MANAMA - Bahrain sepertinya tidak peduli dengan aksi protes yang terjadi di negaranya. Bahkan, pihak menegaskan kesiapan menggelar balapan Formula One (F1), tahun ini.
 
Awalnya, Grand Prix Bahrain menjadi ajang pembuka untuk balapan mobil pada tahun ini. Namun, balapan terpaksa diundur karena situasi politik yang memanas di Bahrain. Jadwal balapan di Bahrain sempat diragukan sejak insiden itu.
 
Bahkan, sejumlah pihak dikabarkan berharap FIA tidak menggelar balapan F1 di Bahrain tahun ini. Kabarnya, Jumat mendatang telah diadakan pertemuan untuk membahas mengenai penjadwalan ulang GP Bagrain.
 
Namun, CEO Bahrain International Circuit Zayed Rashid Al Zayani, yakin balapan akan dimasukkan sekitar bulan november. "Kami berada dalam posisi untuk menggelar balapan F1. Situasi di Bahrain sudah cukup tenang untuk sekarang ini. Kehidupan seperti telah kembali normal," demikian komentar Al Zayani.
 
"Kami sangat siap untik bisa menggelar balapan kapan-pun," tandasnya menanggapi kesiapan Sirkuit Internasional Bahrain di Manama, menggelar balapan F1 sebagaimana dilansir dari Gulf Daily News, Kamis (2/5/2011).

(hmr)

DINNINGTON - Performa mengecewakan pada awal balapan Formula One (F1) yang diperlihatkan Virgin Racing memakan korban. Direktus teknis Nick Wirth didepak Virgin.
 
Sebenarnya, target Virgin Racing adalah memperbaiki performa mobil di Q2 pada tahun ini, tapi telah gagal setelah enam lomba yang dimainkan musim ini. Hasilnya, Wirth tidak lagi menjabat peran direktur teknis.
 
Kabarnya, posisi Wirth akan digantikan oleh mantan direktur teknis Renault, Pat Symonds. "Keputusan telah diambil. Setelah berbicara dengan teknisi, maka kami sudah memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan mereka," kata CEO Virgin Racing Andy Webb.
 
Dari enam lomba yang sudah berlangsung, dua pembalap andalan Timo Glock dan Jerome D'Ambrossio memang belum mampu menghasilkan poin buat Virgin Racing. Webb berharap perubahan ini bisa mengubah performa mereka tahun ini.
 
"Saya sangat yakin langkah yang kami ambil dalam hal pergantian teknisi dan penambahan pengalaman, akan membuat kami mampu meraih performa yang kami inginkan tahun ini," lanjut Webb.
 
"Langkah ini memang sedikit berani, namun positif. Ini akan membuat kami menatap musim depan dengan lebih percaya diri," tandasnya dilansir dari Autosport, Kamis (2/5/2011).

(hmr)