REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Pelatih Chelsea, Andre Villa-Boas geram diejek Manchester United (MU) sebagai skuat yang terlalu tua untuk memenangkan gelar. Sebelumnya, pelatih pertama MU, Muelensteen mengatakan bahwa pemain Chelsea sudah terlalu tua dan tempo bermainnya lambat sehingga sulit untuk memenangkan Liga Primer.

Muelsteen juga mengejek Chelsea karena pada musim transfer ini hanya berani mendatangkan satu pemain hebat, yaitu Juan Mata saja. Tak terima dengan pernyataan Muelsteen, Boas lantas membalikkan omongan Muelsteen.

"Saya merasa aneh dia bisa mengatakan hal seperti itu. Semua orang tahu pentingnya pemain seperti Ryan Giggs, Edwin Van der Sar, dan Paul Scholes untuk MU. Hanya karena Giggs berhasil mencetak gol di Liga Champion dan semua orang memujinya. Lantas apa bedanya pemain yang kami miliki?" kata Boas seperti dilansir dari laman The Sun, Sabtu (17/9).

Menurut Boas, masih banyak pemain MU yang juga sudah berumur yang mampu mencetak prestasi.

REPUBLIKA.CO.ID,Kalau banyak pemain yang ingin menjadi pelatih setelah pensiun, Pique ternyata punya keinginan lain yaitu menjadi presiden klub.

Pemain belakang Barca ini berambisi ingin menjadi presiden Barca suatu hari nanti, seperti halnya Sandro Rossell yang saat ini menjabat sebagai presiden Barca.

"Kalau saya tidak menjadi pesepakbola, saya pasti akan tetap berkarir di dunia sepakbola meskipun bukan sebagai pemain. Kalau sepakbola merupakan jiwa Anda, maka Anda tak akan berniat meninggalkan bidang ini," tuturnya seperti dikutip dari El Mundo Deportivo.

"Saya pernah mengatakan ingin menjadi presiden Barca suatu saat nanti, dan itu masih jadi ambisi saya sampai saat ini. Masa depan saya ada di klub ini dan masih banyak waktu untuk memberikan kemampuan terbaik saya bagi klub ini."

Pemain berusia 24 tahun ini merupakan produk akademi yunior Barca dan sempat merumput selama empat musim bersama Manchester United sebelum kembali ke Barca pada 2008 dan kemudian meraih hampir semua gelar bergengsi di dunia sepakbola.