Republika Online |
Persebaya: Bawa Misi Perubahan, LPI Harusnya Disambut Baik Posted: 05 Jan 2011 01:33 AM PST REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA — Persebaya meminta kepada pengurus PSSI untuk menyambut baik kehadiran kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) yang digulirkan pengusaha nasional Arifin Panigoro. Komisaris Utama PT Persebaya Indonesia, Saleh Ismail Mukadar, mengatakan sebagai organisasi profesional, PSSI seharusnya ikut mendukung LPI yang membawa misi perubahan demi kebaikan sepakbola Indonesia di masa akan datang. "Sayangnya, PSSI malah tak mendukung dan menilai LPI sebagai liga ilegal dan amatir. Terakhir, mereka malah mengancam tak memberi kesempatan bagi pemain LPI untuk memperkuat timnas Garuda di ajang internasional," kata Saleh di Surabaya, Rabu (5/1). Hal itu dinilai Saleh sangat menggelikan. Mengingat, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga baru-baru ini mengatakan bahwa timnas harus diisi oleh pemain professional terbaik yang bermain di kompetisi mana pun, tak hanya di Liga Super Indonesia (LSI) yang diadakan PSSI. "PSSI tak bisa melarang pemain timnas yang bermain di kompetisi tertentu. Yang benar pemain bisa bermain di kompetisi mana pun dan yang terbaik dapat membela timnas," terangnya.
|
LPI Siap Lindungi 500-an Pemain dan Pelatih Posted: 05 Jan 2011 01:32 AM PST REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Liga Primer Indonesia (LPI) siap bertanggung jawab terhadap pemain dan pelatih yang berlaga di kompetisi LPI. Mereka siap melindungi seluruh pemain dan pelatih apabila PSSI benar-benar menjatuhkan sanksi. "Jika PSSI menjatuhkan sanksi, maka sebanyak 500-an pemain dan pelatih yang tergabung dalam 19 klub LPI akan menjadi korban. Oleh karena itu, kami sudah siapkan advokasi hukum," kata Juru bicara LPI, Abi Hasantoso. PSSI menilai keberadaan LPI tidak legal. Karena itu, PSSI mengancam akan memberikan sanksi degradasi kepada klub yang membelot ke LPI. Dari 18 klub peserta Liga Super Indonesia 2010/2011, sebanyak tiga klub sejauh ini sudah memantapkan diri bergabung dengan LPI. Ketiganya adalah Persema Malang, Persibo Bojonegoro dan PSM Makassar. PSSI juga mengancam akan mencoret pemain dari timnas Merah Putih jika bermain di LPI. Ancaman PSSI itu ternyata hanya gertak sambal. Karena, Badan Tim Nasional tetap memanggil striker Irfan Bachdim dan gelandang Kim Jeffery Kurniawan yang bakal tampil di LPI bersama Persema Malang.
|
You are subscribed to email updates from Republika Online To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan