SPORTKU.COM - Mungkin tidak semua pesepeda wanita melakukan hal ini, namun paling tidak dalam video tentang perilaku pesepeda wanita dapat dilihat. Alasan mereka tidak jauh dari tetap mempertahankan kecantikan walau sedang bersepeda gunung.

Tentu sangat lumrah bagi seorang wanita yang tampil menarik saat bersepeda. Dan tidak lupa memadu padankan segala apparel yang digunakan dengan sepeda agar terlihat matching. Sebenarnya, banyak kaum adam yang melakukan hal tersebut. Mungkin tidak terlihat jelas karena hanya dilakukan dengan menyesuaikan warna sepeda dengan komponennya.

Mungkin lucu bagi sebagian orang, tapi bisa jadi malah mengesalkan. Namun apapun itu, jika diambil dari positifnya adalah tidak terjadinya salah kostum atau lainnya.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pebalap nasional asal Solo, Jawa Tengah, Rio Haryanto, memprioritaskan diri bergabung dengan Tim Lotus GP untuk mengikuti lomba balap mobil GP2 Series 2013.

"Dari tiga tim yang sedang melakukan negosiasi dengan manajemen, kita memprioritaskan Rio Haryanto bisa bergabung dengan tim Lotus GP," kata Indah Pennywati, ibu pebalap muda itu, ketika dihubungi dari Semarang, Selasa (4/12).

Selain Lotus GP, tim lain yang juga melakukan negosiasi yaitu ART dan DAMS. "Kami masih menunggu jawaban dari manajemen Lotus GP untuk Rio Haryanto," lanjut dia.

Pada GP2 Series 2012, Tim Lotus GP diisi formasi pebalap Esteban Gutierez dan James Calado. Secara tim, Lotus GP menempati posisi kedua di bawah DAMS (Davide Calascchi dan F Nasr) dengan nilai 336.

Tetapi berdasarkan hasil tes di Sirkuit Jerez, Spanyol, 22-23 November, pebalap Gutierez tidak masuk dalam daftar pebalap yang akan terjun pada GP2 Series.

Kemungkinan besar Gutierez sudah berlaga pada lomba balap Formula One (F1) seperti halnya rekan Rio Haryanto di Tim Carlin, Max Chilton. Serta pebalap asal Italia dari tim DAMS, Davide Valsecchi.

Pennywati mengatakan, Rio menargetkan bisa masuk peringkat lima besar pada lomba balap mobil itu pada musim mendatang. 

Pada seri terakhir GP2 Series 2012 di Sirkuit Marina Bay Sands Singapura, Haryanto menempati posisi ke-14 dengan total poin 38. Rekan satu timnya saat itu, Chilton, menempati posisi keempat dengan total poin 169. 

Posisi pertama ditempati pebalap Italia dari tim DAMS, Valsecchi, dengan total poin 247, kedua L Razia dari Arden International dengan nilai 222, dan ketiga, Gutierez (Lotus GP) 176.

[unable to retrieve full-text content]

Samarinda (ANTARA News) - Tim Mitra Kukar gagal meraih poin penuh dan harus puas bermain imbang 0-0 menghadapi Persiba Balikpapan, meski mereka mendominasi pertandingan pada laga Inter Island Cup 2012 Grup D, di Stadion Segiri Samarinda, Selasa.

Tampil dengan sejumlah pemain bintangnya, tim berjuluk Naga Mekes itu tak mampu merebut kemenangan untuk membuka peluang mereka, setelah sebelumnya kalah di pertandingan pertama melawan Persisam Samarinda.

Ketatnya lini pertahanan Persiba yang menempatkan empat pemain belakang, ditambah penampilan gemilang penjaga gawang Persiba Wawan Hendrawan, menjadi tembok yang kokok untuk ditembus barisan penyerang Mitra Kukar yang menempatkan barisan Esteban Hereira, Arif Suyono dan Zulham Zamrun

Bahkan perubahan formasi yang dilakukan pelatih Mitra Kukar, Stevan Hannson, dengan menempatkan Jajang Mulyana menggantikan Arif Suyono juga tidak membuahkan hasil.

Berkali-kali serangan tim Mitra Kukar patah dijantung pertahanan Persiba Balikpapan yang tampil cukup disiplin dalam penjagaan posisi.

Dengan hasil seri itu, peluang kedua tim sudah tertutup untuk lolos menuju putaran berikutnya, meski masih menyisakan satu pertandingan terakhir.

Karena Mitra Kukar hanya mengantongi satu poin, sedangkan Persiba dengan dua poin hasil dua kali dalam dua pertandingan.

Sementara tiket juara grup D hampir pasti jatuh ke tim Persisam yang sudah mengemas enam poin, hasil dua kali kemenangan.

Pelatih Mitra Kukar Stevan Hannson mengatakan, anak asuhnya sudah menjalankan instruksi dengan benar, meski sayangnya hanya bisa mendapatkan hasil imbang.

"Dalam sepak bola apapun bisa terjadi. Meski kami bisa menguasai pertandingan dan menciptakan peluang, namun faktanya kami tidak bisa mencetak gol," jelas Hannson.

Sedangkan pelatih Persiba Balikpapan Hans Peter mengatakan, tim Persiba masih dalam proses pembentukan menuju skuad terbaiknya, sehingga dengan adanya kekurangan wajar saja terjadi.

"Kami punya pemain semuanya masih baru, makanya perlu proses untuk menciptakan kerja sama tim yang bagus, tapi saya salut dengan motivasi pemain di pertandingan, yang tidak kenal lelah menjaga posisinya, utamanya lini belakang," jelas Hans.

(KR-RMT/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Osaka, Jepang (ANTARA News) - Petinju Jepang Koki Kameda pertahankan gelar setelah menang angka atas Hugo Ruiz dari Meksiko dalam sebuah pertarungan penyatuan gelar kelas bantam WBA pada Selasa.

Dua juri mencatat nilai 116-113 dan 115-113 bagi kemenangan petinju Jepang itu, sedangkan juri lainnya memberi nilai 117-113 bagi petinju Meksiko.

"Saya menikah dan memiliki seorang bayi sebelum pertarungan ini dan saya berada dalam tekanan berat sejak itu, makanya saya sangat senang bisa menang, ini hasil bagus, saya merasa hebat," kata petinju berusia 26 tahun itu seperti dilansir Reuters.

Hasil itu merupakan sukses kelima Kameda mempertahankan gelar sejak memenangi gelar yang lowong, saat dia mengalahkan Alexander Munoz dari Venezuela pada Desember 2010, dan itu menjadikan rekornya semakin membaik dengan 29 kemenangan, termasuk 17 kali menang KO, dan sekali kalah.

Kameda merupakan anak tertua dari tiga petinju bersaudara yang oleh media serta para penggemar tinju dianggap "bandel".

Saudara nomor dua Daiki dihukum larangan bertinju selama satu tahun setelah dia gagal merebut gelar melawan juara kelas terbang WBC Daisuke Naito pada Oktober 2007 karena menggunakan taktik kotor dalam pertarungan.

Begitu juga saudara lainnya Koki Kameda diberi sangki oleh Komisi Tinju Jepang karena menyarankan saudaranya untuk bermain curang.

Sementara itu bagi Ruiz, kekalahan itu memperburuk rekor dia menjadi 31 kali menang (28 KO) dan dua kali kalah.

(A020/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Dortmund - Penyerang Borussia Dortmund Robert Lewandowski bertekad menjebol gawang yang dijaga Joe Hart. Dimulai saat menghadapi Manchester City pada Rabu (5/12) dinihari WIB di laga terakhir grup Liga Champions.

Dengan 11 poin dari lima pertandingan Dortmund telah memastikan lolos ke babak knock out dengan predikat juara Grup D. Sedangkan bagi City yang sudah tersingkir, laga itu untuk menentukan lolos tidaknya mereka ke Liga Europa.

Lewandowski telah mencetak empat gol di Eropa pada 2012/13. Meski begitu, striker internasional Polandia itu belum mampu menaklukkan Hart dalam dua kali pertemuannya di level klub maupun bersama timnas.

Hart tampil luar biasa dalam laga vs Dortmund yang berakhir 1-1 (3/10) dengan menggagalkan upaya Lewandowski sebelum kembali meredam dia saat bertemu di laga kualifikasi Piala Dunia 2014 (17/10).

Lewandowski kini bertekad untuk bisa mengalahkan Hart saat bertemu di Signal Iduna Park dan di Wembley di tahun depan.

"Aku berharap bisa mengalahkan dia lebih dari sekali di masa depan. Jika kami berdua saling berhadapan di lapangan Wembley, aku akan mencoba memperdaya dia," ucap striker berusia 24 tahun ini kepada Four Four Two.

"Di sisi lain, jika timku menang, aku tidak akan kecewa. Bagiku yang paling penting adalah yang terbaik untuk tim," sambung Lewandowski.

"Tapi aku berhadap di Oktober 2012 (saat Inggris menjamu Polandia) di London aku bisa melewati Hart," harap dia.

( rin / roz )

London - Musim ini belum berjalan setengahnya, Chelsea sudah mendapatkan tambahan tenaga untuk musim depan. The Blues baru saja mencapai kesepakatan transfer Wallace dari Fluminense.

Chelsea tak menjelaskan berapa dana yang mereka kucurkan untuk merekrut Wallace. Mereka juga tak menyebutkan berapa kontrak yang diberikan untuk bek kanan berusia 18 tahun itu.

Wallace belum akan mendarat di Stamford Bridge dalam waktu dekat. Dia sementara akan dipinjamkan ke Fluminense dan baru akan bergabung ke klub barunya pada musim panas tahun depan.

Wallace naik ke tim senior Fluminense pada awal tahun ini. Pemain bernama lengkap Wallace Oliveira dos Santos itu bermain 18 kali di liga dan membantu timnya memenangi Liga Brasil. Dia kini juga jadi bagian timnas Brasil U-20.

Ini bukan kali pertama Chelsea dan Fluminense terlibat jual beli pemain. Dua tahun silam, Deco dan Juliano Belletti meninggalkan London untuk bergabung dengan Fluminense.

Nantinya, Wallace akan bergabung dengan sejumlah pemain Brasil yang sudah lebih dulu membela Chelsea seperti David Luiz, Ramires, Oscar, dan Lucas Piazon.

( mfi / roz )

Safee milik Johor

Oleh HELMI TALKAH
helmi.talkah@kosmo.com.my

SAFEE (kanan) menyerahkan dokumen kontrak kepada presiden PBNJ, Tunku Ismail Sultan Ibrahim selepas menandatanganinya di Wisma FAM, Kelana Jaya malam tadi.

PERSATUAN Bola Sepak Negeri Johor (PBNJ) terus berbelanja besar dalam persiapan menghadapi saingan Liga Malaysia (Liga M) musim depan.

Semalam, Setiausaha PBNJ, Suhairi Hashim mengesahkan telah mendapat surat pelepasan daripada kelab Liga Super Indonesia (ISL), Arema Indonesia bagi mendapatkan khidmat penyerang sensasi Harimau Malaya, Mohd. Safee Sali secara pinjaman musim depan.

Suhairi berkata, surat yang ditandatangani oleh Pengarah Arema, Ruddy Widodo menyatakan, Safee akan menyarung jersi Johor selama setahun bermula dari 1 Disember 2012 hingga 30 November 2013.

"Safee sepatutnya hadir malam ini (semalam) untuk menandatangani kontrak tetapi tidak dapat berbuat demikian disebabkan terikat dengan peraturan FAM (Persatuan Bola Sepak Malaysia) yang tidak membenarkan pemain kebangsaan keluar daripada kem latihan mereka sepanjang kempen Piala Suzuki AFF 2012.

"Namun, kami (PBNJ) telah mendapat pelepasan daripada Arema yang membenarkan Safee beraksi bersama Johor. Saya ada bukti dan saya boleh tunjuk kepada umum.

"Jika segalanya berjalan seperti yang dirancang, Safee akan beraksi bersama Johor. Kami memang bersungguh-sungguh untuk membawa masuk Safee dan mahu menyelesaikan perkara ini dalam tempoh dua hari sebab tarikh tutup pendaftaran pemain akan tutup pada 6 Disember (esok)," kata Suhairi ketika ditemui pemberita di Hotel Prince Kuala Lumpur malam tadi.

Terdahulu, sidang akhbar yang dirancang PBNJ untuk majlis menandatangani kontrak Safee tidak dapat diteruskan kerana pemain berusia 28 tahun itu tidak dapat hadir kerana terikat dengan peraturan FAM.

Situasi itu menyaksikan Suhairi bersama Presiden PBNJ, Tunku Mahkota Johor, Tunku Ismail Sultan Ibrahim bergegas ke Wisma FAM, Kelana Jaya malam tadi bagi mendapatkan tandatangan Safee.

Mengulas mengenai yuran pinjaman dan gaji Safee, Suhairi berkata: "Berhubung perkara itu, kami tidak boleh dedahkan dan ia adalah rahsia," ujarnya.

Bagaimanapun, beliau memberi gambaran bahawa Safee akan mendapat gaji yang lebih baik daripada apa yang diterimanya bersama Arema.

Kosmo! difahamkan Safee ketika ini menerima gaji sebanyak RM90,000 sebulan daripada Arema dan ia memberi bayangan bahawa dia akan menerima gaji sekurang-kurangnya RM100,000 sebulan bersama Johor.

Pada 1 Februari lalu, Safee telah menandatangani kontrak lanjutan selama dua tahun bersama kelab Indonesia itu dengan nilai keseluruhan berjumlah RM2 juta. Kontrak dua tahun itu termasuk pelbagai kemudahan seperti bonus tetap perlawanan, rumah, kenderaan, pemandu peribadi, cukai yang dibayar oleh kelab, tiket pergi balik ke Kuala Lumpur yang disediakan oleh kelab dan penghormatan sebagai kapten pasukan.

Kontrak Safee bersama Arema akan tamat pada 2014.

Sebelum ini, lima pemain kebangsaan iaitu Safiq Rahim, Norshahrul Idlan Talaha, Aidil Zafuan Radzak, Zaquan Adha Radzak dan Azmi Muslim serta bekas pertahanan Terengganu dan Harimau Muda A, Muslim Ahmad telah menandatangani kontrak untuk beraksi bersama Johor musim depan.

9 pemain sertai Harimau Muda A

ROZAIMI (kanan) antara pemain yang diserapkan dalam skuad Harimau Muda A.

---

SEMBILAN pemain daripada pasukan kelab dan negeri telah menyatakan persetujuan menyertai pasukan Harimau Muda A (skuad bawah 23 tahun negara) pada musim depan, demikian jelas ketua jurulatih skuad berkenaan, Ong Kim Swee semalam.

Pemain terbabit ialah Mohd. Rozaimi Abd Rahman (Sabah), Muhammad Nurridzuan Abu Hassan, D. Kenny Pallraj (Perak); Muhammad Zubir Mohd. Azmi (Terengganu), Nik Mohd. Shahrul Azim Ab Halim (Kelantan) dan Mohd. Azrif Nasrulhaq Badrul Hisham (PKNS FC).

Turut tersenarai ialah Mohamad Firdaus Muhamad (Harimau Muda B), Saiful Ridzuwan Selamat (UiTM FC) dan Adam Nor Azlan daripada Sekolah Sukan Bukit Jalil.

"Kesemua pemain tersebut telah melapor diri semalam kecuali dua pemain dari Perak yang membantu pasukan mereka menghadapi (Perlis) pada suku akhir kedua Piala Emas Raja- Raja (di Stadium Perak, Ipoh) hari ini (semalam)," kata Kim Swee.

Menurut beliau, pemain yang belum melapor diri akan berbuat demikian pada sesi latihan pasukan berkenaan di padang Wisma Persatuan Bola Sepak Malaysia (FAM), Kelana Jaya petang ini.

"Selain sembilan pemain tersebut, saya turut berminat mendapatkan pemain pertahanan daripada Selangor PKNS iaitu Mohd. Aminuddin Mohd. Noor bagi memperkuatkan pasukan menghadapi kejohanan-kejohanan pada tahun depan.

"Saya difahamkan, Mohd. Aminuddin bersama Mohd. Azrif Nasrulhaq kini bersama pasukan Selangor PKNS menghadapi perlawanan persahabatan sebagai persiapan menghadapi Liga Malaysia tahun depan.

"Namun, saya berharap dapat menyelesaikan proses mendapatkan kedua-dua pemain berkenaan sebelum 10 Disember ini," katanya.

Beberapa pemain skuad berkenaan telah meninggalkan pasukan itu berikutan melebihi had umur, antaranya pemain kebangsaan, Mahalli Jasuli yang menyertai pasukan Selangor.

Skuad Harimau Muda A bakal beraksi di Eropah musim depan sebagai persediaan awal mempertahankan pingat emas Sukan SEA 2013 di Myanmar dan tempat mereka dalam Liga Singapura akan digantikan skuad Harimau Muda B yang dikendalikan bekas jurulatih Kuala Lumpur, Razip Ismail.

Malaysia miliki peluang

Oleh KHAIRI MOHAMAD
khairi.mohamad@kosmo.com.my

BARISAN pemain yang akan menggalas cabaran negara pada pusingan separuh akhir Piala Suzuki AFF 2012.

---

HARIMAU Malaya masih mempunyai peluang untuk melayakkan diri ke perlawanan akhir Piala Suzuki AFF 2012 biarpun Thailand menjadi penghalang paling besar buat skuad negara mengekalkan kejuaraan yang dimenangi dua tahun lalu.

Bagaiamanapun, ranjau yang terpaksa dilalui sudah pastinya tidak mudah berikutan Thailand dilihat cukup konsisten selepas berjaya menjadi juara peringkat kumpulan selain mencatat tiga kemenangan berturut-turut.

Presiden Persatuan Bola Sepak Kelantan (KAFA), Tan Sri Annuar Musa memberitahu, perlawanan separuh akhir kali ini secara keseluruhannya adalah berlainan berbanding perlawanan pada peringkat kumpulan menentang Indonesia dan Singapura.

"Thailand bukan Indonesia, bukan Singapura. Tahap permainan mereka jauh lebih baik daripada pasukan yang berada dalam kumpulan kita. Mereka juara kumpulan, kita ada peluang yang baik tetapi sudah pasti laluannya bukan mudah.

"Saya ingat peluang kita adalah cerah, cuma kebimbangan ialah kita bermain di laman sendiri terlebih dulu. Bila macam ini, kita kena main habis-habisan untuk mendapatkan keputusan yang baik dan selesa," katanya.

Tambahnya, pasukan kebangsaan mampu melakukan kejutan tetapi perlu mendapat margin gol yang selesa terutama apabila beraksi di laman sendiri kerana cabaran ketika beraksi di gelanggang lawan sudah tentunya sukar.

Namun, beliau tidak mahu pemain berasa terlalu yakin kerana ia boleh memakan diri sendiri.

"Semua pemain lebih tenang menahan asakan selain berusaha memburu gol dan tidak mensia-siakan peluang yang terhidang.

"Jangan kita bayangkan mudah untuk kita tewaskan mereka (Thailand) dengan margin yang selesa walaupun main di laman sendiri. Kalau kita tidak menyusun strategi yang betul keputusan sebaliknya mungkin berlaku.

"Macam saya tengok baru-baru ini, jentera tengah sudah diperbaiki dan berjaya mengawal permainan. Apa yang penting, pemain hendaklah memberi komitmen seratus peratus. Kesemuanya bergantung kepada pemain dan taktikal jurulatih.

"Secara jujurnya, Thailand tidak sama corak permainan dengan Indonesia kerana mereka cukup seimbang di semua posisi. Saya lihat Indonesia tempoh hari cuba bermain laju tetapi rentak mereka terjejas kerana hari hujan dan padang pula licin. Kalau padang kering mungkin kita akan tengok corak permainan yang berbeza daripada Indonesia," ujarnya.

Jelasnya, Thailand bermain dengan lebih teratur terutama apabila mereka dilihat kerap menggunakan hantaran pendek dan skuad kebangsaan berada dalam bahaya terutama pada aksi separuh masa kedua sekiranya tidak mempunyai keupayaan dari segi mental dan fizikal untuk bertahan.

Untuk rekod, Harimau Malaya melangkah ke pusingan separuh akhir selepas muncul naib juara kumpulan di belakang Singapura.

Meskipun berkongsi enam mata dengan Singapura tetapi skuad negara dipisahkan dengan perbezaan jaringan.

Pada aksi peringkat kumpulan, Harimau Malaya tewas 0-3 kepada Singapura sebelum menewaskan Laos 4-1 dan Indonesia 2-0.

Pesepakbola Remaja "Bunuh" Penjaga Garis

Nadal Incar Perancis Terbuka

[unable to retrieve full-text content]

Kuala Lumpur: Pemenang kasut emas Piala Suzuki AFF edisi lalu, Safee Sali berharap, kecederaan dialaminya ketika pertemuan dengan Indonesia Sabtu lalu akan segera pulih dan dia boleh mula kembali menjalani latihan penuh untuk aksi separuh akhir.

"Kecederaan otot paha saya tidak serius, tetapi ia mungkin mengambil masa sehari dua lagi untuk pulih sepenuhnya," kata Safee yang pada edisi kali ini baru menjaringkan satu gol - ketika kemenangan 4-1 ke atas Laos.

"Saya tidak terlalu risaukan mengenai jumlah jaringan peribadi saya, matlamat utama adalah kemenangan pasukan. Tetapi saya agak kecewa kerana gagal memanfaatkan beberapa peluang keemasan sepanjang tiga perlawanan peringkat kumpulan.

"Namun saya positif, dengan peningkatan prestasi jentera serangan negara dari perlawanan ke perlawanan, peluang kita dalam separuh akhir nanti tampak cerah. Yang penting kami terus bekerja sebagai satu pasukan dan mengurangkan kesilapan."

Safee yang sekadar menjalani latihan ringan di gimnasium bersama rakan sepasukan akibat hujan lebat berkata, semangat yang ada dalam pasukan kini jauh lebih positif berbanding selepas kekalahan kepada Singapura.

"Kami gembira dapat melepasi peringkat kumpulan dan semangat kami kini membara untuk menghadapi perlawanan seterusnya," kata Safee. "Pertemuan Ahad ini cukup penting bagi negara dan saya sekali lagi mengharapkan sokongan padu penyokong tempatan."

Bangkok: Juara tiga kali, Thailand mampu menyingkirkan juara bertahan, Malaysia pada separuh akhir Piala Suzuki AFF 2012 jika prestasi baik dipamerkan mereka sepanjang aksi Kumpulan A mampu diteruskan.

Demikian dinyatakan jurulatih Thailand, Winfried Schafer yang mahu rentak kemenangan pada tiga aksi kumpulan menewaskan Filipina 2-1, Myanmar 4-0 dan Vietnam 3-1 diteruskan apabila berdepan Harimau Malaya di Stadium Nasional, Bukit Jalil, Ahad ini dan di Stadium Supachalasai, Bangkok, 13 Disember ini.

Menurut Schafer, pasukannya sendiri perlu tampil dengan aksi mantap supaya dapat menghentikan momentum kemenangan Malaysia yang bangkit menundukkan Laos 4-1 dan Indonesia 2-0 selepas tewas 3-0 kepada Singapura pada aksi sulung Kumpulan B.

Malaysia pasukan yang cukup bagus. Mereka memiliki kerjasama sepasukan yang baik serta corak permainan menerusi hantaran bola yang baik, kata Schafer yang turut hadir ke Bukit Jalil menyaksikan pertemuan Malaysia-Indonesia, Sabtu lalu.

Ia tidak akan menjadi satu perlawanan yang mudah untuk pasukan kami menewaskan Malaysia. Apabila para penyokong memberi sokongan padu di belakang mereka dalam suasana stadium yang penuh, Malaysia pasti akan beraksi dengan penuh bertenaga.

Bagaimanapun, jika tiada sebarang kecederaan dan pemain kami mampu mencapai prestasi tertinggi pada separuh akhir pertama nanti, saya fikir kami yang akan menjadi pasukan lebih berbahaya.

Pengendali dari Jerman berusia 62 tahun itu bagaimanapun melihat penyerang utama Harimau Malaya, Safee Sali yang merupakan penjaring terbanyak Piala Suzuki AFF 2010 dengan lima gol, sebagai ancaman utama pasukannya.
Corak serangan Malaysia nampaknya banyak bergantung kepada Safee. Tapi kami tak boleh memandang rendah pemain lain kerana mereka turut mampu menjaringkan gol, jelas Schafer.

SKUAD Harimau Malaya mampu mengatasi halangan Thailand dalam misi memburu tiket ke final Piala AFF namun tidak boleh terlalu ghairah khususnya pada aksi pertama separuh akhir di gelanggang sendiri Ahad ini.

Itu pendapat disuarakan jurulatih Harimau Muda A, Ong Kim Swee hasil pengamatannya terhadap kekuatan Thailand yang merekod tiga kemenangan bersih dalam aksi peringkat kumpulan sebelum ini.

Beliau yang berada di Bangkok untuk menyaksikan dua perlawanan awal Thailand dalam saingan Kumpulan A berkata, skuad kendalian Winfried Schafer itu nyata berbeza berbanding ketika mereka terkandas di peringkat awal dua tahun lalu.

"Saya sempat menyaksikan dua perlawanan Thailand menentang Filipina dan Myanmar. Apa yang saya dapat lihat Thailand kali ini jauh berbeza. Mereka pasukan pilihan tapi itu tidak bermakna kita tak boleh melakukan kejutan.

"Apa yang penting skuad kebangsaan perlu menggunakan kesempatan bermain di gelanggang sendiri pada pertemuan pertama, namun kita tidak boleh terlalu ghairah. Thailand bukan seperti Laos atau Indonesia, kalau tidak berhati-hati, apa yang terjadi ketika menentang Singapura tempoh hari boleh berulang kembali.

"Pemain perlu bersabar dan tidak cepat hilang penguasaan bola," katanya kepada Arena Metro semalam.

Skuad juara bertahan kendalian Datuk K Rajagobal beraksi buruk pada perlawanan pertama Kumpulan B dengan melakukan banyak kesilapan sehingga membenarkan Singapura memperoleh gol mudah untuk menang 3-0.

Namun Harimau Malaya bangkit dengan merakam kemenangan 4-1 ke atas Laos dan mengesahkan tiket ke separuh akhir dengan menewaskan Indonesia 2-0.

Berbeza pula dengan juara tiga kali Thailand yang tampak sukar digugat apabila mencatat tiga kemenangan ke atas Filipina 2-1, Myanmar 4-0 dan Vietnam 3-0 untuk muncul juara kumpulan.

Kim Swee yang membimbing skuad bawah 23 tahun negara mempertahankan pingat emas di Sukan Sea Jakarta tahun lalu berkata, pemain negara perlu berusaha keras untuk menyekat penguasaan Thailand di bahagian tengah yang diketuai pemain perancang, Datsakorn Thonglao.

"Thailand memiliki pemain sayap kanan dan kiri yang bagus iaitu Theerathon Bunmathan dan Nataporn Phanrit. Datsakorn pula memiliki kepakaran dalam membuat umpanan ke dalam kotak penalti yang cukup merbahaya untuk memberi ruang kepada penyerang berbisa mereka Teerasil Dangda menjaringkan gol.

"Thailand jarang melakukan hantaran jauh kecuali ketika mahu menyerang," katanya.

Bagaimanapun Kim Swee yakin Rajagobal mampu merencana strategi terbaik untuk mengekang skuad Changsuk itu untuk mara ke final.

"Keyakinan pemain bertambah baik dan permainan mereka terus meningkat selepas mencatat kemenangan pada dua perlawanan terakhir. Tiada sebab untuk pasukan negara gagal mengulangi kejayaan dua tahun lalu," katanya.

Artikel ini disiarkan pada : 2012/12/03

ROME: Kemenangan menerusi gaya berbeza buat Napoli dan Inter Milan membolehkan mereka terus menekan pendahulu Juventus dalam Serie A awal pagi semalam namun Fiorentina kehilangan rentak selepas diikat pasukan sedang meningkat, Sampdoria.

Napoli membelasah pasukan tercorot Pescara 5-1 namun Inter mencatat kemenangan kurang menakjubkan 1-0 di gelanggang sendiri ke atas Palermo.

Dua gol masing-masing sumbangan Gokhan Inler dan Edinson Cavani, satu daripadanya menerusi sepakan penalti, membantu Napoli kendalian Walter Mazzarri kekal dua mata di belakang Juve, yang menundukkan jiran setempat Torino 3-0, kelmarin.

Inter berada empat mata di belakang Juve dengan 31 mata selepas menamatkan rentetan tiga perlawanan tanpa sebarang kemenangan hasil bantuan jaringan sendiri pemain Palermo, Santiago Garcia.

Stefan Savic menjaringkan kedua-dua gol Fiorentina untuk meraih satu mata selepas Nenad Krsticic menyamakan kedudukan buat Sampdoria sebelum mendahului menerusi gol sendiri Gonzalo Rodriguez. Gol Savic adalah yang pertama buatnya dalam Serie A.

"Secara jujur, saya gembira dengan kedudukan kami, alangkah baiknya jika musim ini sudah berakhir atau sekurang-kurangnya beberapa perlawanan sebelum musim tamat," kata jurulatih Fiorentina, Vincenzo Montella.

"Kami berdepan Sampdoria yang mencetus banyak masalah dan ketika kami bertindak cemerlang, kami berpeluang untuk menang." Fiorentina berada di tangga keempat, sama 29 mata dengan Lazio dan dua mata di belakang Inter Milan manakala Sampdoria melonjak ke tangga ke-12 dengan 17 mata.

Lazio ketinggalan enam mata di tangga kelima selepas menundukkan Parma 2-1 menerusi gol pemain pertahanan Giuseppe Biava pada minit ke-25 dan gol kesembilan Miroslav Klose musim ini.

Ishak Belfodil merapatkan kedudukan buat Parma pada minit ke-66 selepas sepakan penaltinya diselamatkan. - Reuters

Artikel ini disiarkan pada : 2012/12/03

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- "Saya tidak ada uang. Saya ingin tiket pulang. Saya tidak mau mati di sini (Indonesia). Saya ingin dekat dengan mamah," itulah yang diucapkan pemain Persis Solo Diego Mendieta, satu hari sebelum ajal menjemputnya.

Pemain asal Paraguay itu menjadi korban atas bobroknya persepakbolaan Indonesia. Niatnya mengadu nasib di Indonesia berujung dengan tragis, kematian.

Mendieta menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Moewardi Solo, Senin (3/12) malam. Pesepak bola kelahiran 13 Juni 1980 ini tak kuasa menahan sakit tifus dan infeksi saluran pencernaan yang dideritanya.

Ironisnya, disaat sedang berjuang keras melawan penyakitnya, Mendieta tak mendapatkan perhatian dari Persis Solo. Ia pun tak mampu membeli obat lantaran empat bulan gajinya belum dibayarkan oleh klub divisi utama yang bernaung di bawah Pt Liga Indonesia ini.

"Kalimat-kalimat itulah yang diucapkan almarhum saat kami menjenguknya, Ahad malam (2/12)," kata pengurus Pasoepati (fans klub Persis Solo) bagian Sosial, M Badres, Selasa (4/12). "Kepergian Mendeita meninggalkan luka mendalam bagi Pasoepati," ujarnya.

Seperti diceritakan Mendeita kepada Badres, gaji Mendeita selama empat bulan belum dibayarkan. Totalnya diperkirakan mencapai Rp. 120 juta. Manajemen Persis tak kunjung memberikan kepastian. Dikabarkan, manajemen Persis bahkan hanya satu kali menjenguk Mendieta di rumah sakit. Itu pun tanpa adanya kepastian tentang pembayaran gaji.

Akibat tak memiliki dana, Mendieta harus keluar masuk rumah sakit sebanyak tiga kali. Pertama kali, ia dirawat di RS Islam Surakarta Yarsis pada awal November selama sepekan. Ia terpaksa keluar dari rumah sakit tersebut karena sudah tak mampu membayar biaya perawatan.

Namun empat hari berselang, harus kembali dibawa ke rumah sakit karena kondisinya semakin melemah. Ia dirawat di RS PKU Muhammadiyah Solo selama lima hari, sebelum akhirnya dirujuk dan menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Moewardi Solo.

Dukungan materi dan moril justru datang dari Pasoepati. Melalui aksi penggalangan dana yang dilakukan sejak 25 November, Pasoepati berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp. 3.125.000. "Puncak penggalangan dana kami lakukan saat nonton bareng laga Indonesia melawan Malaysia di Piala AFF 2012, Sabtu (1/12). Keesokan harinya kami langsung serahkan langsung kepada Mendieta," ucap Badres.

Dia pun berharap agar permasalahan serupa  tidak terjadi lagi di masa depan. "Sudah tidak ada lagi kata 'nanti' bagi sepak bola Indonesia untuk memperbaiki diri. Persis Solo pun harus segera melakukan pembenahan," harap Badres.

Tragedi yang menimpa Mendieta ini tentu menjadi peringatan keras bagi sepak bola Indonesia untuk mengakhiri segala permasalahan yang terjadi. Mudah-mudahan tidak ada pemain yang akan menjadi korban seperti Mendeita. Selamat jalan Mendeita.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Tak hanya ramai dikabarkan akan menggantikan Sir Alex Ferguson melatih Manchester United. Nama Jose Mourinho juga menjadi incaran Paris St Germain (PSG). 

Ini lantaran, musim mendatang menjadi menjadi tantangan bagi PSG untuk meraih prestasi gemilang. Tak hanya Mourinho, sejumlah manajer berkelas dunia lain pun masuk dalam radar. Sebut saja Pep Guardiola dan Arsene Wenger.

Menurut laporan majalah Prancis, 'L Equipe', keberadaan Carlo Ancelotti tinggal menghitung hari. Karenanya, PSG segera membidik sejumlah manajer berkualitas yang dapat menaikkan pamor di jagat sepak bola global.

Marca melansir, ketiga nama manajer itu yang masuk hitung-hitungan sebagai sosok yang mampu mengangkat prestasi PSG.

Apalagi, masa depan pelatih Mourinho di Real Madrid juga sedang gunjang-ganjing. Disebutkan bahwa Mourinho bakal hengkang dari kubu "Los Galacticos" pada Juni musim depan.

Majalah Prancis itu menulis, PSG pun telah menjalin pembicaraan dengan Pep Guardiola soal penandatanganan kontrak di musim depan. Menurut anggota keluarga sheik Qatar sebagai pemilik saham di PSG, kontak telah dijalin dengan Guadiola.