Sindikasi sport.okezone.com

sumber :-

Sindikasi sport.okezone.com


Murray Minta Saran Li Na

Posted: 19 Jun 2011 03:06 AM PDT

WIMBLEDON – Keberhasilan Li Na merebut grand slam pertamanya di Prancis Open beberapa waktu lalu ternyata menginspirasi Andy Murray untuk bisa melakukan hal serupa. Bahkan petenis asal Inggris mengaku akan meminta saran kepada jagoan tenis asal China tersebut.

"Li Na sudah meraih grand slam, jadi kini saya jadi salah satu orang yang akan meminta saran darinya," cetus Murray seperti dikutip The Age, Minggu (19/6/2011).

Murray sendiri jadi sosok paling disorot di Wimbledon. Pasalnya dia diharapkan publik setempat mampu menghapus rekor buruk petenis putra asal tanah Britania yang tidak pernah memenangkan grand slam sejak 1936 silam.

Sejauh ini Murray baru tiga kali menembus partai puncak di turnamen berlabel grand slam, namun dari ketiganya dia selalu gagal. Jelang turnamen yang juga disebut dengan All-England Club petenis 24 tahun bertekad untuk menebus hasil buruk yang didapatnya itu dan bersiap mengangkat trofi grand slam untuk kali pertama.

"Yang harus dilakukan adalah menampilkan yang terbaik di partai puncak. Itu yang kini hendak saya perbuat. Saya ingin memiliki peluang menjuarai turnemen ini. Perasaan luar biasa selalu hinggap ketika saya memastikan lolos ke babak berikut dan itu yang jadi motivasi luar biasa," cetusnya.
(msy)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Sharapova Siap Gondol Trofi Kedua dari Wimbledon

Posted: 19 Jun 2011 01:22 AM PDT

WIMBLEDON - Maria Sharapova memasang target maksimum di Wimbledon. Dengan tegas petenis asal Rusia menyatakan siap menggondol trofi keduanya dari turnamen All-England Club.

"Jika saya melakukannya lagi, maka itu akan menjadi pencapaian terbaik selama karier," ujar Sharapova seperti dikutip The Age, Minggu (19/6/2011).

Sharapova sebelumnya sudah pernah meraih kemenangan di Wimbledon. Ketika itu dia masih berusia 17 dan menjadi grand slam pertama sebelum dua tahun kemudian pada 2007 sukses mengangkat trofi di AS Open dan selanjutnya di Australia Open.

Mengenai performanya yang tak kunjung mencapai puncak semenjak pulih dari cedera panjang pada 2008 silam, Sharapova menganggap sebagai hal yang lumrah. Petenis dengan tinggi 188cm sadar ini dirinya harus menata ulang semua untuk bisa kembali level teratas.

"Saya seperti menata ulang semua. Ketika baru kembali, maka pada dasarnya saya juga harus memulai dari titik nol. Saya dipaksa berjuang dan berkompetisi dengan petenis papan atas. Sungguh sebuah proses yang panjang," tuntasnya.
(msy)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan