Hoffenheim - Werder Bremen memperbaiki posisinya di papan klasemen Bundesliga berkat kemenangan 4-1 di kandang Hoffenheim. Sedangkan di partai lain, VfL Wolfsburg bermain 1-1 ketika menjamu Hamburg SV.

Bertamu ke Rhein-Neckar-Arena yang menjadi kandang Hoffenheim, Minggu (2/12/2012), Bremen yang tengah pekan lalu kalah 1-4 dari Bayer Leverkusen kini justru menang dengan skor serupa.

Dua gol dalam selang waktu delapan menit, pada menit 21 dan 29, dicetak oleh Sebastian Proedl dan Marko Arnautovic untuk membuat Bremen memimpin 2-0 atas Hoffenheim sampai turun minum.

Tuan rumah kemudian baru bisa menipiskan ketinggalan atas Bremen lima menit memasuki babak kedua melalui Sejad Salihovic.

Bremen pada akhirnya berhasil memastikan kemenangan lewat dua gol tambahan yang juga cuma terpaut beberapa menit. Arnautovic mencetak gol keduanya di laga ini pada menit 73 dan kemudian memastikan trigol di menit ke-79.

Kemenangan membawa Bremen kini memiliki 21 poin dari 15 laga dan naik ke posisi delapan klasemen sementara. Hoffenheim sementara itu masih terpuruk di posisi 16 zona maut dengan 12 poin.

Di partai lain yang dihelat di Volkswagen Arena, Maximilian Beister berhasil membawa tim tamu Hamburg memimpin terlebih dulu melalui golnya pada menit 26.

Akan tetapi, Wolfsburg kemudian dapat mengamankan satu angka di kandang sendiri berkat gol balasan Simon Kjaer ketika pertandingan memasuki menit 68.

Untuk Hamburg, kemenangan membawa mereka ke posisi sembilan klasemen sementara dengan 21 poin. Sedangkan Wolfsburg, dengan 16 poin, masih berada di posisi 15 atau tepat di atas zona maut.

Susunan Pemain

Hoffenheim: Koen Casteels; Andreas Beck, Marvin Compper, Daniel Williams, Fabian Johnson, Sejad Salihovic, Kevin Volland, Denis Streker, Stephan Schroeck (Roberto Firmino 37'), Sven Schipplock (Vicenzo Grifo 37'), Joselu (Eren Derdiyok 74').

Werder Bremen: Sebastian Mielitz; Lukas Schmitz, Sebastian Proedl, Sokratis Papastathopoulos, Theodor Gebre Selassie, Kevin De Bruyne, Marko Arnautovic (Niclas Fuellkrug 84'), Clemens Fritz (Assani Lukimya-Mulongoti 85'), Eljero Elia (Joseph Akpala 71'), Aleksandar Ignjovski, Nils Petersen.

( krs / mfi )

Milan - Pelatih Palermo, Gian Piero Gasperini, menyesalkan ketidakmampuan timnya mendapatkan poin di kandang Inter Milan. Apalagi, Inter menang karena mendapatkan "hadiah besar" dari Palermo.

Gasperini harus rela melihat timnya kalah 0-1 dari Inter di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (2/12/2012). Yang makin menyakitkan, Rosanero kalah bukan karena gawang mereka dijebol pemain tuan rumah.

Satu-satunya gol yang tercipta pada laga tersebut adalah hasil bunuh diri Santiago Garcia. Saat hendak memotong umpan silang Andrea Ranocchia, Garcia malah membelokkan si kulit bundar ke gawang sendiri.

"Kami memberi Inter hadiah besar hari ini. Ini sangat disayangkan karena kami bermain cukup baik," ucap Gasperini yang dikutip Football Italia.

"Garcia tidak beruntung dan sayangnya kami harus membayar harga dari kesalahan tersebut, khususnya saat bermain tandang. Ini sangat disayangkan karena (kiper) Samir Ujkani tak harus membuat banyak penyelamatan," tambahnya.

Kembali ke Giuseppe Meazza memberi kesan tersendiri untuk Gasperini. Pasalnya, dia pernah melatih Inter pada awal musim lalu meski akhirnya dipecat setelah lima laga.

"Kembali ke Milan menyenangkan karena saya sudah membuat rapor yang bagus dengan banyak orang meskipun saya tidak lama di sini," akunya.

"Kekalahan ini merepresentasikan kekecewaan dan penyesalan, menyatu dengan apa yang saya rasakan di Inter dalam waktu yang singkat itu dan tidak diberi kesempatan untuk bekerja di sini," kata Gasperini.

( mfi / krs )