KOMPASbola |
Arshavin: Arsenal Direstui Tuhan Posted: 31 Oct 2012 06:08 PM PDT LONDON, KOMPAS.com - Gelandang Arsenal, Andrey Arshavin, mengaku senang timnya bisa melakukan comeback ketika melibas Reading 7-5 pada babak keempat Piala Liga Inggris, Selasa (30/10/2012). Menurutnya, keberhasilan tersebut terjadi karena telah direstui Tuhan. "Aku tidak pernah berpikir, kapan kami menyamakan kedudukan. Aku hanya merasa kami mendapat kesempatan dan dengan bantuan Tuhan, maka kami akan menyamakan kedudukan," ujar Arshavin seperti dilansir Sky Sports. "Dia menolong kami dan itulah mengapa kami bisa mencetak gol pada menit-menit terakhir. Aku pernah merasakan kekalahan besar 1-7 atau 3-8 dan juga pernah menang 9-3, sekarang 7-5," katanya lagi. Arsenal sempat tertinggal 1-4 pada babak pertama. Namun, "The Gunners" sukses memaksa pertandingan berlanjut ke babak tambahan, setelah bermain imbang 4-4 selama 90 menit. Dalam masa perpanjangan, kedua tim masih saling jual beli serangan, sebelum Theo Walcott dan kawan-kawan menutup laga itu dengan skor 7-5. "Pertandingan itu akan jadi salah satu laga yang akan selalu aku ingat, karena terjadi setelah kami tertinggal 0-4. Aku tak yakin semua orang di sini percaya kami bakal mampu membalikan keadaan. Tapi, kami melakukannya dan memang pantas menang," tutur Arshavin. "Kami menunjukkan semangat, karena tidak akan begitu saja berbalik unggul dalam ketertinggalan empat gol, jika Anda tidak mempunyai semangat tersebut," tegasnya kemudian. |
Eks Pemain MU Jilat Ludah Sendiri Posted: 31 Oct 2012 06:02 PM PDT BLACKBURN, KOMPAS.com - Henning Berg jadi kandidat terkuat untuk menduduki jabatan pelatih Blackburn Rovers, Rabu (31/10/2012). Namun, adalah sebuah hal yang "gila" kalau ia sampai menerima pekerjaan tersebut. "Bekerja untuk sebuah klub Premier League akan menyenangkan, bahkan untuk klub Championship sekalipun. Tapi, berposisi sebagai manajer klub, Anda butuh pemilik yang tepat dan menjadi manajer klub (Blackburn) dengan pemilik seperti itu adalah sebuah hal yang gila," ucap Berg yang dikutip The Telegraph, Mei lalu. Pernyataan yang keluar lima bulan lalu itu yang jadi penghalang terbesar bagi Berg. Kalau menerima, eks bek Manchester United itu seperti bakal menjilat ludahnya sendiri. Berg bukan orang asing bagi Blackburn. Ia menjadi bagian sentral saat "The Rovers" --dengan Alan Sherer-nya-- merebut trofi Premier League 1995. Kini, Blackburn dimiliki pemilik dari India, Venky's. September lalu, tim "Mawar Merah" ditinggal sang manajer, Steve Kean. "Tak ada manajer dengan kredibilitas sebenarnya yang dapat melakukan pekerjaan itu. Anda akan seperti bunuh diri (kalau menerima pekerjaan itu). Keadaan pemilik perlu ditinjau ulang dan saya berharap Keluarga Jack Walker, kalau mereka masih punya uang, bakal kembali membeli klub itu dan mulai menjalankan klub itu dengan prinsip-prinsip yang sama seperti saat Jack Walker masih hidup," tandas Berg, lima bulan lalu. Dan, akhirnya, Blackburn memastikan apa yang dikatakan Berg. "Blackburn Rovers mengonfirmasi, Henning Berg telah menerima pekerjaan sebagai manajer klub," tulis pernyataan "The Rovers" di situs resminya. Saat ini, Blackburn berada di peringkat kelima Divisi Championship, dengan bekal 23 poin dalam 13 pertandingan. Sebelumnya, Berg (43) bekerja sebagai narasumber sepak bola untuk sebuah televisi Norwegia, TV 2 Sporten, sehabis diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Lillestrom, Oktober 2011. |
You are subscribed to email updates from KOMPASbola To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan