ROMA, KOMPAS.com - Pelatih Lazio, Edy Reja, menegaskan, sekarang giliran timnya untuk memenangkan "Derby della Capitale" lawan AS Roma. Sebab, katanya, timnya memiliki kualitas lebih baik.

Roma selalu menang dalam empat derbi terakhir. Sebagai pelatih, Reja sendiri belum pernah mengalahkan Roma, termasuk saat menangani Napoli. Lazio juga sudah lama tak memenangkan derbi. Terakhir kali "I Biancocelesti" menang pada 1997.

"Selalu ada pertama kalinya untuk segalanya. Saya punya perasaan, sekarang giliran kami yang akan menang," kata Reja.

"Kami bisa memenangkan pertandingan ini. Jika ada sedikit keadilan, maka ini akan menjadi kemenangan Lazio. Saya tak mau melihat kembali sejarah untuk menunjuk kesalahan-kesalahan dalam derbi sebelumnya. Hasilnya akan tergantung kepada permainan kami sendiri, bukan wasit," tegasnya.

"Saya benar-benar ingin memenangkan derbi ini. Sebab, Anda semua tahu apa artinya ini buat warga kota. Apalagi, kemenangan akan mendatangkan tiga poin. Kemenangan juga akan menjadi hadiah besar dari apa yang kami lakukan sejak awal musim," tambahnya.

Meski begitu, dia mengakui tak akan mudah memenangkan pertandingan. Sebab, Roma sedang memiliki motivasi lebih, setelah tersingkir dari Liga Champions.

"Roma akan memberikan segalanya demi kemenangan dan kembali membuka peluang ke zona Liga Champions. Tapi, ini tugas kami untuk menghentikan mereka. Kami punya kreativitas, langkah, dan para pemain yang mampu menyerang dengan baik," ujar Reja.

Derbi Roma biasanya akan panas. Perseteruan kedua tim sudah sangat mendalam. Emosi sering kali mewarnai pertandingan. Namun, Reja mengingatkan pemainnya untuk bisa mengontrol diri.

"Sudah pasti pertandingan ini akan diwarnai tensi tinggi. Kami harus melakukan pendekatan yang benar dan kepala tetap dingin, tanpa terpengaruh provokasi. Roma pasti akan bermain habis-habisan," tuntasnya. (FBI)

ROMA, KOMPAS.com — Pelatih AS Roma, Vicenzo Montella, menekankan timnya untuk memenangkan "Derby della Capitale" lawan Lazio pada lanjutan Liga Serie-A, Minggu (13/3/2011). Ini pertandingan penting dan Roma harus memenangkan kembali hati suporternya, juga memperbaiki posisi.

Roma kini berada di tempat ke-6 dengan nilai 46. Sementara Lazio di peringkat keempat dengan nilai 51. Lazio juga harus memetik kemenangan, jika tempatnya di zona Liga Champions tak ingin direbut Udinese yang sudah mengemas nilai 50.

"Ini derbi penting buat kedua tim untuk mengamankan posisi di klasemen. Bagi kami, ini menjadi kunci untuk memulihkan kembali kepercayaan suporter," jelas Montella.

Roma baru saja tersingkir dari Liga Champions setelah dikalahkan Shaktar Donetsk 0-3. Namun, di bawah Montella, Roma belum pernah kalah di Serie-A. "Saya akan mengubah strategi mulai pertandingan ini," ujarnya.

Pada pertandingan lawan Donetsk, Montella tak memainkan kapten tim Francesco Totti. Keputusannya itu sempat menimbulkan kontroversi.

"Totti dalam kondisi terbaik. Saya akan memainkannya di derbi dan berharap dia menentukan kemenangan. Dia tak main di Donetsk lebih karena strategi," terangnya.

Skuad AS Roma: Lobont, Julio Sergio, Doni; Castellini, Juan, Mexes, Loria, Riise, N Burdisso, Sabelli; Pizarro, Taddei, De Rossi, Perrotta, Greco, Simplicio, Menez, Caprari; Vucinic, Totti, Borriello, Pettinari