Sindikasi sport.okezone.com |
"Ferrari Akan Jadi Tantangan Baru bagi Vettel" Posted: 20 Oct 2012 01:49 AM PDT BRACKLEY - Red Bull memang telah menegaskan kalau pembalapnya, Sebastian Vettel, akan tetap bersama mereka pada kompetisi Formula One (F1) 2014 mendatang. Namun, rumor seputar kepindahan Vettel ke Ferrari belum berhenti dibicarakan. Juara dunia F1 tujuh kali, Michael Schumacher rupanya tertarik mengomentari rumor kepindahan Vettel tersebut. Menurutnya, Vettel, yang telah empat tahun menjalin kerja sama dengan Red Bull, butuh tantangan baru, dan bergabung dengan Ferrari bisa menjadi solusi. "Banyak pembicaraan tentang itu (Vettel akan bergabung dengan Ferrari). Saya pikir, seperti yang pernah saya alami, semua orang butuh tantangan baru. Dan (jika pindah), dia akan mendapatkan itu," ujar Schumi, seperti dilansir Crash, Sabtu (20/10/2012). Selain itu, Schumacher juga berbicara tentang aktivitas apa yang akan dijalaninya setelah pensiun dari dunia balap. Pria asal Jerman tersebut mengatakan, ia akan mencoba olah raga lain selain motorsport. "F1 menawarkan kompetisi yang penuh emosi, kecepatan dan kegigihan. Tipe mobil lain tak akan memberikan saya perasaan yang sama, jadi saya memutuskan untuk berhenti sepenuhnya di sini (dan tidak menjalani olah raga motorsport lainnya)," ujar Schumi. "Saya pikir, saya akan mengikuti kompetisi Western Riding (berkuda) . Istri saya Corinna, yang telah mengikuti kompetisi ini selama beberapa tahun, telah memilihkan kuda yang tepat untuk saya. Saya akan melakukannya!" pungkas pembalap yang mengoleksi 91 kemenangan sepanjang kariernya di F1 tersebut. (fit) |
Kimi Belajar dari Pengalaman 2007 Posted: 19 Oct 2012 11:45 PM PDT ENSTONE - Pembalap Lotus, Kimi Raikkonen tertinggal cukup jauh dari pemuncak klasemen sementara dari tim Red Bull, Sebastian Vettel. Namun, juara dunia Formula One (F1) 2007 itu memiliki secuil harapan untuk bisa menyalip Vettel. Kimi kini menempati peringkat tiga klasemen sementara dengan koleksi 167 poin, atau tertinggal 48 poin dari Vettel. Kimi memang mencoba realistis. Namun, berkaca pengalaman pada 2007 (bersama Ferrari), di mana ia berhasil unggul hanya satu poin dari Lewis Hamilton pada klasemen akhir, Kimi pun belum sepenuhnya putus asa. "Tak ada gunanya menentukan target, kami hanya perlu bekerja sekeras mungkin untuk mencetak poin penting. Setelah itu, mari kita lihat apa yang terjadi," ujar Kimi, seperti dilansir ESPN, Sabtu (20/10/2012). "Di kejuaraan, gap dengan Sebastian begitu besar sekarang, dan akan sangat sulit untuk mengejarnya. Tapi, bagaimanapun kami akan terus memberi tekanan," sambung pembalap berusia 33 tahun tersebut. "Kami perlu terus meningkatkan motivasi. Secara personal, saya merasa motivasi yang ada di diri saya sangatlah tinggi. Jelas, pada 2007, kejuaraan belum ditentukan hingga perlombaan terakhir, jadi segalanya masih mungkin," pungkasnya. Performa Kimi tahun ini memang kurang optimal, karena hanya tiga kali naik podium, itu pun untuk peringkat tiga. Namun jika dibandingkan dengan pencapaian pada 2009 lalu -terakhir kali ia berpartisipasi, di mana ia finis keenam pada klasemen akhir, torehan musim ini jauh lebih baik. (fit) |
You are subscribed to email updates from Sindikasi sport.okezone.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan