MAKASSAR – Sejak 2006 pindah konfederasi dari Oceania ke Asia (OFC ke AFC), Australia hanya ikut Piala Asia dan kualifikasi Piala Dunia. Mengapa Socceroos seperti diperlakukan layaknya "anggota terhormat yang sangat istimewa" di Asia bila dibandingkan negara-negara anggota lainnya?  
Tawaran dari federasi sepakbola ASEAN (AFF) kepada Harry Kewell cs agar terlibat kompetisi di Asia Tenggara pun telah ditolak mentah-mentah. Alih-alih mau beraksi di AFF Cup – turnamen regional yang diadakan dua tahunan – Australia mengalihkan perhatian ke Asia Timur.
 
Kesebelasan negeri Kanguru itu sejak 2012 ini konon memutuskan memilih sendiri untuk mengikuti kompetisi di bawah federasi sepakbola Asia Timur (East Asian Football Federation). Kendati dalam situs resmi EAFF, tim raksasa di selatan Asia itu tidak tercantum sebagai anggota.
 
Perhelatan kejuaraan antarnegara di Asia Tenggara, Piala Suzuki AFF Cup 2012, akan digelar di Thailand-Malaysia, dimulai hari ini sampai 22 Desember 2012 mendatang.
 
Pelatih Persija IPL, Jaya Hartono, menilai Australia anggap enteng AFF Cup. Senada dengan Jaya, peracik taktik Arema – Rahmad Darmawan –memandang secara dua sisi.
 
"Kalau Australia ikut (AFF Cup) tentu akan menguntungkan AFF dalam hal kualitas tim dan menaikkan nilai jual turnamen sekaligus akan menambah kualitas permainan negara-negara lain anggota AFF," ungkap pelatih yang akrab disapa 'RD' ini, saat Okezone meminta komentarnya, Sabtu (24/11/2012).
 
Tapi, di sisi lain, Rahmad mencermati kepentingan nasional Australia sendiri dalam skala yang lebih luas. Khususnya dalam berpartisipasi di event yang lebih besar.
 
"Tentu Australia keberatan kalau ikut (AFF Cup) karena (akibatnya) nantinya akan diletakkan sebagai tim bukan unggulan apabila mereka mengikuti kualifikasi Piala Dunia atau Piala Asia," tandas RD.
(fir)

LAMONGAN — Gairah Persela Lamongan menatap kompetisi Indonesian Super League (ISL) seketika berkobar. Playmaker asal Argentina Gustavo Lopez memutuskan kembali ke Stadion Surajaya setelah sekian lama dikabarkan telah terikat kesepakatan dengan Persija jakarta.  
Gustavo Lopez telah bertemu dengan manajemen Persela sekaligus Bupati Lamongan terkait tekadnya kembali memperkuat laskar Joko Tingkir. Sudah jelas, kembali bergabungnya sang kapten langsung disambut suka cita LA Mania yang begitu mengidolakan pemain tengah ini.
 
Gustavo sempat dikaitkan dengan Persija Jakarta setelah kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2011-2012 tuntas. Bahkan kubu Persija sudah mengklaim mendapatkan tandatangan Gustavo. Namun klaim itu tidak dipercaya sepenuhnya oleh pihak Persela maupun LA Mania sendiri.
 
Sebab selama ini memang belum ada pengakuan resmi dari pemilik nama lengkap Gustavo Fabian Lopez bahwa dirinya telah bergeser di ibukota. Harapan LA Mania bisa terus menyaksikan akselerasi Gustavo di Stadion Surajaya musim depan akhirnya menjadi kenyataan.
 
Tak hanya LA Mania, pemain lain pun menyambut gembira kembalinya pemain dengan ciri khas bando di kepalanya itu. Bek Persela Roman Golian dengan antusias menulis di akun 0nya, "Gustavo resmi di Persela lagi!! Welcome amigo,". Bergabungnya kembali Gustavo ke Lamongan memang sarat makna.
 
Selain sebagai pemain berkelas, dia juga memiliki kemampuan memimpin di lapangan. Menyandang ban kapten Persela musim lalu, klub kebanggaan Kota Soto langsung melejit ke peringkat empat klasemen akhir ISL. Dia juga pemain yang sangat berpengaruh di timnya.
 
Kedatangan Gustavo juga bisa sedikit melupakan hilangnya sejumlah pemain musim lalu seperti I Gede Sukadana atau Aris Alfiansyah. Paling penting, keberadaannya bisa 'meringankan' tugas pelatih Gomes de Oliviera yang tak memiliki banyak pemain berkualitas sejauh ini.
 
"Belum ada kontrak, tapi sudah ada kesepakatan dia membela Persela lagi. Kami sangat senang akhirnya Gustavo meneruskan karirnya di Lamongan. Dia pemain penting dan kami yakin musim depan dia semakin memiliki peran besar dalam perjalanan Persela di kompetisi," ungkap Asisten Manajer Persela Yuhronur Efendi.
 
Gustavo Lopez sendiri membenarkan belum ada hitam di atas putih terkait statusnya di Persela Lamongan. Walau begitu dia sudah menyatakan siap mengenakan kostum Persela musim depan. "Saya senang main di sini. Saya akan kembali bermain untuk Persela," cetusnya.
 
Gustavo bakal secepatnya bergabung dalam program pra musim yang digelar pelatih Gomes de Oliviera. Dia diharapkan sudah bisa dilibatkan dalam agenda ujicoba yang telah digulirkan, termasuk turnamen Inter Island Cup (IIC) di Malang awal Desember nanti.
 
Bergabungnya Gustavo Lopez sekaligus langsung menyingkirkan sejumlah pemain asing yang seleksi. Bagaimana tidak, keberadaannya membuat kuota tiga pemain asing nin-Asia langsung terpenuhi, karena sebelumnya ada dua pemain yang bertahan yakni striker Mario Costas dan Roman Golian.
 
Persela hanya butuh satu lagi pemain asing jika positif mengontrak pemain asing asal Korea Selatan, Inkyun Oh. Tugas mencari satu tambahan pemain tentu bukan perkara sulit bagi Gomes, karena kompetisi masih baru digelar awal Januari nanti.
(Kukuh Setiawan/Koran SI/fir)