negeri mempunyai sekurang-kurangnya seorang jurulatih asing.

Menurut Shahidan, pemilihan jurulatih asing dalam acara terjun adalah perlu kerana 'sentuhan' tenaga pakar khususnya dari luar negara sememangnya ditagih dalam pemba- ngunan sukan tersebut.

"Selepas kejayaan kita dalam acara terjun pada Olimpik London, ramai ibu bapa yang bertanya kepada saya bagaimana mahu menghantar anak-anak mereka berlatih.

"Disebabkan itu, kehadiran jurulatih asing mampu memberi latihan yang lebih efektif ke- pada bakat-bakat baharu sambil dibantu oleh jurulatih tempatan sedia ada.

"Jadi, usaha itu perlu bermula daripada sekarang kerana misi kita adalah untuk menyumbang lebih banyak pingat pada Sukan Olimpik 2016 di Rio de Janeiro, Brazil," kata Shahidan semalam.

Shahidan berkata, banyak pihak kini sudah mula melihat terjun sebagai sukan yang menjanjikan kejayaan kepada atlet dan negara.

"Kejayaan Pandelela di London telah membuka mata banyak pihak. Jadi, dengan adanya jurulatih asing, ia mampu meningkatkan lagi prestasi penerjun negara," ujar Shahidan.

Menyentuh mengenai jurulatih Pandelela, Yang Zhuliang, Shahidan berkata, jurulatih kelahiran China itu sudah menandatangani kontrak baharu.

"Pandalela juga akan dilatih empat lagi ju- rulatih lain bagi memastikan dia mendapat latihan terbaik dan memperbaiki pencapaian pada Sukan Olimpik di Brazil," jelasnya.

Saya bukan terkena buatan orang - Sharbinee

PENJAGA gol utama Terengganu, Mohd. Sharbinee Allawee Ramli (gambar) menafikan dakwaan yang dia terkena buatan orang atau sihir ketika aksi menentang Angkatan Tentera Malaysia (ATM) pada saingan Piala Malay- sia, Sabtu lalu.

Sebaliknya Sharbinee berkata, dia hanya mengalami masalah pernafasan ketika insiden yang berlaku di Stadium Majlis Perbandaran Selayang (MPS), Selayang itu.

Kejadian tersebut menyaksikan pemain yang berusia 25 tahun itu pengsan sehingga terpaksa dikejarkan ke Hospital Selayang pada malam tersebut.

Bagaimanapun, dia dibenarkan keluar dari hospital itu pada pukul 2 pagi keesokan harinya.

"Saya pengsan (pada perlawanan itu) kerana masalah kesihatan dan tiada kaitan langsung dengan terkena sihir.

"Pada mulanya, simptom-simptom awal akibat gatal di badan menunjukkan saya mengalami keracunan makanan atau alahan.

"Sebenarnya, saya tidak mengalami alahan sebagaimana yang diperkatakan oleh pihak-pihak tertentu memandangkan saya sudah biasa menikmati makanan laut itu (udang) sebelum ini.

"Buat masa ini, saya masih belum mendapat apa-apa maklumat berhubung penyakit itu.

"Doktor telah menjalankan ujian terhadap sampel darah saya dan keputusan (penyakit) akan diketahui dalam tempoh beberapa hari," kata Sharbinee ketika dihubungi Kosmo! semalam.

Dalam masa yang sama, Shar- binee berharap spekulasi liar yang mengatakan dia terkena sihir dihentikan segera.

"Saya agak terkejut apabila ada pihak yang mendakwa saya terkena buatan orang (sihir).

"Sebenarnya, susah untuk saya menjelaskan perkara ini selagi tiada informasi mengenai penyakit saya daripada pihak hospital.

"Saya sudah biasa makan makanan laut dan pada pendapat saya, alergi pada udang itu bukan punca saya pengsan.

"Namun, saya memanjat syukur dan terharu terhadap semua sokongan dan semangat yang diberikan daripada peminat-peminat yang tidak putus-putus mendoakan kesihatan saya," katanya.

Dalam insiden yang berlaku kira-kira 10 minit sejurus aksi babak kedua bermula di Stadium MPS, Sharbinee rebah di padang akibat pitam dan terpaksa diusung keluar sebelum dikejarkan ke hospital.

Difahamkan, sebelum pengsan, dia sempat menanggalkan sarung tangan serta jersinya bagi mengurangkan rasa gatal yang dialaminya.

KOMPAS.com - Kru tim pabrik Honda yang selama ini menyertai Casey Stoner kemungkinan akan kembali ke Ducati pada musim 2013. Mereka bakal bekerja untuk membawa Andrea Dovizioso meraih kesuksesan.

Pembicaraan tentang kru pebalap asal Australia itu masih terus berlangsung, yang dipimpin oleh orang Italia, Cristian Gabbarini. Sebelumnya, mereka juga pernah berada di Ducati bersama Stoner, sebelum juara dunia 2007 dan 2011 itu memutuskan untuk pindah ke Honda pada akhir 2010.

Stoner, yang saat ini tak bisa tampil karena mengalami cedera serius pada engkel kaki kanan, akan pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2012 ini. Dengan demikian, para krunya pasti akan bekerja untuk pebalap lain. Manajemen HRC sudah memberikan sinyal akan mempertahankan beberapa dari mereka, untuk membantu rookie MotoGP, Marc Marquez, yang akan menjalani masa transisi dari Moto2 ke kelas premier ini.

Tampaknya jalan Gabbarini dan kawan-kawan untuk kembali ke tim yang bermarkas di Bologna itu tak menemui hambatan besar. Pasalnya, Valentino Rossi juga memboyong kru tekniknya untuk pindah ke Yamaha pada musim baru nanti, sehingga mereka (Gabbarini dan kawan-kawan) bisa bekerja bagi Dovizioso untuk mengembangkan Desmosedici GP13.

Dovizioso sudah menandatangani kontrak berdurasi dua tahun untuk bergabung dengan Ducati dari skuad Yamaha Tech 3. Pebalap Italia ini pun sudah mengonfirmasi bahwa pembicaraan dengan kru Stoner sudah dilakukan pada tes MotoGP di Brno, Senin (27/8/2012).

"Ini merupakan satu hal yang kami bicarakan dan segalanya penting di sebuah tim pabrik. Saya tidak tahu jika mereka akan menjadi timku dan kami memiliki waktu untuk mengerjakan ini. Siapa yang akan menjadi kru merupakan hal penting bagku, tetapi siapa yang melakukan balapan bukan para mekanik," ujar Dovizioso seperti dilansir MCN, Selasa (28/8).

"Jadi, kami harus memikirkan tentang banyak orang. Kami harus memutuskan para mekanik, tetapi apa yang paling penting adalah organisasi dengan orang-orang penting Ducati dan Audi seperti para insinyur. Ini merupakan salah satu hal yang kami kerjakan."

Meskipun demikian, Gabbarini menolak untuk memberikan komentar tentang kemungkinan untuk kembali ke Ducati, di mana dia menjadi bos kru Stoner antara 2007 dan 2010. Dia ikut membawa Stoner meraih kesuksesan dengan memenangkan 23 balapan serta gelar juara dunia bersama Ducati pada 2007. Stoner masih menjadi satu-satunya pebalap yang menjadi master Desmosedici.

Cucu Ratu Kunjungi Karnaval Kuda di Australia

PEKANBARU - Pesta Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII semakin dekat, namun sejauh ini masih ada venue yang belum selesai. Menteri Pemuda Olahraga (menpora), Andi Malarangeng menyebut dari tujuh venue yang sebelumnya dinyatakan kritis, hanya tinggal dua yang perlu perhatian serius.
 
Bahkan karena waktu semakin mepet, dua venue yakni futsal dan tembak terpaksa akan dibangun apa adanya. Ini juga terjadi akibat masih terkendala dana dalam pembangunan venuenya.
 
"Konsep dua cabang olahraga (cabor) ini terpaksa minimalis. Futsal misalnya venuenya tidak pakai atap, namun untuk lapangan dan alat olahraga lain sesuai standar. Kemudian yang seharusnya lantai venuenya keramik kini hanya bisa lantai semen," kata Andi Malarangeng bersama dengan Menko Kesra, Agung Laksono dalam kunjungan kerja di Pekanbaru, Riau.
 
"Tapi ini sah-sah saja. Namun kita yakin masalah venue ini tidak akan berpengaruh pada mental atlet dalam bertanding," lanjutnya.
 
Namun demikian, mantan juru bicara Presiden SBY ini optimis PON akan berjalan dengan baik dan sesuai rencana tanpa ada kemunduran jadwal. Politisi dari Partai Demokrat ini menyatakan bahwa PON di Riau ini, ada 39 Cabang Olahraga (cabor) dan 54 venue. Dari 54 venue itu sebelumnya ada 7 venue yang belum siap dan kini terus digesa.
 
Untuk mendukung PON dari segi pendaan, Pemerintah Pusat juga menyatakan telah memberi bantuan berupa uang Rp 100 miliar. Dana ini sendiri diperuntukan untuk acara pembukaan PON, akodasi dan lain-lain. Namun tidak untuk pembangunan venue yang belum rampung.
 
"Kita berharap PON berjalan tanpa ada pengunduran jadwal. Pemerintah pusat akan terus melakukan pendampingan even PON. " tukasnya.
(raw)

LONDON – Banyak wanita yang mencoba untuk berkarier di Formula One (F1) dalam beberapa tahun terakhir. Namun, mantan juara dunia, Damon Hill percaya suatu saat nanti akan ada pembalap wanita yang bisa membalap di F1.
 
Maria-Teresa de Filippis merupakan pembalap wanita pertama yang membalap di kejuaraan dunia balap mobil ini. Sedangkan Lella Lombardi, menjadi pembalap wanita pertama yang mencetak poin di F1 setelah finis di peringkat enam Grand Prix Spanyol 1975.
 
Sejak saat itu, belum ada pembalap wanita lagi yang mampu membalap di F1. Davina Galica, Desire Wilson dam Giovanna Amati semua gagal untuk kualifikasi membalap mulai 1976 sampai 1992. Terakhir nama Maria de Villota sempat diharapkan bisa menembus F1.
 
Namun, pembalap asal Spanyol itu mengalami nasib sial setelah mengalami kecelakaan parah. Kini, nama pembalap DTM Susie Wolff, disebut-sebut tengah bersiap untuk melakukan tes bersama tim Williams. Hill percaya seorang wanita akan membalap di F1 suatu saat nanti.
 
"Mungkin itu hanya sekedar nomor, mungkin tidak cukup wanita yang terpilih untuk berkarier di F1 dan pada akhirnya suatu saat seseorang wanita akan membalap di F1. Mereka akan memperlihatkan memiliki kemampuan sama dengan laki-lagi," kata Hill, sebagaimana dilaporkan Crash, Selasa (28/8/2012).
 
"Sangat sulit di olahraga ini, wanita tidak memiliki kategori mereka sendiri. Namun, pembalap wanita yang berbicara dengan saya tidak mau kategori sendiri. Mereka ingin menunjukkan mereka bisa bersaing dengan pria," tandasnya.
(hmr)

"KALAU kita tidak menganjurkan Sukan Sea 2017, bermakna ia akan menjadi tempoh paling lama kita tidak menganjurkan temasya besar sejak kali terakhir Malaysia menjadi tuan rumah pada 2001."

Demikian nada Setiausaha Kehormat Majlis Olimpik Malaysia (MOM), Datuk Sieh Kok Chi yang masih meletakkan harapan besar agar kerajaan menerusi Kementerian Belia dan Sukan (KBS) mempertimbangkan untuk menganjurkan temasya dwitahunan itu dalam tempoh lima tahun dari sekarang.

Kok Chi berkata, bagi membuktikan komitmen badan induk persatuan negara itu agar temasya sukan itudapat dianjurkan dengan jayanya, isu mengenai penganjuran itu akan dibincangkan pada Mesyuarat Lembaga MOM minggu depan.

"Kami akan membincangkan isu ini dalam Mesyuarat MOM sebelum mengemukakan cadangan kepada kementerian. Harap selepas menerima cadangan itu nanti, mereka dapat mempertimbangkan untuk menganjurkan temasya ini.

"Bagi kami di MOM, Malaysia sewajarnya menganjurkan temasya Sukan Sea 2017 kerana sudah lama kita tidak menganjurkan temasya besar dengan kali terakhir, Sukan Sea 2001.

"Kalau tidak anjurkan sekitar lapan hingga 10 tahun, itu tidak mengapa. Tetapi kalau kita tidak anjurkan Sukan Sea 2017, bermakna hampir 17 tahun kita tidak anjurkan temasya besar dan ia sememangnya satu tempoh yang agak lama," katanya. Isu berkenaan timbul selepas Menteri Belia dan Sukan, Datuk Seri Ahmad Shabery Cheek dalam kenyataannya sebelum ini menggambarkan negara belum cukup bersedia menjadi tuan rumah Sukan Sea 2017, namun MOM menerusi Kok Chi yang mengumumkan perkara itu terlebih dulu, berasa sebaliknya.

Kok Chi sebelum ini menegaskan, soal kebimbangan mengenai infrastruktur, kos serta pelbagai perkara lain seperti disuarakan Ahmad Shabery, sebenarnya bukanlah masalah besar, malah beliau yakin Malaysia mampu menganjurkannya dengan baik.

Brunei sepatutnya menganjurkan Sukan Sea 2017, namun mereka mengubah keputusan dan mahu menganjurkannya pada 2019, tahun yang sepatutnya Malaysia menjadi tuan rumah.

Keputusan itu dicapai pada Mesyuarat Persekutuan Sukan Sea (SGF) di Myanmar yang turut dihadiri Kok Chi.

Artikel ini disiarkan pada : 29/08/2012

JEREMY Gan yakin rancangannya membentuk gandingan beregu campuran bertaraf dunia kini berada di landasan tepat selepas gandingan muda Tan Aik Quan-Lai Pei Jing muncul naib juara Terbuka Vietnam Ahad lalu, malah beliau kini dalam proses mengangkat satu lagi gandingan baru iaitu Wong Fai Yin-Shevon Lai.

Jurulatih beregu campuran itu berkata beliau berharap Aik Quan-Pei Jing cepat menemui kematangan dalam permainan bagi memberi tekanan kepada gandingan utama Chan Peng Soon-Goh Liu Ying, sekali gus menyaksikan persaingan sihat dalam kem negara.

"Perkembangan ini memang bagus tapi terlalu banyak lagi yang perlu diperbaiki Aik Qua-Pei Jing. Buat masa ini saya nampak mereka akan menjadi gandingan kedua di belakang Peng Soon-Liu Ying tapi belum cukup ilmu untuk bergelar gandingan bertaraf dunia," kata Jeremy.

Pada aksi final kelmarin, gandingan itu tewas kepada pasangan Indonesia, Markis Kido-Pia Zebadiah Bernadeth buat kali pertama dalam dua pertemuan.

"Saya tidak mengikut mereka ke Vietnam, tapi saya tahu mereka kurang pengalaman beraksi di tahap tertinggi seperti perlawanan akhir. Sebelum ini mereka pernah menewaskan gandingan Indonesia itu di Terbuka Malaysia, jadi banyak lagi yang perlu mereka pelajari terutamanya dalam aspek ketahanan mental.

"Mereka akan sertai empat hingga lima lagi kejohanan dalam tahun ini, tapi tidak semuanya setaraf dengan Peng Soon-Liu Ying. Mereka masih baru jadi mereka perlu menyertai lebih banyak kejohanan bertaraf GP Emas dan cuba mendapatkan keputusan terbaik seperti separuh akhir, final ataupun meraih gelaran.

"Jika mereka terus beraksi di kejohanan Siri Super, semangat mereka mungkin berkubur kerana sering tewas di peringkat awal kerana ramai gandingan terbaik dunia mengambil bahagian." Antara kejohanan yang akan disertai Aik Quan-Pei Jing selepas ini adalah Siri Super Terbuka Jepun, GP Emas Terbuka Taiwan, Korea, Macau dan beberapa lagi kejohanan lain.

Jeremy turut berpuas hati dengan pencapaian gandingan senior Ong Jien Guo-Lim Yin Loo yang mara ke separuh akhir di Vietnam.

"Gandingan ini bukan baru, jadi prestasi di Vietnam menunjukkan sedikit peningkatan namun saya tidak boleh letakkan mereka dalam perancangan jangka panjang kerana masing-masing sudah berusia 23 dan 24 tahun. Mereka sepatutnya melakar kejayaan lebih besar," kata Jeremy lagi.

Dalam pada itu, Jeremy perlu bekerja keras menaikkan satu gandingan baru Fai Yin-Shevon. Shevon sebaya Pei Jing dinaikkan dari Sekolah Sukan Bukit Jalil (SSBJ) sememangnya diakui berkemampuan sekiranya digilap dengan baik, namun Fai Yin memerlukan lebih banyak latihan selepas di bawa ke BAM dari Negeri Sembilan.

Artikel ini disiarkan pada : 29/08/2012

Bekas juara Remaja Dunia tidak ada dalam perancangan BAM untuk menggalas cabaran di Sukan Olimpik Brazil

Kuala Lumpur: Bekas juara Remaja Dunia, Zulfadli Zulkifli, 19, tidak ada dalam senarai pemain perseorangan yang dinamakan Persatuan Badminton Malaysia (BAM) untuk menjadi pengganti Lee Chong Wei menggalas cabaran Sukan Olimpik Rio 2016.

Untuk berita lanjut dapatkan akhbar BH hari ini.

"Dia berbakat dan kita tidak keberatan untuk menimbangkannya, tetapi perlu diingat, ramai pemain remaja yang masuk ke program elit tetapi akhirnya tidak menyerlah dan gagal menjadi juara," - Datuk Seri Mohd Nadzmi Salleh, Presiden Persatuan Badminton Malaysia (BAM).

Shah Alam: Awang import skuad Piala Malaysia Kelantan, Obinna Nwaneri dipanggil memberi keterangan polis berhubung insiden pergaduhan dengan seorang pengurus syarikat di sebuah pasar raya, di Plaza Masalam, di sini semalam.

Pemain pertahanan yang pernah menyarung jersi pasukan kebangsaan negara kelahirannya di Afrika itu, dikatakan berang sebelum bertindak kasar ke atas lelaki terbabit selepas dikatakan memotong barisan ketika mahu membayar barangan keperluan dapur.

Sejurus selepas kejadian, mangsa membuat laporan polis di Balai Polis Seksyen 11, di sini, sebelum mendapatkan rawatan di sebuah hospital di Klang.
Ketua Polis Daerah Shah Alam, Asisten Komisioner Zahedi Ayob ketika dihubungi mengesahkan menerima laporan daripada mangsa.

Katanya, mangsa dan pemain bola sepak terbabit sudah dipanggil untuk diambil keterangan untuk melengkapkan siasatan.

"Siasatan awal mendapati kejadian berpunca daripada salah faham antara kedua-dua lelaki terbabit," katanya yang enggan mengulas lanjut.

Difahamkan, pemain itu berada di sini sejak kelmarin untuk bersama pasukan Kelantan menjelang pertemuan menentang Tentera di Stadium Selayang, malam tadi.
Obinna adalah antara empat pemain import skuad Kijang selain Denny Antwi (Ghana) dan Mohammed Ghaddar (Lubnan) dan Keita Mandjou (Guinea).