Mungkin hilang Safee

Oleh FERZALFIE FAUZI dan MUHAMMAD DAYNE AZMIN
sukan@utusan.com.my

Abdul Hadi Yahaya menjadi pilihan K. Rajagobal pada posisi penyerang ekoran kecederaan Safee Sali apabila skuad negara menentang Taiwan dalam perlawanan Kelayakan Piala Dunia di Taipei, Ahad ini.

KUALA LUMPUR - Skuad negara ke Taipei semalam bukan sahaja tanpa bekalan selesa apabila cuma menang 2-1 ke atas Taiwan di laman sendiri pada Kelayakan Piala Dunia, tetapi dihimpit risiko kehilangan Safee Sali pada aksi timbal balik, Ahad ini.

Kelibat Safee hanya sempat disaksikan pada babak pertama perlawanan di Stadium Nasional Bukit Jalil kelmarin, apabila pemain itu dikeluarkan akibat cedera bahagian urat pelipat lutut.

Situasi itu pastinya merumitkan lagi misi skuad negara untuk menembusi kubu lawan di Taipei, kerana Taiwan kini yang memiliki kelebihan apabila meledak satu gol di sini, kelmarin.

Jurulatih Datuk K. Rajagobal sememangnya berdepan masalah tidak banyak pilihan di bahagian penyerang sejak aksi persahabatan dengan Myanmar di Kota Bharu 18 Jun lalu dan terpaksa menggunakan penyerang Terengganu, Abd. Hadi Yahya sambil dibantu oleh Baddrol Bakhtiar.

Ekoran masalah terbaru yang membelenggu skuad negara, Rajagobal berdepan tugas berat untuk membentuk percaturan bahagian serangan pada aksi di Stadium Perbandaran Taipei, Ahad ini.

"Apa-apa pun, menang tetap menang (di sini), tetapi saya akan melihat kecederaan yang menimpa Safee. Saya rasa dia mungkin tidak dapat beraksi dalam perlawanan kedua kerana masalah urat pelipat lutut," katanya selepas perlawanan kelmarin.

Ini bermakna skuad kebangsaan kehilangan dua penyerang utama termasuk Norshahrul Idlan Talaha yang menjadi watak penting ketika menjuarai Piala Suzuki AFF 2010, kecuali jika pemain itu pulih menjelang pertemuan Ahad ini.

Selain Abdul Hadi dan Baddrol, Rajagobal masih memiliki seorang lagi calon yang mampu mengisi kekosongan bahagian serangan iaitu Ahmad Fakri Saarani, yang dimasukkan sebagai pemain gantian kelmarin.

Namun, Ahmad Fakri gagal membentuk gandingan mantap bersama Abdul Hadi, apabila mereka digandingkan buat pertama kali namun terlepas beberapa peluang untuk menambah jaringan pada babak kedua kelmarin.

Sementara itu, pada bahagian tengah Malaysia mungkin tidak dapat menggunakan khidmat ketua pasukan, Safiq Rahim yang mengalami kecederaan di bahagian lutut, namun tahap kecederaan tersebut masih menjadi tanda tanya.

Namun, tiada masalah besar buat Rajagobal pada posisi lain termasuk penjaga gol Terengganu, Sharbinee Allawee Ramli yang memberikan persembahan baik, namun kesilapan barisan pertahanan membiarkan Chen Po Liang menjaringkan gol kelmarin, sesuatu yang tidak boleh diterima.

Gandingan Aidil Zafuan Abd. Radzak dan Fadhli Shas agak leka sehingga membolehkan Taiwan memperoleh jaringan yang amat diperlukan mereka sebagai bekalan untuk perlawanan di gelanggang sendiri.

"Jaringan pasukan lawan akibat kelalaian pertahanan kita," kata Rajagobal.

Maria Sharapova dari Rusia (ANTARA/REUTERS/Tim Wimborne)

Berita Terkait

Unggulan kelima asal Rusia, yang juara pada 2004, mengatasi awal yang agak lamban sebelum akhirnya dapat mengalahkan petenis yang masuk melalui "wildcard" Lisicki 6-4, 6-3, sekaligus maju ke final untuk melawan unggulan delapan asal Ceko Petra Kvitova pada Sabtu (2/7).

Petenis peringkat 62 Lisicki, yang menumbangkan unggulan kedua yang juga juara Prancis Terbuka Li Na dalam langkahnya menuju semifinal, selalu berada dalam kesulitan setelah servisnya yang keras dapat diatasi lawannya pada pertengahan set pertama.

"Menakjubkan bisa kembali ke final di Wimbledon, sudah lama," kata Sharapova.

"Saya sangat bahagia meskipun saya tidak tampil pada permainan terbaik saya hari ini," kata Sharapova.

"Bisa berada di final merupakan pencapaian luar biasa bagi saya, tapi saya masih merasa saya harus melakukan yang lebih lagi."

Sharapova melakukan kesalahan ganda dua kali pada game pertamanya, saat Lisicki meraih keunggulan 2-0.

Lisicki, yang servisnya biasanya mencapai kecepatan 120 mil per jama, secara mengagumkan meningkatkan keunggulan menjadi 3-0 dan kemudian Sharapova mengalami kesulitan pada game berikutnya.

Petenis Rusia dapat lolos dari sebuah "break-point", yang bisa memberi Lisicki unggul 4-0, tapi akhirnya bisa menghasilkan angka dari servisnya itu untuk membuat kedudukan menjadi 1-3.

Sharapova kemudian melancarkan "groundstroke" yang keras untuk mencoba menemukan ritme permainannya, menyerang servis kedua Lisicki untuk membalas mencuri poin pada game kelima.

Sharapova dapat membuat kedudukan menjadi imbang 3-3, tapi Lisicki kembali bangkit dan unggul kembali 4-3.

Namun servis Lisicki melemah pada game delapan, dan dengan Sharapova menyerang servis keduanya, petenis Jerman itu kembali kehilangan poin dari servisnya.

Sharapova merebut set pertama dengan "ace" pertama dia pada pertandingan tersebut.

Masalah Lisicki makin bertambah pada game pertama set kedua, saat dia dua kali melakukan kesalahan ganda, untuk memberi Sharapova angka.

Dengan permainan Lisicki terlihat kacau, pemain berusia 21 tahun itu mengajukan permintaan pada wasit saat hujan rintik-rintik mulai turun ketika dia memegang servis dan tertinggal 0-30.

Tapi pertandingan tetap dilanjutkan dan Sharapova mencuri poin lagi untuk unggul 3-0 dan mulai dari sana, kemenangan sepertinya sudah tidak diragukan lagi.

Lisicki sempat mencuri angka pada game keempat, tapi Sharapova membalasnya dan kemudian membuat kedudukan menjadi 5-1. Lisicki lolos dari satu "break" pada game kedelapan, tapi Sharapova kembali membalasnya dan memastikan kemenangan.(*)
(I015/Z002)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

"Kita harapkan tidak terjadi penurunan pekerjaan pembangunan venues di saat bulan puasa nanti," kata Kepala Dinas PU Cipta Karya Sumsel, Rizal Abdullah di Palembang, Kamis.

Menurut dia, pekerjaan pembangunan venues SEA Games itu, pada saat bulan puasa dikejar agar bisa selesai tepat waktu.

Bahkan, kalau bisa waktu libur dimanfaatkan untuk menyelesaikan pekerjaan pembangunan venues tersebut, katanya.

Ia mengatakan, pembangunan venues SEA Games ke-26 di kawasan Jakabaring, hingga kini tetap sesuai dengan jadwal, sehingga diharapkan akhir Agustus semuanya sudah selesai.

"Jadi, pada akhir Agustus nanti semua sudah terlihat dan berharap pembangunannya telah mencapai minimal 97 persen atau 99 persen," kata Rizal.

Ia menyatakan, kalau untuk pembangunan venues lapangan tenis saat ini sudah selesai, tinggal peresmian saja.

Sementara untuk softball dan baseball sekarang ini sedang dikerjakan, tetapi tidak begitu sulit, tuturnya.

Sejumlah venues yang dibangun di kawasan Jakabaring antara lain lapangan tembak, panjat tebing, kolam renang, lapangan tenis, stadion atletik, ski air dan lainnya.

SEA Games ke-26 di Indonesia tahun 2011, dipercaya pemerintah pusat sebagai tuan rumah penyelenggara adalah Kota Palembang (Sumsel) dan DKI Jakarta.

Khusus Kota Palembang, selain tempat pertandingan 22 cabang olahraga, juga dipercaya sebagai penyelenggara upacara pembukaan dan penutupan SEA Games tersebut.(*)

(T.KR-SUS/M033)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

PARMA - Hernan Crespo memastikan diri akan tetap jadi bagian skuad FC Parma di musim depan. Striker veteran asal Argentina ini baru saja menandatangani perpanjangan kontrak di Ennio Tardini.

Kendati telah memasuki usia senja, 35 tahun, namun Crespo mengaku masih cukup mampu menunjukkan kualitasnya sebagai striker jempolan. Alhasil, dia pun memutuskan menandatangani kontrak baru berdurasi satu tahun dengan I Gialloblu -julukan Parma-, meski punya opsi bermain di klub lain atau memutuskan pensiun.

"Saya senang bisa bermain untuk Parma hingga satu tahun ke depan," ujar Crespo sebagaimana dikutip Football-Italia, Jumat (1/7/2011).

Semusim memperkuat Parma, klub yang dulu sempat diperkuatnya pada 1996-2000, Crespo memainkan 29 laga dan mencetak 9 gol. Kini, memasuki musim keduanya, striker yang sempat memperkuat Lazio, Inter Milan dan AC Milan ini berharap bisa terus menunjukkan instingnya dalam mencetak gol dan mengantar Parma bersaing di Serie A musim depan.

Musim lalu, penampilan Parma bisa dibilang cukup baik. Klub yang baru kembali naik kasta ke Serie A pada 2009/2010 ini berhasil mengakhiri kompetisi dengan nangkring di urutan 12 klasemen dengan 11 kali menang, 13 imbang dan 14 kalah. (acf)

LA PLATA - Kebanggaan sedang dirasakan oleh striker AC Milan Alexandre Pato. Hal itu wajar, pasalnya dirinya diberikan kostum bernomor 9 milik Ronaldo, penyerang Brasil yang memang sangat diidolakannya.
 
Pato dipanggil pelatih Mano Menezes untuk memperkuat timnas Selecao di ajang Copa America 2011. Pria berjuluk Si Bebek ini tampaknya optimis dengan kans timnya dan siap untuk berjuang habis-habisan untuk meraih gelar juara.

"Saya masih harus banyak belajar tetapi waktu saya telah datang untuk tim nasional. Saya siap berjuang untuk gelar Copa America dan memenangkan turnamen. Kami memiliki tim hebat dan kami akan melakukan yang terbaik untuk bermain di Copa yang hebat," papar Pato dilansir dari Goal, Jumat (1/7/2011).

Kekasih dari Barbara Berlusconi ini juga menyatakan kebanggaannya dapat mengenakan kaos bernomor punggung 9 miliki Il Phenomenon, Ronaldo. Mantan bintang Real Madrid, Barcelona, Inter Milan dan AC Milan yang menjaring 15 gol di Piala Dunia ini memang idola dari striker berusia 21 tahun tersebut.

"Sebuah kehormatan bagi saya yang telah diberikan nomor sembilan. Ini digunakan untuk kostum Ronaldo dan dia adalah idola saya, Sekarang waktu saya untuk bersinar dengan kostum ini. Saya bahagia dan siap mengenakan kostum ini," imbuhnya.

"Mano Menezes melihat saya sebagai pemilik nomor sembilan dan saya jelas tidak bermasalah dengan bermain di posisi itu (penyerang utama). Saya mencetak beberapa gol ketika bermain di posisi itu dengan Milan. Saya siap memainkan sepakbola terbaik saya disini," pungkasnya dengan penuh percaya diri.
(seb)

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Alberto Aquilani mengaku antusias bisa kembali ke Liverpool setelah menghabiskan masa pinjamannya bersama Juventus.

Aquilani dipinjamkan ke Juve musim lalu dan bermain dalam 33 laga. "I Bianconeri" sebenarnya punya opsi merekrutnya secara permanen, tetapi tidak memakainya.

Menurut pemberitaan di Italia, Juve kurang puas dengan permainan pemain 26 tahun tersebut. Selain itu, harganya juga dinilai masih mahal yakni 12 juta euro atau sekitar Rp 149 miliar

"Aku kembali ke Liverpool dengan antusiasme besar dan aku tak memiliki masalah kembali ke sana. Tidak benar kalau aku tak mau kembali ke Premier League," ujar Aquilani. (SKY)

Jumat, 01/07/2011 00:33 WIB

Suarez & Lucas Mungkin Absen di Awal Musim
Okdwitya Karina Sari - detiksport

Suarez menjadi andalan lini depan timnas Uruguay sedangkan Lucas memperkuat juara bertahan, Brasil. Sementara turnamen itu sendiri dihelat pada 1-24 Juli dengan Argentina sebagai tuan rumahnya.

Keduanya diyakini akan terlibat hingga babak akhir turnamen itu sehingga mereka butuh waktu tambahan untuk beristirahat.

Dengan situasi demikian berarti Suarez dan Lucas akan melewatkan sebagian pra-musim The Reds. Meski begitu, Steve Clarke memastikan kalau dua pemainnya tersebut tak akan diminta buru-buru kembali saat kompetisi Liga Inggris 2011-12 bergulir.

"Kami mengharapkan mereka yang terbaik buat negara masing-masing dan kami akan mengawasi mereka," sahut pelatih tim utama Liverpool itu di The Sun.

"Ini akan menjadi keputusan kami untuk memastikan kami menurunkan mereka di saat yang tepat tapi yang terpenting adalah mereka bisa mendapatkan waktu recovery yang layak."

"Ketika mereka kembali kami akan memeriksa situasinya, memeriksa kebugaran mereka, fisik dan mental lalu kami akan menentukan bagaimana memasukkan mereka ke jadwal latihan kami.

"Jika mereka memang siap untuk memulai musim, itu bagus. Tapi jika mereka memang butuh waktu pemulihan lebih lama, makanya anda memiliki skuad yang besar. Itu akan memberi pemain lain kesempatan," papar Clarke.

Di partai pembuka, Liverpool akan menjamu Sunderland di Anfield pada Sabtu (13/8/2011) malam WIB.

( rin / roz )

MMS eksklusif dari Old Trafford, Mau?? ketik Reg REDVIEW kirim ke 333 (khusus pelanggan tri) www.tri.co.id/MU

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

Kamis, 30/06/2011 23:45 WIB

Neville: Jones Akan Menjadi Bintang
Rossi Finza Noor - detiksport

Jones datang ke Old Trafford setelah menjalani dua musim pertamanya di level profesional bersama Blackburn Rovers. Selama dua musim itu, ia mendapatkan kesempatan sebanyak 35 kali bermain di Premier League.

Neville mengungkapkan, kubu MU sudah memperhatikan Jones terutama dalam semusim terakhir, di mana dia mendapatkan kesempatan bermain lebih sering. Jones, disebut Neville, kerap merepotkan 'Setan Merah' kala kedua tim beradu.

"Saya pikir, anak itu akan menjadi bintang. Saya yakin," ujarnya seperti dilansir di situs resmi MU.

"Saya pikir, dia akan menjadi orang yang berpotensi menjadi kapten Manchester United di masa depan. Dia benar-benar solid dan dia adalah seseorang yang akan menjadi pemain besar untuk klub dalam 10 tahun mendatang."

"Dia punya banyak potensi dan performanya selama dua musim terakhir sangat bagus, terutama ketika melawan kami."

"Untuk ukuran pemain berusia 19 tahun, itu luar biasa. Dia adalah pembelian yang bagus untuk kami," tukasnya.

Selain mendatangkan Jones, MU juga sudah mendapatkan Ashley Young dan David De Gea. Nama terakhir digadang-gadang untuk menjadi penjaga gawang utama setelah kepergian Edwin Van der Sar yang pensiun di akhir musim kemarin.

( roz / rin )

MMS eksklusif dari Old Trafford, Mau?? ketik Reg REDVIEW kirim ke 333 (khusus pelanggan tri) www.tri.co.id/MU

Dapatkan info Bola harian dari HP-mu. ketik REG DB kirim ke 3845. cuma Rp.2000/minggu (khusus pelanggan Telkomsel)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Diskusikan pendapat Anda dengan pembaca lain melalui milis detiksport@yahoogroups.com
Kirim e-mail kosong ke detiksport-subscribe@yahoogroups.com untukberpartisipasi.

Wimbledon

Sharapova Singkirkan "new Steffi Graf"

KOMPAS.com - Kurang dari sepekan setelah merengkuh kemenangan pertama di ajang MotoGP, Ben Spies langsung menghadapi tantangan baru, karena harus tampil di seri kedelapan akhir pekan ini di Mugello, Italia. Mampukah pebalap Yamaha ini mengulangi kesuksesan tersebut?

Di Assen, Belanda, akhir pekan lalu, Spies mengakhiri penantian panjangnya untuk naik podium nomor satu MotoGP. Setelah tampil di 31 seri tanpa kemenangan, pebalap Amerika Serikat tersebut akhirnya merengkuh impiannya untuk meraih kemenangan pertama di MotoGP--sejak Andrea Dovizioso melakukannya pada balapan sangat basah di GP Inggris, 2009. Dia pun masuk jajaran delapan pebalap yang pernah menjuarai MotoGP bermesin 800cc.

Hasil gemilang itu memberikan angin segar kepada Spies dan Yamaha, untuk mengulanginya lagi di Motegi. Jika terwujud, maka dia akan mencatat kemenangan lebih dari satu kali, yang berarti menyamai prestasi Valentino Rossi, Casey Stoner, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa.

Ya, sejauh ini baru empat pebalap tersebut yang bisa memenangi MotoGP (mesin 800cc) lebih dari satu kali. Dovizioso, seperti halnya pebalap Suzuki Chris Vermeulen (sekarang di WSBK), baru satu kali naik podium kelas premier, sedangkan Loris Capirossi--yang beberapa kali memenangi MotoGP era 990cc--belum pernah menang lagi sejak menjuarai balapan di Motegi pada 2007.

Nah, bermodalkan penampilan yang impresif di Assen, Spies datang ke Mugello dengan kepercayaan diri yang tinggi. Pebalap asal Texas tersebut mengaku tak sabar untuk bertarung di trek milik orang Italia itu.

"Ketika anda finis dalam sebuah balapan seperti di Assen, maka anda pasti ingin kembali lagi dan berusaha untuk terus melakukannya," ujar Spies.

"Kemenangan pertamaku di MotoGP belum hilang sama sekali; itu cukup istimewa bagi saya karena bisa melakukannya di sirkuit legendaris dan di saat yang unik dalam sejarah Yamaha. Seragam warna merah dan putih memberikan saya keuntungan!

"Saya menantikan balapan di Mugello, trek yang sudah memiliki permukaan baru dengan banyak grip, sehingga itu akan cukup bagus bagi motor dan menarik bagi fans."

Musim lalu dalam debutnya di MotoGP bersama tim Yamaha Tech 3, Spies finis di posisi tujuh di Sirkuit Mugello. Bagaimana dengan musim ini? Kita tunggu saja.

MUGELLO – Tim dan para pembalap Ducati Marlboto Team antusias kembali ke Mugello. Tentunya dukungan para fans sangat diharapkan menambah motivasi Valentino Rossi dan Nicky Hayden untuk dapat berlaga maksimal.
 
Meski belum pernah menang di Mugello, Hayden mengakui sirkuit Mugello tetap istimewa baginya. Terlebih sekarang dia bernaung di bawah tim asal Italia yang pastinya akan didukung penuh mayoritas fans Italia, bukan hanya kepada timnya, tapi juga Valentino Rossi yang kerap dipuja fans Italia bagai dewa.
 
Hayden tentunya tak mau kalah dengan Rossi, dan berniat memberikan kemampuan terbaiknya, meski nantinya Hayden dan Rossi takkan ditemani kepala teknis mereka, Jeremy Burgess yang harus pulang menemani istrinya yang sakit keras.
 
"Meski kami tidak sedang dalam masa jaya, Mugello akan jadi istimewa bagi tim. Saya tahu para fans akan datang dan mendukung kami, terutama sekarang kami punya Valentino Rossi," ujar Hayden sebagaimana disitat Motogp.com, Kamis (30/6/2011).
 
"Saya suka trek Mugello, meskipun saya belum pernah meraih hasil yang bagus, karena itu saya berencana untuk tak terburu nafsu dan akan menjalani kualifikasi hari Jumat nanti dengan optimistis," tambah rider kelahiran Owensboro tersebut.
 
"Kami tentu akan banyak diharapkan para fans, dan pekan ini akan jadi pekan yang sibuk untuk kami. Tapi saya sudah tak sabar untuk itu," tutup Hayden.

(hmr)

LONDON – Tumbang dari Jo-Wilfried Tsonga di babak delapan besar Wimbledon memang menyakitkan, tapi kekalahan tersebut tak membuat Roger Federer tidak hilang mental. Federer siap bangkit di turnamen Piala David dan Amerika Terbuka setelah ini.

Menjelang umurnya yang akan menginjak 30 tahun Agustus mendatang, pengalaman telah membuat mental Federer matang, dan kekalahan oleh Tsonga Rabu kemarin tak membuatnya patah semangat untuk menambah koleksi gelarnya, 16 grand slam selama kariernya di dunia tenis.

"Tentu saja saya bisa bangkit kembali. Saya takkan melanjutkan karier saya jika tidak yakin akan bangkit," ujar Federer seperti disitat Supersport, Kamis (30/6/2011).

"Saya masih fit. Meski saya kalah hari ini (kemarin,red), saya tak merasa patah semangat. Saya akan lebih berlatih keras dari pada sebelumnya dan berharap kembali dengan kekuatan terbaik saya pada Piala Davis pekan depan dan Amerika Terbuka setelahnya," tambah petenis kelahiran Binningen tersebut.

Sebelumnya Federer bertekad mengalahkan, atau sekedar menyamai pencapaian legenda Pete Sampras yang memenangi tujuh kali gelar Wimbledon. Sementara Federer hanya berselisih satu gelar (6 gelar Wimbledon) dari idolanya tersebut.

"Saya masih antusias menyamai rekor yang dibuat Pete, tapi bukan itu motivasi utama saya. Saya mengidolakan Pete. Tentu menyenangkan melakukan hal yang pernah dia capai. Tapi pada akhirnya, saya hanya ingin sekedar memenangkan turnamen

(hmr)

REPUBLIKA.CO.ID,CANTABRIA – Hector Cuper kembali ke La Liga. Pelatih asal Argentina ini akan menukangi Racing Santander musim depan. Klub asal Spanyol itu mengumumkan Cuper telah menandatangani kontrak berdurasi satu tahun.

Arsitek berusia 55 tahun itu menggantikan Marcelino Toral yang hengkang ke Sevilla setelah mengantarkan Santander finis di posisi 12 La Liga musim lalu. "Hector Cuper akan menjadi pelatih Racing Santander selama musim 2011/2012," sebut pernyataan di laman resmi klub seperti dilansir Goal.

Cuper, yang dilabeli pelatih spesialis runner-up, pertama kali mencicipi persaingan La Liga ketika menukangi Mallorca pada 1997 silam. Ia mengantar Mallorca finis sebagai runner-up pada Copa del Rey 1997/1998 dan Piala Super Spanyol 1998. Satu tahun kemudian, Mallorca menjadi runner-up Piala Winners 1998/1999.

Cuper mengantar Valencia ke final Liga Champions pada 2000 dan 2001. Lagi-lagi, Cuper hanya mampu membawa El Che menjadi runner-up. Kesialan Cuper pada laga final berlanjut ketika Cuper hengkang ke Inter Milan pada 2001.

Nerazzurri memiliki kesempatan mendaratkan scudetto pertama sejak 1989. Inter memuncaki klasemen sementara dengan keunggulan satu angka dari Juventus dan hanya menyisakan satu pertandingan. Tapi, Nerazzurri menelan kekalahan 2-4 dari Lazio pada laga terakhir.

Inter pun hanya berada di posisi ketiga di belakang Juventus dan AS Roma pada klasemen akhir 2001/2002. Musim berikutnya, Cuper lagi-lagi hanya mampu mengantar Inter berada di posisi kedua di belakang Juventus.

REPUBLIKA.CO.ID,BARCELONA - Pemain gelandang Barcelona, Thiago Alcantara, selesai menjalani operasi hidung. Operasi plastik hidung tersebut bukan untuk alasan kecantikan seperti yang biasa dilakukan kaum hawa untuk memancungkan hidung mereka. Thiago memilih melakukan operasi tersebut karena alasan kesehatan.

Seperti dilansir dari Kickette, operasi plastik hidung tersebut terpaksa dilakukan pemain Barcelona berumur 20 tahun tersebut karena alasan gangguan pernapasan. Dua hari setelah merayakan kemenangannya bersama timnas Spanyol di laga final Euro U21 Championship, Thiago langsung melakukan niatannya untuk menormalkan lagi pernapasannya.

Operasi plastik hidung tersebut berjalan lancar. Thiago saat ini sedang menjalani masa pemulihan pascaoperasi. Menurut dokter yang menangani Thiago, proses penyembuhan pascaoperasi tersebut akan memakan waktu sekitar 10 hari. Selama masa penyembuhan tersebut, Thiago dilarang untuk terlalu banyak bicara karena akan mengganggu proses penyembuhan.

Pasca memenangkan Euro U21 dengan menyarangkan satu gol tendangan bebas ke gawang Swiss pada laga final, pamor Thiago langsung naik. Barcelona bahkan langsung memperpanjang kontrak Thiago hingga 30 Juni 2015. Dengan perpanjangan kontrak hingga 2015, skuat Sir Alex Ferguson yang telah menyiapkan dana 18 juta poundsterling untuk menggaet sang gelandang itu akhirnya harus membuang mimpinya.

KEPUTUSAN ini di Stadium Nasional, Bukit Jalil, malam tadi harus menerbitkan sedikit perasaan gelisah buat skuad Harimau Malaya walaupun bermula dengan langkah kanan menewaskan Taiwan.

Kemenangan 2-1 dalam perlawanan pertama, pusingan pertama kelayakan Piala Dunia 2014 zon Asia mencipta rasa bangga tetapi anak didik Datuk K Rajagobal perlu menyajikan kelibat lebih garang dalam pertemuan timbal balik di Taiwan, Ahad ini andai memasang impian mahu layak ke pusingan kedua.

Apa pun, dua gol jaringan jaringan kapten, Safiq Rahim dan pemain pertahanan, Aidil Zafuan Abdul Razak pada setiap babak permainan menepati sasaran awal jurulatih dan keputusan seri dalam perlawanan kedua nanti sudah memadai untuk mengharungi halangan berikut menentang pasukan tetangga, Singapura.

Tuan rumah yang bermula agresif membuka tirai jaringan pada minit ke-28 menerusi Safiq yang berpunca daripada gerakan Abdul Hadi Yahya sejurus selepas masuk menggantikan Helmi Remeli.

Hadi tidak menunggu lama memecah bentang pertahanan dari sisi kanan sebelum melorong bola kepada S Kunanlan dan umpanan pemain tengah itu mudah disempurnakan Safiq yang merembat kencang menewaskan penjaga gol Taiwan, Lin Po-Cheng.

Pada babak kedua, Rajagobal memasukkan Ahmad Fakri Saarani menggantikan Safee Sali yang mengalami kecederaan di akhir babak pertama, dan penyerang muda itu hampir menambah jaringan selepas menerima hantaran leret Baddrol Bakhtiar, tetapi tolakannya tersasar.
Minit ke-55, Aidil yang kembali menyarung jersi kebangsaan tahun ini selepas pulih daripada kecederaan, menceriakan lebih 45,000 penyokong tuan rumah apabila menanduk masuk gol kedua yang bermula daripada sepakan sudut Safiq.

Kelebihan dua gol kem negara bagaimanapun dicemari gerakan pantas jentera serangan Taiwan yang melakukan asakan dari sebelah kanan gawang dan pemain tengah, Chen Po-Liang mudah menewaskan penjaga gol kebangsaan, Sharbinee Allawee pada minit ke-76.

Sukan

MOHD Irfan Fazail (kiri) meraikan jaringannya bersama rakan sepasukan selepas meledak gol pertama Malaysia pada perlawanan kelayakan Olimpik di Stadium Nasional Bukit Jalil, Khamis lalu.

KERINGAT berjaya layak ke pusingan ketiga kelayakan Olimpik jelas berbaloi buat skuad bola sepak Harimau Muda pimpinan Ong Kim Swee.

Dia menambah, peruntukan ini diberi selepas kerajaan melihat hasrat membawa pasukan Olimpik negara menjalani latihan di luar negara sebagai langkah terbaik Persatuan Bola Sepak Malaysia (FAM) walaupun kos keseluruhannya agak besar.

"Kita akui kos yang terpaksa ditanggung itu tinggi, namun jika ia adalah langkah baik demi pembangunan bola sepak negara, kerajaan sedia membantu. Kita mempunyai pengalaman sebelum ini menghantar pemain kita menjalani latihan di Slovakia dan keputusan dicapai adalah positif.

Razali menambah, dana berjumlah RM1.7 juta turut diperuntukkan kepada Kementerian Pelajaran untuk pembangunan bola sepak secara menyeluruh di peringkat sekolah.
Peruntukan itu termasuk RM800,000 bagi penganjuran liga Kementerian Pelajaran, RM500,000 bagi peralatan sukan dan RM400,000 untuk penganjuran Karnival Sukan Berprestasi Tinggi.

"Sasaran kita adalah untuk mendapat 2,600 pemain bola sepak di peringkat sekolah, berumur 11 hingga 13 tahun berlatih di bawah 1,700 jurulatih yang terbabit dengan program pembangunan ini dijalankan di seluruh negara," katanya.

Belum selamat

Oleh MUHAMMAD DAYNE AZMIN dan FERZALFIE FAUZI
sukan@utusan.com.my

Pemain Malaysia, Aidil Zafuan Abd. Razak (tengah) meraikan jaringan kedua bersama rakan sepasukan, S. Kunanlan pada perlawanan pusingan pertama kelayakan Piala Dunia 2014 menentang Taiwan di Stadium Nasional, Bukit Jalil, malam tadi. Malaysia menang 2-1. - REUTERS

KUALA LUMPUR - Masih belum selamat. Kemenangan 2-1 ke atas Taiwan tidak memberikan sebarang jaminan apabila skuad negara bertandang ke Taipei dalam perlawanan kedua kelayakan Piala Dunia 2014, Ahad ini.

Harimau Malaya tidak sepatutnya membenarkan Taiwan pulang dengan satu gol yang hanya meletakkan anak-anak buah Datuk K. Rajagobal tidak terlepas menghadapi situasi cemas, sekalipun menang di Bukit Jalil, semalam.

Sekurang-kurangnya dengan kelebihan dua gol hasil jaringan kapten pasukan, Safiq Rahim pada minit ke-27 dan Aidil Zafuan Abd. Radzak pada minit ke-54, kempen awal Malaysia tampak meyakinkan sebelum gawang negara dirobek lawan tatkala pertahanan kita alpa seketika.

Nada Rajagobal tampak sedikit kecewa selepas dua gol yang meletakkan Malaysia agak selesa, akhirnya bertukar kepada situasi mencemaskan.

''Rentak permainan kita tidak mencapai seperti apa yang dikehendaki.''

Itu rumusan Rajagobal ketika skuad kebangsaan gagal mencari bekalan selesa dalam pusingan pertama kelayakan Piala Dunia 2014 untuk bertandang ke padang lawan, Ahad ini.

Menurutnya, pemain negara melepaskan peluang untuk mencatat jaringan lebih baik, apabila gagal memanfaatkan peluang menambah gol walaupun mendahului lawan 2-0.

"Namun, sebaliknya pasukan lawan pula yang menggegarkan gawang skuad kita, yang memberikan mereka kelebihan apabila beraksi di tempat sendiri selepas ini.

"Apa yang dapat saya katakan rentak permainan kita malam ini tidak seperti yang diharapkan sehingga gagal mencari bekalan selesa untuk aksi kedua nanti," tegasnya.

Pada perlawanan di Stadium Nasional Bukit Jalil semalam, Malaysia selesa mendahului 2-0 menerusi jaringan Safiq dan Aidil Zafuan.

Namun, kelekaan barisan pertahanan skuad negara menyebabkan gawang dibolosi pada minit ke-75 oleh Chen Po Liang.

Tambah Rajagobal, babak pertama memperlihatkan betapa pasukan negara mempamerkan kesungguhan walaupun bermula tidak begitu agresif pada 20 hingga 30 minit pertama perlawanan.

Katanya, selepas beliau membuat pertukaran pada kedua-dua bahagian sayap, corak permainan pasukan kebangsaan mula agresif.

"Selepas pertukaran dibuat barulah kita lihat beberapa pergerakan menarik sehingga menjaringkan dua gol.

"Ketika itu saya harap pemain dapat menjaringkan gol ketiga sebagai bekalan selesa apabila beraksi di tempat lawan di padang mereka.

"Namun, pemain gagal menterjemahkan beberapa peluang gol yang mereka peroleh. Malah, bahagian pertahanan mula tidak berdisiplin apabila saya membuat pertukaran ekoran kecederaan yang dialami Safee Sali.

"Peluang kita belum berakhir dan saya berazam untuk kami beraksi dengan lebih baik pada aksi di tempat lawan selepas ini," katanya.