Republika Online |
Erick Thohir Adalah Orang Asia Pertama Yang Memiliki Klub NBA Posted: 25 Oct 2011 03:53 PM PDT SPORTKU.COM - Pengusaha media asal Indonesia, Erick Thohir, menjadi orang asia pertama yang memiliki klub NBA ketika turut mengakusisi Philadelpia 76ers. Erick berharap, langkah yang dilakukannya akan membuka pintu untuk memajukan basket di Tanah Air. Erick mengatakan, keterlibatannya di Sixers memang tidak lantas membuat pebasket Indonesia dapat berlaga pada NBA. Sebab, terdapat peraturan ketat bagi seorang pemain untuk meniti karier di Negeri Paman Sam itu. "Peraturannya sudah ada, yaitu lewat draft. Tapi, kalau apakah pemain Indonesia lebih mudah main di Amerika? Yes," kata Erick. Langkah yang dilakukan Erick adalah dengan menyekolahkan pemain yang masih berusia di bawah 16 tahun untuk bersekolah di Amerika Serikat. Pilihan dijatuhkan pada center tim nasional U-16 Indonesia, Vincent Rivaldi Kosasih. Pebasket bertinggi badan dua meter tersebut memiliki potensi untuk menjadi pemain besar di masa mendatang. Erick pun sudah menyatakan rencananya pada ayah Vincent yang juga mantan center timnas Indonesia, Liu Tjie Tek. Vincent dipilih juga karena usianya masih muda. "Karena tidak mungkin mengirim pemain yang sudah kuliah. Kalau kirim pemain ke AS harus dari SMA. Masa SMA merupakan waktu bagi pelatih untuk melihat pemain-pemain berbakat," ujar Erick. Vincent diharapkan dapat bermain di Liga Basket Mahasiswa (NCAA) Divisi 1. "Mario Wuysang dulu main di NCAA Divisi 2, Arki Dikania Wisnu main di Divisi 3 NCAA. Saya bilang, ini bagus kalau bisa tembus," kata Erick. Tapi, Erick mengatakan, keberhasilan rencana ini tergantung pada kemauan Vincent. "Saya hanya membuka pintu. Bagaimana kesempatan itu bisa dimaksimalkan, semua berpulang pada pemainnya sendiri," kata Erick. Selain pengiriman pemain muda, Erick juga akan mengupayakan uji coba pertandingan antara tim Indonesia dengan tim di Amerika Serikat. "Karena itu, saya berharap ada semakin banyak orang seperti saya yang menciptakan kesempatan bagi anak-anak muda Indonesia," ujar dia. Seperti diberitakan sebelumnya, Dewan Regulator NBA menyetujui penjualan saham tim Philadelphia 76ers dari Comcast-Spectator ke sebuh grup yang dipimpin oleh Joshua Haris. Harris menggandeng Erick dan 13 partner lainnya untuk membeli saham Sixers seharga 280 juta dolar (sekitar Rp 2,46 triliun). Selain Erick, sejumlah nama beken masuk dalam konsorsium ini. Seperti, pasangan Hollywood, Will Smith dan Jada Pinkett. Erick mengaku sangat senang memiliki sebuah klub yang berkompetisi di liga basket nomor wahid di dunia. "Saya suka bola basket, tapi tidak pernah terpikir atau mimpi punya tim NBA. Ini sangat luar biasa," kata Erick. Keterlibatan Erick dalam Sixers bermula ketika diundang menonton NBA All-Star 2011 di Staples Center, Los Angeles. Kala itu, seseorang mengenalkan Erick pada Jason Levien yang juga termasuk jajaran investor, Februari silam. "Dia menawari saya setelah mencari figur dari Asia yang memiliki bisnis baik dan cinta basket," cerita Erick. Setelah melakukan lima kali pertemuan yang digelar di Jakarta, Singapura, Los Angeles, dan New York, Erick akhirnya sepakat berinvestasi pada klub yang tiga kali juara NBA itu. Meski sudah menyiapkan dana, Erick dan konsorsium tersebut tidak lantas memiliki Sixers. Sebab, NBA harus meneliti rekam jejak para investor. Pemeriksaan yang dilakukan NBA, yaitu untuk mengetahui apakah investor pernah mengalami kebangkrutan, terlibat kasus hukum, jenis bisnis, dan apakah terkait dengan perjudian. "Jadi, pemeriksaannya bukan hanya siapa kita, tapi juga rekam jejaknya. Susah sekali approval itu. Enam bulan ini kurang enak tidur hingga satu pekan lalu saya dapat kabar," tutup Erick bercerita. Erick Thohir Adalah Orang Asia Pertama Yang Memiliki Klub NBA - Surat dari pemilik baru Sixers. Sumber foto: http://goo.gl/RdeGS Erick Thohir Adalah Orang Asia Pertama Yang Memiliki Klub NBA - Tanda tangan dari pemilik baru Sixers. Sumber foto: http://goo.gl/RdeGS Erick Thohir Adalah Orang Asia Pertama Yang Memiliki Klub NBA - Logo 76ers. Sumber foto: http://goo.gl/RdeGS Full content generated by Get Full RSS. |
Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 Posted: 25 Oct 2011 10:57 AM PDT SPORTKU.COM - Celebrity game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 selalu menjadi event yang sangat menghibur bagi para penonton setia LA Lights Streeball di setiap tahunnya. Pada Grand Final LA Lights Streetball 2011 tim celebrity berhadapan dengan tim All Star LA Lights Streetball 2010. Tim celebrity memakai kostum putih, sementara tim All Star LA Lights Streetball 2010 memakai kostum berwarna hitam. Selebritis - selebritis Indonesia yang turut berpartisipasi dalam tim Celebrity Game tahun ini adalah seperti : Rico Ceper, Rhomedal, Bams Samson, Augie Fantinus, Bayu Radityo, Cecilia Dwi Maya, Kelly Purwanto, Didan ME, dll. Sementara tim All Star LA Lights Streetball 2010 diperkuat oleh Anthony Transformer,Money Man, Invicible, Rico Hallelujah, dll. Pertandingan Celebrity Game antara tim All Star 2010 melawan tim Celebrity akan berlangsung selama 2 quarter x 10 menit waktu bersih per quarter. Di quarter pertama, tim All Star 2010 menunjukkan aski - aksi permainan basket yang sangat menghebohkan para penonton,seperti : slam dunk, alley oop, dan trick yang mampu mengecoh pemain lain. Walaupun ini sebuah pertandingan yang menegangkan, pemain dari tim Celebrity yaitu Rico Ceper melakukan aksi - aksi yang mampu menghibur penonton. Aksi - aksu lucu pada saat pertandingan berlangsung/ membuat para penonton terhibur dengan kelucuan dari Rico Ceper. Quarter pertama pun berakhir dengan score 37 - 22 dimana tim All Star 2010 unggul 15 point dari tim Celebrity. Di quarter kedua, tim All Star masih menujukkan aksi - aksi alley oop dan trick streeball yang mampu mengecoh pemain dari tim Celebrity. Akan tetapi, tim Celebrity pun tidak mau kalah dengan tim All Star 2010, tim Celebrity pun menunjukkan aksi lay-up, slam dunk, dan free throw yang mampu mengejar ketinggalan pada quarter pertama. Quarter kedua pun berakhir dengan score akhir 41 - 35 untuk kemenangan tim All Star 2010. Sungguh pertandingan yang sangat menghibur dari kedua tim. Semoga di tahun berikutnya Celebrity Game Match akan lebih menghibur dengan aksi - aksi yang lebih memukau. Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 - Aksi slam dunk dari Anthony a.k.a Transformers Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 - Tim putih Celebrity Game Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 - Transformer [tengah] dan pelatih tim hitam Celebrity Game, Ali Budimansyah [kanan] Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 - Transformers [kiri] Vs Rico Ceper [kanan] Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 - Transformers dan Money Man Celebrity Game at Grand Final LA Lights Streetball 2011 - Rhomedal [kiri] dan Bayu Radityo [kanan] Full content generated by Get Full RSS. |
You are subscribed to email updates from Republika Online - Olahraga RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan